Tata Nama Senyawa
Tata Nama Senyawa
Tata Nama Senyawa
Senyawa dibedakan menjadi dua, yaitu senyawa biner dan senyawa poliatomik. Senyawa
biner adalah senyawa yang terbentuk dari dua jenis atom unsur. Sedangkan senyawa
poliatomik adalah senyawa yang terbentuk dari lebih dari dua jenis atom.
A. Tata Nama Senyawa Biner
a. Tata nama senyawa biner ionik (terdiri dari logam dan non logam)
Senyawa biner ionik diberi nama dengan menyebut nama logamnya terlebih
dahulu, kemudian nama anion nonlogamnya.
nama logam + nama nonlogam
Dan jika, unsur logam memiliki lebih dari sejenis bilangan oksidasi, maka
senyawa-senyawanya dibedakan dengan menuliskan bilangan oksidasinya dalam
tanda kurung ( ( ) ) dengan angka romawi di belakang nama unsur logam itu.
Kemudian diikuti dengan nama anion nonlogamnya
nama logam ( angka romawi ) + nama nonlogam
Menurut nama lama (nama latin), senyawa dari unsur logam yang mempunyai
dua jenis muatan dibedakan jika muatan lebih rendah diberi akhiran o , dan jika
muatan lebih tinggi diberi akhiran i. Dimana nama unsur harus menggunakan
bahasa latin.
Fe+2 = Ferrum (nama latin) menjadi Fero
Fe+3 = Ferrum (nama latin) menjadi Feri
Oleh karena itu, kita harus mengetahui terlebih dahulu nama beberapa ion, baik
kation maupun anion.
Tabel 1. Beberapa Jenis Kation
No
Rumus
Nama Ion
No
Rumus
Nama Ion
Na+
Natrium
13
Pb2+
Timbal(II)
K+
Kalium
14
Pb4+
Timbal(IV)
Mg2+
Magnesium
15
Fe2+
Besi(II)
Ca2+
Kalsium
16
Fe3+
Besi(III)
Sr2+
Stronsium
17
Hg+
Raksa(I)
Ba2+
Barium
18
Hg2+
Raksa(II)
Al3+
Aluminium
19
Cu+
Tembaga(I)
Zn2+
Zink (seng)
20
Cu2+
Tembaga(II)
Ni2+
Nikel
21
Au+
Emas(I)
10
Ag+
Perak
22
Au3+
Emas(III)
11
Sn2+
Timah(I)
23
Pt4+
Platina(IV)
12
Sn4+
Timah(II)
24
NH4+
Amonium
No
Rumus
Nama Ion
Rumus
Nama Ion
OH-
Hidroksida
21
SO42-
Sulfat
O2-
Oksigen
22
PO33-
Fosfit
F-
Fluorida
23
PO43-
Fosfat
Cl-
Klorida
24
AsO33-
Arsenit
Br-
Bromida
25
AsO43-
Arsenat
I-
Iodida
26
SbO33-
Antimonit
CN-
Sianida
27
SbO43-
Antimonat
S2-
Sulfida
28
ClO-
Hipoklorit
CO32-
Karbonat
29
ClO2-
Klorit
10
SiO32-
Silikat
30
ClO3-
Klorat
11
C2O42-
Oksalat
31
ClO4-
Perklorat
12
CH3COO-
Asetat
32
MnO4-
Permanganat
13
NO2-
Nitrit
33
MnO42-
Manganat
14
NO3-
Nitrat
34
CrO42-
Kromat
15
SO32-
Sulfit
35
Cr2O72-
Dikromat
16
IO3-
Iodat
36
N3-
Nitrida
17
IO4-
Periodat
37
BrO-
Hipobromit
18
IO-
Hipoiodit
38
BrO3-
Bromat
19
OCN-
Sianat
39
BrO4-
Perbromat
20
SCN-
tiosianat
MgCl2
= Magnesium klorida
Al2O3
= Aluminium oksida
CaF2
= Kalsium fluorida
Natrium Hidroksida
= NaOH
Kalsium klorida
= CaCl2
Perak klorida
= AgCl
Natrium bromida
= NaBr
Besi(III) sulfida
= FeS3
Penulisan Rumus Senyawa : Unsur yang terdapat lebih dahulu dalam urutan
berikut, ditulis di depan.
B Si C Sb As P N H S I Br Cl O F
Misalnya : rumus kimia air ditulis dengan H2O, bukan OH2. Amonia ditulis
dengan NH4, bukan H3N
Penamaan Senyawa :
Senyawa biner kovalen diberi nama dengan menyebutkan unsur
pertama yang telah diberi awalan (nama yunani), kemudian disusul dengan
nama unsur kedua yang juga telah diberi awalan (nama yunani) dan diberi
akhiran ida. Lihat tabel 3.
* jika jumlah atom unsur yang pertama hanya 1 buah, nama yunani jumlah atom tidak perlu
dituliskan
Berdasarkan penjelasan diatas, maka berilah nama senyawa dan rumus kimia
dari senyawa di bawah ini !
1. Tulislah nama senyawa berikut :
-
CO2
= Karbon dioksida
CO
= Karbon monoksida
SO2
CBr4
= Karbon tetrabromida
P2O3
= Difosfor trioksida
karbon disulfida
= CS2
silikon dioksida
= SiO2
dikloro pentaoksida
= Cl2O5
asam florida
= HF
asam iodida
= HI
Rumus Kimia
Nama Senyawa
Na2CO3
Natrium karbonat
(NH4)2SO4
Amonium Sulfat
Ca(OH)2
Kalsium hidroksida
AgNO3
Perak nitrat
Nama Senyawa
Kation
Anion
Rumus Senyawa
asam arsenat
H+
AsO43-
H3AsO4
asam fosfat
H+
PO43-
H3PO4
asam sulfat
H+
SO42-
H2SO4
asam nitrat
H+
NO3-
HNO3
asam klorat
H+
ClO3-
HClO3
Rumus Kimia
Nama Senyawa
CH4
Metana
CO(NH2)2
Urea
CH3COOH
Asam cuka
C6H12O6
Glukosa
C12H22O11
Sukrosa
HCHO
Formaldehid
CHCl3
Kloroform
CHI3
Iodoform
CH3CH2OH
Etanol
10
CH3COCH3
Aseton
http://iramahartika.files.wordpress.com/2014/03/tata-nama-senyawa.docx
http://iramahartika.files.wordpress.com/2014/03/persamaan-reaksi.docx