Materi 1 Pengetahuan Teknik Pantai (Semester Genap)
Materi 1 Pengetahuan Teknik Pantai (Semester Genap)
Materi 1 Pengetahuan Teknik Pantai (Semester Genap)
(Pendahuluan)
Materi Kuliah ke - 1
Erosi/abrasi pantai sehingga garis pantai menjadi mundur jauh dari garis pantai lama.
Deskripsi
Mata Pelatihan ini membahas pengetahuan tentang dinamika pantai, hidro-
oseanografi, permasalahan pantai, dan muara sungai dalam Pengawasan
Pelaksanaan Pantai
Metode Pembelajaran
Paparan Dosen, Diskusi, Tanya Jawab, Gambar. Keberhasilan peserta dinilai dari
kemampuan menerakan dan mengaktualisasikan materi kedalam kegiatan
pengawasan pelaksanaan pantai secara bertanggungjawab dan profesional.
Hasil Belajar
Setelah membaca dan mempelajari modul pelatihan pengetahuan teknik pantai ini
peserta mampu memahami, menerapkan dan mengatualsiasikan pengetahuan teknik
pantai pada kegiatan pengawasan pelaksanaan pantai dalam organisasi atau unit
kerja dimana peserta bekerja.
Indikator Yang dihasilkan
Pengertian :
Pantai (Shore) :
Daerah yang merupakan pertemuan antara laut dan daratan diukur pada
saat pasang tertinggi dan surut terendah.
B. Faktor Antropogenik
Proses geomorfologi yang diakibatkan pleh aktivitas manusia
Jenis – Jenis Pantai
1. Jenis Pantai Berdasarkan Proses Pembentukannya terdiri dari
a. Pantai Spit, yaitu pantai yang salah satu ujungnya bersambung dengan daratan.
b. Pantai Baymouth, yaitu bukit endapan pada pantai yang memotong teluk dengan
lautan.
c. Pantai Tambolo, yaitu bukit endapan pada pantai yang menghubungkan pulau dengan
pulau utama.
d. Pantai Fyord, yaitu pantai yang berlekuk lekuk panjang sempit dan tebingnya curam.
Pantai ini terjadi karena kikisan Glester.
e. Pantai Ria, pantai ini menyerupai Pantai Fyord, bedanya pada pantai Ria pada bagian
muaranya dan lebih besar dan tebingnya lebih curam, pantai ini terbentuk karena
lembah sungai yang tergenang air.
f. Pantai Sekaren, pantai ini tidak jauh masuk ke darat di mukanya terdapat banyak
pulau – pulau kecil.
g. Pantai berbukit pasir. Pantai yang terjadi karena perbedaan pasang naik dan pasang surut
yang besar.
Jenis – Jenis Pantai (lanjutan)
a. Pantai Landai
Pantai landai, yaitu pantai yang permukaannya
relatif datar. Termasuk pantai jenis ini adalah
pantai mangrove, pantai bukit pasir, pantai delta
dan pantai estuari.
Jenis – Jenis Pantai (lanjutan)
b. Pantai Curam
Pantai curam biasanya bergunung-gunung.
Karena peretakan yang memanjang sejajar
pantai dan terkikis ombak yang besar,
terjadilah tebing-tebing curam dan laut dalam.
Jenis – Jenis Pantai (lanjutan)
d. Pantai Karang
Pantai karang terjadi jika di dasar laut sepanjang pantai terdapat terumbu karang, misalnya
pantai di pulau sulawesi, maluku, dan nusa tenggara. Pantai seperti ini biasanya
dijadikan objek wisata laut. Misalnya, Taman Bunaken di Manado.
HIDRO - OCEANOGRAFY
Pengertian
Gelombang
Gelombang adalah pergerakan naik turunnya air laut disepanjang permukaan air. Gelombang terjadi kerena adanya angin yang bertiup di atas
permukaan perairan yang menimbulkan gaya tekan ke bawah, gaya ini akan mendorong permukaan air menjadi lebih rendah dibandingkan
dengan tempat di sekitarnya yang mengakibatkan ketidakseimbangan sehingga terjadi dorongan massa air yang lebih tinggi untuk mengisi
tempat yang lebih rendah.
Arus Laut
Arus laut adalah pergerakan massa air secara vertikal dan horisontal sehingga menunjukkan keseimbangannya, atau gerakan air yang sangat
luas yang terjadi diseluruh lautan dunia. Arus juga merupakan gerakan mengalir suatu massa air yang dikarenakan tiupan angin atau
perbedaan densitas atau pergerakan gelombang panjang.
Jenis – Jenis Pasang Surut
Reflection, yaitu gelombang akan dipantulkan apabila menemukan bentuk pantai yang memiliki
topografi eliff ataupun suatu barier/penghalang, karena memiliki bidang pantul yang relatif
tegak lurus terhadap arah gelombang datang.
Refraction, Yaitu gelombang akan dibelokkan menuju suatu pusat sehingga tampak gelombang yang
dating akan enuju pada suatu titik.
Diffraction, yaitu gelombang akan dibelokkan menuju kesegala arah sehingga tampak gelombang
akan menyebar pad seluruh garis pantai.
Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Arus
Laut
Bentuk Topografi dasar lautan dan pulau – pulau yang ada di sekitarnya: Beberapa sistem lautan
utama di dunia dibatasi oleh massa daratan dari tiga sisi dan pula oleh arus equatorial counter di
sisi yang keempat. Batas – batas ini menghasilkan sistem aliran yang hampir tertutup dan
cenderung membuat aliran mengarah dalam suatu bentuk bulatan.
Gaya Coriollis dan arus ekman : Gaya Corriolis memengaruhi aliran massa air, di mana gaya ini akan
membelokkan arah mereka dari arah yang lurus. Gaya corriolis juga yangmenyebabkan
timbulnya perubahan – perubahan arah arus yang kompleks susunannya yang terjadi sesuai
dengan semakin dalamnya kedalaman suatu perairan.
Perbedaan Densitas serta upwelling dan sinking : Perbedaan densitas menyebabkan timbulnya aliran
massa air dari laut yang dalam di daerah kutub selatan dan kutub utara ke arah daerah tropik
Macam – macam Permasalahan
Pantai
Sedimentasi Pantai
Pengertian
Erosi adalah proses pengikisan batuan, tanah, maupun padatan lainnya yang disebabkan oleh gerakan air, es,
atau angin.
Faktor penyebab terjadinya erosi/abrasi pantai
Fenomena alam yang menyebabkan erosi/abrasi seperti terjadinya pasang surut air laut, angin di atas lautan
yang menghasilkan gelombang serta arus laut yang berkekuatan merusak.
Ketidak seimbangan Ekosistem Laut dan Pemanasan Global atau yang umum disebut global warming
Faktor lain : yang menandai sekaligus menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem adalah penambangan pasir
Erosi / Abrasi Pantai
(Lanjutan)
Penyebab Sedimentasi
Pengertian
• Adanya sumber material sedimen
Sedimentasi adalah proses pengendapan • Adanya lingkungan pengendapan yang cocok (darat,transisi,laut)
material batuan secara gravitasi yang dapat • Terjadinya pengangkutan sumber material (transport) oleh angin, es
terjadi di daratan, zona transisi (garis pantai) maupun air
atau di dasar laut karena diangkut dengan • Berlangsungnya pengendapan, karena perbedaan arus atau gaya
• Terjadinya replacement (penggantian) dan rekristalisasi (perubahan)
media angin, air maupun es.
material
• Diagenesis, perubahan yang terjadi saat pengendapan berlangsung secara
kimia dan fisika
• Kompaksi, akibat gaya berat dari material sedimen yang memaksa volume
lapisan sedimennya menjadi berkurang
• Lithifikasi, akibat kompaksi terus menerus sehingga sedimen akan
mengeras.
Kerusakan Lingkungan Pantai
Pengertian
Lingkungan pantai adalah segala sesuatu yang ada di sekitar pantai yang memengaruhi perkembangan
kehidupan di dalamnya baik langsung maupun tidak langsung.