Albert Fakdawer
Albert Fakdawer | |
---|---|
Lahir | Albert Thom Joshua Fakdawer 29 Juni 1993 Jakarta, Indonesia |
Pekerjaan | |
Suami/istri | Clarisa Wagiu |
Anak | 2 |
Karier musik | |
Genre | |
Tahun aktif | 2004—sekarang |
Albert Thom Joshua Fakdawer (lahir 29 Juni 1993) adalah seorang pemeran dan penyanyi berkebangsaan Indonesia.
Kehidupan awal
[sunting | sunting sumber]Albert merupakan anak dari Musa Fakdawer, yang merupakan vokalis dari grup musik Papua di era 1970-an. Albert adalah anak keempat dari tujuh bersaudara.
Karier
[sunting | sunting sumber]Albert merupakan juara kedua dari ajang menyanyi anak Akademi Fantasi Indosiar Junior musim pertama pada tahun 2004. Namanya melejit setelah menjadi pemeran utama dalam film layar lebar berjudul Denias, Senandung di Atas Awan pada 2006. Berkat film ini, Albert mendapat penghargaan sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik di Festival Film Indonesia 2006.[1] dan Aktor Pendatang Baru Terbaik di Indonesian Movie Awards 2007.[2]
Albert mengaku tertarik akan dunia perfilman, tetapi darah seni tarik suara sudah mengalir ke dalam dirinya sejak lahir, sehingga ia ingin berkonsentrasi di dunia musik Indonesia.[3]
Albert terpilih menjadi salah satu penyanyi dalam acara Pekan Olahraga Nasional 2021.
Kehidupan pribadi
[sunting | sunting sumber]Albert telah menikah dengan Clarisa Wagiu. Mereka dikaruniai dua oranh anak, Musa J. N. Fakdawer dan Gloria H. Fakdawer.
Pendidikan
[sunting | sunting sumber]- Universitas Pelita Harapan, S-1 Musik (dikeluarkan)[4]
Filmografi
[sunting | sunting sumber]Film
[sunting | sunting sumber]- Denias, Senandung di Atas Awan (2006)
- Doea Tanda Cinta (2015)
Serial televisi
[sunting | sunting sumber]- Andai Aku Bisa (2005)
Serial web
[sunting | sunting sumber]- The Hotel (2021)
- Kostan Bu Rido (2021)
Diskografi
[sunting | sunting sumber]Album studio
[sunting | sunting sumber]- Hari-hari Hidup (2010)
- Dedication (2016)
- Hymns With Gratitude (2021)
Album mini
[sunting | sunting sumber]- Aku & Cinta (2023)
Singel
[sunting | sunting sumber]- "Aku Bosan" (2014)
- "Menunggumu" (2015)
- "Sendiri" (2017)
- "CTPS" (2018)
- "Hidup Ini Indah" (2018)
- "Betapa Kita Tidak Bersyukur" (2019, bersama Barry Likumahuwa)
- "Embun Pagi" (2020)
- "Sekarang Bersyukur" (2020)
- "MORE" (2022)
Penghargaan dan nominasi
[sunting | sunting sumber]Tahun | Penghargaan | Kategori | Karya yang dinominasikan | Hasil |
---|---|---|---|---|
2006 | Festival Film Indonesia | Pemeran Utama Pria Terbaik | Denias, Senandung di Atas Awan | Menang |
2007 | MTV Indonesia Movie Awards | Most Favourite Actor | Nominasi | |
Indonesian Movie Actors Awards | Aktor Pendatang Baru Terbaik | Menang | ||
Pendatang Baru Terfavorit | Nominasi |
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Profil di KapanLagi.com
- Albert Fakdawer di Instagram
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Albert Fakdawer dan Nirina Zubir Sabet Piala Citra Diarsipkan 2008-04-05 di Wayback Machine., diakses 24 Maret 2008
- ^ Malam Puncak IMA (Indonesian Movie Awards) 2007 Diarsipkan 2016-03-06 di Wayback Machine., diakses 24 Maret 2008
- ^ 'DENIAS' Film Pertama dan Terakhir Albert Fakdawer, diakses 24 Maret 2008
- ^ "Data Mahasiswa". PDDIKTI.
Penghargaan dan prestasi | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Nicolas Saputra Film : Gie (2005) |
Pemeran Utama Pria Terbaik (Festival Film Indonesia) Film : Denias, Senandung di Atas Awan (2006) |
Diteruskan oleh: Deddy Mizwar Film : Naga Bonar Jadi 2 (2007) |