GNAPS Fix

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 23

Oleh :

dr. Auldrich Huka


dr. Marco Filano

Internsip RSU Teluk Bintuni


Oktober 2018
1
IDENTITAS PASIEN
 Nama : An. F
 Umur : 5 tahun
 Jenis Kelamin : Perempuan
 Alamat : Aranday
 Status : Belum Menikah
 Agama : Islam
 Pekerjaan : -
 Suku/Bangsa : Indonesia
 Tanggal MRS : 17-09-2018
 No. RM : 00-91-85

2
ANAMNESA (17/09/2018)
 Keluhan Utama : Bengkak pada wajah dan
perut

 RPS : Pasien datang diantar orang tuanya


dengan keluhan wajah dan perut yang semakin
membengkak sejak 5 hari SMRS. Buang air kecil
seperti air cucian daging disadari orang tua pasien,
sejak 1 hari SMRS. Demam (-), mual (-), muntah (-),
batuk (-), sesak (-), BAB (+) lancar.
3
RPD :
Nyeri tenggorokan (+), 7 hari
SMRS

Sakit kulit (+), 2 minggu SMRS

RPO :
Erithromicyn (didapatkan dari
PKM)

4
PEMERIKSAAN FISIK (17/09/2018)
 Keadaan Umum : Sedang

 Kesadaran : Composmentis

 Status Gizi : TB : 107 cm, BB : 15 kg

 Vital Sign

 Tekanan Darah : 160/100 mmHg

 Nadi : 102 x/menit

 Suhu : 36,8 ⁰C

 RR : 22 x/menit

 SpO2 : 98 %
5
Blood Pressure Precentiles

Daytime
Systole Diastole

5P. 76 34

50 P. 94 53

90 P. 107 68

95 P. 111 72

99 P. 119 80

99 P. + 5 124 85

6
STATUS GENERALIS
Kepala – Leher :

• a/i/c/d : +/-/-/-
• Oedema periorbital (+/+)
• Tenggorokan : Tonsil membesar -/-, tonsil hiperemis -/-, faring hiperemis (-)

Thorax :

• Cor : S1S2 tunggal regular


• Pulmo :Vesikular -/-, Rhonki -/-, Wheezing -/-

Abdomen :

• Supel, Shifting dullness (+) (Asites (+))

Extremitas Superior & Inferior :

• Akral Hangat +/+ Oedema -/-


• +/+ +/+ (Oedema Pretibial)

7
PEMERISKAAN PENUNJANG
Laboratorium :
Darah Lengkap

Urine Lengkap

A S TO

C 3 Ko m p l e m e n

Ureum

Kreatinin

Albumin

Cholesterol
8
HASIL LABORATORIUM (04/09/2018)
DARAH LENGKAP
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
Hemoglobin 8.6 2-9 th : 11.5-14.5 mg/dL
WBC 15.2 2-9 th : 4.0-12 10^3/uL
RBC 3.30 3.9-5.6 10^6/uL
Hematokrit 27.0 33-43 %
Trombosit 444 150-400 10^3/uL
Neutrofil 55.7 55-80 %
Limfosit 34.5 22-44 %
Mixed (Bas+Eos+Mon) 9.8 0-12 %
MCV 81.8 76 - 90 fl
MCH 26.1 25-31 pg
MCHC 31.9 32-36 g/dl
Golongan Darah A (+)
KIMIA DARAH
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
Ureum 61 10-50 mg/dl
Kreatinin 0.9 0.6-1.1 mg/dl
Albumin 4.1 3.5 – 5.0 mg/dl 9
URINE LENGKAP
Makroskopis
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
Warna / Kekeruhan Kuning / Keruh Kuning / Jernih
pH 6.0 4.5 – 8.0
Berat Jenis 1.010 1.003 – 1.030
Glukosa Normal Normal
Protein +2 Negatif
Albumin / Urobilin / Keton / Negatif Negatif
Nitrit
Leukosit Esterase +2 Negatif
Eritrosit +3 Negatif
Mikroskopis
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
Epitel Squamous 2-3 0-2 / LPB
Leukosit Penuh 0-5 / LPB
Eritrosit Penuh 0-3 / LPB
Glitter cells Negatif Negatif
Bakteri Negatif Negatif
Silinder Hialin / Eritrosit/ Negatif Negatif
Leukosit/ Epitel / Silinderoid
Kristal Oxalat Negatif Negatif
10
DIAGNOSIS

Sindroma Nefritik Akut

11
PENATALAKSANAAN
IVFD D5 ½ NS 500 cc/ 24 jam
Syr. Eritromisin 4 x 200 mg PO
Tab. Captopril 3 x 5 mg PO
Inj. Furosemide 2 x 8 mg IV

12
Definisi

Patogenesis

Diagnosis

Diagnosis Banding

Penatalaksaan

Pemantauan & Prognosis

Komplikasi

13
DEFINISI
Sindroma Nefritik Akut (SNA)

• Kumpulan gejala klinik berupa proteinuria, hematuria, azotemia,


red blood cast, oliguria, dan hipertensi (PHAROH) yang terjadi
secara akut.

Glomerulonefritis Akut (GNA)

• Suatu proses histopatologi berupa proliferasi & inflamasi sel


glomeruli akibat proses imunologik

Glomerulonefritis Akut Pasca Streptokokus


(GNAPS)
• Bentuk peradangan glomerulus yang secara histopatologi
menunjukkan proliferasi dan inflamasi glomeruli yang didahului
infeksi group A - hemolytic streptococci (GABHS)

14
PATOGENESIS
Faktor Genetik
Antigen Nefritogenik : Nephritis associated
plasmin receptor (NAPlr), Strepococcal pyrogenic
exotoxin B (SPEB)
Proses Imunologis
Soluble Antigen-Antibody Complex
Insitu Formation (terbentuknya kompleks
imun di glomerulus)
Keterlibatan Imunitas seluler & humoral

15
DIAGNOSIS
 Periode laten  Urin :
Infeksi saluran nafas bagian  Proteinuria
atas 1-3 minggu sebelumnya
(rata-rata 10 hari)  Kualitatif : berkisar dari
Atau infeksi kulit yang
Negatif sampai ++
umumnya lebih lama (> 3  Kuantitatif: 2 gr/m2
minggu) LPB/24 jam
 Edema:  Hematuria
Edema palpebra, edema Mikiroskopik
tungkai  Kultur / Apus
 Hematuria tenggorok
Mikroskopik atau gross  ASTO ↑, antibodi D-
hematuria Nase B ↑
 Hipertensi  C3 ↓
 Oliguria atau anuria  LED ↑

16
DIAGNOSIS BANDING
Penyakit Ginjal Penyakit Sistemik
Glomerulonefritis kronik
eksaserbasi akut
Purpura Henoch-Schoenlein
Sindrom Alport (nefritis
herediter)
Benign reccurent haematuria
SLE
Rapidly progressive
glomerulonephritis (RPGN)

17
PENATALAKSANAAN
 Umum
Istirahat di tempat tidur bila edema berat dan GGA
Diet kalori adekuat terutama karbohidrat untuk
memperkecil katabolisme endogen dan diet rendah
garam

 Antibiotik
Penisilin Prokain 50.000 U/kgBB/kali IM 2 kali/hari,
atau
Penisilin V 50 mg/kgBB/hari PO dibagi 3 dosis untuk
infeksi aktif. Apabila hipersensitif penisilin →
eritromisin 30-50 mg/kgBB/hari (4 dosis), selama 10
hari

18
PENATALAKSANAAN (2)
Untuk GNAPS Simptomatik
 Bendungan sirkulasi: Furosemid 2 mg/kgBB/iv
 Hipertensi
Hipertensi Ringan : cukup pembatasan cairan
Hipertensi Sedang atau Berat : 0,3-2 mg/kgbb/hari +
furosemid 1-3 mg/kgBB
Nifedipin Sublingual : 0,25-0,5 mg/kgbb/hari
Hipertensi Berat dengan gejala EH: Clonidine 0,002-
0,006 mg/kgbb/hari

 Gangguan Ginjal Akut: pembatasan cairan, pemberian


kalori yang cukup dalam bentuk karbohidrat.

19
PEMANTAUAN & PROGNOSIS
Setiap penderita yang telah dipulangkan:
 Dianjurkan untuk pengamatan 4-6 minggu
selama 6 bulan pertama. Bila hematuria
mikroskopik dan proteinuria (+), diteruskan
pengamatan 1 tahun smpai kelainan itu hilang
 Bila setelah 1 tahun masih (+) biopsi ginjal
 GNAPS dapat sembuh sempurna pada 85-
95% kasus, 5-10% kasus pada anak menjadi
glomerulonefritis kronik
 Kematian dapat terjadi terutama pada fase
akut.
KOMPLIKASI
Ensefalopati
Hipertensi
Gangguan Ginjal akut
Edema Paru

21
TERIMAKASIH
SEMOGA BERMANFAAT

22
0
20
30
40
50
60

10
17/09/2018
18/09/2018
20/09/2018
21/09/2018
22/09/2018
23/09/2018
24/09/2018
25/09/2018
26/09/2018
28/09/2018
29/09/2018
8/10/2018
9/10/2018
10/10/2018
11/10/2018
12/10/2018
GRAFIK HEMATURIA

13/10/2018
14/10/2018
15/10/2018
16/10/2018
Eritrosit
Eritrosit3

Eritrosit2

23

Anda mungkin juga menyukai