KOMPAS.com - Istilah "ras" pertama kali digunakan untuk mengelompokkan manusia menjadi beberapa golongan, pada abad ke-18.
Kata "ras" kemudian digunakan dalam bidang biologi sebagai parameter untuk membedakan beberapa kelompok etnik.
Menurut Alo Liliweri dalam buku Prasangka, Konflik, dan Komunikasi Antarbudaya (2018), ras berasal dari bahasa Perancis dan Italia, razza berarti pertama.
Ras merupakan perbedaan variasi penduduk, atau pembedaan manusia yang didasarkan pada tampilan fisik, seperti warna mata dan rambut.
Baca juga: Penyebab Keberagaman Ras
Definisi yang tepat untuk arti ras adalah:
Definisi yang tepat untuk arti ras adalah segolongan manusia dengan ciri fisik bawaan berbeda dari yang lain (b).
Dilansir dari buku Sosiologi Etnik dan Ras (2021) karya Iwan Ramadhan dan Imran, ras adalah kelompok manusia yang memiliki ciri fisik bawaan yang sama.
Artinya beberapa manusia dengan ciri fisik serupa digolongkan dalam satu kelompok. Misalnya kelompok ras berdasarkan warna mata dan kulit.
Gill dan Gilbert mendefinisikan ras sebagai pengertian biologis yang menjelaskan pengelompokan orang berdasarkan karakteristik fisik yang sama.
Kesimpulannya, definisi ras berkaitan dengan ciri fisik yang bisa dilihat orang lain, dan bukan budaya atau karakteristik lainnya.
Baca juga: Ciri-Ciri Umum Ras Negroid
Berikut empat contoh ras di dunia:
Disebut juga ras kulit putih. Biasanya mereka berhidung mancung, dan warna rambutnya pirang hingga kecokelatan.
Disebut juga ras kulit hitam. Karakteristik yang paling menonjol adalah berambut gelap, punya bibir tebal, dan warna kulit cokelat kehitaman.
Salah satu cirinya, yakni kelopak mata orang mongoloid tidak memiliki lipatan dan warna kulitnya kekuningan.
Ciri fisiknya hampir sama dengan ras negroid.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.