Anggaran Produksi
Anggaran Produksi
Anggaran Produksi
Hana Faizah
Hanna Dwila M. S.
Lusitania Yolanda
Produksi
Margareta
Tamara Zuldinia
Klasifikasi
Teori Tujuan
Anggaran
Dalam penyusunan anggaran penjualan perlu di pertimbangkan juga: Luas Pasar, Keadaan Persaingan, kemampuan pasar dalam menyerap barang.
Masalah penetapan harga jual per unit produk adalah masalah utama dalam anggaran penjualan oleh karena itu ada dua masalah pasar dalam
penentuan harga dengan volume penjualan yaitu estimasi terhadap kurva permintaan yaitu perubahan tingkat harga akan mengakibatkan
perubahan tingkat permintaan kurva biaya per unit yaitu makin tinggi volume produksi maka besar biaya yang di keluarkan.
Apabila persediaan barang jadi awal sama dengan akhir, maka unit barang jadi yang di produksi periode ini sama dengan penjualan dalam unit.
Apabila persediaan barang jadi awal sama dengan akhir dan persediaan barang dalam proses awal sama dengan akhir, maka produk masuk proses
produksi sama dengan penjualan dalam unit.
• Soal 1 : • Penyelesaian :
• Penjualan 1 tahun 14.200 unit
• Persediaan akhir Tahun 1.500 unit +
Rencana Penjualan tahun 2009 PT Makmur adalah
14.200 Unit. Persediaan awal : 2.000 Unit.
• Kebutuhan 1 tahun 15.700 unit
Persediaan akhir : 1500 Unit. Hitunglah Anggaran • Persediaan Awal 2.000 unit -
Produksi berdasarkan Stabilitas Produksi
Bulan Tingkat Penjualan • Jumlah yang Harus diproduksi 13.700 unit
Januari 1500 unit • Pengalokasian dapat dilakukan dengan 2 cara :
Februari 1600 unit
Maret 1600 unit • 1. Membagi Tingkat produksi pertahun dengan 12, sehingga apabila produksi selama 1
April 1400 unit tahun 13.700 unit. Maka produksi perbulan :
Mei 1200 unit
Juni 1000 unit 13.700 : 12 = 1.141,67 unit.
Juli 700 unit
• 2. Membagi Tingkat produksi sedemikian rupa sehingga dihasilkan bilangan-bilangan
Agustus 600 unit
bulat yang mudah untuk dialokasikan secara tepat. Untuk kelebihan hasil pembagian
September 900 unit
dialokasikan ke bulan bulan tingkat penjualannya tinggi.
Oktober 1100 unit
November 1200 unit • Produksi selama 1 tahun = 13.700 Unit
Desember 1400 unit
Total 14200 unit • Sebelumnya diperoleh 1.141,67 dibulatkan menjadi 1.100
• Apabila perbulan adalah 1.100 unit maka kekurangannya :
13.700 – ( 1.100 x 12) = 500 Unit
• Kekurangan 500 unit dialokasikan pada bulan-bulan dimana tingkat penjualannya yang
tinggi
Alokasi Anggaran Produksi PT Makmur
Bulan Tingkat Penjualan
Januari 1500 unit Rencana Persediaan Persediaan Rencana
Bulan Kebutuhan
Februari 1600 unit Penjualan Akhir Awal Produksi
Maret 1600 unit Januari 1500 1700 3200 2000 1200
April 1400 unit Februari 1600 1300 2900 1700 1200
Mei 1200 unit Maret 1600 900 2500 1300 1200
Juni 1000 unit April 1400 700 2100 900 1200
Juli 700 unit Mei 1200 600 1800 700 1100
Agustus 600 unit Juni 1000 700 1700 600 1100
September 900 unit Juli 700 1100 1800 700 1100
Oktober 1100 unit Agustus 600 1600 2200 1100 1100
November 1200 unit September 900 1800 2700 1600 1100
Desember 1400 unit Oktober 1100 1800 2900 1800 1100
Total 14200 unit November 1200 1700 2900 1800 1100
Desember 1400 1500 2900 1700 1200
Jumlah 14200 1500 15700 2000 13700
Januari : 1500 unit
Bagaimana menentukan persediaan akhir bulan??
Febuari : 1600 unit
Persediaan Akhir = (Persediaan Awal + Volume Produksi ) – Volumen Penjualan
Maret : 1600 unit
Persediaan pada akhir bulan Januari menjadi persediaan Awal bulan Februari , begitu seterusnya
April : 1400 unit
Desember : 1400 unit
Untuk kelima bulan tersebut masing masing mendapatkan
tambahan sebanyak 500 : 5 = 100 unit
Jadi Jumlah yang diproduksi :
5 bulan, masing masing (1.200 x 5 ) = 6000
7 bulan, masing masing ( 1100 x 7 ) = 7700
Total = 13.700
Mengutamakan Stabilitas Alokasi Anggaran Produksi PTMakmur
Persediaan Bulan Rencana Persediaan Kebutuhan Persediaan Rencana
• Pengendalian tingkat persediaan dapat dilakukan dengan 2 Penjualan Akhir Awal Produksi
Bulan Rencana Persediaan Kebutuhan Persediaan Rencana Bulan Rencana Persediaan Kebutuhan Persediaan Rencana
Penjualan Akhir Awal Produksi Penjualan Akhir Awal Produksi
Jan 1.500 1.600 3.100 2.000 1.100 Jan 1.500 1.600 3.100 2.000 1.100
Feb 1.600 1.600 Feb 1.600 1.300 2.900 1.600 1.300
Maret 1.600 Maret 1.600 1.000 2.600 1.300 1.300
April 1.400 April 1.400 900 2.300 1.000 1.300
Mei 1.200 Mei 1.200 950 2.150 900 1.250
Juni 1.000 Juni 1.000 1.200 2.200 950 1.250
Juli 700 805 Juli 700 1.305 2.005 1.200 805
Agust 600 805 Agust 600 1.510 2.110 1.305 805
Sept 900 805 Sept 900 1.415 2.315 1.510 805
Okt 1.100 Okt 1.100 1.565 2.665 1.415 1.250
Nov 1.200 Nov 1.200 1.600 2.800 1.565 1.235
Des 1.400 1.500 Des 1.400 1.500 2.900 1.600 1.300
Jumlah 14.200 1.500 15.700 2.000 13.700 Jumlah 14.200 1.500 15.700 2.000 13.700
Penentuan Besarnya Persediaan
Persediaan Barang Jadi Januari adalah 40.000 Persediaan Akhir Tahun = 33.200 Unit
Tingkat perputaran barang ditentukan sebesar 10 kali
Kebutuhan 1 Tahun = 399.200 Unit
Persyarakan tingkat produksi yang perlu dijaga adalah :
Perbedaan antara tingkat produksi tertinggi dengan tingkat produksi terendah tidak boleh lebih Persediaan Awal = 40.000 Unit
dari 10% dari tingkat produksi yang dianggap normal
Lebih mementingkan stabilitas produksi dengan catatan tingkat persediaan tidak boleh kurang Jumlah yang harus di produksi = 359.200 Unit
dari 20.000 unit Jumlah Produksi :
Produksi Normal
Anda diminta untuk : Bulanan = 359.200 : 12 = 29.933,33 = 30.000 Unit
Menyusun anggaran produksi untuk tahun 2009 Kuartalan = 3 x 30.000 = 90.000 Unit
Menentukan berapa jumlah produksi normal, produksi maksimum dan produksi minimum baik
secara bulanan maupun kuartalan Produksi Maksimum
Penyelesaian : Bulanan = 110% x 30.000 = 33.000 Unit
𝑅𝑒𝑛𝑐𝑎𝑛𝑎 𝑃𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛 𝑝𝑒𝑟 𝑇𝑎ℎ𝑢𝑛
→ Tingkat Perputaran = Bulanan = 110% x 90.000 = 99.000 Unit
𝑃𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛 𝑅𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎