1. JURNAL TEKNIK ITS Vol. 4, No. 1, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 1
Abstrak—Yang dimaksud gaya selingkung (in house style)
adalah tatatulis yang dibakukan oleh penerbit sebuah tulisan
agar tulisan-tulisan yang dimuat memiliki kesamaan gaya (style).
Selanjutnya, templateadalah sumber baku penulisan ilmiah yang
biasanya sudah disediakan dalam bentuk file untuk
memudahkan penulis memenuhi gaya selingkung yang
disyaratkan. Untuk publikasi ilmiah mahasiswa S1 di ITS, fileini
adalah template yang berisi gaya selingkung untuk itu. Tampilan
yang ada di dalam template ini, dan juga yang dituliskan penulis,
tidak akan mengalami penyuntingan sebelum penerbitan.
Berikut adalah gaya selingkung yang dimaksud, dimulai dari
Abstrak. Abstrak dituliskan dengan paragraf tunggal. Abstrak
mencakup pendahuluan, metode dan hasil yang dicapai, tanpa
ada acuan pada daftar pustaka. Abstrak harus menggambarkan
penelitian yang dilakukan secara ekplisit dengan kalimat yang
lugas dan jelas. Abstrak dan artikel ditulis dalam bahasa
Indonesia baku. Panjang abstrak yang disarankan adalah
antara 100 hingga 300 kata.
Kata Kunci—Tuliskan 4 atau 5 buah kata kunci atau frasa
menurut urutan alfabet dipisahkan dengan tanda koma.
I. PENDAHULUAN
ENULISAN artikel ini dimaksudkan sebagai syarat untuk
kelulusan mahasiswa S1 ITS menindaklanjuti Surat
Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 152/E/T/2012 tentang
syarat kelulusan “Untuk program S1 harus ada makalah yang
terbit di jurnal ilmiah”. Untuk memenuhi syarat tersebut dan
kaidah penulisan ilmiah baku, mengumpulkan tulisan dari
pekerjaan ulangan atau yang sudah dikumpulkan atau dimuat
pada penerbit lain tidak diperkenankan dan dapat berakibat
pada pembatalan penerbitan pada media ini. Mempublikasikan
data atau hasil “sementara” juga tidak diperkenankan. Tiap
artikel harus memuat acuan yang relevan dan mendukung.
Dokumen ini adalah template untuk Microsoft Word versi
6.0 ke atas. Template ini sengaja diambilkan dan dimodifikasi
dari situs IEEE untuk Preparation of Papers for IEEE
TRANSACTIONS and JOURNALS dengan maksud agar Anda
lebih dekat mengenal penulisan artikel ilmiah pada jurnal
internasional. Jika Anda membaca versi PDF dari template ini
dan hendak menulis artikel, segeralah mengunduh file
PUBLIKASI_S1_ITS.DOC seperti yang dicontohkan ini pada
situs http://ejurnal.its.ac.id/ sehingga Anda bisa segera
menyiapkan manuskrip Anda. Manuskrip adalah naskah
dengan format seperti dalam template ini, dalam bentuk yang
belum dipublikasikan. Untuk sementara format tulisan hanya
tersedia dalam Microsoft Word. Dengan menggunakan
template ini, Anda telah membantu media publikasi ini
menampilkan seluruh artikel ilmiah secara konsisten.
Setelah membuka PUBLIKASI_S1_ITS.DOC, Anda bisa
segera menulis pada subbagian-subbagian yang menjadi target
Anda. Perhatikan bahwa gaya tulisan bagian ini berbeda
dengan yang lainnya, terlihat pada Formatting Toolbar di atas
Word window yang pada titik ini berbunyi “Text”. Sorot
bagian yang akan Anda tentukan formatnya, kemudian pilih
nama yang sesuai pada menu di atas. Jenis huruf dan jarak
spasi akan disesuaikan dengan template. Sangat dianjurkan
untuk tidak mengubah bentuk huruf dan jarak spasi untuk
menyesuaikan jumlah halaman yang terbatas. Jika Anda
hendak membuat penekanan makna, gunakan italics, bukan
underline.
Secara umum, manuskrip disusun dalam subjudul yang
terdiri atas PENDAHULUAN, METODE PENELITIAN,
HASIL DAN DISKUSI, KESIMPULAN/RINGKASAN.
Namun demikian urutan ini dapat disesuaikan dengan bidang
ilmu yang ditulis. Di dalam template ini, METODE
PENELITIAN dituliskan sebagai URAIAN PENELITIAN dan
dapat disesuaikan dengan keperluan Anda. Silakan
berkonsultasi dengan dosen pembimbing untuk pemberian
judul subbagian ini.
Penulis artikel perlu memperhatikan kemungkinan
publikasi lain sehingga terhindar dari duplikasi, potensi
paten, munculnya komplain karena menggunakan
perangkat lunak ilegal dan melibatkan pihak lain dalam
penelitian kerjasama.
Untuk menyisipkan gambar, tempatkan kursor pada titik
yang dituju kemudian pilih di antara: Insert | Picture | From
File atau kopi gambar ke clipboard lalu pilih Edit | Paste
Special | Picture (dengan “float over text” tidak dicentang).
II. URAIAN PENELITIAN
A. Tahap Telaah
Kumpulkan manuskrip Anda untuk penelaahan.
Konsultasikan pemilihan bidang dengan dosen pembimbing,
apakah bidang Teknik atau Sains dan Seni. Selanjutnya, dosen
pembimbing dan semua dosen penguji akan menelaah
manuskrip Anda dan memberikan respon atasnya. Formulir
penelaahan tersedia di http://ejurnal.its.ac.id/. Anda wajib
Gaya Selingkung dan Template Artikel Ilmiah
Mahasiswa S1 ITS
Penulis P. Pertama, Pengarang K. Kedua, dan Dosen P. Pembimbing
Jurusan Para Pengarang, Fakultas Masing-masing, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111 Indonesia
e-mail: [email protected]
P
2. JURNAL TEKNIK ITS Vol. 4, No. 1, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 2
melakukan revisi dan kemudian mengumpulkan file
manuskrip yang telah direvisi (dalam format Word seperti
template ini) ke petugas yang ditunjuk di jurusan Anda.
B. TahapPenyuntingan dan Publikasi
File manuskrip Anda kemudian dikirim (submitted) oleh
petugas jurusan ke portal e-jurnal ITS http://ejurnal.its.ac.id.
Manuskrip Anda akan disunting dan dikonversi ke format
PDF, kemudian diunggah (uploaded) oleh Tim Redaksi e-
jurnal ITS ke alamat situs di atas. Anda akan memerlukan
artikel dalam format PDF tersebut beserta alamat situsnya
sebagai pemenuhan syarat kelulusan.
C. Gambar
Format dan simpan citra grafis Anda menggunakan program
pemrosesan grafis yang sesuai dan legal. Sesuaikan ukuran
dan resolusi dari citra tersebut agar setiap tulisan maupun
bentuk obyek yang terkandung di dalamnya tetap dapat dibaca
atau dibedakan. Gambar hasil fotografi maupun grayscale
harus disiapkan dalam resolusi 400dpi dan disimpan tanpa
proses kompresi, 8 bits per piksel (grayscale).
Ukuran Gambar dan Tabel
Biasanya gambar dan tabel ditampilkan dalam lebar 1
kolom (3 1/2 inci atau 8,89 cm) atau 2 kolom (7 1/16 inci,
lebar 17,93 cm). Sebisa mungkin ukuran lebar gambar ataupun
tabel tidak kurang dari 1 kolom. Hal ini dikarenakan
pembesaran yang terlalu ekstrim dapat mendistorsi gambar
dan menghasilkan reproduksi yang bekualitas rendah. Untuk
itu adalah lebih baik jika gambar yang hendak ditampilkan
berukuran sama atau sedikit lebih besar dari 1 atau 2 kolom.
Jika memungkinkan, gunakan open type font (Times Roman,
Helvetica, Helvetica Narrow, Courier, Symbol, Palatino,
Avant Garde, Bookman, Zapf Chancery, Zapf Dingbats, dan
New Century Schoolbook) ketika mencantumkan tulisan di
dalam gambar dengan ukuran font 9 pt.
D. Formulir Copyright
Artikel yang siap untuk dipublikasikan harus dilengkapi
dengan sebuah formulir copyright. Anda dapat mendapatkan
formulir ini di http://ejurnal.its.ac.id/. Setiap penulis
bertanggung jawab secara pribadi untuk mendapatkan security
clearances apapun yang dibutuhkan.
III. PETUNJUK TAMBAHAN
A. Gambar dan Tabel
Karena tim editor publikasi tidak akan melakukan
penyuntingan ulang terhadap posisi dan ukuran dari gambar
ataupun tabel yang dicantumkan, Anda hendaknya
memastikan bahwa semua gambar dan tabel telah memenuhi
kriteria yang telah disebutkan. Gambar dan tabel yang Anda
telah atur akan tampil seperti apa adanya pada saat
dipublikasikan. Anda disarankan menampilkan gambar dan
tabel seperti contoh pada template ini. Konsultasikan terlebih
dahulu hasil penyuntingan Anda sebelum didaftarkan ke
sistem ejurnal ini.
Judul gambar harus diletakkan pada bagian bawah dari
gambar terkait dengan penyelarasan justify (lihat contoh). Jika
gambar Anda terdiri lebih dari satu bagian, tambahkan label
“(a)”, “(b)”, dan seterusnya sebagai bagian dari gambar.
Jangan memberi garis batas tepi pada gambar. Sementara itu,
judul tabel harus diletakkan pada bagian atas tabel dengan
penyelarasan tengah. Pastikan bahwa setiap gambar atau tabel
yang dirujuk memang benar-benar ada dan setiap gambar atau
tabel memang benar-benar dirujuk. Baik gambar maupun tabel
diberi nomor menggunakan penomoran arab.
Untuk menuliskan label pada sumbu-sumbu dari sebuah
diagram/gambar lebih baik digunakan kata daripada simbol.
Pastikan semua simbol maupun kata dapat dibaca (readable).
B. Formula Matematika
Jika Anda menggunakan Word, gunakan Microsoft
Equation Editor untuk menulis setiap rumus atau persamaan
yang muncul (Insert | Object | Create New | Microsoft
Equation). Jangan pilih opsi “Float over text”.
C. Daftar Pustaka
Urutan penomoran rujukan menggunakan angka arab di
dalam kurung siku [1]. Tanda titik dari akhir kalimat
Gambar. 1. Pertukaranisotopoksigen gas dan oksigen dalampatatankatalis
perovskit.Biasakanuntuk menunjukkan signfikansi dari gambar pada judul
gambar (caption).
Tabel 1.
Nilai constant ratio untuk berbagai kombinasi pasangan
Id Pasangan Rata-Rata CR*
R1 a – c1 0,0193233
R2 b – c1 0,0132334
R3 c – c1 0,0132334
R4 a – c2 0,2343343
R5 b – c2 0,3423423
R6 c – c2 0,3423443
R7 a – c3 0,0023444
R8 b – c3 0,0200343
R9 c – c3 0,0234443
Garis vertikal boleh ditambahakan. Pernyataanyangmenjelaskan seluruh
bagian tabel diletakkanpada judul tabel, tidak pada catatan kaki di sini.
a
CR – Constant ratio.
3. JURNAL TEKNIK ITS Vol. 4, No. 1, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 3
diletakkan setelah kurung siku [2]. Rujukan berganda [2], [3]
harus disebutkan dalam kurung siku terpisah [1]–[3]. Ketika
mensitasi sebuah bagian dalam buku, hendaklah menyebutkan
halaman yang dimaksud [2]. Dalam kalimat, cukup merujuk
nomor rujukan, seperti [3]. Jangan menggunakan “Ref. [3]”
atau “rujukan [3]” kecuali pada awal kalimat: “Rujukan [3]
menjelaskan... .”
Jika diperlukan, catatan kaki dapat dibuat secara terpisah
dalam superscripts (Insert | Footnote) dengan nomer
berurutan. Letakkan catatan kaki pada bagain terbawah dari
kolom di mana dia disitasi; jangan meletakkan catatan kaki
pada daftar pustaka (endnotes).
Pada bagian akhir dari dokumen ini terdaftar sejumlah
contoh penulisan sitasi dalam daftar pustaka yang diharapkan.
Sebutkan nama dari setiap penulis dan jangan menggunakan
singkatan “et al.” atau “dkk.”. Gunakan spasi setelah inisial
dari penulis. Makalah yang belum dipublikasikan hendaklah
disebutkan “belum dipublikasikan” [4]. Makalah yang telah
diterima untuk dipublikasikan, akan tetapi belum diketahui
nomor publikasinya hendaklah disebutkan “akan
dipublikasikan” [5]. Makalah yang telah didaftarkan untuk
dipublikasikan hendaklah disebutkan “didaftarkan untuk
dipublikasikan” [6]. Hendaklah menyebutkan afiliasi dan
alamat untuk setiap komunikasi yang sifatnya pribadi [7].
Huruf besar hanya pada kata pertama dari setiap judul
makalah, kecuali nama dan simbol elemen. Untuk makalah
yang dipublikasikan pada jurnal berbahasa selain Indonesia
dan Inggris, hendaklah menuliskan judul bahasa indonesia
terlebih dahulu kemudian diikuti oleh judul aslinya [8].
Seluruh sumber pustaka yang diacu harus dicantumkan pada
Daftar Pustaka, sebaliknya semua sumber pustaka yang
dicantumkan pada Daftar Pustaka harus diacu. Daftar Pustaka
[9]-[30] adalah contoh sumber pustaka dalam bentuk-bentuk
selain yang sudah disebutkan di atas.
D. Singkatan dan Akronim
Definisikan singkatan dan akronim ketika pertama kali ia
digunakan dalam teks, walaupun telah didefinisikan dalam
abstrak. Singkatan yang sudah populer di bidangnya tidak
perlu disingkat, seperti IEEE, SI, ac, dan dc (elektronika).
Singkatan yang mengandung tanda titik tidak membutuhkan
spasi: tulis “C.N.R.S.,” bukan “C. N. R. S.”. Jangan
menggunakan singkatan pada judul kecuali tidak dapat
dihindari.
E. Persamaan
Penomoran persamaan harus bersesuaian dengan urutan
kemunculan rumus atau persamaan tersebut dalam teks.
Penomoran ditulis dalam tanda kurung dengan menggunakan
marjin kanan, seperti dalam (1). Anda direkomendasikan
untuk menggukan equation editor untuk membuat sebuah
persamaan. Beri tanda titik pada akhir sebuah persamaan yang
merupakan bagian dari sebuah kalimat, seperti yang terdapat
pada
N
k
c
i
ik
m
ik vxDuVUJ
1 1
2
,),( (1)
dengan semua besaran disajikan penjelasannya setelah
persamaan, misal J adalah besaran utama, i dan k menyatakan
indeks pada jumlahan; simbol besaran ditulis dengan bentuk
huruf italics.
Pastikan bahwa setiap simbol dalam persamaan yang Anda
sebutkan telah didefinisikan sebelum atau segera setelah
persamaan tersebut muncul. Perhatikan bahwa simbol dicetak
miring. Sementara itu, satuan dicetak biasa (misal, T dapat
merujuk kepada suhu, akan tetapi T merupakan tesla, satuan
dari fluks magnet). Rujuk ke “(1),” bukan “Pers. (1)” atau
“persamaan (1),” kecuali pada awal sebuah kalimat::
“Persamaan (1) merupakan ... .”
F. Rekomendasi Lainnya
Hendaknya Anda menggunakan sebuah spasi setelah titik
maupun koma. Gunakan penulisan angka baku yang berlaku di
Indonesia, misalnya nilai desimal: “0,25” bukan “0.25”. Anda
juga dapat menyajikan angka dengan penulisan ilmiah seperti
“2,4×10-6” dengan simbol pengali “×” bukan huruf “x”.
Gunakan satuan besaran menurut Sistem Internasional (SI).
Ketidakpastian (errors) hendaknya ditampilkan menurut
kaidah baku, yaitu nilai rata-rata dan ketidakpastiannya
memiliki angka desimal yang sama, misalnya “2,580,07”,
menggunakan simbol “” bukan “+-“ atau “+/-“.
Ketidakpastian dapat juga ditampilkan pada gambar
menggunakan garis ketidakpastian (error bars).
Pernyataan dalam tanda kurung pada akhir kalimat
hendaklah diberi tanda titik setelah tanda kurung penutupnya
(seperti ini). (Sebuah pernyataan dalam tanda kurung
hendaklah diakhiri dengan tanda titik sebelum tanda kurung
penutupnya.)
IV. PRINSIP-PRINSIP PUBLIKASI
Isi publikasi on-line ini melalui proses telaah oleh tim
penguji dan akhirnya terarsipkan di Perpustakaan ITS.
Artikel-artikel yang dimuat adalah hasil penelitian mahasiswa
S1 ITS yang akan diwisuda pada periode setelah
pemuatannya.
Beberapa hal yang penting diperhatikan oleh penulis:
1) Penulis wajib menghindarkan artikelnya dari
kemungkinan plagiarisme.
2) Jumlah halaman artikel adalah 3-6.
3) Penulis terdiri atas mahasiswa S1 dan dosen pembimbing
serta dapat ditambah dengan anggota lain yang turut
berkontribusi pada penyelesaian artikel. Penulis pertama
adalah mahasiswa S1 yang berkepentingan untuk
kelulusannya.
4) Para penulis wajib menjamin bahwa hasil penelitian dan
tulisan yang dimuat memenuhi kaidah ilmiah dan standar
penulisan ilmiah yang baik. Hasil dari penelitian yang
masih berlangsung (ongoing) tidak dapat diterima untuk
ditampilkan dalam artikel.
V. KESIMPULAN/RINGKASAN
Tuliskan kesimpulan dari penelitian yang artikelnya Anda
4. JURNAL TEKNIK ITS Vol. 4, No. 1, (2016) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) 4
tulis ini tanpa mengulang hal-hal yang telah disampaikan di
Abstrak. Kesimpulan dapat diisi pula tentang pentingnya hasil
yang dicapai dan saran untuk aplikasi dan pengembangannya.
LAMPIRAN
Jika ada, lampiran muncul di sini.
UCAPAN TERIMA KASIH
Tuliskan ucapan terima kasih dengan bahasa baku,
misalnya, “Penulis A.F. (inisial nama mahasiswa)
mengucapkan terima kasih kepada Direktorat Pendidikan
Tinggi, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia yang telah memberikan dukungan finansial melalui
Beasiswa Bidik Misi tahun 2010-2014”. Penulis juga
diperkenankan menyampaikan ucapan terima kasih kepada
sponsor penyedia dana penelitian.
DAFTAR PUSTAKA
[1] G. O. Young, “Synthetic structure ofindustrial plastics (Bookstyle with
paper title and editor),” in Plastics, 2nd
ed. Vol. 3, J. Peters, Ed. New
York: McGraw-Hill (1964) 15–64.
[2] W.-K. Chen, Linear Networks andSystems (Bookstyle).Belmont, CA:
Wadsworth (1993) 123–135.
[3] H. Poor, An Introduction to Signal Detection and Estimation. New
York: Springer-Verlag (1985) Ch. 4.
[4] B. Smith, “An approachto graphs of linear forms (Unpublished work
style),” belum dipublikasikan.
[5] E. H. Miller, “A noteon reflector arrays (Periodical style—Acceptedfor
publication),” IEEE Trans. Antennas Propagat., akan dipublikasikan.
[6] J. Wang, “Fundamentals of erbium-doped fiber amplifiers arrays
(Periodical style—Submitted for publication),” IEEE J. Quantum
Electron., didaftarkan untuk dipublikasikan.
[7] C. J. Kaufman, Rocky Mountain Research Lab., Boulder, CO,
komunikasi pribadi, (1995, May).
[8] Y. Yorozu, M. Hirano, K. Oka, and Y. Tagawa, “ Studi elektron
spektroskopi pada media optik-pembesardan antarmuka substrat plastik
(gaya jurnal terjemahan),”IEEE Transl. J. Magn.Jpn., Vol. 2 (1987)
740–741 [Dig. 9th
Annu. Conf. Magnetics Japan (1982) 301].
[9] M. Young, The Techincal Writers Handbook. Mill Valley, CA:
University Science (1989).
[10] J. U. Duncombe, “Infrared navigation—Part I: An assessment of
feasibility (Periodical style),” IEEE Trans. Electron Devices, Vol. ED-
11 (1959, Jan.) 34–39.
[11] S. Chen, B. Mulgrew, and P. M. Grant, “A clustering technique for
digital communications channel equalizationusingradial basis function
networks,” IEEETrans. Neural Networks, Vol. 4 (1993, Jul.) 570–578.
[12] R. W. Lucky, “Automaticequalizationfordigital communication,” Bell
Syst. Tech. J., Vol. 44, No. 4 (1965, Apr.) 547–588.
[13] S. P. Bingulac, “On the compatibilityof adaptive controllers (Published
Conference Proceedings style),” in Proc. 4th Annu. Allerton Conf.
Circuits and Systems Theory, New York (1994) 8–16.
[14] G. R. Faulhaber, “Design of service systems with priority reservation,”
in Conf. Rec. 1995 IEEE Int. Conf. Communications, 3–8.
[15] W. D. Doyle, “Magnetizationreversal in films with biaxial anisotropy,”
in 1987 Proc. INTERMAG Conf., 2.2-1–2.2-6.
[16] G. W. Juette andL. E. Zeffanella,“Radionoisecurrents n short sections
on bundle conductors (PresentedConferencePaperstyle),” presented at
the IEEE Summer power Meeting, Dallas,TX, Jun. 22–27 (1990) Paper
90 SM 690-0 PWRS.
[17] J. G. Kreifeldt, “Ananalysis of surface-detectedEMG as an amplitude-
modulated noise,” presented at the 1989 Int. Conf. Medicine and
Biological Engineering, Chicago, IL.
[18] J. Williams, “Narrow-band analyzer (Thesis or Dissertation style),”
Ph.D. dissertation, Dept. Elect. Eng., Harvard Univ., Cambridge, MA
(1993).
[19] N. Kawasaki, “Parametricstudy of thermal andchemical nonequilibrium
nozzle flow,” M.S. thesis, Dept. Electron. Eng., Osaka Univ., Osaka,
Japan (1993).
[20] J. P. Wilkinson, “Nonlinear resonant circuit devices (Patent style),” U.S.
Patent 3 624 12, July 16, (1990).
[21] IEEE Criteria for Class IE Electric Systems (Standards style), IEEE
Standard 308 (1969).
[22] Letter Symbols for Quantities, ANSI Standard Y10.5 (1968).
[23] R. E. Haskell andC. T. Case, “Transient signal propagation in lossless
isotropic plasmas (Report style),” USAF Cambridge Res. Lab.,
Cambridge, MA Rep. ARCRL-66-234 (II) (1994), Vol. 2.
[24] E. E. Reber, R. L. Michell, andC. J. Carter, “Oxygen absorption in the
Earth’s atmosphere,” Aerospace Corp., Los Angeles, CA, Tech. Rep.
TR-0200 (420-46)-3 (Nov. 1988).
[25] (Handbook style)Transmission Systems for Communications, 3rd ed.,
Western Electric Co., Winston-Salem, NC (1985) 44–60.
[26] Motorola Semiconductor Data Manual, Motorola Semiconductor
Products Inc., Phoenix, AZ (1989).
[27] (Basic Book/Monograph Online Sources) J. K. Author. (year, month,
day). Title (edition)[Typeof medium]. Volume (issue). Available:
http://www.(URL)
[28] J. Jones. (1991, May 10). Networks (2nd ed.) [Online]. Available:
http://www.atm.com
[29] (Journal Online Sources style) K. Author. (year,month). Title. Journal
[Type of medium]. Volume(issue), paging if given. Available:
http://www.(URL)
[30] R. J. Vidmar. (1992, August). On the use of atmospheric plasmas as
electromagnetic reflectors. IEEE Trans. PlasmaSci. [Online].21(3). pp.
876–880. Available: http://www.halcyon.com/pub/journals/21ps03-
vidmar