Minggu, Januari 12, 2025
BerandaBerita BisnisRekomendasi Saham UNVR yang Menguat Dibanding dengan Tahun Lalu

Rekomendasi Saham UNVR yang Menguat Dibanding dengan Tahun Lalu

Rekomendasi saham UNVR dari sejumlah analisa memunculkan beberapa prediksi. Apalagi kini saham Unilever mulai mengalami perbaikan.

PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) menguat 4,57% terjadi pada akhir bulan April kemarin. Harga saham Unilever menguat sebesar 2,10% pada level Rp 3.890/ saham.

Seperti yang sudah banyak diketahui, semasa pandemi banyak saham yang mengalami kemerosotan. Kini pandemi sudah mulai membaik dan berdampak pada beberapa saham.

Salah satunya yaitu PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR). Secara teknikal saham UNVR berpeluang melanjutkan penguatannya.

Apalagi jika saham perusahaan mampu break dari level resistensinya.

Hal ini juga tampak dari pergerakan MACD dan Stochastic yang menunjukkan penguatan. Sehingga muncul beberapa rekomendasi saham UNVR dari beberapa analisa.

Baca Juga: Greenshoe dalam Saham GOTO Habis, Harga Sahamnya Turun Drastis

Rekomendasi Saham UNVR, Membaik Setelah Pandemi

Masa pandemi kini mulai berlalu, perlahan pemerintah dan masyarakat mulai bisa beradaptasi dengan keadaan. Berbagai cara telah dilakukan untuk bisa mengatasi Covid-19.

Dengan penurunan angka penularan, kini perekonomian Indonesia semakin membaik. Bahkan di awal tahun 2022 kini PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) mengalami peningkatan.

Adapun angka cetak penjualan mencapai Rp 10,8 triliun. Penjualan domestik kini juga ikut naik 5,8 % secara tahunan atau 13,9% daripada kuartal sebelumnya.

Perusahaan UNVR telah mencatat laba bersih sebesar Rp 2 triliun yang tumbuh 19% secara tahunan. Peningkatan ini terjadi akibat daya beli masyarakat yang kini mulai pulih.

Selain itu, perusahaan Unilever juga memperkuat distribusi dan membangun jaringan penjualan modern sekaligus e-commerce.

Baca Juga: Saham Mayora Naik Akibat Pertemuan Luhut dengan CEO Tesla

Prospek Analisa Mirae Asset Memperkuat Nilai Saham Unilever

Rekomendasi saham UNVR tampak dari kenaikan harga yang kini sudah mulai membaik. Daripada saat pandemi 2 tahun lalu, emiten saham yang satu ini memperlihatkan kenaikan yang cukup menarik.

Dilihat dari harga support UNVR pada level Rp 3.690 yang kemudian resistence pada level Rp 3.930. Dengan angka seperti ini investor bisa melakukan buy untuk saham tersebut.

Analisa Mirae Asset sekuritas Christine Natasya, pertumbuhan top line UNVR sebesar 7% YoY. Kenaikan rata-rata yang didapat berasal dari kenaikan inflasi.

Bahkan, di tengah kenaikan harga komoditas tersebut Mirae Asset akan memberikan dampak terhadap biaya produksinya. Namun dari segmen premium tentu tidak akan memikirkan soal harga yang tinggi.

Hanya saja dampak negatifnya akan datang dari persaingan brand lokal yang menjual produk dengan harga lebih rendah.

Meski demikian, masih dapat sedikit menahan risiko penurunan karena penghematan biaya saham UNVR berkelanjutan.

Baca Juag: Saham Sektor Infrastruktur Koreksi, Investor Asing Memborongnya

Adanya Mirae Asset ini membantu meningkatkan proyeksi pertumbuhan pendapatan tahunan sebesar 2% dari sebelumnya. Apalagi jika hal ini terdorong pada perseroan yang fokus menjual produk pada segmen premium.

Proyeksi margin kotor yang menurun akibat konflik Ukraina dan Rusia membuat angkanya turun sekitar 2,2%. Perusahaan berharap jika rekomendasi saham UNVR mendapatkan margin laba bersih sebesar 14,2% tahun ini daripada tahun sebelumnya. (R10/HR-Online)