Dokumen tersebut membahas tentang Double Toggle Jaw Crusher, termasuk pengertian, bagian-bagiannya, cara kerja, dan kegunaannya. Double Toggle Jaw Crusher digunakan untuk memecahkan bongkahan batuan menjadi ukuran yang lebih kecil untuk pengolahan mineral.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
309 tayangan12 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang Double Toggle Jaw Crusher, termasuk pengertian, bagian-bagiannya, cara kerja, dan kegunaannya. Double Toggle Jaw Crusher digunakan untuk memecahkan bongkahan batuan menjadi ukuran yang lebih kecil untuk pengolahan mineral.
Dokumen tersebut membahas tentang Double Toggle Jaw Crusher, termasuk pengertian, bagian-bagiannya, cara kerja, dan kegunaannya. Double Toggle Jaw Crusher digunakan untuk memecahkan bongkahan batuan menjadi ukuran yang lebih kecil untuk pengolahan mineral.
Dokumen tersebut membahas tentang Double Toggle Jaw Crusher, termasuk pengertian, bagian-bagiannya, cara kerja, dan kegunaannya. Double Toggle Jaw Crusher digunakan untuk memecahkan bongkahan batuan menjadi ukuran yang lebih kecil untuk pengolahan mineral.
Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 12
DOUBLE TOGGLE JAW
CRUSHER Anggota Kelompok :
Meschac Timothee Silalahi
Agnes Alvionyta Budiantoe Ayu Yusrika Tavia Widia Sitio Wendra Bangsawan Dian Agustina Dewi Asri Frid Tri Yanda Defitio Pratama Imelda Melina Sianturi Pengertian Pengolahan Bahan Galian (Mineral Dressing) dan Macam-macam Pengolahan bahan bagian Pengertian Preparasi dan Komunisi Pengertian Crusher dan Pengenalan Tahap Crushing Pengenalan Jaw Crusher dan Macam-macamnya Pengenalan Bagian-bagian Double Toggle Jaw Crusher dan Fungsinya Cara kerja Double Toggle Jaw Crusher Kegunaan Double Toggle Jaw Crusher Pengertian Pengolahan Bahan Galian (Mineral Dressing) dan Macam-macam Pengolahan Bahan Galian Pengolahan Bahan Galian atau Mineral Dressing adalah suatu proses pengolahan bahan galian/mineral hasil penambangan guna memisahkan mineral berharga dari mineral pengotornya yang kurang berharga, yang terdapatnya bersama-sama (gangue mineral).
Di dalam kegiatan pengolahan bahan galian terdapat
beberapa tahap yang dilakukan yaitu preparasi, konsentrasi, dewatering dan operasi tambahan lain yang diperlukan. Pengertian Preparasi dan Komunisi
Dalam hal Pengolahan Bahan Galian ini akan
membahas tentang alat yang digunakan dalam tahap preparasi pada proses kominusi.
Kominusi adalah proses mereduksi ukuran butir atau
proses meliberasi bijih menggunakan alat crusher Pengertian Crusher dan Pengenalan Tahap Crushing
Crusher merupakan mesin yang dirancang untuk
mengurangi besar batu ke batu yang lebih kecil seperti kerikil atau debu batu. Crusher dapat digunakan untuk mengurangi ukuran atau mengubah bentuk bahan tambang sehingga dapat diolah lebih lanjut
Crushing merupakan proses yang bertujuan untuk
meliberasi mineral yang diinginkan dari mineral pengotornya Pengenalan Jaw Crusher dan Macam-macamnya Jaw crusher merupakan crusher primer yang digunakan untuk memecahkan batuan dengan ukuran setting antara 30 mm dan 100 mm. Alat peremuk jaw crusher dalam prinsip kerjanya adalah alat ini memiliki 2 buah rahang dimana salah satu rahang diam dan yang satu dapat digerakan, sehingga dengan adanya gerakan rahang tadi menyebabkan material yang masuk ke dalam kedua sisi rahang akan mengalami proses penghancuran Jaw Crusher dibagi menjadi 2 yaitu : Single Toggle Jaw Crusher Double Toggle Jaw Crusher 1.Hinge Pin: 4.Eccentric Shaft: 7.Toggle Spring: Adalah suatu Menggerakkan Untuk mengubah bagian stasioner yg batang yang gerakan naik turun berputar yang dihubungkan dengan menjadi maju terdapat pada dua toggle atau mundur agar crusher dan sebagai penggerak mendukung gerakan berfungsi pitman yang front toggle. mempermudah menggerakkan dua gerakan swing jaw buah jaw (movable 2.Swing Jaw: jaw). Bagian dari jaw 5.Pitman: crusher yang dapat Untuk mengubah bergerak akibat gerakan berputar gerakan atau dari maju mundur dorongan toggle. menjadi gerakan 3.Fly Wheel: naik turun dan sebagai tempat Sebuah komponen dimana dua buah berupa sebuah jaw diletakkan. piringan yang 8.Pull Back Rod Spring: Untuk menarik kembali batang semi. 9.Pull Back Rod: Untuk menarik kembali batang. 10.Rear Toggle: Untuk menggerakan pitman naik turun yang dihubungkan dengan jaw ayun yang posisinya berada pada bagian belakang 11.Front Toggle: Untuk menggerakan pitman naik turun yang dihubungkan dengan jaw ayun yang posisinya berada pada bagian depan. 12.Diaphragm: Untuk menekan dan menarik tekanan dari jaw flate. 13.Jaw Plate: Sebagai penyalur atau tempat material menuju penghancuran . 14.Stationery Jaw: Sebagai tempat penghancur/ pemecahan material. 15.Product Flats: Sebagai peredam getaran yang berhubungan dengan stasionery Cara kerja Double Toggle Jaw Crusher Suatu eksentrik menggerakkan batang yang dihubungkan dengan dua toggle, toggle yang satu dipakukan pada kerangka dan satu lagi ke rahang ayun. Titik pivat terletak pada bagian atas rahang gerak atau diatas kedua rahang pada garis tengah bukaan rahang Pada sistem ini, umpan dimasukkan ke dalam rahang berbentuk V yang terbuka keatas. Satu rahang tetap dan tidak bergerak, sedangkan rahang yang satu lagi membuat sudut 20° – 30° dan dapat bergerak maju mundur yang digerakkan oleh sumbu eksentrik,sehingga memberikan kompresi yang besar terhadap umpan yang terjepit diantara dua rahang. Muka rahang ini mempunyai alur dangkal yang horizontal. Umpan besar yang terjepit antara bagian atas rahang dipecah dan jatuh keruang bawahnya yang lebih sempit dan dipecah. Pada mesin ini baut pecah yang berfungsi sebagai penahan apabila terdapat material solid dengan ukuranyang lebih besar dank eras maka dia akan pecah dengan sendirinya tetapi tidak akan merusak keseluruhan dari pada alat jaw crusher. Kegunaan Double Toggle Jaw Crusher Kegunaan Double Toggle Jaw Crusher adalah untuk memecahkan bongkah – bongkah yang sangat kasar untuk memperoleh ukuran dari produk yang diinginkan
Untuk pengolahan mineral pertambangan, dapat digunakan untuk
pengolahan menghancurkan bauksit, bijih tembaga, bijih emas, bijih besi, bijih timah, mangan, bijih perak, bijih seng, alunite, aragonit, arsenik, aspal, ball clay, barit, basal, bentonit, kokas, beton, dolomit, feldspar, granit, kerikil, gipsum, kaolin, batu kapur, marmer, kuarsa, pasir silika, dll. Sering digunakan sebagai peralatan pengolahan primer, sehingga dianggap memiliki kelebihan dalam pemeliharaan mudah dan baik untuk instalasi. SESI TANYA JAWAB