Sistem Informasi Reservasi Di Hotel Nandya Berbasis Web

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 21

SISTEM INFORMASI RESERVASI DI HOTEL NANDYA

BERBASIS WEB

ARTIKEL

Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan


Program Studi Sistem Informasi jenjang S1 (Strata Satu)
Fakultas Tehnik Dan Ilmu Komputer

RINI TRESNAWATI

10514924

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI


FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
2017
ABSTRACT

Nowadays, the development of tourism especially in Bandung city have significantly increased every
year. Based on the data from Information and Documentation Management Officer (PPID), in 2015 alone
there are approximately 5.7 million tourists. From the amount of those tourists, we can conclude that there is
a massive needs for inn or guesthouse for the tourist. Therefore, the private stakeholders which take a part in
hotels and guesthouse sector are expected to make a positive impact and increased the economy in Bandung
city.

In this research, the method used to build the software is ‘waterfall’. The use of selected method include the
analysis stage, coding design, testing process until the maintenance stage. Furthermore, some other tools
used to build the software is using PHP programming language which encoded with CodeIgniter framework
in SublimeText software, as for the database used in this research is MySql.

This research is expected to obtain a web-based independent reservation information system that able to
connected the customers with the Nandya Hotel as the result. Then, this research is also expected to assist
the Hotel management to prepare the room reservation reports. Besides, this information system is expected
to ease the Nandya Hotel management to monitor and evaluate in order to compete with the other
competitors.

Key Words : Hotel Reservation, Waterfall, Website.


PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
Saat ini sektor pariwisata merupakan salah satu bidang unggulan di provinsi Jawa Barat, tidak
terkecuali Kota Bandung yang menjadi salah satu Kota destinasi atau tujuan wisata. Ini bisa kita lihat dari
keberadaan wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri yang berkunjung ke Kota Bandung setiap
tahunnya. Dari data yang di dapat dari Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kota Bandung
bahwa Jumlah wisatawan mencapai 5,7 (lima koma tujuh) juta wisatawan. Diantaranya terdiri dari 3 persen
wisatawan mancanegara dan 97 persen wisatawan lokal atau dalam negeri.

Untuk mendukung sektor pariwisata dibutuhkan ketersediaan infrastruktur yang memadai, salah satunya
adalah ketersediaan hunian sewa atau hotel. Karena disektor pariwisata, hotel mempunyai peranan sangat
penting dan menjadi salah satu parameter kelayakan pariwisata di suatu kota wisata. Selain itu, tarif atau
harga sewa dari sebuah hotel juga dapat menjadi daya tarik untuk wisatawan agar berkunjung ke kota
tersebut.

Hotel Nandya yang beralamat di Jl. Pangarang No.1 Bandung merupakan salah satu hotel kelas melati
yang sudah berdiri sejak tahun 1994. Hotel Nandya menyediakan jasa penginapan bagi wisatawan yang
berkunjung ke Kota Bandung. Adapun saat ini persaingan usaha penginapan di Kota Bandung semakin hari
semakin banyak, ini bisa kita lihat dari keberadaan hotel kelas internasional hingga kelas melati. Hal ini
memicu para pengusaha hotel kelas melati agar dapat menyediakan media informasi yang efektif dalam
mengenalkan hotelnya tersebut kepada masyarakat luas khususnya wisatawan.

Dengan keterbukaan teknologi informasi saat ini, pihak manajemen hotel Nandya berupaya mengikuti
perkembangan tersebut dengan menjadi salah satu anggota yang tergabung dalam asosiasi pengusaha hotel.
Selain itu, hotel Nandya daftar sebagai salah satu hotel yang ada dalam sebuah aplikasi mobile terkemuka.
Akan tetapi dari hasil yang didapat saat ini, pihak manajemen melihat kurang begitu signifikan dari jumlah
wisatawan yang menginap di hotel tersebut.

Berdasarkan wawancara dengan pihak manajemen hotel Nandya mengemukakan bahwa, kekurangan
yang terjadi saat ini adalah belum adanya sistem yang dapat memberikan informasi secara mandiri dan
efektif kepada para pengunjung. Selain itu, para pengunjung hanya dapat melakukan reservasi langsung di
lokasi hotel. Hal ini menyebabkan kurang efektifnya proses reservasi hotel.

Selain hal di atas, permasalahan lain yaitu pencatatan reservasi dilakukan masih manual dan belum
terintegrasi dalam sebuah sistem, hal ini menyebabkan pelaporan baik operasional maupun keuangan belum
didokumetasikan dengan baik. Sehingga hal tersebut dapat berpengaruh pada pembuatan laporan setiap
bulannya, ini juga menyebabkan sulitnya pihak manajemen hotel dalam melakukan monitoring dan evaluasi
kegiatan administrasi dan operasional. Kemudian pihak manajemen hotel kesulitan dalam pengembangan
bisnis dengan membuka cabang hotel yang baru. Ini dirasa sulit karena belum ada sistem yang dapat
mengelola dan memberikan solusi pada permasalahan tersebut.
Maka dari itu, berdasarkan permasalahan-permasalah tersebut, dibutuhkan sebuah “SISTEM INFORMASI
RESERVASI DI HOTEL NANDYA BERBASIS WEB” sebagai salah satu solusi dalam mengatasi
masalah tersebut.

1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah


1.2.1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan hasil wawancara dan observasi didapat identifikasi masalah diantaranya :
1. Pengunjung atau tamu mendapatkan informasi tentang sewa hotel harus datang langsung ke hotel
menyebabkan kurang efektifnya proses reservasi hotel.
2. Karyawan hotel masih menggunakan sistem manual dalam pencatatan sistem administrasi maupun
operasional sehingga berpengaruh pembuatan laporan setiap bulannya.
3. Persaingan bisnis hotel di kota Bandung yang kian meningkat menyebabkan perlu adanya sistem yang
dapat membantu manajemen hotel dalam pengembangan bisnis sehingga manajemen hotel bisa
melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan administrasi hotel.
1.2.2. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Sistem Reservasi manual yang sedang berjalan pada Hotel Nandya
2. Bagaimana perancangan Sistem Informasi Reservasi yang diusulkan untuk Hotel Nandya.
3. Bagaimana Implementasi Sistem Informasi Reservasi di Hotel Nandya
4. Bagaimana Pengujian Sistem Informasi Reservasi di Hotel Nandya berbasis Web.
1.3. Maksud dan Tujuan Penelitian
1.3.1. Maksud Penelitian
Maksud dari penelitian ini adalah untuk membangun sebuah sistem pelayanan reservasi hotel di
Hotel Nandya serta membantu staff dan karyawan hotel dalam mengelola pelaporan tiap bulannya kepada
pihak manajemen hotel.
1.3.2. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui Sistem Reservasi yang sedang berjalan pada Hotel Nandya
2. Untuk merancang Sistem Informasi Reservasi yang diusulkan untuk Hotel Nandya berbasis Web.
3. Untuk mengimplementasikan Sistem Informasi Reservasi di Hotel Nandya berbasis Web
4. Untuk menguji Sistem Informasi Reservasi di Hotel Nandya berbasis Web.
1.4. Kegunaan Penelitian
Kegunaan penelitian ini yaitu menghasilkan sebuah sistem yang dapat yang menghubungkan baik
pelanggan maupun pihak hotel dalam proses reservasi hotel, serta pengelolaan laporan oleh staff hotel.
1.4.1. Kegunaan Praktis
Adapun jika kita amati dari segi kegunaan praktisnya, maka ada beberapa kegunaan diantaranya :
1. Pelanggan
Untuk pelanggan yang akan menginap tidak perlu langsung dating ke hotel, cukup dengan registrasi dan
pesan atau reservasi via sistem maka pelanggan dapat tercatat sebagai tamu hotel.
2. Staff Hotel
Staff hotel dapat dipermudah dalam mengelola proses administrasi berupa input maupun pengecekan
reservasi maupun laporan keuangan.
3. Manajemen
Kegunaan penelitian ini untuk pihak manajemen yaitu melakukan monitoring proses administrasi
dengan menggunakan sistem secara real time sehingga nantinya dapat dijadikan sebagai bahan
pengembangan bisnis serta evaluasi terhadap persaingan bisnis yang sama.
1.4.2. Kegunaan Akademis
Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan acuan dalam pengembangan keilmuan pada
penelitian selanjutnya khususnya di Prodi Sistem Informasi.

1.5. Batasan Masalah


1. Pada penelitian ini sistem yang akan dibangun berupa sistem informasi reservasi dan laporan keuangan
dan administrasi hotel.
2. Sistem informasi ini juga menyediakan Reservasi Hotel secara langsung maupun secara online.
3. Antar muka sistem terdiri dari antar muka pengunjung, pelanggan, staff hotel (front office dan Staff
Administrasi) dan manajemen hotel (manager) berbasis website.
4. Pencatatan laporan hanya untuk Reservasi Hotel dan Laporan Keuangan setiap Bulan.
5. Pembayaran dilakukan oleh pelanggan berupa tunai (cash) dan transfer ke rekening hotel.
6. Pada penelitian ini tools yang digunakan menggunakan Sublime Text, Code Igniter, Xampp v 3.2.1

II. KAJIAN PUSTAKA


2.1. Konsep Dasar Sistem
Sistem diartikan sebagai sekelompok kompenen yang saling berhubungan, bekerjasama untuk mencapai
tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan output dalam proses transformasi yang teratur.
[4,p2]
2.1.1. Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik tertentu, yaitu mempunyai komponen-komponen (components),
batas sistem (boundary), lingkungan luar sistem (environment), penghubung sistem (interface), masukan
sistem (input), keluaran sistem (output), pengolah sistem (process), dan sasaran (objective) atau tujuan
(goal). [4,p2]
2.2. Konsep Dasar Informasi
merupakan pengetahuan dari hasil pengolahan data-data yang berhubungan menjadi sebuah kesimpulan.
Beberapa data dapat dinyatakan sebagai informasi jika dari sedikit data tersebut sudah dapat ditarik
kesimpulan. [4,p13]
2.3. Definisi Sistem Informasi
Sistem informasi adalah kumpulan dari sub-sub sistem baik phisik maupun non phisik yang saling
berhubungan satu sama lain dan bekerja sama secara harmonis untuk mencapai tujuan, yaitu mengolah data
menjadi informasi yang berguna. [2]
2.3.1. Komponen Sistem Informasi
Sistem informasi terdiri dari lima sumber daya yang dikenal sebagai kompenen sistem informasi. Barikut
adalah kompenen sistem informasi: [4,p32]
1. Sumber Daya Manusia.
2. Sumber Daya Hardware.
3. Sumber Daya Software.
4. Sumber Daya Data.
5. Sumber Daya Jaringan.
2.4.Pengertian Internet
Internet adalah suatu media informasi komputer global yang dapat dikatakan sebagai teknologi
tercanggih abad ini. Dengan internet kita dapat melakukan semua aktivitas yang sulit dilakukan secara biasa
mulai dari menonton, baca berita, belanja, maupun mencari jodoh. Secara etimologis, internet berasal dari
bahsa inggris, yakni inter berarti antar dan net berarti jaringan sehingga dapat kita artikan hubungan antar
jaringan. Internet merupakan suatu media informasi yang berjalan dalam suatu komputer. Akan tetapi tidak
semua komputer yang ada bisa berhubungan karena suatu komputer dapat dikatakan sebagai internet jika
sudah terhubung dengan suatu jaringan.
2.5.Perangkat Lunak Pendukung
Dalam membangun aplikasi web E-commerce digunakan beberapa program aplikasi yaitu :
1. Web Server apache
2. MySQL
3. PHP
4. PhpMyAdmin
2.5.1. MySQL
MySQL adalah sebuah program databaseserver yang mampu menerima dan mengirimkan datanya dengan
sangat cepat, multy user serta menggunkan perintah standar SQL (Structure Query Language). [11,p1] SQL
adalah sebuah bahasa permintaan database yang terstrukur. [11, p5]
Menurut Bunafit Nugroho [11] keunggulan MySQL adalah sebagai berikut:
a. Konsep database MySQL berkecepatan tinggi tentang sistem penyajian data.
b. Harga yang relative murah, karena ada yang dapat diperoleh secara gratis.
c. Sintak bahasanya menggunakan perintah yang sederhana.
d. Dapat bekerja dalam beberapa sistem operasi seperti Windows, Linux, MacOS, Unik (Solaris, AIX, dan
DEC Unix), FreeBSD, OS/2, Irix.
e. Dukungan penggunaan banyak tersedia.
2.5.2. PHP
PHP (PHP Hypertext Preprocessor) merupakan server-side scripting language, artinya server
memproses script dan hasilnya diolah dalam bentuk HTML yang dapat ditampilkan dengan browser. Melalui
PHP kita dapat membuat koneksi ke database. PHP lebih popular dibandingkan dengan ASP, karena PHP
merupakan produk yang berbasis open source. PHP juga dapat berjalan di berbagai jenis platform, walaupun
awalnya memang PHP berjalan di sistem UNIX, namun kini dapat berjalan dengan mulus di lingkungan
sistem operasi Windows. Selain itu, yang membuat PHP menjadi sangat popular sebagai bahasa skrip dalam
pembuatan aplikasi berbasis web dan situs web dinamis adalah karena bahasa ini mendukung demikian
banyak sistem basis data dan PHP dapat dijalankan di berbagai web server.
2.5.3. PhpMyAdmin
PhpMyAdmin adalah suatu program open source yang berbasis web yang dibuat menggunakan aplikasi
PHP. Program ini digunakan untuk mengakses database MySQL. Program ini mempermudah dan
mempersingkat kerja penggunanya. Dengan kelebihannya, para pengguna awam tidak harus paham sintak-
sintak SQL dalam pembuatan database dan tabel.
2.5.4. CodeIgniter
CodeIgniter adalah sebuah framework berbasis PHP yang kuat dengan footprint yang sangat kecil, dibangun
untuk pengembang yang membutuhkan toolkit sederhana dan elegan untuk membuat aplikasi web dengan
fitur lengkap. Lantas Apa itu framework? Framework atau dalam bahasa indonesia dapat diartikan sebagai
"kerangka kerja" merupakan sebuah tool yang bekerja pada suatu konsep tertentu dan terdiri dari berbagai
fungsi yang dapat dengan mudah dijabarkan atau dialih-gunakan untuk membuat fungsi-fungsi lain yang
lebih kompleks.
2.5.5. Sublime Text

Sublime Text adalah aplikasi editor untuk kode dan teks yang dapat berjalan diberbagai platform operating
system dengan menggunakan teknologi Phyton API. Terciptanya aplikasi ini terinspirasi dari aplikasi Vim,
Aplikasi ini sangatlah fleksibel dan powerfull. Fungsionalitas dari aplikasi ini dapat dikembangkan dengan
menggunakan sublime-packages. Sublime Text bukanlah aplikasi open source dan juga aplikasi yang dapat
digunakan dan didapatkan secara gratis, akan tetapi beberapa fitur pengembangan fungsionalitas (packages)
dari aplikasi ini merupakan hasil dari temuan dan mendapat dukungan penuh dari komunitas serta memiliki
linsensi aplikasi gratis.

III. OBJEK DAN METODE PENELITIAN


3.1. Sejarah Singkat Perusahaan
Hotel Nandya merupakan hotel kelas melati yang terletak di pusat Kota Bandung tepatnya di Jl. Pangarang
No 1, Bandung. Dibangun pada tahun 1994 oleh pemiliknya yaitu Bapak Taufik Hakam seorang pengusaha
dari Kota Padang Sumatera Barat. Beliau menjadi pemilik pertama hingga tahun 2002. Kemudian pada
tahun 2002 Hotel Nandya berganti kepemilikan menjadi milik Bapak Tatang Supriadi seorang pengusaha
dari Magelang hingga sekarang. Dalam perjalanannya hotel Nandya mengalami pasang surut dalam bisnis
perhotelan, akan tetapi dengan kerja keras yang dilakukan baik dari owner hingga staff, akhirnya hotel
Nandya dapat bertahan sampai saat ini dan menjadi salah satu hotel melati yang cukup dikenal di Kota
Bandung.

3.2. Jenis dan Metode Pengumpulan Data


1. Studi Literatur
Metode pengumpulan data dengan pendekatan studi literatur digunakan untuk mengetahui definisi, kegunaan
serta cara teknis dari setiap variable penelitian yang dijadikan sebagai landasan teori. Selain itu, penggunaan
teknis yang ada digunakan dalam tahapan analisis hingga tahapan implementasi.
2. Observasi
Observasi dilakukan untu mengetahui keadaan sebenarnya (real) dari objek penelitian. Hal ini dimaksudkan
agar data yang didapat dari hasil observasi bersifat objektif sesuai dengan yang dilihat.
3. Wawancara
Wawancara dilakukan untuk mengetahui keadaan objek penelitian dari sudut pandang orang perorang yang
berada di lingkungan objek penelitian. Hal ini bisa dijadikan sebagai data pembanding dengan hasil
observasi.
4. Kuesioner
Dalam penelitian ini kuesioner digunakan setelah tahapan pengujian. Ini dimaksudkan untuk mengetahui
penggunaan perangkat lunak yang dibangun sesuai dengan kebutuhan pengguna.
3.2.1. Sumber Data Primer
Pada penelitian ini yang menjadi sumber data primer yaitu observasi dan wawancara yang dilakukan kepada
pihak-pihak yang terkait di lingkungan objek penelitian. Sedangkan wawancara dilakukan dengan manajer
hotel yang mengetahui keadaan teknis maupun non teknis di Hotel Nandya.
3.2.2. Sumber Data Sekunder
Adapun yang menjadi sumber data sekunder yaitu studi literatur dan kuesioner. Studi literatur digunakan
sebagai dasar teori dari setiap parameter dan variable penelitian yang dilakukan, sedangkan kuesioner
dijadikan sebagai hasil pengujian dari sistem yang sudah dibangun.
3.3. Metode Pengembangan Sistem
Metode pengembangan sistem adalah metode- metode, prosedur-prosedur, konsep- konsep pekerjaan yang
akan digunakan untuk mengembangkan suatu sistem informasi.
Adapun pada penelitian ini digunakan metode pengembangan dengan model waterfall (air terjun).
Pemilihan model ini dinilai cocok dengan desain penelitian yang dijelaskan sebelumnya. Selain itu, ada
beberapa hal yang menjadi alasan digunakannya model waterfall ini diantaranya :
1. Dalam tahapan analisis, penelitian dilakukan dengan cara mendefinisikan kebutuhan-kebutuhan secara
detail, mulai dari kebutuhan pengguna (user), kebutuhan perangkat keras, kebutuhan perangkat lunak,
analisis sistem yang berjalan, analisis fungsional (database, DFD, dan tabel relasi).
2. Penggunaan alat yang digunakan (tools) serta bahasa pemrograman yang pendekatannya dipakai dengan
model terstruktur.
3. Proses pengujian dilakukan diakhir setelah semua analisis kebutuhan sudah jelas, hal ini untuk
meminimalisasi perulangan setiap tahapan sebelumnya.
3.3.1. Alat Bantu Analisis dan Perancangan Sistem
Alat bantu untuk analisis dan perancangan sistem yang akan dibangun adalah dengan pendekatan
terstruktur. Berikut adalah alat bantu yang akan digunakan :
1. Flowmap
2. Diagram Konteks
3. Data Flow Diagram (DFD)
4. Kamus Data
5. Perancangan Basis Data
Dalam merancang basis data, kita dapat melakukannya dengan :
a. Normalisasi
b. Table Relasi
c. Entity Relationship Diagram (ERD)
3.3.2. Pengujian Software
Pengujian software merupakan elemen yang kritis dan mempresentasikan tinjauan ulang yang menyeluruh
terhadap spesifikasi, desain dan pengkodean. Pengujian sosftware mempresentasikan ketidak normalan yang
terjadi pada software[20]. Metode pengujian ini menggunakan metode Black box testing.

IV. Hasil Penelitian


4.1. Perancangan Sistem
Tahap perancangan sistem merupakan lanjutan dari tahapan analisis sistem pada bab tiga. Tahap ini
dimulai dengan pemaparan secara umum sistem yang diusulkan, kemudian dilanjutkan dengan pembuatan
rancangan prosedur yang akan dibuat menggunakan tools dalam metode terstruktur. Setelah itu, perancangan
dilanjutkan dengan perancangan basis data dan perancangan antar muka. Tahap akhir dari perancangan
sistem itu yaitu dengan membuat struktur jaringan untuk menjalankan sistem perangkat lunak.
4.1.1. Tujuan perancangan sistem
Tujuan dari perancangan sistem dalam penelitian ini yaitu agar dapat membantu dalam tahap
pengembangan perangkat lunak. Hal ini agar dalam tahap pengembangan berjalan secara efektif dan sesuai
dengan arahan agar sesuai dengan kebutuhan pengguna. Selain itu, perancangan sistem dimaksudkan untuk
meminimalisasi kesalahan yang terjadi pada saat pengembangan perangkat lunak.
4.1.2. Gambaran umum sistem yang diusulkan
Pada penelitian ini, secara umum sistem yang diusulkan dibangun menggunakan pendekatan terstruktur,
mulai dari tahapan analisis hingga pengujian dan pemeliharaan. Sistem yang dibangun berbasis website
dengan tamu hotel sebagai pengguna utama. Teknologi website yang memanfaatkan jaringan internet
dimungkinkan akan mempermudah tamu dalam melakukan reservasi atau pemesanan kamar di Hotel
Nandya. Selain itu, sistem ini juga mempunyai peranan penting untuk tugas dari staff Staff
Administrasiistrasi hotel dalam mengelola data transaksi pemesanan kamar. Sehingga rekapitulasi pelaporan
yang dilaporkan ke atasan dalam hal ini manager dapat dikelola dan dimonitor dengan baik.
Hal lain efek positif dari sistem yang dikembangkan yaitu dengan adanya sistem internal hotel Nandya
dapat mengurangi biaya operasional kerjasama dengan pihak ketiga, sehingga ini dapat berdampak pula pada
harga penyewaan kamar yang lebih murah dibandingkan sebelumnya.

4.2. Flow Map


1. Gambar 4.1. Flow Map Pendaftaran Pelanggan yang di usulkan
2. Gambar 4.2 Flow Map Reservasi Kamar Hotel yang di usulkan
4.3. Diagram Konteks
Gambar 4.3 Diagram Kontek Sistem yang Diusulkan
4.4. Data Flow Diagram
1. Gambar 4.4. DFD Level 1 Sistem yang diusulkan
2. Gambar 4.5. DFD Level 2 (Log in)
3. Gambar 4.6. DFD Level 2 Pengelolaan Pelanggan
4. Gambar 4.7. DFD Level 2 Pengelolaan Reservasi
5. Gambar 4.8. Pengelolaan Kamar
6. Gambar 4.9. DFD Level 2 Pengelolaan Laporan
7. Gambar 4.10. Pengelolaan Master Kamar
8. Gambar 4.11. DFD Level 2 Pengelolaan Karyawan
9. Gambar 4.12. DFD Level 3 Pengelolaan Tipe Kamar

4.5. Implementasi Basis Data


Implementasi basis data merupakan pembuatan basis data yang digunakan dalam sistem informasi
reservasi. Berikut implementasi basis data yang sudah dibuat menggunakan MySql Server.
CREATE DATABASE /*!32312 IF NOT EXISTS*/`hotel` /*!40100 DEFAULT CHARACTER SET latin1
*/;
USE `hotel`;
/*Table structure for table `jenis_kamar` */
DROP TABLE IF EXISTS `jenis_kamar`;
CREATE TABLE `jenis_kamar` (
`id_jenis_kamar` varchar(7) NOT NULL,
`jenis_kamar` varchar(12) DEFAULT NULL,
`kapasitas_kamar` smallint(2) DEFAULT NULL,
`harga_kamar` double DEFAULT NULL,
`gambar_1` varchar(100) DEFAULT NULL,
`gambar_2` varchar(100) DEFAULT NULL,
`gambar_3` varchar(100) DEFAULT NULL,
`id_tipe_kamar` varchar(4) DEFAULT NULL,
PRIMARY KEY (`id_jenis_kamar`),
KEY `id_tipe_kamar` (`id_tipe_kamar`),
CONSTRAINT `jenis_kamar_ibfk_1` FOREIGN KEY (`id_tipe_kamar`) REFERENCES `tipe_kamar`
(`id_tipe_kamar`)
) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

/*Data for the table `jenis_kamar` */

insert into
`jenis_kamar`(`id_jenis_kamar`,`jenis_kamar`,`kapasitas_kamar`,`harga_kamar`,`gambar_1`,`gambar_2`,`ga
mbar_3`,`id_tipe_kamar`) values ('DBL-A','DOUBLE A',2,175000,'1.png','2.png','3.png','STD'),('DBL-
AC','DOUBLE (AC)',2,275000,'1.png','2.png','3.png','SPR'),('DBL-B','DOUBLE
B',2,200000,'1.png','2.png','3.png','STD'),('TWIN','TWIN',4,250000,'1.png','2.png','3.png','STD'),('TWIN-
AC','TWIN (AC)',4,300000,'1.png','2.png','3.png','SPR');

/*Table structure for table `kamar` */

DROP TABLE IF EXISTS `kamar`;

CREATE TABLE `kamar` (


`id_kamar` varchar(3) NOT NULL,
`nama_kamar` varchar(20) DEFAULT NULL,
`status_kamar` tinyint(1) DEFAULT '0' COMMENT '0:kosong, 1:terisi, 2:booking',
`id_jenis_kamar` varchar(8) DEFAULT NULL,
PRIMARY KEY (`id_kamar`),
KEY `id_jenis_kamar` (`id_jenis_kamar`),
CONSTRAINT `kamar_ibfk_1` FOREIGN KEY (`id_jenis_kamar`) REFERENCES `jenis_kamar`
(`id_jenis_kamar`)
) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

/*Data for the table `kamar` */

insert into `kamar`(`id_kamar`,`nama_kamar`,`status_kamar`,`id_jenis_kamar`) values ('001','Kamar


001',1,'DBL-A'),('002','Kamar 002',1,'DBL-A'),('003','Kamar 003',0,'DBL-A'),('004','Kamar 004',0,'DBL-
A'),('005','Kamar 005',0,'DBL-A'),('006','Kamar 006',0,'DBL-A'),('007','Kamar 007',0,'DBL-A'),('008','Kamar
008',0,'DBL-B'),('009','Kamar 009',0,'DBL-B'),('010','Kamar 010',0,'DBL-B'),('011','Kamar 011',0,'DBL-
B'),('012','Kamar 012',0,'DBL-B'),('013','Kamar 013',0,'DBL-B'),('014','Kamar 014',0,'DBL-B'),('015','Kamar
015',0,'DBL-B'),('016','Kamar 016',0,'DBL-B'),('017','Kamar 017',0,'TWIN'),('018','Kamar
018',0,'TWIN'),('019','Kamar 019',0,'TWIN'),('020','Kamar 020',1,'DBL-AC'),('021','Kamar 021',0,'TWIN-
AC');

/*Table structure for table `karyawan` */

DROP TABLE IF EXISTS `karyawan`;

CREATE TABLE `karyawan` (


`id_karyawan` varchar(5) NOT NULL,
`nama_karyawan` varchar(30) DEFAULT NULL,
`alamat_karyawan` varchar(40) DEFAULT NULL,
`no_telepon` varchar(12) DEFAULT NULL COMMENT 'min: 11, max: 12',
`jabatan` varchar(20) DEFAULT NULL COMMENT 'Staff Administrasi, Manager, FO',
`jenis_kelamin` tinyint(1) DEFAULT NULL COMMENT '0: Laki-laki, 1:Perempuan',
`agama` varchar(15) DEFAULT NULL COMMENT 'Islam, Protestan, Katholik, Budha, Hindu',
`password` varchar(100) DEFAULT NULL,
PRIMARY KEY (`id_karyawan`)
) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

/*Data for the table `karyawan` */

insert into
`karyawan`(`id_karyawan`,`nama_karyawan`,`alamat_karyawan`,`no_telepon`,`jabatan`,`jenis_kelamin`,`aga
ma`,`password`) values
('12001','AInk94','Garut','085223604451','Manager',0,'Islam','e10adc3949ba59abbe56e057f20f883e'),('13001'
,'Hamid','Garut','085223604453','Staff Administrasi',0,'Islam','e10adc3949ba59abbe56e057f20f883e');

/*Table structure for table `laporan` */

DROP TABLE IF EXISTS `laporan`;

CREATE TABLE `laporan` (


`id_laporan` varchar(10) NOT NULL,
`tgl_keluar` date DEFAULT NULL,
`isi_laporan` varchar(255) DEFAULT NULL,
`id_karyawan` varchar(5) DEFAULT NULL,
PRIMARY KEY (`id_laporan`),
KEY `id_karyawan` (`id_karyawan`),
CONSTRAINT `laporan_ibfk_1` FOREIGN KEY (`id_karyawan`) REFERENCES `karyawan`
(`id_karyawan`)
) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

/*Data for the table `laporan` */

/*Table structure for table `pelanggan` */

DROP TABLE IF EXISTS `pelanggan`;

CREATE TABLE `pelanggan` (


`id_pelanggan` varchar(4) NOT NULL,
`nama_pelanggan` varchar(30) DEFAULT NULL,
`jenis_identitas` varchar(15) DEFAULT NULL,
`no_identitas` varchar(16) DEFAULT NULL COMMENT 'min: 12 , max: 16',
`no_telepon` varchar(12) DEFAULT NULL COMMENT 'min: 11, max: 12',
`alamat` varchar(40) DEFAULT NULL,
`perusahaan` varchar(40) DEFAULT NULL,
`jabatan` varchar(20) DEFAULT NULL,
`email` varchar(40) DEFAULT NULL,
`password` varchar(100) DEFAULT NULL,
PRIMARY KEY (`id_pelanggan`)
) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

/*Data for the table `pelanggan` */

insert into
`pelanggan`(`id_pelanggan`,`nama_pelanggan`,`jenis_identitas`,`no_identitas`,`no_telepon`,`alamat`,`perusa
haan`,`jabatan`,`email`,`password`) values ('0001','Nanang
Supriatna','KTP','123456789012','085223604452','Ciamis',NULL,NULL,'[email protected]','e10adc3949b
a59abbe56e057f20f883e'),('0002','Faisal Abdul
Hamid','KTP','123456789122','085223604451','Tasikmalaya','12','Manager','[email protected]','
e10adc3949ba59abbe56e057f20f883e'),('0003','Helmi','KTP','98765432123','089765456567','Tasikmalaya','',
NULL,'[email protected]','e10adc3949ba59abbe56e057f20f883e');

/*Table structure for table `reservasi` */


DROP TABLE IF EXISTS `reservasi`;

CREATE TABLE `reservasi` (


`id_reservasi` varchar(12) NOT NULL,
`tgl_check_in` date DEFAULT NULL,
`tgl_check_out` date DEFAULT NULL,
`jumlah_pembayaran` double(8,2) DEFAULT NULL,
`jenis_pembayaran` varchar(12) DEFAULT NULL COMMENT 'Tranfer, Tunai',
`bukti_pembayaran` varchar(100) DEFAULT NULL COMMENT 'gambar',
`id_pelanggan` varchar(8) DEFAULT NULL,
`id_kamar` varchar(3) DEFAULT NULL,
`id_laporan` varchar(10) DEFAULT NULL,
`status_reservasi` varchar(20) DEFAULT 'booking' COMMENT 'booking, terima, tolak',
PRIMARY KEY (`id_reservasi`),
KEY `id_pelanggan` (`id_pelanggan`),
KEY `id_kamar` (`id_kamar`),
KEY `id_laporan` (`id_laporan`),
CONSTRAINT `reservasi_ibfk_1` FOREIGN KEY (`id_pelanggan`) REFERENCES `pelanggan`
(`id_pelanggan`),
CONSTRAINT `reservasi_ibfk_2` FOREIGN KEY (`id_kamar`) REFERENCES `kamar` (`id_kamar`),
CONSTRAINT `reservasi_ibfk_3` FOREIGN KEY (`id_laporan`) REFERENCES `laporan` (`id_laporan`)
) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

/*Data for the table `reservasi` */

insert into
`reservasi`(`id_reservasi`,`tgl_check_in`,`tgl_check_out`,`jumlah_pembayaran`,`jenis_pembayaran`,`bukti_p
embayaran`,`id_pelanggan`,`id_kamar`,`id_laporan`,`status_reservasi`) values ('20161225001','2016-12-
26','2016-12-27',175000.00,'Tunai',NULL,'0002','004',NULL,'pending'),('20161225002','2016-12-26','2016-
12-
27',300000.00,'Transfer','bukti_bayar_0002_1482697256.jpg','0002','021',NULL,'pending'),('20161225003','2
016-12-26','2016-12-
26',175000.00,'Transfer','bukti_bayar_0002_1482697535.jpg','0002','003',NULL,'pending');

/*Table structure for table `tipe_kamar` */

DROP TABLE IF EXISTS `tipe_kamar`;


CREATE TABLE `tipe_kamar` (
`id_tipe_kamar` varchar(4) NOT NULL,
`tipe_kamar` varchar(8) DEFAULT NULL,
PRIMARY KEY (`id_tipe_kamar`)
) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

/*Data for the table `tipe_kamar` */

insert into `tipe_kamar`(`id_tipe_kamar`,`tipe_kamar`) values ('SPR','SUPERIOR'),('STD','STANDART');

/*!40101 SET SQL_MODE=@OLD_SQL_MODE */;


/*!40014 SET FOREIGN_KEY_CHECKS=@OLD_FOREIGN_KEY_CHECKS */;
/*!40014 SET UNIQUE_CHECKS=@OLD_UNIQUE_CHECKS */;
/*!40111 SET SQL_NOTES=@OLD_SQL_NOTES */;

V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan berupa pembangunan sistem informasi reservasi di
hotel Nandya, maka dapat disimpulkan bahwa :

1. Sistem Informasi ini memudahkan pelanggan atau tamu hotel dalam melakukan reservasi hotel
2. Sistem Informasi ini pula dapat membantu staff hotel (Staff Administrasi dan Front Office) untuk
membuat laporan baik keuangan maupun administrasi kepada pihak manajemen hotel
3. Sistem Informasi reservasi hotel ini dapat membantu pihak manajemen hotel untuk memonitor dan
evaluasi bisnis perhotelan serta agar dapat bersaing dengan hotel lain di Kota Bandung, tanpa harus
melibatkan pihak ketiga dalam menyediakan sistem.

5.2. SARAN

Saran untuk penelitian ini yaitu pengembangan sistem yang lebih kompleks memungkinkan
penambahan beberapa atribut dan tabel di dalam database, sehingga data yang dikelola akan lebih banyak.
Untuk itu diperlukan penggunaan tools yang lebih memadai dibandingkan dengan sistem saat ini.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Basuki, Awan Pribadi. “Menguasai Codeigniter : Kasus Membangun Aplikasi Perpustakaan”. Loko
Media : Yogyakarta.2016
[2] Bunafit Nugroho.” Aplikasi Pemrograman Web Dinamis dengan PHP dan My SQL”. Gava Media :
Jakarta, 2004.
[3] Fatansyah, Ir.“Basis Data”. Bandung : Informatika. 2004.
[4] Jogiyanto, HM, “Analisis dan Disain Sistem informasi Pendekatan Terstuktur”, Andi :
Yogyakarta,1999.
[5] Kadir,Abdul. Pengenalan Sistem informasi. ANDI Offset : Yogyakarta, 2003.
[6] Ladjamuddin. B, Al-Bahra.. “Rekayasa Perangkat Lunak,cet-ke II”. Yogyakarta : Graha Ilmu.2006.
DAFTAR GAMBAR

Pelanggan Sistem Front Office

Data Pelanggan Input Data


Pelanggan

Database
Sistem
Reservasi

tidak Verifikasi
Kelengkapan Data
Pelanggan

ya

Dokumen Data
Dokumen Data Dokumen Data Pelanggan Hotel
Pelanggan Berupa Pelanggan Berupa Nandya
Username dan Username dan
Password Password

Gambar 4.1. Flow Map Pendaftaran Pelanggan yang di usulkan

Tamu Sistem Front Office Staff Administrasi Manager

Data Tamu
Melakukan Log in

Buat Laporan

Database
Sistem
Reservasi

Laporan Laporan

Input Data Tamu


tidak

Verifikasi Data
Tamu

Ya

Tidak Lengkap
Form reservasi
Kamar

Data Kamar yang


Input reservasi
Sudah Dipesan
kamar

Melakukan
Data Lengkap
pembayaran

Lengkap

Data Kamar yang


Sudah Dipesan

Kuitansi Kuitansi
Pembayaran Pembayaran

Gambar 4.2. Flow Map Reservasi Kamar Hotel yang di usulkan


Front Office

Data Login Informasi Login


Data Pelanggan Informasi Pelanggan
Data Reservasi Informasi Reservasi

Data Login
Data Pelanggan
Data Kamar
Data Tipe Kamar
Data Login Data Jenis Kamar
Data Pelanggan Data Laporan
Data Reservasi Data Karyawan

Sistem Informasi Reservasi Staff


Pelanggan Hotel Nandya Administrasi
Informasi Login
Informasi Login Informasi Pelanggan
Informasi Pelanggan Informasi Kamar
Informasi Reservasi Informasi Tipe Kamar
Data Jenis Kamar
Informasi Laporan
Informasi Karyawan

Laporan

Manager

Gambar 4.3. Diagram Kontek Sistem yang Diusulkan


T_Pelanggan

Data Pelanggan Data Karyawan T_Karyawan Data Karyawan

Data Pelanggan

Data Karyawan Data Karyawan


1.0
Log in 6.0
Data Login Data Login Pengelolaan
Data Login
Pelanggan Front Office Karyawan
Admin
Validasi
Login Front Office
Validasi Login T_Pelanggan Informasi
Pelanggan
Pengelolaan
Data Validasi Front Office
Karyawan
Pelanggan Login admin
Validasi Login Data Pelanggan
Manager Input, Edit,
2.0 Hapus
Input Input, Edit,
Pelanggan Pengelolaan Data Pelanggan
Data Pelanggan Data Pelanggan
Pelanggan
Edit, Hapus
Informasi
Data Pelanggan
Pengelolaan Pelanggan Informasi Informasi
Data Pelanggan Data
Pelanggan Staff
Data Login
Informasi Administrasi
Manager
Data Reservasi T_Reservasi
Input Data
Reservasi Informasi
Data Pengelolaan
Data
Reservasi
Reservasi Reservasi

Informasi 3.0
Pengelolaan Pengelolaan Input, Edit,
Reservasi Reservasi Pengelolaan
Edit, Hapus Reservasi
Manager Pengelolaan
Reservasi

Data
T_Kamar
Kamar 4.0
Pengelolaan Input, Edit,
Kamar Hapus Data Kamar

Data Kamar
Edit, Hapus
Data Laporan
Input, Edit
Data
5.0 Informasi Laporan
Informasi
Pengelolaan Pengelolaan Laporan
Pengelolaan Laporan
Data Laporan
Laporan

Data
T_Laporam
Laporan

Gambar 4.4. DFD Level 1 Sistem yang diusulkan

Data
Log In Pelanggan
Data
1.1 Log In Admin
Validasi Verifikasi
Username Pelanggan Validasi
Username
Username Admin

Data
Pelanggan Pelanggan
Data
Data Admin
Pelanggan

Data Staff
T_Pelanggan
Admin Administrasi
Data
Log In
Pelanggan T_Admin
Manager

Validasi Data Data


Password Admin Admin Validasi
Data
Tamu Password
Log In Admin
Admin
1.2
Validasi Verifikasi
Password Password
Manager Data
Log In Manager Validasi
Password
Front Office

Front Office

Data
Log In Front Office

Gambar 4.5. DFD Level 2 (Log in)


Data Pelanggan
Informasi 2.1
Pelanggan Input Data Pelanggan
yang diinput Pelanggan Informasi
Pelanggan
yang diinput
Data
Pelanggan

Data
Pelanggan Pelanggan
yang diinput Data Pelanggan Front Office

T_Pelanggan

Data Informasi
Data Pelanggan Pelanggan
Pelanggan 2.2 yang diedit
yang diedit Edit Pelanggan
Staff
Data Pelanggan
Administrasi
Informasi
Pelanggan
yang diedit
Data
Pelanggan
Data 2.3
Pelanggan Hapus
yang hapus Pelanggan
Data Pelanggan

Informasi
Pelanggan
yang hapus
Gambar 4.6. DFD Level 2 Pengelolaan Pelanggan
Data Reservasi
Informasi
Reservasi yang
Telah Diinput
Informasi 3.1
Data
Reservasi yang Input Reservasi
Telah Diinput
Reservasi

Data
Reservasi

Data Reservasi Front Office


Pelanggan yang
Telah Diinput

Data
Data
Reservasi
T_Reservasi Reservasi Informasi
Reservasi yang
Telah Diedit
Data Reservasi
yang
3.2 Telah Diedit
Edit
Reservasi
Data
Reservasi

Informasi
Reservasi yang Data
Reservasi Data
Telah Diedit Reservasi yang
Telah Dihapus

Manager
3.3
Data
Reservasi
Hapus
Reservasi

Informasi
Reservasi yang
Telah Dihapus

Gambar 4.7. DFD Level 2 Pengelolaan Reservasi

Data
Master Kamar
4.1
Pengelolaan Data Kamar
Master Kamar
Informasi
Master Kamar

Data Kamar
T_Kamar

Staff
Data
Admininistrasi Tipe Kamar

4.2
Informasi Data
Kamar
Pengelolaan Tipe Kamar
Tipe Kamar
T_Tipe_Kamar
Data
Tipe Kamar

Gambar 4.8. Pengelolaan Kamar


Data Laporan

5.1
Buat Data Laporan
Laporan

Data
Laporan yang
Informasi Telah DiInput
Staff Laporan yang
Administrasi Telah DiInput
Data Laporan T_Laporan

Informasi Data
5.2 Laporan yang
Laporan yang Data Laporan
Telah Diedit
Edit Laporan Telah Diedit

Data Laporan

Informasi
Manager Laporan yang
Data Laporan
Telah Diedit

5.3
Data Laporan Hapus
Laporan Data
Laporan yang
Telah Dihapus
Informasi
Laporan yang
Telah Dihapus

Gambar 4.9. DFD Level 2 Pengelolaan Laporan


Data
Kamar
4.1.1
Data Kamar
Input Kamar
Informasi
Kamar
yang Telah diinput
Data Kamar
yang telah diinput

Staff
Administrasi Data Kamar
yang Telah Diedit

Informasi
4.1.2
Kamar yang
Telah Diedit Edit Kamar
T_Kamar

Data Data Kamar


Kamar

Data
Kamar

Informasi
Kamar yang
4.1.3 Data

Telah Dihapus Hapus Kamar Kamar

Data Kamar
yang Telah Kamar

Gambar 4.10. Pengelolaan Master Kamar

Informasi
Karyawan yang
Telah Diinput
6.1
Data
Input Karyawan
Karyawan

Data
Karyawan

Data Karyawan Staff


yang Administrasi
Telah Diinput

Data
Data
Karyawan
T_Karyawan Karyawan Informasi
Karyawan yang
Telah Diedit
Data Karyawan
yang
6.2 Telah Diedit
Edit
Karyawan

Data
Karyawan Data
Karyawan yang
Telah Dihapus

6.3
Hapus
Karyawan

Gambar 4.11. DFD Level 2 Pengelolaan Karyawan


Data
Tipe Kamar
4.2.1
Data
Input Tipe Tipe Kamar
Kamar
Informasi
Tipe Kamar
yang Telah diinput
Data Tipe Kamar
yang telah diinput

Staff
Administrasi Data Tipe Kamar
yang Telah Diedit

Informasi 4.2.2
Tipe Kamar yang Edit Tipe
Telah Diedit T_Tipe_
Kamar
Kamar
Data
Data Tipe Kamar
Tipe Kamar

Data
Tipe Kamar

Informasi 4.2.3
Tipe Kamar yang Data
Hapus Tipe Tipe Kamar
Telah Dihapus Kamar

Data Tipe Kamar


yang Telah Kamar

Gambar 4.12. DFD Level 3 Pengelolaan Tipe


Kamar

You might also like