Modul Pembelajaran Mata Kuliah PLC Menggunakan Pendekatan Logika Program Berbasis Software Automation Studio Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Logika Program Mahasiswa

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 7

Modul Pembelajaran Mata Kuliah PLC Menggunakan Pendekatan Logika

Program Berbasis Software Automation Studio untuk Meningkatkan


Kemampuan Pemahaman Logika Program Mahasiswa
Hasan, Irawan Suharto, & Rianda

Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Pontianak


Jalan Ahmad Yani Pontianak 78124
E-mail: [email protected]

Abstract: The purpose of this research is to make the learning module of PLC courses for the
Theory and Practicum activities. This learning module uses logical approach based on
Software Automation Studio as simulation module of logic flow, both logic in hardware wirring
and logic of software program based on ladder diagram. For PLC hardware as a learning
module created, use PLC Master-K Type K7M-DT30U. This module is made because of the low
logic of basic understanding of students in PLC courses both in theory and practice in the final
result of the course value. The object of this research is the students of Semester V of Electrical
Engineering Program of Polnep as many as 35 people in the PLC course and the subjects of
the Practicum of Control System 1 (Basic PLC). The result of the research is a set of basic PLC
practicum / module tools using Master-K Type K7M-DT30U PLC and guide module guide
using Automation Studio software as simulation tool. From the final evaluation result, it is
found that there is an increase of students' logic in making PLC program and the improvement
of ability in practicum activity. This is evidenced by the average grade for the 2 batches of the
school year. For of class of 2014 the average value of PLC for academic year 2016/2017
amounted to 58.19 and practice control system 1 75.05. Now that the app is used for the 2015
generation, the academic year 2017/2018 increases to 70.26 for PLC and 79.45 for the lab.
Keywords: simulation, wirring, module, tutorial, practicum, logic
Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah membuat modul pembelajaran mata kuliah PLC
untuk kegiatan Teori dan Praktikum. Modul pembelajaran ini menggunakan pendekatan
logika berbasis Software Automation Studio sebagai modul simulasi alur logika, baik logika
secara wirring hardware maupun logika program software berbasis diagram ladder. Untuk
hardware PLC sebagai modul pembelajaran yang dibuat, menggunakan PLC Master-K Type
K7M-DT30U. Modul ini dibuat karena rendahnya logika dasar pemahaman mahasiswa di
mata kuliah PLC baik secara teori maupun praktikum, berdasarkan hasil akhir nilai mata
kuliah tersebut. Objek penelitian adalah mahasiswa semester V Prodi Teknik Elektro Polnep
sebanyak 35 orang pada mata kuliah PLC dan mata kuliah Praktikum Sistem Kendali 1 (PLC
Dasar). Hasil penelitian berupa seperangkat alat/modul praktikum PLC dasar menggunakan
PLC Master-K Type K7M-DT30U dan buku modul petunjuk tutorial penggunaan software
Automation Studio sebagai alat peraga simulasi. Dari hasil evaluasi akhir diperoleh bahwa
adanya peningkatan logika mahasiswa dalam membuat program PLC dan adanya peningkatan
kemampuan pada kegiatan praktikum. Ini dibuktikan dengan dengan nilai rata-rata kelas untuk
2 angkatan tahun akademik yang berberda. Untuk angkatan 2014 rata-rata nilai PLC tahun
akademik 2016/2017 sebesar 58.19 dan praktikum sistem kendali 1 75.05. Sedang setelah
aplikasi digunakan untuk angkatan 2015, tahun ajaran 2017/2018 meningkat menjadi 70,26
untuk PLC dan 79.45 untuk praktikumnya.
Kata Kunci: simulasi, wirring, modul, tutorial, praktikum, logika

65
PLC (Programmable Logic Control) rendah menunjukan tingkat pemahaman
adalah instrumen kontrol yang banyak mahasiswa juga rendah dan berbanding lurus
digunakan di sistem control industri. Instrumen dengan kemampuan secara praktis. Sehingga
ini adalah otak penggerak hampir semua diperlukan metoda khusus untuk meningkatkan
peralatan instrustri dalam proses produksi. kemampuan mahasiswa tentang mata kuliah
Lewat logika-logika control program dari PLC, PLC, baik secara kognitif, efektif dan
proses produksi dapat dikontrol dan dimonitor psikomotorik.
secara otomatis dan efisien tanpa melibatkan Salah satu aplikasi software yang dapat
banyak tenaga manusia. digunakan untuk meningkatkan kemampuan
Untuk merancang dan membuat program logika pembuatan program PLC adalah
control tentu saja memerlukan keahlian khusus, Automation Studio. Software ini dapat
baik keahlian dalam membuat program lewat digunakan untuk mensimulasikan rangkaian
solfware maupun dalam melakukan kontrol baik berupa rangkaian konvensional
pengawatan atau antar muka antara instrument berbasis kontak rele, kontraktor maupun sistem
input ke PLC dan antara muka PLC ke kontak mektronik lain, juga dapat
instrument output. Keahlian ini bisa didapat menggunakan aplikasi program PLC Ladder.
baik melalui pelatihan khusus, maupun di Dengan pendekatan rangkaian berbasis
institusi pendidikan baik di SMK maupun automation studio, maka instrumen antar muka
diploma seperti Politeknik. Di Politeknik, baik input maupun output dapat lihat secara ril
keahlian merancang dan membuat program hubungannya secara simulasi. Agar simulasi
PLC diperoleh di Jurusan Teknik Elektro baik dari software automation studio dapat
di program studi Teknik Elektronika ataupun di diaplikasikan secara nyata pada PLC, maka
program studi Teknik Listrik. Di program studi dirancang modul latih PLC dengan sistem antar
teknik elektronika mata kuliah ini dipelajari muka yang identik dengan sistem simulasi
semester V baik secara teori maupun kegiatan tersebut, dengan pilihan input maupun output
praktikum, sebelum mereka diterjunkan ke variatif baik berdasarkan beban maupun
lapangan lewat kegiatan PKL. sumber tegangan.
Proses kegiatan kuliah PLC baik secara Untuk itu dalam penelitian yang menjadi
teoritis maupuk praktikum selama ini sudah rumusan masalah bagaimana merealisasikan
mengacu pada Silabus, SAP, GBPP maupun modul pembelajaran dengan untuk sistem
RPS yang sudah ditentukan berdasarkan control berbasis PLC dengan Menggunakan
kedalaman materi cakupan level 5 diploma 3. pendekatan logika program berbasis Solfware
Metode yang digunakan sudah berdasarkan Automation Studio dan mengukur berapa besar
acuan yang ada dan sudah menggunakan pengaruh dari modul yang dibuat terhadap
perangkat PLC yang standar. Tapi ada kemampuan mahasiswa baik secara
permasalahan dalam pemahaman logika alur pemahaman logika control, sikap maupun
program ketika dihubungankan dengan keterampilan dalam menginstalasi antar muka
pengawatan antar muka ( interface) baik input input/output PLC.
maupun output. Hal ini terlihat dari hasil Automation Studio. Automation Studio
evaluasi baik UTS maupun UAS, prosentase adalah salah satu software yang digunakan
kemampuan mahasiswa menjawab ujian untuk mensimulasikan rangkaian kontrol.
teoritis, semakin tahun semakin rendah, bahkan Software ini dapat membuat dan
cendrung menurun rata-rata nilai akhir untuk mensimulasikan rangkaian listrik, rangkaian
mata kuliah ini. Dari hasil nilai ujian yang pneumatik, rangkaian hidrolik, hingga
Modul Pembelajaran Mata Kuliah PLC Menggunakan Pendekatan Logika Program Berbasis Software Automation
Studio untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Logika Program Mahasiswa
66

pembuatan ladder diagram sebagai logika Programmable Logic Controller (PLC).


kontrolnya. Karena fitur yang lengkap tersebut, PLC adalah sebuah alat yang digunakan untuk
maka dapat dikatakan bahwa Automation menggantikan rangkaian sederetan relay yang
Studio adalah software simulasi rangkaian dijumpai pada sistem kontrol proses
otomasi, bukan terbatas pada simulasi konvensional. Perangkat ini bekerja dengan
rangkaian listrik saja. cara mengamati masukan (melalui sensor-
sensor terkait), kemudian melakukan proses
dan melakukan tindakan sesuai yang
dibutuhkan, yang berupa menghidupkan atau
mematikan keluarannya (hidup = logika 1 dan
mati = logika 0).
Programmable Logic Controller (PLC)
merupakan suatu bentuk pengontrol berbasis
mikroprosesor dengan memanfaatkan memori
yang dapat diprogram untuk menyimpan
intruksi-intruksi dan untuk mengimple-
mentasikan fungsi-fungsi seperti logika,
Gambar 1. Menu Automation Studio
sequensial, pewaktu (timer), counter dan proses
Untuk pembuatan program control aritmatika guna mengontrol mesin-mesin
berbasis PLC, simulasi automation studio dalam proses-proses produksi pada industri
dapat menampilkan simulasi antara muka maupun kontrol proses lainnya. Adapun blok
peralatan input dan output, yang dihubungkan dasar diagram sebuah PLC adalah sebagai
dengan program control ladder yang dibuat di berikut pada gambar 3.
PLC. Penggunaan terminal input dan output
untuk antar muka yang tidak terbatas, dan
pengalamatannya seperti mengalamati
perangkat PLC yang nyata, sehingga software
ini sangat membantu dalam mempermudah
memahami mempelajari mata kuliah sistem
control berbasis PLC
Tampilan menu Automation Studio Gambar 3. Blok Diagram Dasar PLC
seperti pada gambar 1. yang dapat digunakan
dalam membuat simulasi program dan PLC merupakan suatu perangkat yang
pilihannya. Symbol standar aplikasi berbasis terintegrasi dari beberapa komponen yang
Electrical Control IEC. saling berhubungan.
Central Processing Unit (CPU). CPU
berfungsi untuk mengontrol dan mengawasi
semua pengoprasian dalam PLC, melaksanakan
program yang disimpan didalam memori.
Memori. Memori yang terdapat pada
PLC berfungsi untuk menyimpan program dan
memberikan lokasi-lokasi dimana hasil-hasil
perhitungan dapat disimpan didalamnya.
Gambar 2. Penempatan menu PLC 16 I/O
pada lembaran kerja
Modul Pembelajaran Mata Kuliah PLC Menggunakan Pendekatan Logika Program Berbasis Software Automation
Studio untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Logika Program Mahasiswa
67

Input/Output. Masing-masing input/ METODE


output memiliki alamat dan nomor yang Beberapa tahapan yang akan dilakukan
digunakan selama membuat program. pada penelitian ini antara lain: (1) Tahap Studi
Power Supply. Power supply ini mengu- Pendahuluan dengan pengumpulan data dari
bah tegangan listrik yang dibutuhkkan oleh buku-buku teori penunjang; (2) Tahap Perenca-
PLC. Dengan kata lain, sebuah supply daya naan dan Analisa Kebutuhan Sistem dengan
listrik mengkonversikan supply daya PLN (220 melakukan pemilihan PLC untuk pembuatan
V) kedaya yang dibutuhkan CPU atau input/ modul yang akan dikolaborasi dengan aplikasi
output. dari software automasi studio; (3) Tahap Disain
Bentuk Fisik PLC. Wirring I/O adalah
Sistem, Ujicoba dan Pembuatan Sistem dengan
pengawatan peralatan input dan output yang pembuatan modul yang direncanakan, dan
digunakan. Gambar 4 menunjukkan hubungan pembuatan langkah kerja penggunaan software
peralatan input terdapat terminal input PLC Automasi Studio; (4) Tahap Analisa dan
yang dipakai pada program. Jika COM-nya Pembuatan Laporan Akhir dengan melakukan
(Common) dihubungkan salah satu polaritas analisis keefektifan modul yang dibuat dengan
sumber tegangan maka terminal input yang perubahan kemampuan dasar logika dari
digunakan dalam program mendapat sumber mahasiswa. Semua hasil dari pengukuran
tegangan kebalikannya. tersebut, akan dicantumkan dalam pelaporan
akhir penelitian.

HASIL
Tes wirring input/output pada simulasi

Gambar 4. Wirring Peralatan Input

Demikian pula untuk pengawatan output,


yang membedakannya dengan input adalah
untuk type output relay, terminal output
biasanya memiliki lebih dari 1 com, sehingga Gambar 6. Simulasi perangkat input
dapat digunakan sumber catu daya yang Skema Wirring input/output PLC
berbeda tergantung dari outputnya, seperti yang
terlihat di gambar 5.

Input

Gambar 5. Wirring Peralatan Output

Vokasi, Desember 2018, Th. XIII, No. 2


68

Output
Gambar 10. Diagram Ladder
Gambar 7. Wirring input/output
Hasil Proses Kontrol Operasi PLC

3 input

Gambar 11. Sistem Operasi Kontrol Pada Modul


Percobaan

Dari hasil percobaan di atas menunjukkan


bahwa hasil percobaan dapat diaplikan dalam
proses pembelajaran PLC, dimana kontak nyata
PLC dan kontrak virtual aplikasi simulasi
sistem operasinya indentik, baik secara
3 Output program maupun wirringnya.
Gambar 8. Wirring 3 input dan 3 output pada Untuk hasil melihat sejauh mana
PLC pengaruh dari modul yang digunakan dengan
Operasi Kontrol ON/OFF 3 beban, 2 peningkatan nilai mahasiswa dapat dilihat pada
DC dan 1 AC menggunakan 3 tombol tabel 1, nilai 2 angkatan yang berbeda.
Input Dari data nilai pada tabel 1. Menunjukkan
Simulasi Outomation Studio bahwa dengan adanya modul tersebut dapat
meningkatkan nilai teori PLC dan praktikum
Sistem Kendali 1 (PLC Dasar) mahasiswa
semester V program studi Teknik Elektronika.
Nilai mata kuliah PLC sebelum
digunakan modul pada angkatan sebelumnya
(2014), rata-ratanya sebesar 58.19, untuk
angkatan 2015 setelah menggunakan modul
meningkat menjadi 70.26. Sedangkan untuk
kemampuan praktikum pada angkatan
sebelumnya rata-rata sebesar 75.05, meningkat
Gambar 9. Pengoperasian Simulasi Diagram menjadi 79.45.
Ladder PLC Master-K

Modul Pembelajaran Mata Kuliah PLC Menggunakan Pendekatan Logika Program Berbasis Software Automation
Studio untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Logika Program Mahasiswa
69

Tabel 1. Hasil Nilai UAS mata Kuliah PLC Pengawatan PLC di praktikum Sistem Kendali
Nilai tahun 2016-2017 Nilai tahun 2017-2018
No. 1. Pada job praktikum tersebut, mahasiswa
Teori PLC Praktikum Teori PLC Praktikum
1 80.75 91.17 84.00 88.00 mampu membuat program dasar dengan baik,
2 80.55 89.50 74.00 85.33 dan mampu melakukan pengawatan I/O PLC
3 86.20 86.50 86.00 87.17 dengan mengacu pada rangkaian aplikasi yang
4 67.25 86.83 69.00 82.50 ditunjukan pada Automasi Studio.
5 52.00 78.50 72.00 83.67
6 66.05 83.17 68.00 81.50
7 52.00 79.00 67.00 81.67 DAFTAR PUSTAKA
8 56.53 80.33 81.00 88.50
Akbar, Rufman I.. (2005). Penerapan
9 55.33 80.33 67.00 80.83
Hypertext Teknologi dalam
10 65.65 82.00 69.00 81.00
Pembelajaran; Ringkasan Rencana
11 50.20 69.17 68.00 76.83
Disertasi, PPS UNJ. Prosiding. Jakarta
12 50.80 72.67 67.00 81.00
13 51.70 71.83 71.00 80.83 Komara, Endang. (2003) Strategi Pembelajaran
14 34.00 66.17 66.00 76.67 Aktif di Perguruan Tinggi. Prosiding.
15 44.60 66.83 66.00 74.83 Jakarta
16 47.50 64.17 66.00 73.00
17 41.00 66.67 66.00 75.00 Muhammad Taufiq,(2016). Pengembangan
18 34.00 34.00 67.00 81.50 Modul Pembelajaran Operasi Dasar PLC
19 83.50 88.00 67.00 81.10 dan Pemrograman PLC dengan Teknik
20 80.70 85.00 68.00 74.60 Sequensial Berbasis Masalah di SMK N
21 64.00 74.00 66.00 82.00 2 Depok, Prosiding (UNJ). Yogyakarta
22 80.70 84.00 69.00 73.40 Team Technical. . XGT Panel User Manual, LS
23 66.50 83.00 74.00 81.20 Industrial System, Korea, 2010
24 70.84 83.00 69.00 88.50
25 51.74 73.00 78.00 68.40 Riyadi, Kris Paryantoi dkk, (2014). Simulasi
26 52.80 79.00 66.00 83.60 lampu lalu lintas dengan sensor di
27 60.80 78.00 71.00 80.70 simpang empat menggunakan software
28 48.02 68.00 77.00 75.60 automation studio 5.0, prosiding.
29 51.44 73.00 69.00 86.20 Yogyakarta.
30 51.39 70.00 66.00 80.80
31 51.39 70.00 66.00 65.80
32 47.78 59.00 69.00 85.30
33 53.63 70.00 67.00 75.40
34 53.24 73.00 75.00 68.40
35 51.93 68.00 68.00 69.80
Total 2036.51 2626.84 2459.00 2780.63
Rerata 58.19 75.05 70.26 79.45

SIMPULAN
Secara keseluruhan kombinasi antara
aplikasi Software Automation Studio dan
aplikasi software PLC marter-K KGL_WE dan
hard ware PLC Master-K dapat digunakan
untuk meningkatkan kemampuan dan
pengetahuan dasar logika PLC mahasiswa baik
secara logika diagram ladder maupun dalam
pengawatan I/O PLC. Ini terlihat saat Job
praktikum Dasar Pengoperasian dan

Vokasi, Desember 2018, Th. XIII, No. 2

You might also like