Bajra Sandhi Materi
Bajra Sandhi Materi
Bajra Sandhi Materi
Pada tahun 1981, Ir. Ida Bagus Gede Yadnya, memenangkan kompetisi
arsitektur yang diselenggarakan oleh pemerintah provinsi untuk monumen Bajra
Sandhi. Kompetisi ini adalah pemenang penghargaan dengan proyek bangunan
monumen untuk mengenang perjuangan rakyat Bali.
Ida Bagus Mantra, mantan Gubernur Bali, adalah orang yang memulai proyek
monument ini, dan monumen itu akan dibangun untuk mengenang kerja keras
dan perjuangan heroik dari rakyat Bali sebelum dan sesudah kemerdekaan.
Bagaimanapun proses pembangunan monumen ini juga semacam perjuangan.
Proses pembangunan dimulai pada tahun 1981, tetapi sempat terhenti selama
beberapa tahun.
Monumen ini terletak di Niti Mandala, Renon, Denpasar, wilayah di mana
sebagian besar kantor-kantor pemerintahan berada. Monumen ini berdiri anggun
di tengah lapangan hijau yang biasanya digunakan oleh masyarakat untuk
olahraga seperti jogging, sepak bola, dan bola basket selama sesi pagi atau sore
hari, dan selalu penuh dengan orang yang melakukan kegiatan pada hari Minggu
pagi.
Arsitektur monumen ini sangat unik, mengambil bentuk Bajra atau Genta,
peralatan yang digunakan oleh Pandita Hindu selama upacara keagamaan. Hal
ini juga merupakan simbol ikatan antara laki-laki dan perempuan yang
menciptakan kemakmuran sesuai dengan epik yang bercerita tentang
perjuangan para dewa untuk mendapatkan Tirta Amerta.
Setiap patung dan setiap ukiran di kompleks monumen memiliki arti tersendiri.
Seluruh monumen melambangkan Gunung Mandara, di mana menurut epic
Mahabarata, para dewa melakukan pertempuran dengan para raksasa
memperebutkan Tirta Amerta. Arsitektur juga melambangkan nasionalisme
dengan 17 gerbang utama, 8 pilar, dan ketinggian monumem mencapai 45
meter, untuk mencerminkan 17 Agustus 1945 yang merupakan hari
kemerdekaan negara.
Memasuki monumen, dari bagian bawah anda harus menaiki tangga yang akan
membawa anda ke sebuah taman, maka terdapat beberapa tangga lagi untuk
masuk ke dalam dimana terdapat kolam ikan di dalamnya. Lalu terdepat
beberapa tangga lain untuk sampai ke ruang utama di mana anda dapat melihat
berbagai diorama yang menceritakan kisah kehidupan di Bali dari jaman batu
sampai era kemerdekaan.
Banjra Sandhi memiliki ruang di bagian atas dimana hanya terdapat akses
tangga di tengah kolam. Dari ruangan tersebut, anda dapat melihat rumput hijau
Kumpulan.info - Salah satu monumen yang terkenal di ibukota provinsi Bali yaitu Denpasar adalahMonumen
Perjuangan Rakyat Bali. Monumen Perjuangan Rakyat Bali mulai dibangun di pusat Kota Denpasar sejak 1988
dan diresmikan pada tahun 2003. Seperti namanya, monumen yang terdapat museum ini menyimpan
kenangan tentang kegigihan pejuang Bali sejak jaman kerajaan di Bali hingga merebut dan mempertahankan
kemerdekaan Indonesia khususnya di daerah Bali.
http://kumpulan.info/wisata/tempat-wisata/152-museum-perjuangan-rakyatbali.html
http://www.balipost.co.id/mediadetail.php?
module=detailopiniindex&kid=5&id=6783
JOGGING - Lusiana Sujatmiko di sela aktivitas olahraga joggingnya di Renon, Denpasar, Selasa
(8/4/2014).
JOGGING - Lusiana Sujatmiko di sela aktivitas olahraga joggingnya di Renon, Denpasar, Selasa
(8/4/2014).
JOGGING - Lusiana Sujatmiko di sela aktivitas olahraga joggingnya di Renon, Denpasar, Selasa
(8/4/2014).
JOGGING - Lusiana Sujatmiko di sela aktivitas olahraga joggingnya di Renon, Denpasar, Selasa
(8/4/2014).
1
2
"Jogging di pagi hari sangat bermanfaat bagi kebugaran tubuh. Saya memilih Bajra Sandi
Renon karena lebih asri dan udaranya segar," kata Lusiana Sujatmiko kepadaTribun Bali, di
sela aktivitas olahraga joggingnya di Renon, Denpasar, Selasa (8/4/2014).
Lusiana yang mengenakan jaket berwarna hijau, dipadu celana training hitam dan
sepatu kets hitam terlihat bersemangat saat jogging sambil mendengarkan lagu dari
smartphone berwarna putih. Manfaat jogging baginya sama seperti sebagian orang, yakni
agar badan tetap bugar. Dia mengaku jogging pagi dijalani hari itu karena di sekolah lagi
liburan.
"Gandhi Internasional School hari ini (Selasa 8/4/2014) libur karena siswa kelas 11
baru selesai ujian sekolah. Mencari rerefresh dan kebugaran, saya memikirkan jogging,"
kata gadis yang suka melukis ini. (rik)
http://bali.tribunnews.com/2014/04/08/olahraga-di-lapangan-renon-denpasar-bali