Masalah Keperawatan Neuro 2
Masalah Keperawatan Neuro 2
Masalah Keperawatan Neuro 2
Pneumoni hipostatik
Kerusakan integritas kulit
Perubahan eliminasi
Kontraktur
Disuse atropi (otot)
Kehilangan kemampuan untuk
proteksi diri
Ggn perfusi cerebral b/d edema cerebral, TIK ,
oklusi aliran drh cerebral
Signs and symptom :
Kes menurun , reflex pupil lambat,
unisokor,midriasis, tanda vital labil, tanda TIK,
perubahan sensorik-motorik tiba-tiba, babinzki
(+), st scan tampak lesi perdarahan/ edema
cerebral, gangguan saraf kranial mendadak
Oklusi
Iskemia
Hipoxia Cerebral
Met. Anaerob
TIK
Edema sitogenik
St Can
Lesi Hiperdens (hematom)
Lesi Hipodens (Sumbatan)
MEKANISME EDEMA
VASOGENIK EDEMA
Terjadi sebagai akibat dari peningkatan tekanan hidrostatik yg
menimbulkan peningkatan permiabilitas dinding pembuluh
darah, cairan plasma pindah ke jaringan interstitiel.
FaKTOR YANG MEMPERBERAT :
CO2 YANG MENINGKAT
PH YANG MENURUN
TEMPERATUR
Terjadi : sekitar tumor, infark cerebral, abses, meningitis, trauma
kepala
MEKANISME EDEMA
SITOGENIK EDEMA
Sebagai akibat dari gangguan ATP dependent pompa
Kalium – Natrium, cairan terakumolasi di intra cell.
Mekanisme :
Mekanisme :
gangguan pada motor kortek
Primary motor kortek adalah area 4
Pre motor kortek adalah area 6 dan 8
Gangguan komunikasi (verbal)
Mekanisme :
Kerusakan pada area broca.s (apasia motorik)
kerusakan area wernich (apasia sensorik)
Kerusakan pada artikulasi kata (kerusakan saraf kranial 5, 7,9,10,
12
di sebut disartria
Gangguan sensori (spesifik) : memory,
intelektual,
Signs and symptom :
Mekanisme :
kerusakan pada lobus frontalis dominan
Risiko Aspirasi b/d hilang proses menelan,
Penurunan kesadaran
Mekanisme :
Gangguan Nutrisi b/d kesadaran menurun,
hilang fungsi menelan
Mekanisme :
Risiko atau volume cairan
sign and symptom :
Mekanisme :
Risiko trauma b/d kes
Immobilisasi, aktifitas kejang
Mekanisme :
Risiko gangguan integritas kulit
b/d immobilisasi/kes
Signs and symptom :
Mekanisme :