Anak-anaknya Tak Ada di Rumah, Arfita Dwi Putri Mengadu ke KPAI

BIDUK rumah tangga aktor Yama Carlos (37) dan istrinya, Arfita Dwi Putri, kembali menyita perhatian publik.

Sudah kesekian kalinya biduk rumah tangga Yama Carlos dan Arfita Dwi Putri menjadi konsumsi publik. Kali ini, polemik rumah tangga menyeret anak-anak mereka.

Beberapa waktu lalu, Arfita Dwi Putri geram dan marah kepada Yama Carlos. Karena, ketika ia pulang kerja, anak-anaknya tidak ada di rumah, dan ternyata dibawa oleh Yama Carlos.

Baca: Anies Baswedan dan Jusuf Kalla Tinjau Kali Sentiong Sambil Makan Pisang

Kemarahan Arfita Dwi Putri pun memuncak, sehingga ia membuat sebuah postingan di akun instagramnya, untuk meminta Yama Carlos mengembalikan anak-anak ke rumah.

Karena sudah sangat emosi dan suaminya tidak ada respons balik, Arfita Dwi Putri menyambangi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (23/8/2018), didampingi kuasa hukumnya.

"Kedatangan saya ke sini untuk konsultasi dan meminta bantuan KPAI mengenai permasalahan rumah tangga saya dengan Yama Carlos. Karena kali ini, permasalahan kami, anak-anak ikut terbawa," kata Arfita Dwi Putri usai bertemu pimpinan KPAI.

Baca: Ian Kasela Takkan Lepas Kacamata Hitamnya Jika Jadi Anggota DPR

Arfita Dwi Putri mengakui bahwa rumah tangganya menyimpan seribu masalah dengan Yama Carlos. Ia juga menyesal telah mengunggah sebuah postingan yang membahas anaknya terlibat dalam biduk rumah tangganya itu.

"Sampai saya tiba di sini, ya saya sedikit menyesal telah mengunggah postingan tentang anak, yang terlibat dalam permasalahan saya dengan Yama. Memang kita ada masalah dalam rumah tangga," paparnya.

"Tapi saya masih ingin mencari jalan terbaik untuk rumah tangga saya," sambungnya.

Baca: Tak Menyerah, PKS Bakal Ajukan Peninjauan Kembali Kasus Pemecatan Fahri Hamzah

Arfita Dwi Putri menambahkan, mulai detik ini ia tidak ingin membuat masalah lagi dengan suaminya, sehingga pintu perdamaian ia buka untuk Yama Carlos.

"Pastinya kami ingin berdamai. Saya juga pengin, ini terakhir kalinya permasalahan rumah tangga saya menjadi konsumsi publik," tegas Arfita Dwi Putri. (*)