001-Paparan Siap Bopbos Disdik Dki Jakarta

Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Unduh sebagai ppt, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 45

SISTEM INFORMASI AKUNTABILITAS PENDIDIKAN (SIAP)

BOS dan BOP


SIAP BOP | BOS
sistem informasi akuntabilitas pendidikan
DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI
JAKARTA

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


PENDAHULUAN

SIAP BOS BOP kepanjangan dari Sistem Informasi


Akuntabilitas Pendidikan yang dibuat oleh BPKD, Dinas
Pendidikan dan BANK DKI

Sistem Aplikasi Online yang membantu sekolah untuk


melakukan proses Transaksi keuangan Sekolah (BOP
dan BOS) dan mempermudah membuat laporan
keuangan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


TUJUAN

1. Penyeragaman Pencatatan dan Pelaporan Penggunaan


BOP dan BOS
2. Laporan Realisasi/Penggunaan Keuangan Sekolah Lebih
Akurat, Transparam, Akuntabel
3. Rekapitulasi Realisasi Sudin, Dinas lebih Cepat, Akurat
dan Akuntabel
4. Pencatatan Aset Sekolah lebih mudah karna Otomati
diambil dari Belanja Modal
5. Tutup Buku tepat waktu

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


Alamat : https://siap.jakarta.go.id/

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


ALUR INPUT TRANSAKSI
BOP APLIKASI SIAP

1 2 3 4 5

INPUT BKU INPUT BKU


INPUT BKU PENGAJUAN
PENGISIAN K PAJAK PENERIMAA
AS SPJ BRUTO N KE PA
(DINAS)
10 9 8 7 6

KONFIRMASI PE INPUT BKU


MBAYARAN PAJ PEMBAYARAN S
PAJAK PENGELUA PJ
AK RAN

11 12 13 14 15

INPUT STS (SUR PERSETUJUAN


AT TANDA SETO STS OLEH SUDI INPUT BKU SET
CETAK STS ORAN
RAN) N

20 19 18 17 16

PERSETUJUAN
BAPKAS INPUT BAP PEMBAYARAN S
KAS ETORAN
OLEH SUDIN

21
= Bendahara (PK)
= Kepala Sekolah (PA)
TUTUP BUKU
= Sudin / Dinas

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


ALUR INPUT TRANSAKSI
BOS APLIKASI SIAP

1 2 3 4 5

INPUT BKU INPUT BKU


INPUT BKU PENGAJUAN
PENGISIAN K PAJAK PENERIMAA
AS SPJ BRUTO N KE PA
(DINAS)
10 9 8 7 6

KONFIRMASI PE INPUT BKU


MBAYARAN PAJ PEMBAYARAN S
PAJAK PENGELUA PJ
AK RAN

11 12 13 14

PERSETUJUAN
INPUT BAPKAS
BAPKAS TUTUP BUKU
OLEH SUDIN

= Bendahara (PK)
= Kepala Sekolah (PA)
= Sudin / Dinas

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan input data BKU Pengisian KAS hal yang


perlu diperhatikan sebagai berikut :
Input BKU
Pengisian 1. Pastikan Droping Dana dari Sudin / Dinas sudah masuk ke
KAS (SUDIN) rekening sekolah dengan cek mutasi rekening atau melalui menu
Transaksi 12.
2. Nilainya sesuai dengan nilai RKAS pada triwulan yang di
cairkan.
3. No MOU Sekolah dan Sudin / Dinas bisa diinput pada kolom
isian No Bukti Dok.
4. Jika bukan sebagai saldo awal, jangan dicentang kolom saldo
awal.

BOP
BOP BOS
BOS Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan input data SPJ hal yang perlu diperhatikan sebagai berikut :
1. Pastikan 1 faktur / kwitansi = 1 kegiatan = 1 pihak ke-3.
2. Kolom No Bukti Dok diisi sesuai no faktur / kwitansi belanja.
3. Komponen barang yang diinput harus sesuai dengan RKAS tahun anggaran yang
Input BKU sama dan pada triwulan yang sama untuk BOP, sedangkan untuk BOS bisa triwulan
SPJ Bruto yang sama atau sebelumnya.
4. Apabila dalam satu faktur / kwitansi ada pajak ppn 10%, maka nilai yang diinput
harus nilai bruto (nilai yang sudah ditambahkan dengan ppn 10%, tidak perlu
ditambahkan pajak lainnya).
5. Untuk SPJ Belanja TALI (Telepon, Air, Listrik, dan Internet) silahkan dicentang
kolom "virtual account" dan lakukan pembayaran manual dengan buku cek di Bank
DKI, setelah itu lakukan konfirmasi pembayaran di aplikasi SIAP.
6. Apabila SPJ Belanja TALI dibayarkan oleh pihak lain seperti koperasi, maka tidak
perlu dicentang kolom "virtual account" dan dapat dilakukan pembayaran melalui
aplikasi SIAP.
7. Untuk SPJ Belanja khusus Listrik yang ditalangi oleh Bank DKI maka perlu
BOP
centang kolom "dana talangan" sehingga rekening tujuan akan otomatis terisi dan
BOP BOS
BOS Tampilan
bisa melakukan pembayaran melalui aplikasi SIAP.

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan input data Pajak Penerimaan hal yang perlu


diperhatikan sebagai berikut :

Input BKU 1. Pastikan SPJ yang ada pajaknya sudah diinput nilai Bruto.
Pajak 2. Pilih kolom Jenis Pembayaran = Penerimaan. Kemudian pilih
Penerimaan Pajak SPJ (Belanja yang belum dibayar).
3. Pilih presentase yang sesuai setelah memilih kegiatan
berdasarkan SPJnya. Aplikasi akan menghitungkan nilai pajak nya
secara otomatis pada setiap komponen belanja yang sudah di
input SPJnya. Untuk saat ini nilai pajak masih bisa diedit.
4. Isikan kolom No Bukti Dok sesuai dengan no faktur / kwitansi
SPJ Belanjanya.
5. Pada kolom Nama Pemungut dan NPWP Pemungut isikan
BOP
BOP BOS
BOS
Nama dan NPWP Sekolah. Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan Pengajuan ke PA hal yang perlu diperhatikan


sebagai berikut :
1. Pastikan data SPJ sudah diinput.
Pengajuan
Ke PA 2. SPJ yang diajukan bisa semua SPJ yang sudah diinput ataupun
diajukan satu persatu berdasarkan No Mohon BKU nya.
3. Jika total nilai komponen saat input Pajak Penerimaan
berbeda dengan rekap potongan pajak di SPJ nya, maka tidak
bisa diajukan ke PA dan harus edit Pajak Penerimaan lebih dulu.

BOP
BOP BOS
BOS Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan Persetujuan oleh PA hal yang perlu


diperhatikan sebagai berikut :
1. Persetujuan hanya bisa dilakukan oleh user PA (Kepala
Persetujuan Sekolah).
Oleh PA
2. Kepala Sekolah harus memastikan apakah pengeluaran baik itu
belanja, pajak, maupun setor sisa kas (BOP) yang diinput oleh
bendahara sudah sesuai dengan bukti dokumen (faktur/kwitansi/e-
Billing/STS). Kepala Sekolah berhak tidak menyetujui pengeluaran
yang diajukan oleh Bendahara.
3. Persetujuan dapat dilakukan satu persatu atau semua
sekaligus.

BOP
BOP BOS
BOS Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan Permintaan Token oleh PA hal yang perlu


diperhatikan sebagai berikut :
1. Untuk transaksi SPJ Belanja kepada rekanan, Kepala Sekolah (PA)
Permintaan harus memastikan nama rekanan, kegiatan, dan nilai netto dari setiap no
Token mohon yang akan dimintakan token sesuai dengan bukti dokumen.
Oleh PA
2. Untuk transaksi Setor Sisa Kas khusus BOP, Kepala Sekolah (PA)
harus memastikan nilai yang akan disetor sesuai dengan saldo di buku
rekening sekolah.
3. Kepala Sekolah hanya bisa minta token satu persatu untuk setiap no
mohon, dan kemudian tekan simpan.
4. Token hanya berlaku 30 menit setelah dimohonkan.
5. Batas maksimal permintaan token untuk rekening tujuan non Bank DKI
adalah pukul 15.30 WIB, sedangkan untuk rekening tujuan Bank DKI
adalah pukul 20.30 WIB.
BOP
BOP BOS
BOS Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan Pembayaran SPJ hal yang perlu diperhatikan


sebagai berikut :
1. Pastikan nilai netto yang akan ditransfer ke rekanan sesuai
Pembayaran dengan bukti dokumen (faktur / kwitansi).
SPJ
2. Pastikan kolom Token sudah terisi, kemudian bisa dilakukan
pembayaran dengan tekan bayar.
3. Batas maksimal transfer untuk rekening tujuan non Bank DKI
adalah pukul 16.00 WIB, sedangkan untuk rekening tujuan Bank
DKI adalah pukul 21.00 WIB.

BOP
BOP BOS
BOS Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan Input BKU Pajak Pengeluaran hal yang perlu


diperhatikan sebagai berikut :

Input BKU 1. Pastikan sudah membuat e-Billing melalui aplikasi Pajak, dan
Pajak sudah dibayarkan melalui Bank DKI menggunakan buku cek.
Pengeluaran 2. Pilih kolom Jenis Pembayaran = Pengeluaran.
3. Pilih kegiatan berdasarkan SPJ belanja yang sudah dibuat
Pajak Penerimaan, dan sudah dilakukan pembayaran.
4. Isikan kolom No Bukti Dok dengan no e-Billing yang sudah
dibuat melalui aplikasi Pajak, begitu juga kolom Tanggal Dokumen
sesuai kapan pembuatan e-Billing.
5. Pada kolom Nama Penyetor dan NPWP Penyetor isikan
Nama dan NPWP Rekanan.
BOP
BOP BOS
BOS Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan Konfirmasi Pembayaran Pajak hal yang perlu


diperhatikan sebagai berikut :
Konfirmasi 1. Menu nya sama dengan Pembayaran BKU, lalu dipilih kolom
Pembayaran transfer.
Pajak
2. Pastikan nilai pajak yang dikeluarkan sesuai dengan yang
sudah dibayarkan.

BOP
BOP BOS
BOS

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP

Sebelum melakukan Input STS (Surat Tanda Setor) hal yang perlu
diperhatikan sebagai berikut :
Input STS 1. Semua transaksi SPJ, Pajak Penerimaan, dan Pajak
(Surat Pengeluaran sudah diinput di aplikasi.
Tanda
Setoran) 2. Pastikan antara saldo di rekening sekolah sudah sesuai dengan
saldo di aplikasi. Jika tidak sesuai, silahkan teliti lagi apakah ada
transaksi yang berhasil di aplikasi, namun tidak terjadi pemindah
bukuan di rekening sekolah.
3. Sebaiknya Input STS dilakukan sekali dalam satu triwulan.
Walaupun saat ini masih bisa lebih dari sekali dalam satu triwulan.

BOP
BOP Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP

Sebelum melakukan Cetak STS hal yang perlu diperhatikan


sebagai berikut :
1. Sudah input STS dan nilai yang akan disetorkan sesuai dengan
Cetak STS saldo pada rekening sekolah.
2. Bendahara bisa melakukan cetak STS berupa file pdf, yang
akan digunakan sebagai bukti untuk melakukan persetujuan oleh
Sudin.

BOP
BOP

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP

Sebelum melakukan Persetujuan STS hal yang perlu diperhatikan


sebagai berikut :
Persetujuan 1. Sudin harus memastikan nilai yang akan disetorkan sudah
STS sesuai dengan saldo di buku rekening sekolah.
Oleh Sudin
2. Sudin berhak tidak menyetujui STS apabila nilai nya tidak
sesuai dengan buku rekening sekolah.

BOP
BOP Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP

Sebelum melakukan Input BKU Setoran hal yang perlu


diperhatikan sebagai berikut :
1. Pastikan STS sudah disetujui oleh Sudin masing-masing.
Input BKU
Setoran 2. Input BKU kemudian pilih Jenis Transaksi = Setor Sisa Kas

BOP
BOP Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP

Sebelum melakukan Pembayaran Setoran hal yang perlu


diperhatikan sebagai berikut :
1. Pastikan nilai setor yang akan ditransfer ke rekening Sudin
Pembayaran
sudah sesuai.
Setoran
2. Pastikan kolom Token sudah terisi, kemudian bisa dilakukan
pembayaran dengan tekan bayar.

BOP
BOP

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan Input BAPKAS hal yang perlu diperhatikan


sebagai berikut :
1. Untuk BOP, pastikan saldo buku rekening dan saldo di aplikasi
Input SIAP sudah 0., jika belum 0 maka harus mengisi alasan kenapa
BAPKAS ada selisih (dan dijabarkan pada kolom rincian).
2. Untuk BOS, silahkan input kolom saldo Bank sesuai dengan
saldo yang ada di buku rekening, jika tudak sama nilai nya dengan
saldo dari aplikasi SIAP, maka ada selisih dan harus input
penjelasan kenapa selisih.
3. BAPKAS hanya bisa diinput sekali dalam satu triwulan.

BOP
BOP BOS
BOS Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan Persetujuan BAPKAS oleh PA hal yang perlu


diperhatikan sebagai berikut :

Persetujuan 1. Kepala Sekolah (PA) hanya dapat menyetujui BAPKAS yang


BAPKAS sudah diinput oleh Bendahara Sekolah.
Oleh PA 2. Kepala Sekolah berhak tidak menyetujui BAPKAS yang diinput
oleh Bendahara, bila saldonya tidak sesuai.

BOP
BOP BOS
BOS Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan Persetujuan BAPKAS hal yang perlu


diperhatikan sebagai berikut :
Persetujuan 1. Sudin harus memastikan saldo dari buku rekening sama
BAPKAS dengan saldo di aplikasi SIAP.
Oleh
2. Sudin berhak tidak menyetujui BAPKAS apabila nilai nya tidak
Sudin/Dinas
sesuai dengan buku rekening sekolah.

BOP
BOP BOS
BOS Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Sebelum melakukan Tutup Buku hal yang perlu diperhatikan


sebagai berikut :
1. Pastikan nilai saldo di buku rekening sesuai dengan saldo
Tutup Buku aplikasi.
2. Sebelum melakukan tutup buku, harus melakukan draft. Draft
dapat dilakukan berkali-kali selama belum tutup buku dalam
triwulan yang sama.
3. Tutup Buku hanya dapat dilakukan sekali dalam satu triwulan

BOP
BOP BOS
BOS Tampilan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


CONTOH KASUS

Kasus 1 : Salah input data SPJ (rekanan, nilai, kegiatan, dana


talangan)
SPJ
Solusi 1 : Pihak rekanan/tujuan harus mengembalikan sebesar nilai
yang ditransfer, kemudian bendahara melakukan pembatalan
transfer pada menu "Pembatalan Transfer". Lihat alur pembatalan
transfer disini.

Kasus 2 : Input SPJ secara Netto dan sudah input Pajaknya, maka
nilainya menjadi kurang transfer ke rekanan.
Solusi 2 : Input lagi SPJ sebesar selisih dari nilai Bruto - nilai Netto.
Kemudian input Pajakn Penerimaannya lagi tanpa diedit nilai
Pajaknya. Dilanjutkan sampai proses pembayaran SPJ seperti
biasa. Lanjut input Pajak Pengeluaran hingga proses konfirmasi
pembayaran Pajak Pengeluaran.

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


CONTOH KASUS

Kasus 3 : Input SPJ secara Netto dan belum input Pajaknya, maka
nilai yang ditransfer ke rekanan sudah sesuai, namun realisasi
SPJ dianggap kurang.
Solusi 3 : Input lagi SPJ sebesar selisih dari nilai Bruto - nilai Netto,
dan centang sebagai "Virtual Account (VA)". Kemudian input Pajak
Penerimaannya dan diedit nilai Pajaknya disesuaikan dengan
besarnya selisih nilai Bruto - nilai Netto. Dilanjutkan sampai proses
konfirmasi pembayaran VA seperti biasa. Dan input Pajak
Pengeluarannya hingga konfirmasi pembayaran.

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


CONTOH KASUS

Kasus 1 : Input SPJ dengan nilai Bruto, sudah transfer, namun


belum input Pajak. Sehingga kelebihan transfer rekanan.
Pajak
Solusi 1 : Rekanan harus mengembalikan sebesar nilai Pajaknya
ke rekening sekolah. Bendahara input Pajak Penerimaan dan pilih
"penerimaan setelah transfer". Kemudian input Pajak Pengeluaran
dan lanjutkan hingga konfirmasi pembayaran Pajak Pengeluaran.

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


CONTOH KASUS

Kasus 1 : Input SPJ Bruto = 110, ada Pajak PPn 10% = 10, sudah
Pendapatan dilakukan Pembayaran, dana yang masuk ke rekanan sebesar 100.
Lain-lain Ada kesalahan dan minta rekanan mengembalikan sebesar 100,
ternyata rekanan mengembalikan nilai sebesar 110.
Solusi 1 : Selisih dari pengembalian oleh rekanan adalah 10 (nilai
yang dikembalikan rekanan - nilai yang masuk ke rekanan). Maka
nilai 10 harus dicatat sebagai Pendapatan Lain-lain, dan harus
disetorkan ke Sudin / Dinas. Untuk alur input Pendapatan Lain-lain
bisa dilihat disini.

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Input BKU
Pengisian
KAS

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Input BKU
SPJ Bruto

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Input BKU
Pajak
Penerimaan

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Pengajuan
Ke PA

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Persetujuan
Oleh PA

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Permintaan
Token
Oleh PA

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Pembayaran
SPJ

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Input BKU
Pajak
Pengeluaran

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP

Input STS
(Surat
Tanda
Setoran)

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP

Persetujuan
STS
Oleh Sudin

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP

Input BKU
Setoran

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Input
BAPKAS

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Persetujuan
BAPKAS
Oleh PA

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Persetujuan
BAPKAS
Oleh Sudin

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


BOP / BOS

Tutup Buku

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP


Terima Kasih

Sistem Informasi Akuntabilitas BOS dan BOP

Anda mungkin juga menyukai