Showing posts with label piano competition. Show all posts
Showing posts with label piano competition. Show all posts

Monday, October 2, 2023

Berjaya Lewat Keterpurukan: Memaknai Kekalahan Dalam Kompetisi | by: Jelia Megawati Heru | Staccato, October 2023

“BERJAYA LEWAT KETERPURUKAN”
MEMAKNAI KEKALAHAN DALAM KOMPETISI 
By: Jelia Megawati Heru
Staccato, October 2023


Artikel kali ini mungkin anti-mainstream. Kali ini penulis tidak akan membahas bagaimana tips untuk memenangkan sebuah kompetisi, tetapi sebaliknya apa yang Anda akan lakukan jika Anda kalah? Mengapa? Karena dalam hidup tidak selamanya kita akan selalu berada diatas. Itu mah film, Bund! Ketika Anda tidak memenangkan suatu pertandingan, apakah berarti Anda adalah seorang pecundang (loser), tidak berbakat, dan Anda akan menangis lalu menyerah begitu saja?

 

Mana ada superhero yang menang melulu! Superhero justru adalah orang yang mengalami ketidakadilan, keterpurukan, kesepian, naas, mungkin ia kehilangan semuanya, termasuk orang yang dikasihinya, namun ia justru bangkit dari semua itu dan memenuhi takdirnya. Alur cerita akan menjadi anti klimaks, jika seorang superhero menyerah. 

 

Ad maiora natus sumwe are born to aim for greater things. Kita lahir untuk hal-hal besar. Hal besar itu lebih daripada dirimu sendiri, lebih dari kepentingan empat tembok rumahmu dan egomu. Hal-hal besar itu seluas langit, seluas dunia, seluas bumi, disitulah kita berkarya. Dari situ kita menyadari bahwa kita bisa berbuat lebih dari diri kita yang sekarang ini. 

Tuesday, July 11, 2023

Debut Internasional Pertama Bagi Nicholas | Staccato, August 2023

DEBUT INTERNASIONAL PERTAMA BAGI NICHOLAS
Liputan Staccato, Agustus 2023

 

Nicholas Patrick Wiranata lahir dan besar di JakartaSejak kecil, Nick, begitu ia biasa disapa, sudah menampakkan bakat musiknya. Ia sudah mulai ber-beat box. Bakat ini disadari oleh orang tuanya, Bp.Wiranata Kemala Teng dan Ibu Evie Lukman. Mereka mencari guru piano professional untuk membina perkembangan bakat Nick dan mereka sangat beruntung. Melalui dr. Dario Turk Sp.OG, dokter yang membantu persalinan Ibu Evie, mereka diperkenalkan dengan seorang music educator terkemuka lulusan Jerman, yaitu Ms. Jelia Megawati Heru, M.Mus.Edu. 


Nicholas with Ms. Jelia & Mr. Andy Jobs (RSL Awards Indonesia)


Dibawah bimbingan Ms. Jelia, bakat musik Nick berkembang dengan sangat pesat. Ia mendapatkan bukan saja hanya pelajaran berpiano, melainkan juga pendidikan dalam bidang musik. Baru 6 bulan belajar piano, Nick sudah ikut dalam konser siswa dan penampilannya sangat memukau para hadirin. 



Pada usia 11 tahun, Nick telah menyelesaikan ujian Classical Piano grade 8 dengan gemilang. Dia selalu mendapatkan predikat super distinction (bahkan nyaris sempurna: 99!) dan menerima empat Rockstar Awards untuk piano grade 5, 6, 7, dan 8  karena mendapatkan nilai tertinggi di seluruh Indonesia (high scorer). Selain kecemerlangan prestasinya, Nick juga berhasil meraih Juara ke-1 Kompetisi Musik e-Rockfest 2021 yang diadakan oleh RSL Awards Asia.

Tuesday, December 20, 2022

Yang Muda Yang Berlomba | Kawai Sound Tree Piano Competition 2022 | West Java Area | 18 December 2022

“YANG MUDA YANG BERLOMBA”
(KAWAI SOUND TREE PIANO COMPETITION 2022 - West Java Area)


Setelah menggelar Kompetisi untuk area Jakarta seminggu sebelumnya, KAWAI SOUND TREE PIANO COMPETITION 2022 untuk area Jawa Barat digelar di Mercure Hotel Karawang pada Minggu, 18 Desember 2022. Jumlah peserta cukup membeludak. 



Terhitung ada 162 peserta. Mereka adalah para siswa sekolah musik Kawai di wilayah Jawa Barat. Membludaknya peserta membuat kompetisi berlangsung dari pagi hingga menjelang malam hari.

 


Acara secara khusus dihadiri oleh Mr. Haruichi Kato, Presiden Direktur Utama PT Kawai Indonesia. Mr. Takashi Miyazawa selaku Presiden Direktur Kawai Music Indonesia, Bapak Rudi Asep Sanjaya selaku Wakil Presiden Direktur Kawai Music Indonesia, termasuk Bapak Sri Purnomo dan Radiyono sebagai Senior Marketing Kawai Music School Indonesia (KMSI) yang sangat fasih berbahasa Jepang. Untuk Piano yang dipergunakan dalam kompetisi ini, dituning langsung oleh Mr. Suyono Asaka, seorang Master Piano Artisan (MPA) dengan pendidikan langsung dari Kawai Jepang.

Kompetisi Yang Tak Sekedar Lomba | Kawai Sound Tree Piano Competition 2022 | Jakarta Banten Area | 10 December 2022

“KOMPETISI 
YANG TAK SEKEDAR LOMBA”
(Liputan Kawai Sound Tree Piano Competition Jakarta Banten Area 2022)


KAWAI lebih dikenal sebagai merk Piano yang merupakan salah satu produk piano terbaik di dunia. Ternyata, selain memproduksi Piano, Kawai juga menyelenggarakan Lembaga Pendidikan Musik Piano. Metode yang dipakai disebut sebagai SOUND TREE atau Pohon Bunyi. Meski belum setua institusi Jepang yang sejenis keberadaan Sekolah Musik kawai terbilang mulai populer di Indonesia.





Minggu10 Desember 2022 bertempat di Green Office Parkkawasan Bumi Serpong Damai, Tangerang, digelar perhelatan kompetisi antar siswa Sekolah Musik Kawai area Jakarta dan Banten. Perhelatan ini diikuti oleh 166 peserta lomba. 



Dihadiri oleh Mr. Takashi Miyazawa selaku Presiden Direktur Kawai Music Indonesia, Bapak Rudi Asep Sanjaya selaku Wakil Presiden Direktur Kawai Music Indonesia, termasuk Bapak Sri Purnomo dan Radiyono sebagai Senior Marketing Kawai Music School Indonesia (KMSI) yang sangat fasih berbahasa Jepang. 

Friday, December 2, 2022

Upaya Memanjat Pohon Bunyi | Liputan Kawai Sound Tree Piano Competition 2022 - Region Jawa Tengah & Daerah Istimewa Yogyakarta

“UPAYA MEMANJAT POHON BUNYI”
Liputan Kawai Sound Tree Piano Competition 2002
- Region Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta


Pada umumnya, orang mengenal KAWAI sebagai merk Piano papan atas dunia yang layak disejajarkan dengan piano legendaris seperti Fazioli dan Steinway & Sons. Ternyata, selain sebagai produsen piano terkemuka di dunia, Kawai juga menaruh perhatian pada pendidikan Musik Piano di seantero dunia. Sekolah Musik Kawai, memiliki kurikulum sekaligus silabus yang diberi nama SOUND TREE atau Pohon Bunyi.



Sebagai salah satu wujud puncak pencapaian para siswa Sekolah THE 2022 SOUND TREE PIANO COMPETITION untuk region Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta di Musik Kawai, diadakanlah perhelatan berupa “upaya memanjat pohon bunyi,” yakni diselenggarakan pada hari Sabtu, 29 Oktober 2022 bertempat di Wimarion HotelSemarang. Sebagai organizing Committee, Kawai Music School Indonesia (KMSI) menunjuk Maestro Music School Semarang, pimpinan Bapak Ignatius Handoko.


Staccato, December 2022

Sunday, May 1, 2022

Langkah Awal Mendulang Bangga | Liputan Chopin Avenue 2022

LANGKAH AWAL 
MENDULANG BANGGA
LIPUTAN CHOPIN AVENUE 2022

 


Bagi Martha Argerich, Sang Pianis Legendaris, pujian dari seorang Arthur Rubinstein dalam sebuah jamuan makan malam, mendulang beribu bangga. Makna pujian seorang maestro seperti Arthur Rubinstein adalah Priceless Moment, yang jauh lebih berharga dari Piala atau Medali Kejuaraan. Begitu pula dengan sang Dewa Piano, Franz Liszt. Pertemuannya dengan Beethoven adalah momen mendulang bangga. 

 

Meskipun tak satupun saksi mengatakan bahwa pertemuan itu sungguh sungguh ada dan terjadi. Jadi sebetulnya,  sebuah kehormatan yang berbalut rasa bangga, sebetulnya adalah keniscayaan tak ternilai dalam upaya pencapaian seseorang dalam bidang Seni khususnya musik, dan tentu juga bidang-bidang lain dalam kehidupan manusia. Sebagaimana dikatakan Joe Paterno, seorang pelatih American Football: "Success without honor is an unseasoned dish; it will satisfy your hunger but it won’t taste good."

Tuesday, February 1, 2022

Chopin International Piano Competition | by: Jelia Megawati Heru | Staccato, February 2022

CHOPIN INTERNATIONAL
PIANO COMPETITION
by: Jelia Megawati Heru
Staccato, February 2022


APA ITU KOMPETISI PIANO CHOPIN INTERNASIONAL?

CHOPIN INTERNATIONAL PIANO COMPETITION adalah salah satu kompetisi musik tertua dan paling bergengsi di dunia yang didedikasikan untuk Frédéric Chopin. Kompetisi Frederic Chopin terbuka untuk pianis dari usia 17 hingga 28 tahun. Kompetisi ini dimulai pada tahun 1927, lalu 1932 dan 1937. Edisi keempat pascaperang kompetisi diselenggarakan pada tahun 1949 dan yang kelima pada tahun 1955 dan sejak saat itu diadakan setiap lima tahun sekali di Warsawa, Polandia. Kompetisi Piano Chopin Internasional XVIII, yang semula dijadwalkan untuk tahun 2020, ditunda karena pandemi COVID-19 dan sebagai gantinya berlangsung pada tahun 2021.

Saturday, January 1, 2022

Bersaing di Panggung Dunia | by: Jelia Megawati Heru | Staccato, January 2022

BERSAING DI PANGGUNG DUNIA
By: Jelia Megawati Heru
Staccato, January 2021


“Competitions are for horses, not artists.”

- Béla Bartók

 

Seorang komposer asal Hungaria, Béla Bartók mungkin berbicara mewakili banyak musisi ketika dia berkata, "Kompetisi adalah untuk kuda, bukan seniman." Beliau menentang adanya kompetisi musik yang dinilai seperti “sport” secara subjektif dan menolak untuk duduk sebagai juri kompetisi Musik Klasik, karena hasilnya menentang hati nuraninya.

 

“Claudio Arrau tidak suka cara saya memainkan Chopin, dan saya tidak suka cara Claudio Arrau memainkan Chopin. Satu-satunya perbedaan adalah dia menjadi juri.” . . .

 

Bartók mungkin akan terkejut dengan apa yang terjadi di dunia Musik Klasik setelah kematiannya pada tahun 1945. Dalam dunia industri musik, Anda akan bersaing dengan semua orang. Kompetisi adalah hal yang biasa dalam dunia atletik, akademisi, bisnis, dan seni. Banyak pianis muda yang memanfaatkan peluang kompetisi ini untuk “naik kelas”, terkenal, beasiswa, koneksi, dan jenjang karier yang lebih tinggi.