Berira Viral
Baru Melahirkan, Wanita Ini Ditinggal Suami Berselingkuh dengan Sahabatnya, Kisahnya Viral di Medsos
Baru Melahirkan, Wanita Ini Ditinggal Suami Berselingkuh dengan Sahabatnya, Kisahnya Viral di Medsos
Mahyudin mengatakan dia dan Hana masih berstatus suami istri sehingga kabar yang menyebut dia telah menceraikan Hana tidaklah benar.
“Sekadar informasi, aku dan istriku masih terikat secara hukum sebagai suami-istri. Adapun pernyataan tentang perceraian kami, itu tidak benar.
Mahyudin juga mengatakan selama ini ia tetap bertanggungjawab kepada Hana dan anak-anaknya.
Ia juga membantah telah melakukan kekerasan pada Hana.
“Sebagai seorang suami, tanggung jawab saya kepadanya tidak pernah saya abaikan, termasuk anak-anak."
“Karena itu kabar saya memukul atau mengabaikannya (istri) sama sekali tidak benar, saya masih memperlakukannya sama. Saya tidak mengabaikan tanggung jawab apa pun dalam hal lahir maupun batin," ujar dia.
Mahyudin mengatakan ia masih mencintai istrinya dan tidak berharap untuk berpisah.
Lebih jauh, Mahyudin meminta warganet untuk berhenti membahas dan mengurusi rumah tangganya.
“Saya meminta netizen untuk berhenti dan tidak lagi memperluas atau mengintervensi rumah tangga kami.
"Untuk masalah yang telah diperdebatkan hari ini, saya meminta maaf atas kesalahpahaman dan tindakan pihak mana pun yang mungkin merasa bersalah atau mungkin telah menjatuhkan citra partai terkait dengan kasus ini," katanya.
Yaya Bantah Menikah Diam-diam dengan Suami Hana
Haziqah Nurul Huda Harun atau Yaya (Foto arsip NTSP via mymetro)
Masih mengutip mymetro, Yaya membantah ia telah menikah diam-diam dengan suami Hana, Mahyudin.
"Saya tidak pernah menikah dengan siapa pun dan semua tuduhan yang dibuat di Facebook (FB) adalah fitnah," Haziqah Nurul Huda Harun atau Yaya, ketika dihubungi oleh Daily Metro, Rabu (8/1/2020).
Secara spesifik, ia membantah telah menikah secara diam-diam di Thailand pada 6 Januari 2020 seperti yang dituduhkan Hana.
“Tidak ada alasan bagi saya untuk menikah di Thailand seperti yang dituduhkan karena ayah saya adalah wali yang sah dan ibu saya bersama saya 24 jam. Saya tidak bisa menyetir dan saya harus pergi ke suatu tempat dengan ayah.
"Pada 6 Januari 2020, diduga untuk tanggal pernikahan saya dengan pria di Thailand, itu tidak benar karena hari itu keluarga saya di Kuantan karena keponakan saya dirawat di rumah sakit," katanya.
Lebih jauh, Yaya mengaku tidak ingin membahas lebih detail soal tudingan Hana.
Namun, ia tak segan untuk melakukan upaya hukum jika serangan personal terus dilakukan oleh warganet.
“Terserah netizen untuk terus menghukum dan mencela saya karena pencemaran nama baik. Saya yakin saya berada di posisi yang benar," kata dia.
(Tribunnews.com/Daryono)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.