Akuntansi Piutang (Kelompok 3)

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 26

Akuntansi

Akuntansi
Piutang
Piutang
Kelompok 3
01
Apa Itu Piutang ?
Next
Pengertian
Pengertian Piutang
Piutang
Piutang merupakan salah satu unsur dari aktiva lancar dalam
neraca perusahaan yang timbul akibat adanya penjualan barang
dan jasa atau pemberian kredit terhadap debitur yang pembayaran
pada umumnya diberikan dalam tempo 30 hari (tiga puluh hari)
Sampai Dengan 90 hari (sembilan puluh hari).

Piutang ( Receivable) terjadi ketika anda menjual barang atau jasa


ke pihak lain secara kredit. Piutang merupakan klaim penjualan
atas nilai transaksi yang terjadi. Piutang juga meningkatkan anda
meminjamkan uang ke pihak lain. Setiap transaksi kredit
melibatkan dua pihak:
 Kreditor : yang memperoleh piutang (aktiva)
 Debitor : yang memiliki utang (kewajiban)
Jenis – Jenis
Piutang 02
Next
Jenis
Jenis –– Jenis
Jenis Piutang
Piutang

Piutang Piutang Lain-


Piutang Wesel
Usaha/Dagang Piutang Wesel lain
Piutang lain – lain
Piutang usaha timbul adalah jumlah yang biasanya disajikan
dari penjualan secara terutang bagi secara terpisah dalam
krediit agar dapat pelanggan disaat neraca. Piutang lain-
menjual lebih banyak perusahaan telah lain meliputi piutang
produk atau jasa kepada menerbitkan surat bunga, piutang pajak,
pelanggan. utang formal. piutang dari pejabat
atau karyawan
perusahaan.
Piutang
Usaha/Dagang
Next
03
Hal
Hal––hal
halyg
ygberkaitan
berkaitandengan
denganpiutang
piutangusaha/dagang
usaha/dagang

Pengakuan Penilaian
Piutang 11 22 Piutang
Usaha/Dagang Usaha/Dagang

33

Pengalihan
Piutang
Dagang/Usaha
Pengakuan
Pengakuan Piutang
Piutang Dagang/Usaha
Dagang/Usaha
Piutang dagang diakui/dicatat pada saat :
 perusahaan memperoleh piutang dagang tersebut melalui adanya penjualan kredit.
 Terjadi retur dan potongan penjualan
 Adanya pelunasan

PT Rahadian pada tanggal 5 maret 2010 menjual barang dagangan kepada PT Fedny seharga
Rp. 10.000.000 dengan termin 2/10, n/30. Pada tanggal 7 maret ada beberapa barang yang
cacat sehingga dikembalikan kepada PT Rahadian. Bila dihitung barang yang dikembalikan
tersebut sebesar Rp. 500.000. Pada tanggal 15 PT Rahadian menerima pelunasan dari PT
FEDNY sebesar saldo tagihannya. Jurnal yang dibutuhkan untuk mencatat transaksi-
transaksi tersebut adalah sebagai berikut :
Pengakuan
Pengakuan Piutang
Piutang Dagang/Usaha
Dagang/Usaha

5 Maret Piutang Dagang 10.000.000


Penjualan 10.000.000

(untuk mencatat adanya piutang dagang karena penjualan kredit)

7 Maret Retur penjualan 500.000


Piutang dagang 500.0000

(untuk mencatat adanya retur penjualan)

15 Maret Kas 9.310.000


Potongan penjualan 190.000 ( 2%X 9.500.000 )
Piutang dagang 9.500.000
(untuk mencatat adanya pelunasan piutang )
Penilaian
Penilaian Piutang
Piutang Dagang/Usaha
Dagang/Usaha

Menurut Prinsip Akuntansi Indonesia piutang dagang harus dicatat dan


dilaporkan dalam neraca sebesar nilai kas bersih (neto) yang bisa
direalisasikan yaitu jumlah piutang setelah dikurangi Cadangan Kerugian
Piutang Tak tertagih (CKP).
Contoh :
Aktiva Lancar
Piutang dagang Rp. 5.000.000
Cadangan kerugian piutang (CKP) Rp. 500.000 (-)
Nilai Realisasi bersih Rp. 4.500.000
Pengalihan
Pengalihan Piutang
Piutang Dagang
Dagang

Pengalihan piutang adalah


perusahaan mengalihkan piutang
usaha yang dimilikinya kepada
pihak lain (lembaga keuangan, bank
dan pegadaian piutang) dengan
tujuan untuk mempercepat
penerimaan kas dari piutangnya.
04
Piutang Wesel
Next
Pengertian
Pengertian Piutang
Piutang Wesel
Wesel

Piutang wesel merupakan piutang yang


lebih formal dibandingkan piutang
dagang karena didalamnya memerlukan
perjanjian tertulis debitur kepada kreditur
untuk membayar sejumlah uang yang
tercantum dalam surat janji tersebut pada
waktu tertentu di masa yang akan datang.
Beberapa
Beberapayang
yangperlu
perludiperhatikan
diperhatikanPiutang
PiutangWesel
Wesel

Pinjaman Tanggal Jatuh


Pokok 11 22 Tempo
Jumlah yang Tanggal diwaktu
dipinjam/dipinjamka pembayaran wesel
n dari pihak tertentu.
33

Tingkat Bunga
Berapa % tingkat
bunga yang
ditentukan dalam
wesel.
Contoh
Contoh Piutang
Piutang Wesel
Wesel

PT. Sukses yang menerima wesel 30 hari, dimana bunganya sebesar 12% di
tanggal 17 Juli 2020 sebagai bentuk penyelesaian Piutang dari PT. Cahaya,
sedangkan wesel yang sudah lewat jatuh tempo adalah senilai 8 juta rupiah.
Untuk itu, perusahaan bisa mencatat penerimaan wesel sebagai berikut ini:
Wesel Tagih Rp8.000.000
Piutang Usaha Rp8.000.000
Wesel sudah jatuh tempo, maka nantinya perusahaan akan mencatat penerimaan
pelunasan sebesar 8 juta, dan ditambah bunga senilai 80 ribu rupiah. Dengan
perhitungan = (Rp 8.000.000 X 12%) X (30/360) = Rp80.000. maka dari itu
pencatatannya adalah:
Kas Rp8.080.000
Wesel Tagih – PT. Cahaya Rp8.000.000
Pendapatan Bunga Rp80.000
Piutang Lain -
Lain
Next
05
Pengertian
Pengertian Piutang
Piutang Lain
Lain -- Lain
Lain

Piutang lain-lain adalah tagihan


perusahaan kepada pihak lain
yang terjadi bukan karena
adanya transaksi penjualan
barang atau jasa secara kredit.
Jenis
Jenis –– Jenis
Jenis Piutang
Piutang Lain
Lain -- Lain
Lain

Piutang Bunga Piutang Karyawan


Ada piutang bunga dimana,
pendapatan ini termasuk Piutang pada karyawan biasanya
bunga yang belum diterima terjadi saat sebuah perusahan
tapi, sudah dimasukkan meminjamkan dana atau kredit
kedalam pendapatan oleh kepada karyawannya.
pencatatan Akuntansi
06
Piutang Tak Tertagih
Next
Pengertian
Pengertian Piutang
Piutang Tak
Tak Tertagih
Tertagih

Piutang tak tertagih adalah hutang pihak


lain kepada Anda atau perusahaan atas
transaksi suatu bisnis, tetapi piutang
tersebut tidak bisa dikembalikan kreditur
meskipun telah diupayakan tindakan
penagihan.
Kriteria
Kriteria Piutang
Piutang Tak
Tak Tertagih
Tertagih

Piutang Penagihan
Memiliki Te;ah
Usia 11 22 Dilakukan
Tertentu Melewati Batas

33

Kreditur
Mengalami
Kebangkrutan
Cara
Cara Melaporkan
Melaporkan Piutang
Piutang Tak
Tak Tertagih
Tertagih

Berdasarkan Persentase Berdasarkan Persentase


Penjualan Saldo Piutang
Metode ini perusahaan Dalam metode ini saldo
menetapkan presentase dari piutang pada akhir periode
jumlah penjualan kredit untuk dapat digunakan sebagai
menaksir kerugian perusahaan dasar untuk menaksir
akibat adanya piutang yang tidak piutang usaha yang tidak
tertagih. dapat ditagih.
Contoh
Contoh Berdasarkan
Berdasarkan Persentase
Persentase Penjualan
Penjualan

PT Rahadian menetapkan taksiran piutang yang tidak dapat ditagih


adalah sebesar 1 % dari penjualan kredit bersih. Apabila jumlah
penjualan kredit selama tahun 2009 adalah sebesar Rp.
100.000.000 maka kerugian piutang ditaksire sebesar ( 1 % x
100.000.000) = Rp.1.000.000. jurnal untuk mencatat kerugian
piutang tersebut adalah :

Des 31 Kerugian Piutang 1.000.000


Kerugian Perusahaan 1.000.000
Contoh
Contoh Berdasarkan
Berdasarkan Saldo
Saldo Piutang
Piutang

PT Rahadian pada tanggal 31 desember 2009 mempuyai saldo


piutang usaha sebesar Rp.50.000.000. Taksiran piutang usaha yang
tak tertagih sebesar 5 % dari saldo piutang usaha yaitu sejumlah
Rp 2.500.000. (5 % x Rp. 50.000.000). Untuk menghitung
kerugian piutang harus memperhatikan saldo rekening Kerugian
Perusahaan sebelum penyesuaian. Jurnal penyesuaiannya adalah :

Des 31 Kerugian piutang 2.500.000


Kerugian Perusahaan 2.500.000

Setelah dibuat jurnal penyesuaian saldo rekening Kerugian


Perusahaan sebesar Rp.2.500.000 ( 5 % dari saldo piutang)
Thank
You!
Latihan
Latihan Soal
Soal

1. Apakah perbedaan antara piutang dagang dengan piutang wesel?


2. Sebutkan jenis piutang lainnya, selain piutang dagang dan piutang wesel!
3. Jelaskan yang dimaksud termin!
4. Kenapa disebut piutang tak tertagih?
5. Perusahaan menerima wesel 30 hari, dengan bunga 15%, bertanggal 21
November 2022 sebagai penyelesaian piutang PT Boga Cita, dan yang telah
lewat jatuh tempo sebesar Rp 6.000.000.
Buatkan jurnalnya!

Anda mungkin juga menyukai