Mobile Hybrid Application Sebagai Solusi Dalam Pelaporan Bencana Menggunakan Framework Cordova
Mobile Hybrid Application Sebagai Solusi Dalam Pelaporan Bencana Menggunakan Framework Cordova
net/publication/327014811
CITATIONS READS
0 495
2 authors, including:
Ari Muzakir
Universitas Bina Darma
26 PUBLICATIONS 16 CITATIONS
SEE PROFILE
Some of the authors of this publication are also working on these related projects:
All content following this page was uploaded by Ari Muzakir on 09 November 2018.
dan lain sebagainya karena dibagun diatas aplikasi open construction of prototype, deployment delivery & feedback
source Cordova [4][5]. Kerangka (framework) untuk [11].
pengembangan aplikasi hybrid dipisahkan menjadi dua jenis,
mereka yang bertanggung jawab untuk antarmuka (UI - user
interface), dan yang bertanggung jawab untuk mengemas
aplikasi menjadi platform yang berbeda dan memungkinkan
untuk mengakses fitur telepon [6].
Terlepas dari platform, aplikasi mobile hybrid dapat
berjalan pada komponen browser (dukungan cross-platform)
yang dimiliki oleh smartphone [3]. Dengan kata lain, aplikasi
mobile hybrid dapat berjalan pada beberapa platform seperti
Android, iOS, Windows Phone, dan platform lain yang
mendukung HTML5 browser karena berjalan pada komponen
WebView yang dimiliki oleh platform tersebut.
B. Perancangan Sistem
Desain adalah tahap berikutnya dari prototipe, pada tahap
Modul:
Backend: Application ini proses desain mengubah kualitas menjadi representasi
PHP + MySQL Programming perangkat lunak yang dapat diprediksi sebelum dimulainya
Interface (API) pembuatan kode.
1) Usecase Diagram
Desain dibangun dengan bahasa pemodelan bahasa
pemodelan terpadu menggunakan usecase. Pada penelitian ini
melibatkan 3 pengguna yang akan menggunakan sistem, yaitu
pelapor, petugas kantor, dan petugas lapangan. Adapun user
Frontend:
Android, Windows system modelling dibawah ini akan dimulai dengan aktor
Mobile, iOS petugas login untuk masuk ke sistem, mengelola data pelapor,
mengelola data laporan bencana, mengelola data petugas dan
Gbr. 3 Alur proses pengaksesan dalam aplikasi logout untuk keluar dari sistem. Selanjutnya aktor pelapor
melakukan pendaftaran untuk mendapatkan username dan
password agar bisa masuk ke aplikasi. Kemudian dilanjutkan
kajian pustaka dengan pelapor bisa melaporkan bencana dan membaca
identifikasi masalah pengamatan langsung informasi mengenai bencana dan logout untuk keluar dari
studi pustaka
sistem. Lebih lengkapnya dapat dilihat seperti pada Gbr 5.
Pemilihan Model
perangkat lunak mobile application
Dafta
LOGIN r
Pengembangan
<<Include>>
verfikasi
input username
username dan
dan password
password
halaman pelpor
menampilkan halaman
melaporkan bencana
laporan
keluar
TABEL I
PENGUJIAN BUILD APLIKASI
Gbr. 6 Activity diagram pelapor
Swimlane
perangkat lunak moibile hybrid application Jenis Smartphone
Jenis
Windows Keterangan Hasil
Pengujian Android
petugas perangkat lunak
Phone
Build aplikasi berhasil berhasil Android berhasil harus
verfikasi menggunakan
input username
dan password
username dan keystrore yang valid –
password
windows phone
berjalan pada windows
phone 8 x –ios
membutuhkan
sertifikat devolepmnt
halaman petugas key dari apple
Konfigurasi mudah mudah keystrore setting, build
App seting
mengelola data menampilkan File Installer file .apk file .appx Untuk IOS langsung di
petugas data petugas
for testing publish ke app store
Publish Playstore Microsoft
mengelola data menampilkan
laporan bencana data laporan Store
pengujian dari segi kemudahan build aplikasi seperti pada Pada halaman daftar laporan adalah halaman yang harus
tabel I. diselesaikan oleh pengguna perangkat lunak ponsel saat
Untuk ujicoba pertama kali dilakukan pada menggunakan pertama kali menggunakan sistem, di halaman ini pengguna
jaringan localhost untuk dapat memastikan bahwa harus mengisi data, yaitu nama, alamat, jenis kelamin, nama
fungsionalitas dari aplikasi telah berjalan sesuai yang pengguna dan kata sandi. Dengan melengkapi data dalam
diharapakan. Setelah aplikasi sesuai 90% dari yang formulir ini, pengguna akan memperoleh nama pengguna dan
direncanakan, maka seluruh modul aplikasi dipindahkan ke kata sandi untuk entri biasa atau masuk ke perangkat lunak
hosting dan domain. Berikut dapat dilihat pada Gbr. 9 mobile. halaman yang digunakan oleh pelapor untuk
tampilan aplikasi berbasis web. Pada Gbr.9 terdapat beberapa melaporkan bencana pada halaman ini pelapor wajib mengisi
fasilitas yang memungkinkan administrator untuk judul, keterangan dan lokasi yang otomatis akan terisi sesuat
memasukkan data yang terkait dengan laporan data bencana. lokasi perangkat. Setelah melakukan percobaan pada
Selain informasi yang ditampilkan dalam aplikasi pengguna perangkat baik web dan mobile, maka tahapan selanjutnya
(aplikasi Android pada Gbr.10). adalah melakukan pengujian sederhana menggunakan metode
blackbox. Metode ini akan mengukur kemampuan aplikasi
berdasarkan fungsi masukan dan keluaran, siperlihatkan pada
tabel II dan tabel III.
TABEL II
PENGUJIAN FUNGSI APLIKASI ADMIN (WEB)
Prosedur Interface Kesimpulan
Deskripsi
pengujian Petugas Pelapor
Pengujian Menginput tidak ya Sukses pelapor
halaman kan nama, berhasil melaukan
daftar alamat, login
jenis
kelamin,
username,
password
Pengujian Menginput ya ya Sukses petugas
halaman kan dan pelapor
login username berhasil
dan melakukan login
password
Pengujian Memilih ya tidak Sukses data
menampilk menu data laporan bencana
an data laporan berhasil
laporan bencana ditampilkan
Gbr. 9 Aplikasi berbasis web untuk dashboard Administrator
Pengujian Memilih tidak ya Sukses halaman
halaman menu berhasil mengirim
laporan laporan data laporan
bencana bencana
Pengujian Memilih ya tidak Sukses lokasi
halaman menu berhasil
lihat lokasi lokasi pada ditampilkan di
bencana laporan map
bencana
Pengujian Memilih ya tidak Sukses laporan
halaman menu berhasil
tanggapan tanggapan ditanggapi
pada
halaman
laporan
Pengujian Memilih ya tidak Sukses petugas
llihat data menu data perangkat lunak
pelapor pelapor berhasil
menampikan data-
data pelapor
Pengujian Memilih tidak ya Sukses data
halaman menu lihat laporan bencana
lihat informasi berhasil
informasi bencana ditampilkan baik
bencana itu informasi
bencana yang
sudah di tanggapi
maupun yang baru
dilaporkan.
sedangkan pada tabel III merupakan pengujian untuk aplikasi dikembalikan dalam bentuk kode JSON. Untuk menjalankan
pengguna (aplikasi berbasis mobile android). fungsi JSON, Javascript diperlukan dalam file "lapor.js".
[11] R. S. Pressman, Software engineering (7rd ed.): a practitioner’s Conference on Advanced Science and Technology, 2013, vol. 20, pp.
approach, vol. 7, no. 1. 2010. 8–10.
[12] S. Cha and Y. Yun, “Smartphone Application Development using [13] M. Panhale, “Building Blocks of HMAD,” in Beginning Hybrid
HTML5- based Cross-Platform Framework,” in The 5th International Mobile Application Development, 2016, pp. 21–53.