JOB II Merangkai Scaffolding Dan Pembongkaran

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 18

Merangkai scaffolding dan

Pembongkaran
Praktik Acuan Perancah
D3 KBG
Cara Pemasangan Scaffolding
 Semua sistem perancah (Scaffolding) harus diperiksa oleh Head
Safety Engenering (HSE) inspektur sebelum digunakan di tempat
kerja untuk memastikan kepatuhan dengan persyaratan
keselamatan.
 Dia harus melakukan pemeriksaan mingguan di tempat semua
perancah, dan ia juga harus mencatat hasil pemeriksaan,
menempatkan label (sistem penandaan) setiap perancah untuk
mengidentifikasi perancah yang aman dan tidak aman
Persyaratan umum Perencanaan 
dan pemasangan perancah scaffolding oleh
pekerja:
1. Ketinggian sistem perancah harus tidak lebih dari 3 “lift” di atas geladak
kapal…(ketika mendirikan perancah di Kapal Klien)
2. Perancah diperlukan setiap kali bekerja di atas dimana tidak dapat dilakukan
dengan aman kecuali menggunakan tangga
3. Perancah dan komponen-komponennya akan runtuh, dapat membawa setidaknya
4 kali beban kerja diizinkan.
4. Penggunaan perancah yang tidak vertikal dilarang
5. Material dari perancah yang digunakan harus dalam kondisi baik dan diperiksa
dengan teratur
Lanjutan…….

6. Hal ini tidak diizinkan untuk menghilangkan bagian dari perancah tanpa
persetujuan terlebih dahulu
7. Platform scaffold tidak akan bersandar atau menggantung di pagar yang
dapat dengan mudah dipindahkan
8. Tangga dan perangkat lain untuk mendapatkan ketinggian tidak boleh
digunakan di atas perancah Platform
9. Perancah yang harus dibangun di atas permukaan yang datar dimana mampu
mendukung berat maksimum dimaksudkan
10. Untuk perancah yang akan didirikan di kisi-kisi, standar harus berlapis
untuk mendistribusikan beban.
11. Perlindungan terhadap cuaca, seperti lembaran/kelambu, tidak akan terikat
dengan ketinggian perancah   kecuali dijamin dengan struktur independen
yang mampu menahan pekerja oleh angin
Cara Pemasangan Scaffolding yang aman
Potensi Kecelakaan Kerja Scaffolding
1. Pekerja jatuh dari scaffolding karena konstruksi yang kurang
kokoh
2. Ambruknya scaffolding karena overload kelebihan beban
3. Scaffolding kejatuhan alat, material, atau bahan-bahan
lainnya
4. Pekerja tersetrum di scaffolding karena terlalu dekat dengan
jaringan listrik.
Yang Harus Diketahui Pekerja Mengenai Safety
Scaffolding
1.Bahaya yang mungkin timbul saat berada di scaffolding, seperti
bahaya terjatuh, bahaya kesetrum listrik, dan bahaya kejatuhan
benda
2.Pekerja harus tahu bagaimana metode yang tepat untuk mengatasi
bahaya, bagaimana cara untuk menyelamatkan diri dari scaffolding
yang ambruk, dan bagaimana cara mengatasi jika ada benda yang
jatuh ke scaffolding.
3.Cara penggunaan scaffolding yang benar dan cara mengatur bahan-
bahan yang akan digunakan di scaffolding
4.Tahu kapasitas beban maksimum scaffolding
Pemasangan Scaffolding benar dan aman

1.Metode yang tepat untuk membongkar, mendirikan, memindahkan,


mengoperasikan, memelihara, mengecek, atau memperbaiki
scaffolding yang digunakan.
2.Mengerti peraturan desain, beban maksimum yang diperlukan, dan
penggunaan scaffolding jenis tertentu.
3.Mengerti kondisi tempat kerja yang akan ditaruh scaffolding
Tips Aman Menggunakan Scaffolding
1.Semua pekerja terlatih
2.Cek sebelum digunakan. 
3. Gunakan sesuai kapasitas beban. 
4.Lakukan pemeriksaaan dan pemeliharaan.
5.Harus bersih dan rapi
6.Pemakaian APD yang sesuai.
PENGGUNAAN PERANCAH YANG AMAN

1. Persyaratan material yang aman


2. Pondasi
3. Konstruksi perancah
4. Tenaga kerja/operator/Scaffolder
5. Lingkungan kerja
6. Beban
7. Tangga Perancah
1. Plat Perancah kuat menopang :

 Pondasi cukup kuat menahan beban


 Untuk permukaan yang cukup keras dan tebal seperti lantai
cor, besi, tiang vertikal langsung ditempatkan pada
permukaan tersebut, dapat pula menggunakan base plate
untuk mencegah pergeseran
 Permukaan harus datar
 Permukaan dari tanah harus dipadatkan
2. Kostruksi Perancah
 Semua komponen pendukung dari perancah harus
lengkap dan dalam kondisi yang baik
 Sebelum penggunaan harus diperiksa oleh
pengawas bersertifikat
 Penggunaan perancah harus sesuai dengan
rencana/ layout
3. Lantai Kerja
 Lantai papan harus kuat dan rapat sehingga
dapat menahan dengan aman tenaga kerja,
peralatan, dan bahan yang digunakan
 Lantai kerja harus diberi pagar pengamn dan
papan pengaman kaki
4. Tenaga Kerja
 Menggunakan alat pelindung diri
 Mengetahui Prosedure pemasangan dan
pembongkaran perancah
 Menggunakan konstruksi perancah hanya untuk
bekerja
 Tidak boleh membawa beban yang terlalu berat
 Mematuhi syarat – syarat K3
5. Lingkungan Kerja
 Tempat dimana pekerjaan dilakukan harus dipagar agar tidak
didekati oleh orang yang tidak berkepentingan, terutama anak –
anak, untuk melindungi masyarakat umum dari bahaya yang
mungkin timbul
 Pada perancah yang tingginya lebih dari 5 m harus dipasang
protective Net, untuk melindungi dari kejatuhan material harus
dipasang perisai pengaman (protective Shield )
 Perisai pengaman dipasang dengan sudut 20 sampai 30 .
Rangkaian Scaffolding
Tampak Samping
Terima kasih
selamat berkarya

Must Be Zero
Accidents

Anda mungkin juga menyukai