Seattle
City of Seattle | |
---|---|
Julukan: The Emerald City, Seatown, Rain City, Jet City, Gateway to Alaska, Gateway to The Pacific (Kota Zamrud, Kota Laut, Kota Hujan, Kota Jet, Gerbang ke Alaska, Gerbang ke Pasifik) | |
Negara | Amerika Serikat |
Negara bagian | Washington |
County | King |
Bergabung | 2 Desember 1869 |
Pemerintahan | |
• Mayor | Gregory J. Nickels Michael McGinn Mayor terpilih |
Luas | |
• Kota | 369,2 km2 (142,5 sq mi) |
• Luas daratan | 217,2 km2 (83,87 sq mi) |
• Luas perairan | 152 km2 (58,67 sq mi) |
• Luas metropolitan | 21,202 km2 (8,186 sq mi) |
Ketinggian | 158 m (520 ft) |
Populasi | |
• Kota | 598.541 (#25) |
• Kepadatan | 2,755/km2 (7.136/sq mi) |
• Perkotaan | 2.712.205 |
• Metropolitan | 3.344.813 (#15) |
• Demonim | Seattleite |
Zona waktu | UTC-8 (PST) |
• Musim panas (DST) | UTC-7 (PDT) |
Kode area telepon | 206 |
Situs web | www.seattle.gov |
Seattle (pengucapan bahasa Inggris: [siːˈætəl] see-AT-əl) adalah kota terbesar di wilayah Timur Laut Pasifik Amerika Serikat, terletak di negara bagian Washington antara Puget Sound dan Danau Washington, sekitar 180 km di sebelah selatan perbatasan Amerika Serikat-Kanada.
Seattle didirikan pada tahun 1850-an dan namanya berasal dari nama Seattle, seorang pemimpin suku Amerika Asli. Kota ini mempunyai penduduk yang diperkirakan sebesar 582.174 jiwa dan populasi wilayah metropolitan yang hampir mencapai 3.919.624 juta (2006).
Seattle sering dikenal sebagai "Kota Hujan", meski julukan resminya adalah "Kota Zamrud". Seattle juga dikenal mempunyai reputasi akan konsumsi kopinya yang tinggi. Jaringan kedai kopi Starbucks berasal dari sini. Selain itu, perusahaan besar lainnya, misalnya Microsoft , Nordstorm, dan perusaahan pesawat Boeing juga bermarkas di Seattle Raya.
Dalam dunia musik, yaitu pada awal tahun 1990, Seattle dikenal sebagai pusat musik grunge, atau yang dikenal dengan julukan Seattle Sound.
Pada tahun 1999, Seattle menjadi tuan rumah pertemuan WTO. Saat itu, kota ini sempat ditutup para demonstran anti-globalisasi.
Ikon kota ini yang paling terkenal adalah menara Space Needle yang didirikan pada tahun 1962.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Penemuan
[sunting | sunting sumber]Penggalian arkeologis menemukan bahwa daerah Seattle sebelumnya tidak berpenghuni selama kurang lebih 4.000 tahun. Pada saat pendatang Eropa datang pertama kali,penduduk asli (sekarang disebut Suku Duwamish) telah menduduki setidaknya tujuh belas desa di sekitar Elliott Bay.[4] Tahun 1851, sebuah kelompok besar yang dipimpin oleh Luther Collins membuka sebuah lokasi di muara Sungai Duwamish. Mereka mengklaim wilayah tersebut sebagai wilayah mereka pada 14 September 1851.[5] Tiga belas hari kemudian, beberapa anggota kelompok Collins bertemu dengan anggota pramuka dari Partai Denny, kelompok yang akhirnya menemukan Seattle.[6] Anggota dari kelompok Denny akhirnya mengklaim lahan di Aiki Point pada 28 September 1951.[7] Setelah melewati musim dingin yang sulit, kebanyakan anggota kelompok Denny berpindah menuju Elliott Bay dan menemukan desa "Dewamps" atau "Duwamps" yang kini menjadi lokasi Pioneer Square.[7] Charles Terry dan John Low menetap di lokasi awal penemuan dan membentuk desa bernama "New York" yang kemudian dinamai "New York Alki" pada April 1853. Selama beberapa tahun, New York Alki dan Duwamps saling berkompetisi untuk memperoleh dominasi. New York Alki akhirnya ditinggalkan oleh para penduduknya yang bergabung dengan penduduk lain di Duwamps.[8]
David Swinson ("Doc") Maynard, salah satu penemu Duwamps, mengganti nama desa tersebut menjadi "Seattle" yang berasal dari nama seorang kepala Suku Duwamish dan Suquamish.[9] Istilah "Seattle" pertama kali muncul di koran Washington Territory pada 23 Mei 1853. Tahun 1855, rencana tata ruang desa dibentuk. Pada 14 Januari 1865, Lembaga Legislatif Teritori Washington membentuk kota kecil Seattle beserta para pengurusnya. Dua tahun kemudian, berdasarkan petisi yang diisi oleh para penduduk, lembaga legislatif membubarkan kota Seattle dan wilayah ini menjadi bagian dari King County hingga akhir 1869 ketika petisi yang baru diajukan dan Kota Seattle dibentuk kembali dan dipimpin oleh seorang wali kota.[7][10]
Demam Emas, Perang Dunia I, dan Depresi Besar
[sunting | sunting sumber]Perubahan besar yang pernah terjadi dihasilkan karena adanya Demam Emas Klondike, yang mengakhiri depresi yang dimulai dengan Kepanikan 1893; dalam waktu yang singkat, Seattle menjadi pusat kota transportasi. Pada 14 Juli 1897, Kapal S.S. Portland yang terkenal dengan sebutan "ton of gold", dan Seattle menjadi pusat transportasi dan penawaran para pekerja tambang di Alaska dan Yukon. Beberapa dari pekerja tersebut menjadi makmur, namun bisnis tersebut menjadi celaan banyak orang. Bersama dengan Seattle, kota - kota lain seperti Everett, Tacoma, Port Townsend, Bremerton, dan Olympia menjadi kompetitor penting untuk perdagangan dan bukan tempat penting untuk menjadi sumber utama ekstraksi atau tambang berharga lainnya. Kejayaan Seattle ini berlangsung hingga awal abad ke-20 dan mampu memberikan membangun kota Seattle dengan banyak perusahaan dan produk baru.Tahun 1907, James E. Casey yang berumur 19 tahun meminjam uang sebesar $100 dari temannya dan mendirikan American Messenger Company (kini dikenal dengan nama UPS). Perusahaan lain yang berdiri pada masa ini adalah Nordstrom dan Eddie Bauer. Era Demam Emas ini mencapai puncaknya pada Alaska–Yukon–Pasifik Expo pada tahun 1909 yang merupakan tempat berdirinya Universitas Washington saat ini.
Olahraga
[sunting | sunting sumber]Olahraga profesional di Seattle dimulai sekitar abad-20 ketika AHPC metropolitan Seattle, memenangkan Stanley Cup pada tahun 1917 dan menjadi tim hockey Amerika pertama yang berhasil menjuarai kejuaraan tersebut.[11] Kini, Seattle memiliki 4 tim olahraga profesional: Seattle Seahawks (sepak bola), Seattle Mariners (Baseball), Seattle Sounders FC (Sepak bola) dan Seattle Storm (Bola basket wanita).[12] Sejak tahun 1967 hingga 2008, Seattle juga merupakan rumah bagi waralaba NBA, Seattle SuperSonics yang memenangkan kejuaraan NBA tahun 1978 - 1979. Tim tersebut kemudian dipindahkan ke Oklahoma City sejak musim 2007 - 2008.[13] Seattle Thunderbirds merupakan tim utama hockey yunior yang bermain di salah satu liga utama hockey yunior Kanada, Liga Hockey Barat. Thunderbirds pindah ke dekat Kent, Washington pada musim 2008 - 2009. Seattle Sounders FC mulai bermain di Liga Utama Sepak bola pada tahun 2009.[14]
- Bisbol - Seattle Mariners (Divisi Utama MLB), dengan markasnya di Safeco Field
- Sepak bola Amerika - Seattle Seahawks (Divisi Utama NFL), dengan markasnya di Qwest Field
- Hoki es - Seattle Thunderbirds (Divisi Yunior CHL), dengan markasnya di Key Arena
- sepak bola - Seattle Sounders FC (Divisi I MLS), dengan markasnya di Qwest Field (mulai 2009)
- Bola basket - Seattle Storm (WNBA), dengan markasnya di Key Arena
Demografi
[sunting | sunting sumber]Sejarah jumlah penduduk | |||
---|---|---|---|
Sensus | Pop. | %± | |
1860 | 188 | — | |
1870 | 1.151 | 512.2% | |
1880 | 3.533 | 207.0% | |
1890 | 42.837 | 1112.5% | |
1900 | 80.671 | 88.3% | |
1910 | 237.194 | 194.0% | |
1920 | 315.312 | 32.9% | |
1930 | 365.583 | 15.9% | |
1940 | 368.302 | 0.7% | |
1950 | 467.591 | 27.0% | |
1960 | 557.087 | 19.1% | |
1970 | 530.831 | -4.7% | |
1980 | 493.846 | -7.0% | |
1990 | 516.259 | 4.5% | |
2000 | 563.374 | 9.1% | |
2010 | 630.320 | 11.9% | |
sumber:[15][16] |
Berdasarkan data Manajemen Finansial di Kantor Negara Bagian Washington, Populasi di Seattle sebesar 602.000 pada 1 April 2009. Terdapat 258.499 rumah tangga dan 113.400 keluarga tinggal di kota.
Berdasarkan Survey Komunitas Amerika, komposisi ras di Seattle sebagai berikut:[17]
- Kulit putih: 71,3% (Kulit putih non-hispanik: 68,4%)
- Kulit hitam atau Amerika-Afrika: 8,0%
- India Amerika: 0,9%
- Asia: 13,2%
- Hawaii dan Kepulauan Pasifik: 0,4%
- Hispanik atau latin: 5,6%
- Multiras: 4,0%
- Ras - ras lain: 2,2%
Berdasarkan data Survey Komunitas Amerika tahun 2006 - 2008, Bahasa Inggris merupakan bahasa mayoritas, sekitar 78,9% dari penduduk mulai usia 5 tahun berbicara dalam Bahasa Inggris di dalam rumah. Bahasa Spanyol digunakan oleh 4,5% penduduk; Penduduk yang menggunakan Rumpun bahasa Indo-Eropa sebesar 3,9% dari jumlah penduduk. Populasi yang menggunakan rumpun bahasa di Asia sebesar 10,2%. Sekitar 2,5% penduduk berbicara bahasa lain.[18]
Imigrasi besar terjadi di Seattle selama beberapa dekade terakhir; Sensus pada tahun 2000 menunjukkan kenaikan jumlah populasi sebesar 40% dibandingkan dengan sensus tahun 1990.[19] Jumlah Multiras Amerika yang tinggal di daerah utama Seattle sebesar 4%, angka ini merupakan yang tertinggi di antara kota - kota besar di Amerika Serikat. Populasi orang Tionghoa di Seattle berasal dari China, Hong Kong, Asia Tenggara dan Taiwan. Keturunan Tionghoa - Amerika yang datang pada abad ke-19 dan 20 umumnya berasal dari Provinsi Guangdong. Seattle juga merupakan tempat tinggal bagi kebanyakan penduduk yang berasal dari Laos dan Kamboja[20] juga para imigran yang berasal dari Somalia.[21]
Tahun 1999, pendapatan median rumah tangga di Seattle sebesar US$45.736, dan pendapatan median untuk satu keluarga sebesar US$62.195. Pria memiliki pendapatan median sebesar US$40.926 sementara wanita sebesar US$35.134. Pendapatan per kapita penduduk Seattle sebesar US$30.306.[22] Sebanyak 11,8% penduduk atau 6,9% keluarga berada dibawah angka kemiskinan.
Diperkirakan King County memiliki sekitar 8.000 tunawisma dan kebanyakan dari mereka tinggal di Seattle.[23] Pada September 2005, King County membuat program "Rencana Sepuluh Tahun untuk Mengakhiri Tunawisma", salah satu hasil jangka pendek adalah pengumpulan dana bagi para tunawisma yang tinggal di halte ke rumah permanen.[24]
Studi yang dilakukan oleh UCLA mengindikasikan Seattle sebagai kota dengan populasi LGBT yang memiliki pendapatan per kapita tertinggi.[25] Penduduk yang mengaku sebagai gay, lesbian, atau biseksual sebesar 12,9% dari jumlah penduduk, peringkat kedua di antara kota - kota besar di Amerika Serikat. Daerah metropolitan Seattle juga menempati peringkat kedua, dalam hal jumlah LGBT di daerah metropolitan di AS.[26]
Ekonomi
[sunting | sunting sumber]Ekonomi Seattle didominasi oleh campuran industri yang telah tumbuh lama sebelumnya dengan perusahaan "ekonomi baru" yang bergerak di bidang internet dan teknologi. Pelabuhan Seattle adalah penggerak ekonomi utama. Walaupun Seattle terkena dampak dari resesi akhir - akhir ini, Seattle telah mempertahankan kekuatan ekonominya dan tetap menjadi tempat yang baik untuk memulai bisnis baru, terutama dalam bidang teknologi serta lingkungan yang ramah lingkungan terutama karena Seattle dinobatkan sebagai "kota pintar" nomor satu di Amerika berdasarkan kebijakan pemerintah dan ekonomi yang memperhatikan lingkungan.
Pendidikan
[sunting | sunting sumber]Sebesar 53,8 persen penduduk diatas usia 25 tahun memiliki pendidikan sarjana atau lebih dan 91.9 persen memiliki pendidikan diploma sekolah menengah atas atau sederajat. Survey Biro Sensus Amerika Serikat menunjukkan bahwa Seattle merupakan kota dengan persentase lulusan akademi dan universitas tertinggi di antara kota lain di AS.[27]
Selain sekolah negeri, Seattle juga dilengkapi dengan beberapa sekolah swasta: 5 sekolah swasta Katolik, 1 sekolah Lutheran dan 5 sekolah sekuler.[28]
Seattle juga merupakan rumah bagi salah satu universitas riset publik yang paling dihormati: Universitas Washington. Sebuah studi yang dilakukan oleh "Newsweek International" pada tahun 2006 menunjukkan bahwa Universitas Washington masuk kedalam daftar 22 universitas terbaik diseluruh dunia.[29] Seattle juga memiliki beberapa universitas swasta seperti Universitas Seattle dan Universitas Pasifik Seattle yang didirikan oleh kelompok religius.
Beberapa universitas dan sekolah umum di Seattle:
- Universitas Washington
- Universitas Seattle
- Universitas Pasifik Seattle
- Universitas City
- Universitas Antioch
- Institut Seni Seattle
- Sekolah Umum Seattle (Seattle Community College) terdiri dari 3 cabang: Utara, Tengah, dan Selatan
- Sekolah Umum Bellevue (Bellevue Community College)
- Sekolah Umum Shoreline (Shoreline Community College)
- Sekolah Umum Edmonds (Edmonds Community College)
Kota-kota kembar
[sunting | sunting sumber]Seattle mempunyai hubungan kota kembar yaitu:[30]
- Beer Sheva, Israel
- Bergen, Norwegia
- Cebu, Filipina
- Chongqing, Tiongkok
- Christchurch, Selandia Baru
- Daejeon, Korea Selatan
- Galway, Irlandia
- Gdynia, Polandia
- Haiphong, Vietnam
- Kaohsiung, Taiwan
- Kobe, Jepang
- Limbe, Kamerun
- Mazatlan, Meksiko
- Mombasa, Kenya
- Nantes, Prancis
- Pecs, Hungaria
- Perugia, Italia
- Reykjavik, Islandia
- Sihanoukville, Kamboja
- Surabaya, Indonesia
- Tashkent, Uzbekistan
Galeri
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Alphabetically sorted list of Census 2000 Urbanized Areas" (TXT). United States Census Bureau, Geography Division. Diakses tanggal 2009-07-12.
- ^ "Demographia World Urban Areas & Population Projections" (PDF). Demographia. April 2009. hlm. pages 35, 91. Diakses tanggal 2009-04-18.
- ^ "Zip Code Lookup". USPS. Diakses tanggal December 11, 2008.
- ^ (1) Greg Lange (October 15, 2000). "Seattle and King County's First White Settlers". HistoryLink. Diakses tanggal October 14, 2007.
(2) "The people and their land". Puget Sound Native Art and Culture. Seattle Art Museum. July 4, 2003. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-06-13. Diakses tanggal April 21, 2006.
(3) Crowley, Walt (March 13, 2003). ""Native American tribes sign Point Elliott Treaty at Mukilteo on January 22, 1855."". HistoryLink.org Essay 5402. Diakses tanggal October 14, 2007. - ^ Greg Lange (March 8, 2003). "Luther Collins Party, first King County settlers, arrive at mouth of Duwamish River on September 14, 1851". HistoryLink. Diakses tanggal October 14, 2007.
- ^ Greg Lange (December 16, 2000). "Collins party encounters Denny party scouts at Duwamish Head near future site of Seattle on September 27, 1851". HistoryLink. Diakses tanggal October 14, 2007.
- ^ a b c Crowley, Walt (August 31, 1998). ""Seattle – a Snapshot History of Its Founding"". HistoryLink. Diakses tanggal October 14, 2007.
- ^ Greg Lange (March 28, 2001). "Charles Terry homesteads site of Alki business district on May 1, 1852". HistoryLink. Diakses tanggal October 14, 2007.
- ^ (1)
Thomas R. Speer, editor, ed. (July 22, 2004). "Chief Si'ahl and His Family". Duwamish Tribe. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-02-13. Diakses tanggal October 14, 2007.
Includes bibliography.
(2) Kenneth G. Watson (January 18, 2003). ""Seattle, Chief Noah"". HistoryLink. Diakses tanggal October 14, 2007.(3) Morgan (1951, 1982), p.20 - ^ Greg Lange (November 4, 1998). "Legislature incorporates the Town of Seattle for the first time on January 14, 1865". HistoryLink. Diakses tanggal October 14, 2007.
- ^ Greg Lange (March 14, 2003). "Seattle Metropolitan hockey team wins the Stanley Cup on March 26, 1917". HistoryLink. Diakses tanggal September 29, 2007.
- ^ Cassandra Tate (May 25, 2005). "Seattle Storm wins WNBA championship on October 12, 2004". HistoryLink. Diakses tanggal September 29, 2007.
- ^ "NBA approves Sonics' move to Oklahoma amid legal wrangling". KOMO-TV. April 18, 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-04-30. Diakses tanggal April 18, 2008.
- ^ "Seattle Sounders to announce they're moving to up to MLS". The Province. Canada.com. November 6, 2007. Diakses tanggal November 8, 2007.
- ^ Moffatt, Riley. Population History of Western U.S. Cities & Towns, 1850-1990. Lanham: Scarecrow, 1996, 332.
- ^ "Subcounty population estimates: Washington 2000-2007" (CSV). United States Census Bureau, Population Division. 2009-03-18. Diakses tanggal 2009-04-27.
- ^ http://factfinder.census.gov/servlet/ADPTable?_bm=y&-geo_id=16000US5363000&-qr_name=ACS_2008_3YR_G00_DP3YR5&-ds_name=ACS_2008_3YR_G00_&-_lang=en&-redoLog=false&-_sse=on[pranala nonaktif permanen]
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-02-11. Diakses tanggal 2011-01-13.
- ^ "Seattle in Focus: A Profile from Census 2000". The Brookings Institute. 2003. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-11-20. Diakses tanggal September 28, 2007.
- ^ Lornet Turnbull (September 28, 2008). "Obama's presidential run has many others of mixed race looking at how they describe themselves". The Seattle Times. Diakses tanggal September 28, 2008.
- ^ "More Than 250 Attend NewHolly Workshop to Learn About Somali Culture". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-15. Diakses tanggal 2011-01-13.
- ^ "Census 2000, Summary File 3" (PDF). City of Seattle. September 17, 2002. hlm. 32–33, 52–54. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2007-10-25. Diakses tanggal September 28, 2007.
- ^ "A Roof Over Every Bed in King County" within ten years" (PDF). The Committee to End Homelessness in King County. Diakses tanggal September 28, 2007.
- ^ "Council Adopts Strategies to Implement "Ten-Year Plan to End Homelessness"". King County. September 19, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-01-21. Diakses tanggal September 28, 2007.
- ^ Lornet Turnbull (November 16, 2006). "12.9% in Seattle are gay or bisexual, second only to S.F., study says". The Seattle Times. Diakses tanggal September 28, 2007.
- ^ The Williams Institute on Sexual Orientation Law and Public Policy (2006). "Same-sex Couples and the Gay, Lesbian, Bisexual Population: New Estimates from the American Community Survey" (PDF). UCLA School of Law. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2006-11-07. Diakses tanggal September 28, 2007.
- ^ "ACS: Ranking Table -- Percent of People 25 Years and Over Who Have Completed a Bachelor's Degree". United States Census Bureau. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-01-03. Diakses tanggal August 27, 2008.
- ^ "School Guide". The Seattle Times. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-05-13. Diakses tanggal October 3, 2007.
- ^ "The Complete List: The Top 100 Global Universities". Newsweek International Edition. August 13, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-03-15. Diakses tanggal November 2, 2007.
- ^ http://www.seattle.gov/oir/sister-cities/seattles-21-sister-cities
Bibliografi
[sunting | sunting sumber]- Jones, Nard (1972). Seattle. New York City: Doubleday. ISBN 0-385-01875-4. Diakses tanggal August 3, 2006.
- Morgan, Murray (1982 (originally published 1951, 1982 revised and updated, first illustrated edition)). Skid Road: an Informal Portrait of Seattle. Seattle and London: University of Washington Press. ISBN 0-295-95846-4. Diakses tanggal July 21, 2006.
- Ochsner, Jeffrey Karl, ed. (1998 (originally published 1994)). Shaping Seattle Architecture: A Historical Guide to the Architects. Seattle and London: University of Washington Press. ISBN 0295973668.
- Sale, Roger (1976). Seattle: Past To Present. Seattle and London: University of Washington Press. ISBN 0-295-95615-1. Diakses tanggal August 3, 2006.
- Speidel, William C. (1978). Doc Maynard: the man who invented Seattle. Seattle: Nettle Creek Publishing Company. hlm. 196–197, 200. ISBN 0-914890-02-6. Diakses tanggal April 21, 2006.
- Speidel, William C. (1967). Sons of the profits; or, There's no business like grow business: the Seattle story, 1851–1901. Seattle: Nettle Creek Publishing Company. hlm. 196–197, 200. ISBN 0-914890-00-X, ISBN 0-914890-06-9 Periksa nilai: invalid character
|isbn=
(bantuan). Diakses tanggal April 21, 2006.
Bacaan lanjutan
[sunting | sunting sumber]- Klingle, Matthew (2007). Emerald City: An Environmental History of Seattle. New Haven: Yale University Press. ISBN 0300116411.
- MacGibbon, Elma (1904). "Seattle, the city of destiny". Leaves of knowledge (DJVU). Washington State Library's Classics in Washington History collection. Shaw & Borden. OCLC 61326250.
- Pierce, J. Kingston (2003). Eccentric Seattle: Pillars and Pariahs Who Made the City Not Such a Boring Place After All. Pullman, Washington: Washington State University Press. ISBN 978-0-87422-269-2.
- Sanders, Jeffrey Craig. Seattle and the Roots of Urban Sustainabilty: Inventing Ectopia (University of Pittsburgh Press; 2010) 288 pages; the rise of environmental activism
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Inggris) Situs resmi
- (Inggris) SeattleWiki