PENYUSUNAN BAHAN AJAR

BY
DR. ANSOFINO, M.SI
 Curiculum Vitae
1. Name DR. H. Ansofino, M.Si
2. Place and date birth Salimpaung, 27 Maret 1966
3. Position/Rank Associate Professor/ IV.C
4. Educated S1 FPIPS IKIP Padang, pass on Mart 1990
S2 PWD UNAND, pass on September 1998
S3 PWD IPB, pass on DR, June 2005

5. Work experiences 1. Lecturer Kopertis Wilayah X, since 1991, dpk STKIP PGRI Sumatera Barat
2. Model lecturer Kopertis Wilayah X Sumbar, Riau, Jambi and Kepri,Year 2012
3. Head of study program of Ekonomi, STKIP-PGRI Sumbar, since 2009-2018
4. Internal reviewer of research Kemenristekdikti since 2009 until now
5. Head of the internal quality assurance unit STKIP PGRI Sumatera Barat 2018 until now
6. Credit score asessment team (PAK) Kopertis Wilayah X Padang, since 2011 until now
7. Chief Editor Jurnal IPTEK Terapan Kopertis Wilayah X Padang
8. SPMI National development team of Ristekdikti since 2014- until now
9. SPMI area Fasilitator Kemenristek Dikti, since 2016 until now
10. Member of the regional research council of West Sumatra province since 2008 until now
11. Expert staff of regional development planning agency of West Sumatra province since
2007 until now
12. Deputy team leader of RPJMD Sumbar 2011-2015/ 2016-2021
13. Chairman drafting team of MP3ESB Provinsi Sumatera Barat, 2012-2030
14. Chairman drafting team of RIPKP Sumatera Barat 2013-2025
15. PIM III training Coach Provinsi Sumatera Barat since 2014 – until now
16. Chairman drafting tourism and halal tourism regional regulation of West Sumatra
province 2019.
 KERANGKA PENYAJIAN
1. PREAMBULE
2. DASAR HUKUM PENYUSUNAN BAHAN AJAR
OLEH DOSEN
3. PENGERTIAN BAHAN AJAR/BAHAN KAJIAN
4. BENTUK BAHAN AJAR/KAJIAN
5. PROSES PENYUSUNAN BAHAN AJAR
6. BAHAN AJAR BERBASIS IT
7. PENUTUP
 DASAR HUKUM TUGAS DOSEN DALAM
MENYUSUN BAHAN AJAR
1. Pasal 12, UU Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi:
• Ayat 1: Dosen sebagai anggota Sivitas Akademika memiliki tugas
mentransformasikan Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi yang
dikuasainya kepada Mahasiswa dengan mewujudkan suasana belajar
dan pembelajaran sehingga Mahasiswa aktif mengembangkan
potensinya
• Ayat 2: Dosen sebagai ilmuwan memiliki tugas mengembangkan suatu
cabang Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi melalui penalaran dan
penelitian ilmiah serta menyebarluaskannya.
• Ayat 3: Dosen secara perseorangan atau berkelompok wajib menulis
buku ajar atau buku teks, yang diterbitkan oleh PerguruanTinggi
dan/atau publikasi ilmiah sebagai salah satu sumber belajar dan
untuk pengembangan budaya akademik serta pembudayaan kegiatan
baca tulis bagi Sivitas Akademika
 Siapa Dosen Profesional itu ?

3 Kompetensi yang UU No: 14/2005 Ukuran Profesional

Harus dimiliki Dosen PP No: 19/2005 Dosen

1. Penguasaan Bidang Ilmu

2. Keterampilan Kurikulum Pasal 1 1. High Standard
3. Keterampilan Pedagogis & PP No: 37/2009 2. High Quality
Andragogi 3. Proper

Tupoksi
Pendidik Dosen
Ilmuwan/Peneliti
Profesional
PROFIL DOSEN PADA ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0
 3 KEAHLIAN DOSEN SEBAGAI PENELITI

Reference Sources
Free Access/Limited Access/Registered Access

ACCESS TO Up to Date Reference Full

REFERENCE’S (Browse)/Push (Alert)
Reference Management
Zotero/Mendeley, End Note

EXPERTS Smart Browsing

Professional Advance Web Appraisal
TRILOGY Competence
Speed Reading
Personal Branding

Digital Social Network

Colaboration &
Contribution Groups Research

Members Profesional Club

 TAHAPAN PENYUSUNAN CP LULUSAN

BIDANG KERJA/
BIDANG KEILMUAN ANALISIS
VISI KEILMUAN PROGRAM STUDI
PROFIL LULUSAN/
PROFESI KEBUTUHAN

CAPAIAN PEMBELAJARAN REFERENSI INTERNAL

KKNI DAN SN DIKTI LULUSAN DAN EKSTERNAL

RUMUSAN SIKAP DAN RUMUSAN KOMPETENSI DARI:

KETERAMPILAN UMUM SIKAP
1. HASIL TRACER STUDY
DALAM SN DIKTI 2. USULAN STAKEHOLDERS
KETERAMPILAN UMUM 3. LEMBAGA SERTIFIKASI
RUMUSAN KEMAMPUAN
KERJA KKNI DAN
PENGUASAAN KETERAMPILAN KHUSUS RUMUSAN CP DARI:
PENGETAHUAN (SN DIKTI) 1. ASOSIASI PROFESI
DAN/ATAU HASIL 2. KOLOKIUM KEILMUAN
KEPSEPAKATAN PROGRAM PENGUASAAN 3. BADAN AKREDITASI
PENGETAHUAN 4. PROGRAM STUDI YANG
STUDI SEJENIS
KREDIBEL
 TAHAPAN PENYUSUNAN KURIKULUM

ANALISIS SWOT TRACER STUDY/NEED

PROGRAM STUDI ASSESMENT
(SCIENTIFIC VISION) (MARKET SIGNAL)

1 PROFIL LULUSAN

2 KOMPETENSI
LULUSAN

3 BAHAN KAJIAN

MEMBENTUK MATA KULIAH &

4 MENETAPKAN SKS
5 STRUKTUR KURIKULUM
RANCANGAN PEMBELAJARAN
6

METODE PEMBELAJARAN
7
 TAHAPAN PERANCANGAN PEMBELAJARAN
• IDENTIFIKASI CPL DAN CP MK
1

• MERUMUSKAN CP MK DAN SUB CP MK

2

• MENGANALISIS PEMBELAJARAN DAN TAHAP PEMBELAJARAN YANG DILAKUKAN MAHASISWA

3

• MENGANALISIS KEBUTUHAN BELAJAR UNTUK KE DALAMAN DAN KELUASAN MATERI PEMBELAJARAN

4

• MENENTUKAN INDIKATOR PENCAPAIAN CP MK DAN SUB CP MK

5

• MENETAPKAN KRITERIA PENILAIAN

6

• MEMILIH DAN MENGEMBANGKAN BENTUK PEMBELAJARAN

7

• MEMILIH DAN MENGEMBANGKAN MATERI/BAHAN PEMBELAJARAN

8

• MENGEMBANGKAN DAN MELAKUKAN EVALUASI PEMBELAJARAN

9

• MELAKUKAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

10
TAHAPAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN
 BAHAN KAJIAN ATAU MATERI PEMBELAJARAN
• Materi Pembelajaran merupakan rincian dari sebuah bahan kajian yang
dimiliki oleh MK terkait.
• Materi pembelajaran dapat disajikan dalam bentuk:
– Buku ajar
– Modul ajar
– Diktat
– Petunjuk pratikum
– Modul tutorial
– Buku referensi
– Monograf
– Bentuk sumber –sumber belajar lain yang setara.
• Materi pembelajaran dirancang dan disusun dengan memperhatikan
kedalaman dan keluasan yang diatur dalam standar isi pada SN Dikti.
• Materi pembelajaran disediakan oleh dosen atau kelompok dosen selalu
diperbaharui sesuai dengan perkembangan IPTEKS.
KONSEP AJAR BAHAN AJAR
 PENGERTIAN BAHAN AJAR
• Seperangkat bahan kajian atau materi yang disusun
secara sistematis sehingga tercipta suasana yang
memungkinkan mahasiswa untuk belajar dengan
baik.
• Merupakan komponen yang sangat penting,
dipersiapkan oleh dosen sebelum melakukan proses
pembelajaran di dalam kelas.
• Adalah bahan kajian atau Materi Pembelajaran yang
disusun secara sistematis digunakan
dalam proses pembelajaran
 BUKU AJAR DIPERLUKAN AGAR….
• PBM Dapat Dilakukan Secara…
– Terarah Dan Terstandar
• Pengajar dapat…
– Mengaktualisasikan gagasan,
– Mengunakan metode untuk mentransfer pengatahuan, semangat, pola pikir dan pola
tindak
• Buku ajar sebagai terjemahan dari:
– Referensi
– Pengalaman lapangan
– Riset
• Buku ajar menyembatani:
– Perbedaan kecepatan untuk menangkap tutur kata dosen
– Dinamika belajar
– Karakter para mahasiswa
 MANFAAT BAHAN AJAR
1. Membantu Dosen dan Mahasiswa dalam
Proses Pembelajaran di Perguruan Tinggi.
2. Dosen Terbiasa mempersiapkan Materi dalam
Proses Pembelajaran.
3. Dosen memperoleh Angka Kredit untuk
Kenaikan Jabatan Fungsionalnya.
4. Dosen dapat fee dari Penjualan Buku Ajar
Tersebut.
5. Institusi terimbas positif.
 FUNGSI BAHAN AJAR
1. Membantu dosen dalam kegiatan
pembelajaran.
2. Membantu mahasiswa dalam proses
belajar.
3. Kelengkapan pembelajaran untuk mencapai
CP yang ditentukan.
4. Menciptakan suasana belajar yang kondusif.
BAGAIMANA MENYUSUN
BAHAN AJAR?
 BAHAN DASAR PENYUSUNAN
BUKU AJAR
• Materi presentasi (PPT)
• Modul
– Topik khusus
– Modul pratikum
• Kertas kerja
• Ringkasan ringkasan yang dibuat dosen:
– Ringkasan pustaka
– Ringkasan jurnal
• Terjemahan referensi
• Laporan penelitian
– Penelitian pustaka
– Penelitian laboratorium
– Penelitian lapangan
 Bahan Ajar terdiri :
1. Buku Ajar.
2. Diktat.
3. Modul
4. Petunjuk Praktikum.
5. Dan lainnya.
 BENTUK BAHAN AJAR
BENTUK BAHAN AJAR CONTOH
1. Bahan Cetak SAP, Hand out, buku modul, lembar kerja
siswa, brosur, leaflet. dll

2. Audio Visual Video/ film, dan VCD

3. Audio Radio, Kaset, CD Audio, dan Piring Hitam.

4. Visual Foto, Gambar, Model/ Maket, GRAFIK

5. Multi Media CD Interaktif, Computer Based, dan

Internet
MENULIS SENDIRI

PENGEMASAN KEMBALI INFORMASI

PENATAAN SEMUA INFORMASI

23
 LANGKAH LANGKAH PENULISAN BAHAN AJAR

1. ANALISIS KURIKULUM 1. JUMLAH BAHAN AJAR 1. MEMBUAT OUTLINE

2. ANALISIS SUMBER- 2. URUTAN DALAM BAHAN AJAR
SUMBER PENULISAN 2. MENENTUKAN BAGIAN-
3. MEMILIH DAN 3. MENENTUKAN SIFAT BAGIAN UNTUK
MENENTUKAN
BAHAN AJAR ILUSTRASI, BIASANYA
BAHAN AJAR
DARI HASIL RISET

ANALISIS MENYUSUN MEMBUAT

KEBUTUHAN 1 PETA BAHAN 2 STRUKTUR 3

BAHAN AJAR AJAR BAHAN AJAR

 FORMAT PENULISAN BUKU AJAR
NO URAIAN KETERANGAN
I. BAGIAN LUAR BUKU
1. COVER DEPAN:
A. Judul Utama
B. Sub Judul/ anak judul
C. Nama Penulis
D. Nama penerbit
2. Punggung Buku:
A. Judul Utama
B. Nama Penulis
C. Nama Penerbit
3. Cover Belakang:
A. Judul Utama
B. Anak Judul
C. Nama dan Tentang Penulis
D. Sinopsis
E. Nama dan Alamat penerbit
F. Nomor ISBN
II. Bagian Dalam Buku
1. Prelimenaries
 FORMAT PENULISAN BUKU AJAR…
NO URAIAN KETERANGAN
I. BAGIAN DALAM BUKU
1. PRELIMINARIES:
A. Halaman Perancis
B. Judul Utama
C. Halaman Hak cipta
D. Halaman persembahan
E. Halaman ucapan terima kasih
F. Kata sambutan
G. Halaman kata pengantar
H. Halaman prakata
I. Daftar isi
J. Daftar tabel
K. Daftar gambar
L. Daftar singkatan
M. Halaman pendahuluan
2. ISI UTAMA BUKU :
A. Bab dan Judul Bab
B. Deskripsi singkat bab
C. Relevansi
D. Capaian pembelajaran (learning outcome)
E. Isi materi sesuai dengan judul bab
F. Dinamika kelas
G. Rangkuman materi
H. Referensi dan daftar pustaka
I. Test formatif dan kunci jawaban
J. Umpan balik dan tindak lanjut
 FORMAT PENULISAN BUKU AJAR…
NO URAIAN KETERANGAN
I. BAGIAN DALAM BUKU
3. POSTLIMINARIES:
A. LAMPIRAN
B. EPILOG
C. DAFTAR ISTILAH (GLOSARIUM)
D. HALAMAN INDEKS
E. BIOGRAFI PENULIS
 BEBERAPA TIPS PENULISAN BUKU
AJAR YANG BAIK
1. Satu Alinea Berisi Satu Pokok Pikiran
2. Gunakan alinea yang pendek
3. Gunakan kalimat pendek agar mudah diingat
4. Setiap halaman buat tampilannya menarik dan mudah diingat secara verbal
maupun visual (tipografi dan tata letak)
5. Setiap halaman berisi teks, grafik, gambar, photo, digram, dst)
6. Tuliskan kalimat motivator dan inspiratory
7. Pilih model penomoran yang sesuai..(model angka arab atau angka romawi.
8. Buku diketik dengan komputer ukuran huruf 12 time new roman atau gambria
11.
9. Buku memiliki ISBN dan beredar secara nasional
10.Jumlah halaman tidak kurang dari 200 halaman
11.Ukuran standar Unesco (A4)
12.Di terbitkan oleh peneribit berbadan ilmiah, perguruan tinggi/organisasi ilmiah
13.Tidak bertentangan dengan kode etik penulisan Ilmiah
14.Satu buku ajar untuk satu MK.
 BEDA BUKU AJAR DENGAN BUKU TEKS
NO BUKU AJAR NO BUKU TEKS
1. Berusaha menimbulkan minat baca 1. Mengasumsikan minat dari pembaca
mahasiswa
2. Dirancang dan di tulis untuk mahasiswa 2. Untuk pembaca (guru, dosen, mhsw,
umum, peneliti
3. Menjelaskan tujuan Pembelajaran 3. Belum tentu menjelaskan tujuan
pembelajaran
4. Dipergunakan oleh dosen dan 4. Dirancang untuk di pasarkan secara luas
mahasiswa dalam pembelajaran
5. Disusun berdasarkan pola belajar yg 5. Disusun secara linear, strukturnya
fleksibel, sistematis, terstruktur berdasarkan logika bidang ilmu
6. Fokus pada pemberian kesempatan 6. Belum tentu memberkan latihan
pada mahasiswa utk berlatih
7. Memberikan rangkuman 7. Belum tentu memberikan rangkuman
8. Gaya penulisan komunikatif 8. Gaya penulisan naratif, padat, tidak
komunikatif
9. Ada umpan balik 9. Tidak ada mekanisme umpan balik
10. Ada penjelasan cara mempelajari bahan 10. Tidak menjelaskan cata mempelajari
ajar buku teks
BEBERAPA JENIS UKURAN BUKU AJAR

1. A4= 21 CM X 29 CM (STANDAR UNESCO)

2. A5=14,8 CM X 21 CM
3. B5 =17,6 CM X 25 CM
BAGAIMANA PENYAJIAN BAHAN AJAR ?
 Model Buku Ajar (1)

Bab I Pendahuluan Penyajian Penutup

Daftar Pustaka
 MODEL BUKU AJAR (2)
• Deskripsi singkat
•
Pendahuluan •
Manfaat
Capaian Pembelajaran
• Saran-petunjuk belajar dan urutan
bahasan
• Kaitan materi
• Uraian :
• Contoh
Penyajian • Ilustrasi,
• Aktivitas,
• Tugas,
• Latihan
• Rangkuman
• Tes formatif dan kunci tes formatif
Penutup • Tindak lanjut
DESKIPSI SINGKAT MATERI

MANFAAT & RELEVANSI MATERI

TUJUAN INTRUKSIOANL

SARAN-PETUNJUK BELAJAR URUTAN

BAHASAN

AWAL/ENTRY & KAITAN MATERI

34
 CONTOH-CONTOH

ILUSTRASI

URAIKAN AKTIVITAS

TUGAS-TUGAS

LATIHAN-LATIHAN

35
RANGKUMAN

TES FORMATIF & KUNCI TES

FORMATIF

TINDAK LANJUT

36
 TABEL/ DAFTAR

DIAGRAM

GRAFIK

GAMBAR KARTUN

GAMBAR & FOTO

SKEMA

SIMBUL-SIMBUL
PAU-PPAI-UT 37
 TUGAS BAPAK/IBU
• BUATLAH KERANGKA ISI BUKU AJAR SESUAI
DENGAN MATA KULIAH YANG DIAMPU.
 BAB I
PENDAHULUAN
PENYAJIAN
BAB II
PENUTUP
BAB III
BAB IV

SENARAI/ RINGKASAN

DAFTAR PUSTAKA

PAU-PPAI-UT 40
 LANGKAH LANGKAH POKOK
PENYUSUNAN BAHAN AJAR
1. Analisis Kebutuhan Bahan Ajar.
2. Menyusun Peta Bahan Ajar
3. Membuat Struktur Bahan Ajar.
1.ANALISIS KEBUTUHAN BAHAN
AJAR TERDIRI DARI :

1. Menganalisis Kurikulum.
2. Analisis Sumber Belajar.
3. Memilih dan Menentukan
Bahan Ajar.
 MENGANALISIS KURIKULUM

Bahan ajar yang dibuat untuk mencapai CP MK oleh

mahasiswa, oleh sebab itu perlu:
1. Identifikasi CPL dan CP MK yang ingin dipenuhi oleh
mahasiswa terlebih dahulu.
2. Identifikasi Indikator Ketercapaian dari CP MK
3. Identifikasi dan putuskan bahan kajian (materi pokok)
yang digunakan.
4. Identifikasi dan putuskan Pengalaman Belajar
mahasiswa yang akan dibelajarkan oleh Dosen
 MENGANALISIS SUMBER BELAJAR

Analisis ini berdasarkan pada

Ketersediaan, Kesesuaian dan
Kemudahan sumber belajar
 MEMILIH DAN MENENTUKAN
BAHAN AJAR
Dilakukan untuk memenuhi salah satu kriteria
bahwa bahan ajar itu lebih menarik dan membantu
mahasiswa untuk mencapai CP.
2. MENYUSUN PETA BAHAN AJAR.

1. Jumlah Bahan Ajar.

2. Urutan dalam Penulisan.
3. Menentukan sifat Bahan
Ajar.
3. MEMBUAT STRUKTUR BAHAN AJAR

Merupakan susunan bagian

bagian atau bangunan bahan
ajar yang akan ditulis.
 BUKU AJAR :
Buku pegangan
suatu
matakuliah
Diterbitkan
yang ditulis dan Telah
secara resmi
disusun oleh memenuhi Telah ber ISBN.
dan
pakar kaedah ilmiah.
disebarluaskan.
bidangnya
(dosen
pengampu).
 DIKTAT :
• Bahan ajar dari suatu matakuliah yang ditulis dan
disusun oleh Dosen pengampu matakuliah.
• Penulisan mengikuti kaedah ilmiah.
• Disebarluaskan kepada peserta kuliah.
• Tidak memiliki ISBN.
 MODUL :
1. Bagian bahan ajar suatu
matakuliah.
2. Ditulis dan disusun oleh dosen
penanggung jawab matakuliah.
3. Tetap mengikuti kaedah
penulisan ilmiah.
4. Disebarluaskan kepada peserta
kuliah (mahasiswa).
 KERANGKA PENULISAN MODUL

CETAKAN PEDOMAN PENULISAN MODUL

MODUL

KERANGKA PENGEMBANGAN MODUL

MULTI MEDIA INTERAKTIF PEDOMAN PENGEMBANGAN MODUL

MULTI MEDIA INTERAKTIF
 PETUNJUK PRAKTIKUM
1. Pedoman pelaksanaan praktikum
yang berisi ; tata cara, persiapan,
pelaksanaan,analisis data dan pelaporan.
2. Ditulis dan disusun oleh kelompok
dosen Penjab matakuliah tersebut.
3. Tetap mengikuti kaidah tulisan ilmiah.
 Prosedur menulis sendiri bUKU ajar

• Dosen adalah pakar dalam bidang ilmu tertentu.

• Dosen mempunyai kemampuan menulis.
• Dosen mengerti kebutuhan mahasiswa dalam bidang
Asumsi ilmu tersebut.

• Pembelajaran
• Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
Bahan Ajar
Ditulis • Kontrak Perkuliahan
Berdasarkan
 Prosedur YANG DILAKUKAN
• Informasi yang ada dikumpulkan berdasarkan
kebutuhan (CP, RPS, dan KP).
• Informasi tersebut disusun kembali/ ditulis
ulang dengan gaya bahasa dan strategi yang
sesuai untuk menjadi bahan ajar, kemudian
tambahkan :
1. Bimbingan belajar bagi mahasiswa.
2. Latihan.
3. Tes formatif.
 Prosedur kompilasi
Kumpulkan seluruh buku, artikel dari jurnal ilmiah,
dan sumber acuan lain yang digunakan dalam
mata kuliah yang tercantum dalam daftar pustaka
di RPS.
Tentukan bagian-bagian buku, artikel jurnal ilmiah,
dan sumber acuan lain yang digunakan per Pokok
Bahasan sesuai dengan RPS.

Fotocopy seluruh bagian dari sumber yang

digunakan per Pokok Bahasan sesuai dengan RPS.
 MUTU = SISTEM PENDIDIKAN TINGGI
RAISE
LEAP +
Efficiency & Productivity Relevance

Accessibility

Academic
Atmosphere
Incoming Graduates
Equity
+ Inovation

Students Teaching-Learning Procces

Leadership Sustainability
Job Market

Internal
Management
Leadership Quality Community
Academic Assurance Acknowledgement
Community
Partnership
Management

Funding Physical Facilities

Organization Demand HE
Laboratories Library Curriculum
Staff Resources
Tim KBK
PAU-PPAI-UT 60
DIKTI
 RINGKASAN TAHAPAN PEMBENTUKAN MATA KULIAH

PROFIL LULUSAN KOMPETENSI BAHAN KAJIAN MATA KULIAH

A
2 B
3