Monitoring PLTG
Monitoring PLTG
Monitoring PLTG
TUJUAN
2. LOKASI PENERAPAN
3. OBJEKTIVE
Kami akan memonitoring temperature pada Chombustion chamber. Kita juga mengatur input dari Chombustion Chamber yaitu berupa udara bertekanan dan bahan bakar ( ahan Gas ! ahan akar akar "inyak# jadi putaran dari turbin bisa diatur. $ehingga output dari
generator dapat disesuaikan dengan permintaan beban. %adi kira&kira ada ' poin dari tujuan kita yaitu ( "emonitoring temperature pada Combustion chamber ()uang bakar# "emonitoring aliran bahan bakar yang menuju ke Combustion Chamber "engatur tekanan udara yang masuk ke Combustion chamber
KOMPRESOR
PRESURE SENSOR
COMBUSTER CHAMBER
STACK
*. "inyak dari kapal tangker di pompa menuju ke storage tank melalui pipa yang di pompa (pumping house#. +. "inyak dari storage tank di pompa menuju ke ,ilter&,ilter sebelum masuk ke ruang pembakaran (combuster#. '. -ilter yang pertama yaitu strainer. yang ber,ungsi untuk menyaring kotoran&kotoran yang mungkin berasal dari kapal tengker /. Lalu setelah di saring minyak menuju ke separator untuk dipisahkan kandungan air dalam minyak. 0. Ketika sudah minyak murni. minyak masih harus dimurnikan lagi yaitu dengan puri,ier.
1. $etelah melalui proses menyaringan dan pemurnian. barulah minyak menuju ke -uel 2istribution $ystem yang mengatur banyak sedikitnya minyak yang masuk ke ruang pembakaran (combuster#. 3. Proses pembakaran sendiri membutuhkan udara (4+# juga membutuhkan tekanan sebagai yang nanti digunakan untuk memutar turbin. %adi 4+ diambil dari udara bebas oleh kompresor lalu dimampatkan sehingga udara menjadi bertekanan tinggi. di kompresor sendiri juga terdapat beberapa ,ilter diantaranya ( Air Inlet Secti n. er,ungsi untuk menyaring kotoran dan debu yang terba5a dalam udara sebelum masuk ke kompresor. agian ini terdiri dari ( o 6ir Inlet 7ousing. merupakan tempat udara masuk dimana didalamnya terdapat peralatan pembersih udara. o Inertia $eparator. ber,ungsi untuk membersihkan debu & debu atau partikel yang terba5a bersama udara masuk. o o Pre & -ilter. merupakan penyaringan udara a5al yang dipasang pada inlet house. "ain -ilter. merupakan penyaring utama yang terdapat pada bagian dalam inlet house. udara yang telah mele5ati penyaring ini masuk ke dalam kompresor aksial. o Inlet ellmouth. ber,ungsi untuk membagi udara agar merata pada saat memasuki ruang kompresor. o Inlet Guide 8ane. merupakan blade yang ber,ungsi sebagai pengatur jumlah udara yang masuk agar sesuai dengan yang diperlukan 9. $etelah melalui beberapa ,ilter tadi udara menuju ke ! "#re$$ r Secti n yangber,ungsi untuk mengkompresikan udara yang berasal dari inlet air section hingga bertekanan tinggi. tekanannya menjadi kira : kira *' kg!cm+ sehingga pada saat terjadi pembakaran dapat menghasilkan gas panas berkecepatan tinggi yang dapat menimbulkan daya output turbin yang besar. ;. $etelah minyak disemprotkan oleh pipa distribusi dan dibantu ditekan oleh udara bertekanan dari kompresor. di combuster terdapat ignitor yang ber,ungsi sebagai pematik a5al sehingga terjadi pembakaran. Proses ini disebut proses pengabutan karena membentuk kabut campuran udara dan bahan bakar yang digunakan dalam proses
pembakaran di dalam ruang bakar. 2alam ruang bakar. udara bertekanan *' kg!cm + ini dicampur dengan bahan bakar dan dibakar. 7asilnya adalah panas (energi panas# yang digunakan untuk memutar rotor!poros pada Turbin Gas . 6pabila digunakan bahan bakar gas ( G#. maka gas dapat langsung dicampur dengan udara untuk dibakar. tetapi apabila "#. maka " ini harus dijadikan kabut terlebih digunakan bahan bakar minyak (
dahulu kemudian baru dicampur dengan udara untuk dibakar. Teknik mencampur bahan bakar dengan udara dalam ruang bakar sangat mempengaruhi e,isiensi pembakaran. Pembakaran bahan bakar dalam ruang bakar menghasilkan gas bersuhu tinggi sampai kira : kira *'<< oC dengan tekanan *' kg!cm+. *<. Gas hasil pembakaran ini kemudian dialirkan menuju turbin untuk disemprotkan kepada sudu : sudu turbin sehingga energi (enthalpy# gas ini dikon=ersikan menjadi energi mekanik dalam turbin penggerak generator (dan kompresor udara# dan akhirnya generator menghasilkan tenaga listrik. sementara itu rotor!poros pada turbin gas melalui suatu sistem kopling akan memutar rotor!poros elektro&magnet pada generator yang menyebabkan medan magnet berotasi di dalam kumparan ka5at. 2an sesuai dengan prinsip pembangkitan tenaga listrik. pada kumparan ka5at akan timbul energi listrik. )otor!poros generator akan berputar dengan kecepatan '<<< putaran!menit yang berarti perubahan tegangan akan menjadi 0< kali setiap detik. sehingga akan menghasilkan listrik dengan ,rek5ensi 0< 7>. **. $isa gas dari proses pembakaran dengan suhu /1< oC dibuang ke udara melalui e?haust (stack#.
%. DESAIN GLOBAL -lo5 sensor diletakan pada pipa -uel 2istribution $ystem agar mengetahui kontinyuitas aliran dari bahan bakar yang akan menuju ke ruang bakar. Untuk indicator adanya aliran bahan bakar menggunakan lampu. Pressure sensor yang dipasang pada kompresor adalah untuk menjaga agar besarnya tekanan yang akan masuk ke ruang bakar masih dalam standart range yaitu +0< Psi. Pressure sensor sendiri akan bekerja saat tekanan masih dalam range +/0&+00 Psi maka "otor ser=o tidak bekerja. apabina diba5ah +/0 Psi maka motor ser=o akan
menggerakkan sudu&sudu guide =ane kompresor kearah membuka namun apabila diatas +00 Psi maka motor ser=o menggerakkan sudu&sudu guide =ane kearah menutup. Thermocouple dipasang pada outputan dari Combuster Chamber agar mengetahui berapa suhu yang keluar dari Combuster Chamber. apabila terlalu panas maka motor& motor pendingin akan bekerja. untuk range dari suhu sendiri adalah ;0< C<& **<< C< . "aka apabila suhu berada pada range tersebut motor&motor dan kipas akan bekerja.
P)*ri+
ABB
: : : :
: : : :
(OTOR
"otor ini digunakan untuk memompa air yang ber,ungsi mendinginkan radiator pada 5ater cooling system
"otor ini ber,ungsi sebagai kipas&kipas pendingin yang ber,ungsi untuk mendinginkan peralatan yang mengalami kenaikan suhu.
5. (EDIA KONTROL PLC "edia yang dipakai untuk pengontrolan adalah Progammable Logic Controller (PLC# dengan merek 4")4@ tipe CP"+6&/<C2)&6 lengkap dengan Temperature $ensor Unit Components. PLC ini mempunyai terminal input sebanyak +/ points dan terminal output sebanyak *1 points serta menggunakan supply =oltage ++<8 6C. mempunyai au?iliary supply sebesar +/8 2C. Untuk inputan semua tipe 4")4@ CP"+6 menggunakan input +/ 2C dan untuk output dari PLC dapat menggunakan ++<8 6C atau +/8 2C. $pesi,ikasi lebih lanjut dapat dilihat pada lampiran