Hukum Bisnis A Perjanjian
Hukum Bisnis A Perjanjian
Hukum Bisnis A Perjanjian
• Asas kebebasan berkontrak memiliki arti seperti pada Pasal 1338 ayat (1) BW
yang menyatakan bahwa, “semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku
sebagai undang-undang bagi mereka yang membuatnya.” Didalam asas ini
terkandung suatu pandangan bahwa orang bebas untuk melakukan atau tidak
melakukan perjanjian, bebas dengan siapa ia mengadakan perjanjian, bebas
tentang apa yang diperjanjikan dan bebas untuk menetapkan syarat- syarat
perjanjian.
Asas Perjanjian
4. Asas Itikad Baik
• Asas kepribadian tercantum dalam Pasal 1340 KUHPerdata: "Suatu perjanjian hanya
berlaku antara pihak-pihak yang membuatnya. Suatu perjanjian tidak dapat
membawa rugi kepada pihak pihak ketiga; tak dapat pihak-pihak ketiga mendapat
manfaat karenanya, selain dalam hal yang diatur dalam Pasal 1317"
• Namun demikian, ketentuan itu terdapat pengecualiannya sebagaimana
diintrodusir dalam Pasal 1317 KUHPerdata yang menyatakan: “Dapat pula perjanjian
diadakan untuk kepentingan pihak ketiga, bila suatu perjanjian yang dibuat untuk
diri sendiri, atau suatu pemberian kepada orang lain, mengandung suatu syarat
semacam itu”. Sedangkan di dalam Pasal 1318 KUHPerdata, tidak hanya mengatur
perjanjian untuk diri sendiri, melainkan juga untuk kepentingan ahli warisnya dan
untuk orangorang yang memperoleh hak dari padanya.
Syarat Sah Perjanjian
Menurut Pasal 1320 KUHPerdata, terdapat 4 (empat) syarat sahnya perjanjian yang harus
dipenuhi ketika membuat surat perjanjian.