Dokumen tersebut merangkum langkah-langkah pembuatan logo bernama FEATHER yang melambangkan harapan yang lebih baik dengan menggunakan bulu burung dan motif batik Indonesia sebagai identitas budaya pemilik logo. Logo dibuat menggunakan pengolahan citra digital dan disimpan dalam format PNG.
2. Table Of Content
1. Definisi Logo
2. Nama Logo
3. Keterangan Logo
4. Langkah Pembuatan Logo
3. 1. Definisi Logo
Logo merupakan suatu gambar atau sekadar sketsa dengan arti tertentu, dan mewakili suatu arti
dari perusahaan, daerah, organisasi, produk, negara, daerah, dan hal lainnya membutuhkan
sesuatu yang singkat dan mudah diingat sebagai pengganti dari nama sebenarnya.
Logo harus memiliki filosofi dan kerangka dasar berupa konsep dengan tujuan melahirkan sifat
yang berdiri sendiri atau mandiri. Logo lebih lazim dikenal oleh penglihatan atau visual, seperti ciri
khas berupa warna dan bentuk logo tersebut.
Sumber : Wikipedia
5. 3. Keterangan Logo
Logo FEATHER adalah bulu yang terdapat motif batik di dalam nya.
Filosofi.
Filosofi dari logo ini adalah harapan yang lebih baik. Diambil dari bulu burung yang merupakan
komponen pada sayap dimana sayap digunakan untuk terbang. Terbang tinggi merupakan
kebiasaan burung, sehingga saya artikan terbang tinggi adalah hal yang baik.
6. 3. Keterangan Logo
Logo FEATHER adalah bulu yang terdapat motif batik di dalam nya.
Filosofi.
Batik yang terdapat pada logo melambangkan identitas pemilik logo. Pemilik logo berada di
indonesia yang memiliki kebanggaan kebudayan batik. Warna yang digunakan adalah warna
coklat, warna yang sering digunakan pada batik.
7. 3. Keterangan Logo
Logo FEATHER adalah bulu yang terdapat motif batik di dalam nya.
Filosofi.
Pena pada ujung bulu melambangkan karya atau tulisan yang semakin hari semakin bagus.
Kesimpulan dari logo FEATHER adalah mahakarya yang baik dan tinggi.
8. 4. Langkah Pembuatan Logo
Langkah pertama untuk pembuatan logo adalah menggambar bulu. Setelah bulu terbentuk, bulu
ditumpuk dengan gambar batik dengan metode pengolahan citra digital dimana gambar bulu
akan menjadi satu dengan gambar batik.
Format logo menggunakan ekstensi PNG.
10. 4. Langkah Pembuatan Logo
Format logo menggunakan ekstensi PNG. Dikarenakan :
1. Memiliki dukungan luas bagi software editing atau manipulasi grafis serta web browser.
2. Memiliki dukungan terhadap profile colour, dan metadata yakni informasi terstruktur yang dapat
mendeskripsikan sebuah data.
3. Mendukung hingga 3 mode warna, diantaranya adalah: paletted (8 bit), greyscale (16 bit), serta
truecolour (hinga mencapai 48 bit).
4. gratis dan terbuka.
5. Kompresi tidak mengurangi kualitas gambar.