Dokumen tersebut membahas tentang doktrin Allah dan dogmatika. Doktrin Allah bersumber dari Alkitab sedangkan dogmatika merupakan tafsiran dari Alkitab oleh manusia. Dogmatika tidak mutlak benar karena bersifat relatif dan dapat berubah, berbeda dengan doktrin Allah yang mutlak benar dan kekal.
100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
128 tayangan14 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang doktrin Allah dan dogmatika. Doktrin Allah bersumber dari Alkitab sedangkan dogmatika merupakan tafsiran dari Alkitab oleh manusia. Dogmatika tidak mutlak benar karena bersifat relatif dan dapat berubah, berbeda dengan doktrin Allah yang mutlak benar dan kekal.
Dokumen tersebut membahas tentang doktrin Allah dan dogmatika. Doktrin Allah bersumber dari Alkitab sedangkan dogmatika merupakan tafsiran dari Alkitab oleh manusia. Dogmatika tidak mutlak benar karena bersifat relatif dan dapat berubah, berbeda dengan doktrin Allah yang mutlak benar dan kekal.
Dokumen tersebut membahas tentang doktrin Allah dan dogmatika. Doktrin Allah bersumber dari Alkitab sedangkan dogmatika merupakan tafsiran dari Alkitab oleh manusia. Dogmatika tidak mutlak benar karena bersifat relatif dan dapat berubah, berbeda dengan doktrin Allah yang mutlak benar dan kekal.
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 14
BAB 3
DOKTRIN ALLAH &
DOGMATIKA Definisi doktrin Allah Firman Tuhan yang tertulis dalam Alkitab yang mempunyai otoritas / wibawa tertinggi dimana kebenaranNya tak terbatas / mutlak dan kekal. Definisi dogma Tafsiran Firman Tuhan (Alkitab) oleh orang- orang percaya, ditentukan oleh gereja dan diperintahkan untuk dipercayai sebagai pengakuan iman. Perbedaan Doktrin Allah Dogmatika a. Firman Tuhan itu a. Tafsiran Firman Tuhan sendiri / Alkitab b. Mutlak benar b. Tdk mutlak benar/relatif benar c. Kekal c. Sementara/bisa berubah/ berkembang Mengapa kebenaran dogma tidak mutlak ? a. Karena merupakan tafsiran Firman Tuhan sebab pikiran dan pengetahuan manusia terbatas dan berbeda bagi tiap orang Contoh : Anak kecil rumah Tuhan (gereja) Gajah ada yang cuma lihat kupingnya, belalai / ekornya, tergantung sudut pandang- nya. b. Manusia hanya bisa mengetahui dan mengerti tentang Allah dan FirmanNya sebatas Allah menyatakan diriNya (Matius 11:27 Semua telah diserahkan kepadaKu oleh BapaKu dan tidak seorang pun mengenal Anak selain Bapa, dan tidak seorangpun mengenal Bapa selain Anak dan orang yang kepadanya Anak itu berkenan menyatakannya). c. Allah menyatakan diriNya kepada tiap- Apa buktinya bahwa dogma itu berkembang ? 1. Banyak gereja / banyaknya aliran dalam suatu agama apapun. 2. Banyaknya pengakuan iman / banyaknya pokok-pokok ajaran (fatwa) yang berbeda dalam suatu agama. 3. Pengakuan iman disuatu gereja berubah dari zaman ke zaman / berubahnya pokok-pokok ajaran dalam suatu aliran dalam suatu agama.
Karena itu, janganlah kita saling menghakimi.
Berdialog boleh, bertanya boleh, mengkritisi boleh, jika hanya ingin tahu dengan jelas apa TUGAS DOGMATIKA
1. Menyelidiki dan membuktikan ajaran Gereja
dan dogma-dogmanya apakah sesuai dengan Firman Tuhan. 2. Menghidupkan Firman Tuhan serta membuktikan relevansinya. 3. Menanggapi dan menyanggah ajaran luar lainnya. Maleakhi 3:6-11
(6) Bahwasanya Aku, TUHAN, tidak berubah, dan
kamu, bani Yakub, tidak akan lenyap. (7)Sejak zaman nenek moyangmu kamu telah menyimpang dari ketetapan-Ku dan tidak memeliharanya. Kembalilah kepada-Ku, maka Aku akan kembali kepadamu, firman TUHAN semesta alam.Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami harus kembali?“ (8) Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: "Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau?" Mengenai persembahan persepuluhan dan persembahan khusus! Maleakhi 3:6-11
(9) Kamu telah kena kutuk, tetapi kamu masih menipu
Aku, ya kamu seluruh bangsa! (10) Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan. (11) Aku akan menghardik bagimu belalang pelahap, supaya jangan dihabisinya hasil tanahmu dan supaya jangan pohon anggur di padang tidak berbuah bagimu, firman TUHAN semesta alam. Pengakuan Iman Nicea-Konstantinopel Pengakuan iman ini lahir tahun 325 untuk mengatasi pertikaian Trinitas di gereja, yang mula-mula dicetuskan dalam persidangan gereja-gereja di Nicea, kemudian disempurnakan dalam persidangan di Konstantinopel pada tahun 381.
Pengakuan Iman tersebut berbunyi :
Aku percaya kepada satu Allah, Bapa yang Mahakuasa, Pencipta langit dan bumi, segala yang kelihatan dan yang tidak kelihatan. Dan kepada satu Tuhan, Yesus Kristus, Anak Allah yang tunggal, yang lahir dari Sang Bapa sebelum segala zaman, Allah dari Allah, terang dari terang, Allah yang sejati dari Allah yang sejati, diperanakkan, bukan di buat, sehakikat dengan sang Bapa, yang dengan perantaraanNya segala sesuatu dibuat. Yang telah turun dari sorga untuk kita manusia dan untuk keselamatan kita, dan menjadi daging oleh Roh Kudus, dari anak dara Maria, dan menjadi manusia, yang disalibkan bagi kita di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, menderita, dan dikuburkan; yang bangkit pada hari ketiga, sesuai dengan isi kitab-kitab dan naik ke sorga; yang duduk disebelah kanan sang Bapa, dan akan datang kembali dengan kemuliaan, untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati; yang kerajaanNya takkan berakhir. Aku percaya kepada Roh Kudus, yang adalah Tuhan dari yang menghidupkan, yang keluar dari sang Bapa dan Sang Anak, yang bersama- sama dengan sang Bapa dan Sang Anak disembah dan yang telah berfirman dengan perantaraan para nabi. Aku percaya satu gereja yang kudus dan am dan rasuli. Aku mengaku satu baptisan untuk pengampunan dosa. Aku menantikan kebangkitan orang mati; dan kehidupan di zaman yang akan datang. Amin Pengakuan Iman Rasuli
Kemudian diadakan Konsili Calcedon tahun 451 sehingga
lahirlah Pengakuan Iman Rasuli yang sampai sekarang dipakai di banyak gereja yang berbunyi:
1. Aku Percaya kepada Allah Bapa yang mahakuasa, khalik
langit dan bumi. 2. Dan kepada Yesus Kristus, AnakNya yang tunggal,Tuhan kita, 3. Yang dikandung dari pada Roh Kudus, lahir dari anak dara Maria, 4. Yang menderita dibawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati dan di kuburkan,turun kedalam kerajaan maut. 6. Pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati. 7. Naik ke sorga, duduk disebelah kanan Allah Bapa yang mahakuasa. 8. Dan akan datang dari sana untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati 9. Aku percaya ke pada Roh Kudus 10.Gereja yang kudus dan Am; persekutuan orang kudus; 11.Pengampunan dosa; 12.Kebangkitan daging; 13.Dan hidup yang kekal. Apa inti / fokus Pengakuan Iman ?
Allah Tritunggal Pengakuan Iman lainnya yang bersumber/berporoskan Tri Tunggal.
1. Pengakuan Iman Gereja Pentakosta di
Indonesia 2. Pengakuan Iman Gereja Injili di Indonesia 3. Pengakuan Iman Gereja Bethel Indonesia