Kak Kunjungan Bumil Ristidocx

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 7

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI


TAHUN 2018

DINAS KESEHATAN KOTA BANJAR


UPTD PUSKESMAS BANJAR I
Jl. Raya Peta Balokang Tlp. (0265) 745275 Banjar
46312 Email : [email protected]
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL RESIKO TINGGI
UPTD PUSKESMAS BANJAR I
TAHUN 2018

A. Pendahuluan
Pemberian asuhan kehamilan tidak hanya dilakukan di klinik saja, tetapi
dapat dimulai dari sub sistem masyarakat (keluarga). Semua ibu hamil berpotensii
mempunyai resiko terjadinya bahaya/komplikasi dalam kehamilan dan
persalinannya. Dampak komplikasi persalinan antara lain : kematian, kesakitan,
kecacatan, dan ketidaknyamanan.
Tujuan dari kunjungan kehamilan ini (Ante Natal Care) adalah Memantau
kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang bayi.
Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mental dan sosial ibu dan
bayi. Mendeteksi faktor resiko pada setiap ibu hamil.
Ibu hamil secara ideal melaksanakan perawatan kehamilan maksimal 13
sampai 15 kali. Dan minimal 4 kali, yaitu l kali pada trimester 1, 1 kali pada trimester
II dan 2 kali padatrimister III. Namun jika terdapat kelainan dalam kehamilannya,
maka frekuensi pemeriksaan di sesuaikan menurut kebutuhan masing- masing.

B. Latar Belakang
Keselamatan dan kesejahteraan ibu secara menyeluruh merupakan
perhatian yang utama bagi seorang bidan. Bidan bertanggung jawab memberikan
pengawasan, nasehat serta asuhan bagi wanita selama masa hamil, bersalin dan
nifas. Asuhan kebidanan yang diberikan termasuk pengawasan pelayanan
kesehatan masyarakat di komunitas, baik di rumah, posyandu, maupun polindes.
Sebagai seorang bidan yang ditempatkan di desa, dalam menjalankan tugas bidan
merupakan komponen dan bagian dari masyarakat desa dimana ia bertugas.
Selain dituntut dapat memberikan asuhan bermutu tinggi dan komprehenshif,
seorang bidan harus dapat mengenal masyarakat sesuai budaya setempat dengan
sebaik-baiknya, mengadakan pendekatan dan bekerja sama dalam memberikan
pelayanan, sehingga masyarakat dapat menyadari masalah kesehatan yang di
hadapi serta ikut secara aktif dalam menanggulangi masalah kesehatan baik untuk
individu mereka sendiri maupun keluarga dan masyarakat sekitarnya.
Bidan melakukan kunjungan rumah dengan berinteraksi dengan masyarakat
secara berkala untuk memberikan penyuluhan dan memotivasi ibu, suami dan
anggota keluarga agar mendorong ibu untuk memeriksakan kehamilannya sejak dini
dan teratur.
C. Tujuan
a. Tujuan Umum
Melakukan asuhan pada ibu hamil beresiko tinggi agar dapat mendeteksi
faktor resiko yang mungkin dialami ibu dan untuk mencegah komplikasi.

b. Tujuan Khusus
1. Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan serta
pertumbuhan dan perkembangan bayi
2. Mendeteksi adanya komplikasi yang dapat mengancam jiwa ibu
dan janin .
3. Merencanakan asuhan khusus sesuai dengan kebutuhan.
4. Mempersiapkan persalinan serta kesiagaan dalam menghadapi
komplikasi.

D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

1 Memantau dan a. Mengumpulkan data


mengobservasi ibu b. Mengunjungi rumah ibu hamil yang
hamil yang beresiko beresiko
tinggi

2 Deteksi resiko a. Pemeriksan sesuai standar


kehamilan b. Pemeriksaan Lab Khusus

3 Konseling a. Memberikan informasi hasil pemeriksaan


b. Memberikan Informasi tentang ibu hamil

4 Perencanaan dan a. Memberikan asuhan yang dibutuhkan


pencegahan komplikasi b. Pengobatan
c. Rujukan

E. Cara Melaksanakan Kegiatan


a. Ciptakan adanya rasa percaya dan membuat perasaan nyaman
b. Kaji riwayat kehamilan dan terapkan prinsip mendengar efektif
c. Anamnesa secara lengkap
d. Melakukan pemeriksaan
e. Membantu persiapan persalinan dan kemungkinan terjadinya kondisi darurat
f. Konseling sesuai kebutuhan
g. Persiapan persalinan yang aman dan sehat
h. Memberikan nasehat pada ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan
i. Penanganan komplikasi
j. Persiapan rujukan

F. Sasaran
Semua ibu hamil yang ada di desa yang terdeteksi resiko tinggi oleh tenaga
kesehatan dan non tenaga kesehatan

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Kegiatan ini dilaksanakan 1-2 kali dalam 1 bulan.

H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Pelaporan


Evaluasi pelaksanaan kegiatan pelaporan dilakukan setiap satu bulan sekali,
pada minggu ke -4.

I. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan pada kegiatan kunjungan ibu hamil ini dicatat dalam buku KIA
ibu, kohort, dan kartu ibu.
Pelaporan diberikan kepada bidkor setiap akhir bulan dalam bentuk laporan dinas,
SPJ dan bukti fisik seperti foto.
Evaluasi kegiatan ini dilakukan setiap akhir bulan, di lihat dengan menurunnya
angka kesakitan ibu/bayi dan AKI/AKB di wilayah binaaan.

Mengetahui, Banjar, Januari 2018


Kepala UPTD Puskesmas Banjar 1 Penanggung Jawab KIA-KB

Iin Solikin, SKM Cica Cahyati, Am.Keb


Nip. 19681230 198903 1 007 Nip. 19880711 200902 2 002
KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL
RESIKO TINGGI
No Dokumen :
No Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman 3

UPTD
IIN SOLIKIN
Puskesmas Banjar 1
196812301989031007
1.Pengertian Kunjungan rumah pada ibu hamil resiko tinggi merupakan upaya
untuk mendeteksi kondisi keluarga atau faktor-faktor lain dalam
kaitannya dengan permasalahan ibu hamil yang menjadi
tanggung jawab tenaga kesehatan dalam pelayanan ANC.
Sedangkan Kehamilan resiko tinggi adalah keadaan yang dapat
mempengaruhi keadaan ibu maupun janin pada kehamilan yang
dihadapi. Faktor-faktor resiko kehamilan meliputi primipara muda
kurang umur 20 tahun, primipara tua umur di atas 35 tahun, tinggi
badan kurang dari 145 cm, riwayat kehamilan yang buruk
(Manuaba, 2008).
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah kegiatan kunjungan
rumah pada ibu hamil beresiko tinggi
3. Kebijakan
4. Referensi Manuaba, 2008., buku pedoman tanda bahaya pada kehamilan
Bakti Husada 2010
5. Prosedur 1. Petugas melakukan kunjungan rumah pada ibu hamil
resiko tinggi
2. Petugas tiba di rumah ibu hamil yang beresiko tinggi
3. Petugas menciptakan adanya rasa percaya dan membuat
ibu hamil merasa nyaman
4. Petugas mengkaji riwayat kehamilan dan menerapkan
prinsip mendengar efektif
5. Petugas melakukan anamnesa secara lengkap
6. Petugas melakukan pemeriksaan sesuai standar kepada
ibu hamil resiko tinggi
7. Petugas membantu persiapan persalinan dan
kemungkinan terjadinya kondisi darurat pada ibu hamil
resiko tinggi
8. Petugas memberikan konseling sesuai kebutuhan ibu
hamil resiko tinggi
9. Petugas membantu menyiapkan persalinan yang aman
dan sehat
10. Petugas memberikan nasehat pada ibu hamil tentang
tanda bahaya kehamilan
11. Petugas menyiapkan rujukan
2/2

6.Diagram alir

Kunjungan Tiba di rumah Bumil


Rumah Bumil
Resti
Sapa dan Ciptakan
suasana yang
nyaman
Mengkaji riwayat
kehamilan

Anamnesa

Pemeriksaan Sesuai
Standar

Persiapan
pencegahan
Komplikasi

Memberikan
Konseling

Persiapan
Persalinan aman dan
sehat

Memberikan
Persiapan
Informasi Tanda
Rujukan bahaya ibu hamil

7. Hal-hal yang harus Petugas memantau dan mengobservasi ibu hamil resiko tinggi
diperhatikan paska rujukan

8. Unit terkait 1. Bidan Desa


2. Petugas Lab
3. Poli BP/Umum
4. Pusling
5. Kader Kesehatan
9.Dokumen terkait 1. Kohort ibu
2. Buku KIA
10.Rekaman Histori Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
perubahan diberlakukan
KUNJUNGAN RUMAH IBU HAMIL
RESIKO TINGGI
No. Kode
Terbitan
DAFTAR No. Revisi
TILIK Tgl Mulai Berlaku :
Halaman

UPTD
IIN SOLIKIN
Puskesmas Banjar 1
196812301989031007

Unit : Upaya KIA


Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
berlaku
Apakah petugas melakukan kunjungan rumah pada
1
ibu hamil resiko tinggi

Apakah petugas tiba di rumah ibu hamil yang


2
beresiko tinggi
3 Apakah petugas menyapa ibu hamil
Apakah petugas mengkaji riwayat kehamilan dan
4
menerapkan prinsip mendengar efektif
Apakah petugas melakukan anamnesa secara
5
lengkap
Apakah petugas melakukan pemeriksaan sesuai
6
standar kepada ibu hamil resiko tinggi
Apakah Petugas membantu persiapan persalinan
7 dan kemungkinan terjadinya kondisi darurat pada ibu
hamil resiko tinggi
Apakah petugas memberikan konseling sesuai
8
kebutuhan ibu hamil resiko tinggi
Apakah petugas membantu menyiapkan persalinan
9
yang aman dan sehat
Apakah petugas memberikan nasehat pada ibu
10
hamil tentang tanda bahaya kehamilan
11 Apakah Petugas menyiapkan rujukan
Compliance rate (CR)..............................%.

.........................................
Pelaksana / Ouditor

(................................)

You might also like