Keparalegalan 2023
Keparalegalan 2023
Keparalegalan 2023
“KEPARALEGALAN”
UU NO 18 UU NO 16 TAHUN
TAHUN 2003 2011 tentang
PERMENKUMHAM NO
tentang BANTUAN 3 TAHUN 2021
ADVOKAT HUKUM tentang PARALEGAL
DALAM PEMBERIAN
BANTUAN HUKUM
PERATURAN PEMERINTAH
NO 42 TAHUN 2013 NO 1 TAHUN 2018
tentang SYARAT DAN TATA tentang
CARA PEMBERIAN PARALEGAL
BANTUAN HUKUM DAN DALAM
PENYALURAN DANA
PEMBERIAN
BANTUAN HUKUM
TENTANG BANTUAN HUKUM
Bantuan Hukum adalah jasa hukum yang diberikan oleh
Pemberi Bantuan Hukum secara Cuma-Cuma kepada
Penerima Bantuan Hukum.
Paralegal komunitas
Pasal 28D ayat (1) UUD NRI Tahun 1945, menyebutkan “Setiap orang berhak atas
pengakuan, jaminan, perlindungan dan kepastian hukum yang adil serta
perlakuan yang sama dihadapan hukum”. Sebagai suatu upaya mewujudkan
kewajiban negara atas pengakuan, jaminan, perlindungan dan kepastian hukum
yang adil serta perlakuaan yang sama dihadapan hukum melalui bantuan hukum
diharapkan negara tidak hanya bertindak sebagai penyelenggara bantuan hukum
yang memastikan proses pemberian bantuan hukum dapat terselenggara. Negara
diharapkan juga berperan membuka ruang dan memberikan dukungan bagi
masyarakat non advokat yang mau memberikan bantuan hukum melalui program
paralegal. Negara telah menetapkan aktor-aktor pemberi bantuan hukum dalam
melakukan layanan bantuan hukum untuk masyarakat miskin, salah satun ya ialah
paralegal.
Pada posisi ini negara sebagai pihak yang memberikan kewenangan juga
bertanggung jawab untuk melakukan peningkatan kapasitas kepada
paralegal. Maka Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) memiliki
kewajiban dan tanggung jawab untuk membuat sebuah standar kurikulum
dasar yang memuat mata pelajaran dalam pelatihan, metode, dan hal teknis
lainnya untuk dapat dijadikan acuan bersama oleh Kanwil. Dengan adanya
kurikulum ini maka diharapkan ada keseragaman kompetensi minimal yang
dimiliki oleh seluruh paralegal yang terdaftar dalam organisasi bantuan
hukum yang telah terverifikasi dan terakreditasi. Pelaksana pelatihan
bantuan hukum ini kemudian didelegasikan oleh BPHN kepada Kantor
Wilayah Kemenkumham untuk melaksanakan pelatihan dasar paralegal
OBH. Hal ini demi menjamin adanya keseragaman pemahaman dasar bagi
seluruh paralegal serta Kanwil. OBH dan Organisasi Kemasyarakatan tetap
diberi ruang untuk melakukan pelatihan lanjutan dan pelatihan-pelatihan
khusus yang sesuai dengan ciri khas OBH agar dapat menunjang kerja-kerja
bantuan hukum oleh paralegal.