Peran Perawat Cairan Dan Elektrolit
Peran Perawat Cairan Dan Elektrolit
Peran Perawat Cairan Dan Elektrolit
Page 5
Komposisi Cairan Tubuh
Powerpoint Templates
Page 6
Komposisi Elektrolit Tubuh
Powerpoint Templates
Page 7
Powerpoint Templates
Page 8
Keseimbangan Cairan Tubuh
Cairan input Cairan output
Asupan makanan mengandung
kulit 350 ml
keringat 100 ml
Page 10
PERPINDAHAN CAIRAN TUBUH
Powerpoint Templates
Osmosis : Difusi :
Perpindahan air dari Perpindahan molekul dari
konsentrasi zat terlarut tekanan/konsentrasi tinggi
rendah ke konsentrasi zat ke tekanan/konsentrasi
terlarut tinggi rendah
Page 11
Ketidakseimbangan
Cairan dan Elektrolit
Ketidakseimbangan
Powerpoint Templates Cairan
1. Hipovolemi
2. Dehidrasi
3. Hipervolume
4. Edema
Page 13
1. Hipovolemia
Powerpoint Templates
Page 16
4. Edema Powerpoint Templates
Page 17
Ketidakseimbangan
Powerpoint Templates Elektrolit
1. Hiponatremi
2. Hipernatremia
3. Hipokalemi
4. Hiperkalemi
Page 18
1. Hiponatremi
Powerpoint Templates
Page 19
3. Hipernatremi
Powerpoint Templates
Page 20
2. Hipokalemia
Powerpoint Templates
• Hiperkalemi adalah suatu keadaan dimana kadar K > 5 meq/L yang bisa
disebabkan oleh pseudohiperkalemia (darah lisis), ekskresi K tidak
memadai (gagal ginjal. Insufisiensi adrenal), berpindahnya K dari intra ke
ekstrasel (Asidosis metabolic), kerusakan jaringan ( luka bakar), asupan
berlebihan ( koreksi berlebih)
• Gambaran klinis :
Disritmia , bradikardi, VF, asistol
EKG : Gel. T tinggi dan tajam, interval PR memanjang, QRS melebar
Parestesia, mual, diare, oliguri, anuri
• Penanganan :
Pemberian Kalsium untuk mengatasi pengaruh pada membran sel
(terutama jantung)
Pemberian Glucosa insulin, bicnat untuk memacu masuknya kembali K ke
intrasel
Furosemid dapat mengeluarkan kelebihan K dari tubuh
Page 22
Pemantauan
Kebutuhan Cairan
Powerpoint Templates
Page 24
INSENSIBLE WATER LOSS
IWL adalah kehilangan cairan melalui 1/3 dari paru, 2/3 melalui kulit,
400 mL/hari melalui saluran pernafasan dan melalui feces.
MENGHITUNG IWL
Anak : {30 – Usia (th)} mL/BBkg/hari
Dewasa : 10 cc/kgBB/ hari
• (10 cc x kgBB)/hari
Bila terjadi kenaikan suhu :
IWL = (10% tiap 1℃ x IWL Normal) + IWL Normal /24 Jam
• Air melalui Paru-paru : 1/3 dari IWL
• Air melalui Kulit : 2/3 dari IWL
Urine : 0,5 – 1 cc/kgBB/jam atau 25 cc/kgBB/hari
Feces : 100 – 200 mL
Tehnik menghitung Balance Cairan (Dewasa)
Input cairan: Air (makan+Minum) = ......cc
Cairan Infus = ......cc
Therapi injeksi = ......cc
Air Metabolisme = ......cc
Output cairan: = ......cc
Urine = .....cc
Feses normal 1 BAB feses = 100 cc)
(kondisi
Muntah/perdarahan cairan drainage luka/
Cairan NGT terbuka = .....cc
IWL = .....cc
Page 29
Adalah:
suatu pengukuran terhadap sistem kardiovaskuler
yang dapat dilakukan dengan cara
non invasif atau invasif
(Barbara, 2008)
Tujuan:
Memberikan informasi mengenai keadaan
pembuluh darah, jumlah darah dalam tubuh
dan kemampuan jantung untuk memompakan
darah.
• Pressure Preload
• Resistance Afterload
• Flow Contractilitas
Heart Rate Myocardial
Contractility
Blood
Pressure Heart Rate
Systemic Vascular
Resistance
Hemodynamic and treatment
Medications Affect
Cardiac Output
JENIS PEMANTAUAN
HEMODINAMIK
Data Data dari teknologi
Non Invasive (Invasive Monitoring)
1. Keadaan Umum
2. Tingkat kesadaran • IBP
3. Warna kulit / Suhu • CVP
tubuh • PAC (Swanganz)
4. Tanda-tanda vital +
(TD,HR,SatO2,RR)
• Metabolik ; Lactat
5. Nadi perifer
6. Capilary refill
7. Urine output
Non Invasive Monitoring
1. Keadaan Umum
2. Tingkat kesadaran
EKG
3. Warna kulit / Suhu
tubuh NIBP
4. Nadi perifer
Sat O2
6. Capilary refill
7. Urine output RR
1. Tekanan Darah
Tekanan darah:
• adalah kekuatan tekanan darah yang
menekan pembuluh darah secara vertikal
pada saat darah dipompakan dari jantung
keseluruh anggota tubuh
• Tekanan ditentukan oleh kekuatan dan
jumlah darah yang dipompa oleh jantung
dan fleksibilitas dan ukuran dari nadi
• MAP didefinisikan
sebagai tekanan yang
terbentuk dalam
pembuluh arteri besar
sepanjang waktu dan
merupakan cerminan
complains dan volume
darah rata-rata dalam
system arteri
MAP = SP + (DP x 2) / 3
Posisi
• Pemasangan manset tidak boleh digunakan
pada ekstremitas yang terdapat cimino, DVT,
graft, tanda-tanda iskemia, PICC, infuse,
trauma, lympidema pada mastectomy, dan
hindari pada ekstremitas yang terpasang
saturasi oksigen.
2. Saturasi Oksigen
Saturasi oksigen adalah suatu indikator dari
persentase hemoglobin yg tersaturasi dgn oksigen
pada saat pengukuran
CO = stroke volume x HR
Interface
cable
Powerpoint Templates
Page 56
ANALISA GAS DARAH
Powerpoint Templates
Page 58
Powerpoint Templates
2.
Page 59
Powerpoint Templates
3.
Page 60
Powerpoint Templates
Page 61
Powerpoint Templates
Page 62
Powerpoint Templates
Page 63
Akses IV Canule
PT. BBraun Medical Indonesia | Clinical
65
Application Specialist | Page
End of Catheter – CVC vs Peripheral
Masih Pernah Lihat Yang seperti ini ????
Needle Stick Injury
4
Penyakit yang dapat ditularkan melalui
luka pada kulit (NSI)
Terimakasih
Page 74