Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri KKP Minta TNI AL Hentikan Sementara Pembongkaran Pagar Laut

Kompas.com - 19/01/2025, 19:14 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BADUNG, KOMPAS.com - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono berkoordinasi dengan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali terkait pembongkaran pagar laut di wilayah Kabupaten Tangerang, Banten.

Trenggono meminta TNI AL menghentikan sementarai operasi pencabutan pagar tersebut  karena masih dalam proses investigasi oleh KKP.

"Sekarang belum semuanya (pagar dibongkar) tapi tadi KSAL sudah nelpon pas rapat habis ini saya akan berkoordinasi dengan beliau," ujarnya kepada wartawan di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Minggu (19/1/2025).

Baca juga: Soal Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang, TNI AL: Mencabut Lebih Sulit daripada Menanam

Trenggono menilai, tak seharusnya agar bambu yang membentang sepanjang 30,16 kilometer tersebut dicabut, karena itu merupakan barang bukti dalam penyelidikan kasus ini.

Pagar yang sudah dicabut juga dikhawatirkan dapat terbawa arus dan menimbulkan dampak lainnya jika tidak dikelola dengan baik.

"Menurut kami, barang bukti yang dalam penyelidikan ya jangan dibongkar. Karena nanti ada arus dan sebagainya kan nanti terdampak," jelasnya.

Trenggono menegaskan, pagar laut tidak seharusnya dibongkar sebelum pihaknya berhasil mengungkap dalang di balik pemasangan pagar misterius tersebut.

"Kalau pencabutan kan tunggu dulu dong, kalau sudah ketahuan siapa yang nanam. Kalau nyabut kan gampang. Kalau sudah terdeteksi, terbukti, sudah diproses hukum, baru jelas (dibongkar)," tambahnya.

Baca juga: Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang Alami Kesulitan, TNI AL: Lebih Mudah Menanam daripada Mencabut

Adapun pencabutan pagar bambu itu melibatkan tiga pasukan khusus TNI AL, yaitu Komando Pasukan Katak (Kopaska), Marinir, dan Dinas Penyelamatan Bawah Air (Dislambair).

Mereka memulai pembongkaran pagar laut di perairan Tanjung Pasir, Tangerang, Banten, pada Sabtu (18/1/2025).

Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) III Jakarta Brigjen (Mar) Harry Indarto menjelaskan, personel Dislambair dilibatkan untuk mengukur kedalaman patok-patok bambu yang sudah tertanam dan mendalami durasi pemasangannya.

"Kami perlu mengetahui kedalaman patok-patok yang sudah tertanam dan sudah berapa lama," ujar Harry di Tangerang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Momen Sebelum Tragedi Mutilasi, Antok dan Kekasihnya Sempat Makan Bareng di Restoran

Momen Sebelum Tragedi Mutilasi, Antok dan Kekasihnya Sempat Makan Bareng di Restoran

Regional
Demi Bantu Warga Kurang Mampu, Polisi Jadi Tabib Patah Tulang

Demi Bantu Warga Kurang Mampu, Polisi Jadi Tabib Patah Tulang

Regional
Saat Insting Bripka Agus Terpanggil, Lumpuhkan Begal Bersenpi dalam Baku Tembak...

Saat Insting Bripka Agus Terpanggil, Lumpuhkan Begal Bersenpi dalam Baku Tembak...

Regional
Kampung Narkoba Digerebek, 25 Warga di Praya Timur Ditangkap

Kampung Narkoba Digerebek, 25 Warga di Praya Timur Ditangkap

Regional
WNI Tewas Ditembak Aparat Malaysia, Kades di Aceh Diminta Sosialisasikan Prosedur Bekerja di LN

WNI Tewas Ditembak Aparat Malaysia, Kades di Aceh Diminta Sosialisasikan Prosedur Bekerja di LN

Regional
Warga Halmahera Selatan Hilang Terseret Arus Saat Menyeberangi Sungai

Warga Halmahera Selatan Hilang Terseret Arus Saat Menyeberangi Sungai

Regional
Mayat Bayi Laki-laki Ditemukan Tersangkut Batu Saluran Irigasi Persawahan

Mayat Bayi Laki-laki Ditemukan Tersangkut Batu Saluran Irigasi Persawahan

Regional
Warga Halmahera Timur yang Hilang Saat Berburu Burung Ditemukan Selamat

Warga Halmahera Timur yang Hilang Saat Berburu Burung Ditemukan Selamat

Regional
Simak Jadwal Pemberangkatan KA Batara Kresna, Gunakan Rangkaian Kelas Eksekutif

Simak Jadwal Pemberangkatan KA Batara Kresna, Gunakan Rangkaian Kelas Eksekutif

Regional
Grafiti Jamming di Bandung, Ekspresi Kreativitas dalam Seni Urban

Grafiti Jamming di Bandung, Ekspresi Kreativitas dalam Seni Urban

Regional
Jenuh Banjir Demak Terus Berulang, Sejumlah Spanduk Sentil Kepala Desa

Jenuh Banjir Demak Terus Berulang, Sejumlah Spanduk Sentil Kepala Desa

Regional
Kisruh Harga Singkong Anjlok, Kementan Pastikan Tutup Impor Tapioka

Kisruh Harga Singkong Anjlok, Kementan Pastikan Tutup Impor Tapioka

Regional
Banjir Terjang Permukiman Warga di Kabupaten Kupang, 1 Orang Tewas

Banjir Terjang Permukiman Warga di Kabupaten Kupang, 1 Orang Tewas

Regional
Anggaran Makan Bergizi Gratis di Gunungkidul Tak Terpangkas

Anggaran Makan Bergizi Gratis di Gunungkidul Tak Terpangkas

Regional
Paksa Melintas di Jembatan Darurat yang Lapuk, Truk Angkut Tiang WiFi Terbalik di Maluku

Paksa Melintas di Jembatan Darurat yang Lapuk, Truk Angkut Tiang WiFi Terbalik di Maluku

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau