Isi Pedoman KTSP PAUD
Isi Pedoman KTSP PAUD
Isi Pedoman KTSP PAUD
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Kurikulum menurut Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang
dengan
prinsip
keragaman
agar
memungkinkan
B.
Tujuan
1.
2.
3.
C.
Sasaran
1.
2.
3.
4.
D.
Dasar Hukum
1.
2.
3.
Jangka
Panjang
Nasional,
beserta
segala
5.
6.
7.
8.
tentang
Pemberlakuan
Kurikulum
tahun
2006
dan
BAB II
PRINSIP DAN PROSEDUR PENYUSUNAN KURIKULUM
TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) PAUD
A.
KTSP
1.
minat,
perkembangan,
dan
kebutuhan
anak,
disusun
perkembangan
memenuhi
anak
sesuai
kebutuhan
dengan
pertumbuhan
tingkat
usia
dan
(age
appropriateness).
Kurikulum juga bersifat inklusif dengan mengakomodir kebutuhan
dan perbedaan anak baik dari aspek jenis kelamin, sosial, budaya,
agama, fisik, maupun psikis, sehingga semua anak terfasilitasi
sesuai dengan potensi masing-masing tanpa ada diskriminasi
aspek apapun.
2.
pendidikan
(KTSP)
bersifat
operasional
yang
3.
Mencakup
semua
dimensi
kompetensi
dan
program
pengembangan
sikap,
5.
6.
mengakomodir
pelaksanaan
pembelajaran
yang
experience).
7.
Holistik integratif
Kurikulum mengembangkan semua aspek perkembangan secara
seimbang
melalui
layanan
pendidikan,
kesehatan,
gizi,
anak.
Layanan
perlindungan
ditujukan
untuk
7
menggunakan
ide-ide
untuk membentuk konsep baru tentang lingkungan dan normanorma komunitas di dalamnya. Lingkungan sosial dan budaya
berperan tidak sebagai obyek dalam kurikulum tetapi sebagai
sumber pembelajaran bagi anak usia dini. Pengenalan sosial
budaya sejak usia dini dalam rangka memupuk rasa nasionalis dan
cinta budaya.
B.
1.
Analisis Konteks
a. Satuan PAUD membentuk Tim Pengembang Kurikulum
Satuan PAUD.
b. Tim Pengembang Kurikulum melakukan analisis kontek
dengan mempelajari berbagai dokumen perundangan,
kondisi, peluang, dan tantangan yang terkait dengan
Pedoman Penyusunan KTSP PAUD
2)
3)
Peraturan
Pemerintah
No.
13
Tahun
2015
tentang
5)
6)
10
7)
8)
2.
a.
b.
Pembahasan
draft
Pengembang untuk
kurikulum
oleh
semua
menelaah kembali
Tim
kesesuaian
Tim
Pengembang
melakukan
review
dengan
e.
guru, tenaga
11
3.
a.
b.
c.
Kepala
Satuan
mengawasi
PAUD/Pengelola
pelaksanaan
menerapkan
kurikulum
dalam
dan
setiap
12
BAB III
PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PAUD (KTSP)
A.
Dokumen KTSP
Dokumen
disebut
Misi,Tujuan,Karakteristik
juga
dokumen
Kurikulum,
Program
induk
berisi
Pengembangan
Visi,
dan
dari
Kalender
Pendidikan, Standar
Operasional
13
Karakteristik
Program Pengembangan dan Muatan Pembelajaran
Kalender Pendidikan dan Program Tahunan
Standar Operasional Prosedur
14
BAGIAN V. LAMPIRAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
B.
Sejarah
singkat
menguraikan
perjalanan
lembaga dari dibentuk hingga perkembangan saat
ini termasuk prestasi yang telah dicapainya.
Sejarah singkat diperlukan untuk mengingatkan
rangkaian panjang perkembangan satuan PAUD.
15
Contoh:
Taman Kanak-Kanak Kenanga didirikan pada tahun 2005
dibawah naungan Yayasan Mahardika. Tokoh yang paling
berjasa dalam membidani lahirnya Taman Kanak-Kanak
Kenanga adalah tiga serangkai yakni Ibu Haryono, Ibu Astiti,
dan Bapak Badrudin. Ibu Haryanto yang saat itu tercatat
sebagai Ibu Lurah merasa prihatin melihat banyak anak-anak
usia 4-6 tahun yang berkerumun tanpa ada aktivitas
pembelajaran. Bu Haryanto menyampaikan kegundahannya
kepada dua tokoh masyarakat yakni Bapak Badrudin dan Ibu
Haryono
yang
kemudian
disepakati
untuk
membuat
kantor
kelurahan
dengan
menggunakan
alat
16
b.
status
lembaga
secara
administratif.
Kepengurusan
Kepengurusan menjelaskan:
17
Contoh:
STRUKTUR KEPENGURUSAN TAMAN KANAK-KANAK KENANGA
Ketua Yayasan
Mahardika
Kepala Sekolah
TK Kenanga
Guru TK A
1.
Tenaga
Administrasi
Guru TK B
2.
guru
Taman Kanak-Kanak
18
3.
4.
Mengelola keuangan
C. Dokumen I:
yang
mendorong
pengembangan
19
Contoh:
1.
Latar Belakang
Pendidikan anak usia dini diyakini menjadi dasar bagi
penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas di masa
datang. Oleh karena itu layanan PAUD harus dirancang
dengan seksama dengan memperhatikan perkembangan
anak, perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi serta
budaya yang berkembang.
penyelenggaraan
dan
pengelolaan
keseluruhan
peningkatan dan
20
b, Tujuan, menjelaskan:
Manfaat disusunnya KTSP bagi lembaga, pendidik, dan
Contoh:
2.
Tujuan KTSP
Tujuan Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga disusun
sebagai:
a.
b.
c.
Dokumen
program
yang
diperlukan
untuk
pemberian
pembinaan.
d.
Dst.
c.
Berbagai
rujukan
yang
digunakan
dalam
21
3.
b.
c.
d.
e.
f.
160
h.
22
4.
Visi
Visi merupakan cita-cita jangka panjang yang ingin diwujudkan
atau diraih oleh Satuan PAUD. Berisi gagasan besar yang ingin
dicapai oleh satuan PAUD
Berorientasi kedepan( jangka panjang), tidak untuk dicapai
pada kondisi saat ini.
Contoh:
Visi Taman Kanak-Kanak Kenanga
Membentuk generasi yang sehat, cerdas, kreatif, mandiri, ceria dan
berakhlak mulia
23
Misi
Misi adalah upaya umum yang ditempuh oleh satuan
pendidikan PAUD dalam rangka mewujudkan visi satuan
pendidikan yang telah dirumuskan. Misi menjelaskan mengapa
organisasi itu ada, apa yang dilakukan, dan bagaimana
melakukannya.
24
Contoh
Misi Taman Kanak-Kanak Kenanga
a.
b.
c.
d.
Tujuan
Tujuan
Tujuan berisi rumusan hasil keluaran/output yang dicapai
pada waktu tertentu. Visi dirumuskan untuk pencapaian
jangka waktu panjang, sedangkan tujuan dirumuskan untuk
pencapa`ian jangka waktu pendek atau biasanya dikaitkan
dengan lulusan yang diharapkan.
Contoh rumusan tujuan:
Tujuan Taman Kanak-Kanak Kenanga
a.
b.
25
c.
d.
e.
f.
Menjadi
lembaga
rujukan
PAUD
tingkat
Kabupaten/Kota
/Propinsi/nasional.
5.
Karakteristik KTSP
Karakteristik
KTSP
diisi
dengan
penjabaran
tentang
nilai,
b.
c.
2.
3.
26
Contoh:
Karakteristik Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga
Kurikulum Taman Kanak-Kanak Kenanga disusun dengan mengusung
nilai-nilai Islami sebagai dasar untuk pengembangan karakter peserta
didik.
Nilai-nilai
karakter
yang
dikembangkan
antara
lain:
Program Pengembangan:
Program pengembangan berisi program pengembangan nilai
agama dan moral, fisik-motorik, kognitif, sosial-emosional,
Lembar Latihan 3
bahasa, dan seni. Setiap program pengembangan
mengembangkan sikap, pengetahuan dan keterampilan anak
27
Muatan Pembelajaran
Muatan Pembelajaran berisi kumpulan materi yang akan dikenalkan
pada anak untuk mendukung pencapaian kompetensi dasar dan
kompetensi inti pada setiap anak.
Muatan
pembelajaran
ditetapkan
oleh
satuan
PAUD
dengan
memperhatikan:
a.
b.
c.
d.
Kearifan lokal
e.
Keunggulan lembaga
b.
c.
d.
e.
28
Cara pengisian:
a.
b.
c.
Kompetensi yang
Dicapai
1.1 Mempercayai adanya
Tuhan melalui
Ciptannya
1.2 Menghargai diri
sendiri, orang lain,
dan lingkungan
sekitar sebagai rasa
syukur kepada Tuhan
Materi Pembelajaran
Mengetahui sifat Tuhan sebagai pencipta,
mengenal
ciptaan-ciptaan
Tuhan,
membiasakan mengucap-kan kalimat pujian
terhadap ciptaan Tuhan
Terbiasa saling menghormati (toleransi)
agama, mengucapkan keagungan Tuhan
sesuai agamanya, merawat kebersihan diri,
tidak
menyakiti
diri
atau
teman,
menghargai teman (tidak mengolok-olok),
hormat pada guru dan orang tua, menjaga
dan merawat tanaman, binatang peliharaan
dan ciptaan Tuhan
Terbiasa berbicara sesuai fakta, tidak
curang dalam perkataan dan perbuatan,
tidak berbohong, meng-hargai kepemilikan
orang lain, mengembalikan benda yang
bukan haknya, mengerti batasan yang
29
Program
Pengembangan
Fisik
Motorik
Kompetensi yang
Dicapai
Materi Pembelajaran
30
Program
Pengembangan
Kompetensi yang
Dicapai
Materi Pembelajaran
Kognitif
31
Program
Pengembangan
Kompetensi yang
Dicapai
(nama, warna,
bentuk, ukuran, pola,
sifat, suara, tekstur,
fungsi, dan ciri-ciri
lainnya)
4.6 Menyampaikan
tentang apa dan
bagaimana bendabenda di sekitar yang
dikenalnya (nama,
warna, bentuk,
ukuran, pola, sifat,
suara, tekstur,
fungsi, dan ciri-ciri
lainnya) melalui
berbagai hasil karya
Materi Pembelajaran
bentuk tiga dimensi (kubus, balok, limas,
tabung), ukuran (panjang-pendek,
besar-kecil, berat-ringan, sebentar-lama),
bilangan (satuan, puluhan),
tekstur (kasar-halus, keras-lunak),
suara (cepat-lambat, keras-halus, tinggirendah),
pengelompokkan
(berdasarkan
warna,
bentuk, ukuran, fungsi, warna-bentuk,
warna-ukuran,
ukuran-bentuk,
warnaukuran-bentuk),
membandingkan benda berdasarkan ukuran
lebih dari kurang dari, paling/ter)
mengurutkan benda berdasarkan seriasi
(kecil-sedang-besar)
mengurutkan benda berdasarkan 5 seriasi
(sangat kecil- lebih kecil- kecil- besar- lebih
besar- paling besar),
pola ABC-ABC, ABCD-ABCD berdasarkan
urutan warna, bentuk, ukuran, bunyi,
warna, fungsi, sumber, dll.
Mencocokkan lambang bilangan dengan
jumlah bilangan
Hubungan satu ke satu, satu ke banyak,
kelompok ke kelompok
Lambang bilangan
Mencocokkan
Keluarga (hubungan dalam keluarga, peran,
kebiasaan, garis keturunan, dst),
teman (nama, ciri-ciri, kesukaan, tempat
tinggal dst),
lingkungan geografis (pedesaan/ pantai/
pegunungan/kota),
kegiatan orang-orang (di pagi/sore hari,
dst), pekerjaan (petani, buruh, guru, dll),
budaya (perayaan terkait adat, pakaian,
tarian, makanan, dst),
tempat-tempat umum (sekolah, pasar,
kantor pos, kantor polisi, terminal, dst),
berbagai jenis transportasi (transportasi
darat, air, udara, transportasi dahulu, dan
sekarang).
Lambang negara
Hewan , misalnya; jenis (nama, cirri-ciri,
32
Program
Pengembangan
Kompetensi yang
Dicapai
alam (hewan,
tanaman, cuaca,
tanah, air, batubatuan, dll)
4.8 Menyajikan berbagai
karya yang
berhubungan dengan
lingkungan alam
(hewan, tanaman,
cuaca, tanah, air,
batu-batuan, dll)
dalam bentuk gambar,
bercerita, bernyanyi,
dan gerak tubuh
Sosial
emosional
Materi Pembelajaran
bentuk),
Kelompok hewan berdasarkan makanan
(herbivore, omnivore, carnivore),
kelompok hewan berdasarkan manfaat
(hewan ternak/peliharaan/buas),
tanaman dikenalkan dengan jenis (tanaman
darat/air, perdu/batang, buah/hias/kayu,
semusim/tahunan),
bermacam bentuk dan warna daun dan
bermacam akar),
berkembang biak (biji/ stek/ cangkok/
beranak/ membelah diri/daun),
cara merawat tanaman, dst,
gejala alam (angin, hujan, cuaca, siangmalam, mendung, siklus air, dst), tanah,
batu,
sebab akibat kejadian, dst.
Nama benda,
bagian-bagian benda,
fungsi,
cara menggunakan secara tepat, dan cara
merawat. Alat dan benda yang dimaksud
dapat berupa peralatan sekolah, perabot
rumah tangga, perkakas kerja, peralatan
elektronik, barang-barang bekas pakai.
33
Program
Pengembangan
Kompetensi yang
Dicapai
mencerminkan sikap
sabar (mau menunggu
giliran, mau
mendengar ketika
orang lain berbicara)
untuk melatih
kedisiplinan
2.8 Memiliki perilaku yang
mencerminkan
kemandirian
Materi Pembelajaran
Ciri diri dan orang lain
Cara antri
Cara menyelesaikan gagasannya hingga
tuntas,
berusaha tidak menyakiti atau membalas
dengan kekerasan
Pemahaman tentang mandiri,
Perilaku mandiri,
Cara merencanakan, memilih, memiliki
inisiatif untuk belajar atau melakukan
sesuatu tanpa harus dibantu atau dengan
bantuan seperlunya
Keuntungan mengalah
Cara menawarkan bantuan pada teman
atau guru,
Cara menenangkan diri dan temannya
dalam berbagai situasi,
senang berbagi makanan atau mainan.
Perilaku anak yang menerima perbedaan
teman dengan dirinya,
Cara menghargai karya teman,
Cara menghargai pendapat teman, mau
berbagi, mendengarkan dengan sabar
pendapat teman,
Cara berterima kasih atas bantuan yang
diterima,
Kegiatan transisi,
Cara menghadapi situasi berbeda
Cara menyesuaikan diri dengan cuaca dan
kondisi alam.
Pemahaman tentang tanggung jawab
Pentingnya bertanggung jawab
Cara bertanggung jawab (mau mengakui
kesalahan dengan meminta maaf),
Cara merapihkan/ membereskan mainan
pada tempat semula,
mengerjakan sesuatu hingga tuntas,
mengikuti aturan yang telah ditetapkan
walaupun
sekali-kali
masih
harus
diingatkan,
senang menjalankan kegiatan yang jadi
tugasnya (misalnya piket sebagai pemimpin
harus membantu menyiapkan alat makan,
dst).
34
Program
Pengembangan
Kompetensi yang
Dicapai
3.13 Mengenal emosi diri
dan orang lain
4.13 Menunjukkan reaksi
emosi diri secara
wajarr
3.14 Mengenali
kebutuhan, keinginan,
dan minat diri
4.14 Mengungkapkan
kebutuhan, keinginan
dan minat diri dengan
cara yang tepat
Bahasa
Materi Pembelajaran
Cara menghadapi orang yang tidak dikenal,
Penyebab sedih, marah, gembira, kecewa,
atau mengerti jika ia menganggu temannya
akan marah, jika ia membantu temannya
akan senang, mengendalikan emosi secara
wajar
Cara
mengungkapkan
apa
yang
dirasakannya
(lapar
ingin
makan,
kedinginan memerlukan baju hangat, perlu
payung agar tidak kehujanan, kepanasan,
sakit perut perlu obat),
Teknik
mengambil
makanan
sesuai
kebutuhan, menggunakan alat main sesuai
dengan gagasan yang dimilikinya,
membuat karya sesuai dengan gagasannya,
dst
Cara berbicara secara santun, menghargai
teman dan orang yang lebih tua usianya
Pemahaman sikap rendah hati
Contoh perilaku rendah hati dan santun
cara menjawab dengan tepat ketika
ditanya,
cara merespon dengan tepat saat
mendengar cerita atau buku yang
dibacakan guru,
melakukan sesuai yang diminta dengan
beberapa perintah,
menceritakan kembali apa yang sudah
didengarnya
Mengungkapkan
keinginannya,
menceritakan kembali,
bercerita tentang apa yang sudah
dilakukannya,
mengungkapkan
perasaan
emosinya
dengan melalui bahasa secara tepat.
Menggunakan
buku
untuk
berbagai
kegiatan
35
Program
Pengembangan
Kompetensi yang
Dicapai
4.12 Menunjukkan
kemampuan keaksaraan awal dalam
berbagai bentuk karya
Seni
Materi Pembelajaran
menuliskan huruf-huruf namanya,
menuliskan pikirannya walaupun hurufnya
masih terbalik atau tidak lengkap,
hubungan bunyi dengan huruf
mengucapkan kata yang sering diulangulang tulisannya pada buku cerita,
mengeja huruf,
membaca sendiri
hubunngan angka dan bilangan
cara menjaga kerapihan diri, dan
cara menghargai hasil karya baik dalam
bentuk gambar, lukisan, pahat, gerak, atau
bentuk seni lainnya,
cara merawat kerapihan-kebersihan-dan
keutuhan benda mainan atau milik
pribadinya.
Membuat berbagai hasil karya dan aktivitas
seni gambar dan lukis, seni suara, seni
musik, karya tangan dan lainnya
Menampilkan hasil karya seni
KETERANGAN:
Materi/Muatan Pembelajaran berisi konsep-konsep yang akan
dikenalkan pada anak untuk mencapai pemenuhan Kompetensi yang
diharapkan. Materi pembelajaran merujuk pada Kompetensi Dasar dan
dikembangkan oleh satuan PAUD. Contoh di atas adalah materi
pembelajaran yang cocok untuk anak usia dini, tetapi Satuan PAUD
dapat mengembangkan materi pembelajaran yang sesuai dengan Visi
dan Misinya. Misalnya jika Satuan PAUD memiliki visi pengembangan
entrepreneurship atau kepemimpinan atau budaya maka dapat
memperkaya materi di atas.
36
7.
jadwal
kegiatan
rutin
harian.
Pengembangan
sikap
dalam
Standar
Operasional
Prosedur
(SOP).
khusus
dapat
berupa
pengayaan
materi
atau
masyarakat,
memperkuat
atau
pelaksanaan
pihak-pihak
layanan
lainnya
PAUD.
yang
dapat
Termasuk
dalam
37
9.
lahir
minggu dan
38
Contoh:
Alokasi pembelajaran di Satuan PAUD Taman Kanak-Kanak
Kenanga adalah 21 jam @ 60 menit (1.260 menit) dalam
seminggu. Kegiatan pembelajaran tatap muka dilaksanakan
selama 5 hari dimulai dari pukul 7.30 11.45. Jadwal kegiatan
harian dilampirkan dalam lampiran KTSP.
pemetaan
waktu
selama
satu
tahun
ajaran
39
Lainnya
3. Kegiatan Pendukung
a. Pertemuan orang tua,
b. Open house
c. Hari keluarga, dan sebagainya.
Pedoman Penyusunan KTSP PAUD
40
AGUSTUS
MINGGU
13
20
27
MINGGU
10
17
24
SENIN
14
21
28
SENIN
11
18
25
SELASA
15
22
29
SELASA
12
19
26
RABU
16
23
30
RABU
13
20
27
KAMIS
10
17
24
31
KAMIS
14
21
28
JUMAT
11
18
25
JUMAT
15
22
29
SABTU
12
19
26
SABTU
16
23
30
transisi)
25 bhakti sosial
baruku
SEPTEMBER
MINGGU
SENIN
SELASA
RABU
1
2
3
7
8
9
10
14
15
16
17
21
22
23
24
KAMIS
JUMAT
4
5
11
12
18
19
SABTU
13
20
OKTOBER
28
29
30
MINGGU
SENIN
SELASA
RABU
5
6
7
8
12
13
14
15
19
20
21
22
26
27
28
29
25
26
KAMIS
JUMAT
2
3
9
10
16
17
23
24
30
31
27
SABTU
11
18
25
Tema: keluargaku
27 Puncak Tema bermain dengan
keluarga
41
31
KEGIATAN
Pelaksanaaan kurikulum
a. Permulaan tahun ajaran
b. Kegiatan puncak tema
WAKTU PELAKSANAAN
14 Juli 2015
Hr Jumat Minggu ke 4 di bulan
genap (setiap 2 bulan sekali)
c. Hari-hari libur
1. Libur semester 1
2. Libur semester 2
3. Libur hari raya idul fitri
20 30 desember 2015
20 30 juni 2015
28 Juli 3 Agustus 2015
19 desember 2015
18 Juni 2015
42
operasional
merupakan
langkah-langkah
untuk
Pembelajaran
menjalankan
merupakan
pembelajaran
PAUD
langkah-langkah
dalam
mencapai
untuk
semua
Pembelajaran
mewujudkan
pencapaian
PAUD
terutama
kompetensi
yang
ditujukan
terkait
untuk
dengan
43
mulai
dari
awal
pembelajaran
hingga
akhir
akan
dilaksanakan
selama
satu
tahun
ke
depan.
Program Semester
Perencanaan program semester berisi daftar tema satu
semester termasuk alokasi waktu setiap tema dengan
menyesuaikan
hari
efektif
kalender
pendidikan.
Tema
pengembangan,
kompetensi
dalam
satu
bahan
kesatuan
pembelajaran,
yang
lebih
serta
berarti,
44
keleluasaan
dalam
menentukan
format
dan
dalam
pedoman
perencanaan
pembelajaran.
2.
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
Mingguan
(RPPM)
RPPM
dikembangkan
dari
kegiatan
semester,
namun
program
mingguan
merupakan
rencana
menunjukkan
lain
membuat
kue/makanan,
makan
bersama,
45
3.
Pembuatan
Rencana
Pelaksanaan
Pembelajaran
Harian (RPPH)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH)
adalah
kegiatan
dalam
satu
hari.
RPPH
disusun
atau
Metode/Strategi,
rencana
kegiatan
mingguan.
pada
RPPH
saat
pembuatan
memuat
identitas
belajar
(pembukaan,
inti,
penutup)
indikator
pedoman
perencanaan pembelajaran.
4.
46
empat
47
BAB IV
PENGESAHAN, PEMBERLAKUAN DAN MASA PENINJAUAN
ULANG KTSP PAUD
dan
mempertimbangkan
masa
dan
peninjauan
mendapat
ulang
persetujuan dari
hendaklah
pihak-pihak
terkait.
Pengesahan KTSP PAUD.
Produk KTSP PAUD hendaknya disepakati oleh pihak-pihak yang
terkait. Hal ini penting agar kurikulum mendapatkan dukungan penuh,
sehingga dalam penerapannya dapat optimal. Pihak-pihak yang
diharapkan dapat menyetujui hasil pengembangan KTSP PAUD dan
diminta
membubuhkan
tandatangannya
sebagai
tanda
bukti
pengesahan diantaranya:
1.
48
2.
3.
A.
baru,
menunggu
dukungan
sarana-prasarana,
49
----------------------------
---------------------------
Tanda pengesahan:
Penilik/Pengawas Dinas Pendidikan
Kecamatan...............Kab/Kota............,
-----------------------------------NIP.
Pedoman Penyusunan KTSP PAUD
50
B.
kondisi
dan
standar
input-output
satuan
pendidikan PAUD
5. Perubahan sarana dan prasarana penunjang di satuan
pendidikan PAUD
6. Perubahan IPTEK yang signifikan terhadap bidang PAUD
7. Perubahan sosial budaya anak dan masyarakat
8. dan sebagainya.
51
BAB V
PENUTUP
bersangkutan.
Akumulasi
dari
dampak
tersebut
akan
52
DAFTAR PUSTAKA
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Undang-undang Nomor 20 Tahun2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
Undang-undang
Nomor
Pembangunan
17
Jangka
Tahun
Panjang
2005
tentang
Nasional,
beserta
Rencana
segala
Pendidikan
sebagaimana
telah
diubah
dengan
53
Lampiran:
Struktur kurikulum (KI-KD)
Kompetensi Inti
Kompetensi dasar
KI I Sikap Spiritual
Menerima ajaran
agama yang dianutnya
1.1
1.2
KI 2 Sikap Sosial:
Memiliki
perilaku
hidup sehat, rasa
ingin tahu, kreatif,
dan estetis, percaya
diri, disip,in, mandiri,
peduli,
mampu
menghargai
dan
toleran pada orang
lain,
mampu
menyesuaikan
diri,
bertanggung jawab,
jujur, rendah hati,
dan santun dalam
berinteraksi dengan
keluarga, teman, dan
guru
2.1.
2.2.
2.3.
2.4.
2.5.
2.6.
2.7.
2.8.
2.9.
2.10.
2.11.
2.12.
2.13.
2.14.
54
KI 3 Pengetahuan
Mengenali diri,
keluarga, teman,
pendidik, lingkungan
sekitar, agama,
teknologi, seni, dan
budaya di rumah,
tempat bermain, dan
satuan PAUD dengan
cara: mengamati
dengan indera
(melihat, mendengar,
menghidu, merasa,
meraba); menanya,
mengumpulkan
informasi; menalar,
dan
mengkomunikasikan
melalui kegiatan
bermain.
3.1
3.2
3.3
3.4
3.5
3.6
3.7
3.8
3.9
3.10
3.11
KI 4 Keterampilan
Menunjukan yang
diketahui, dirasakan,
dibutuhkan, dan
dipikirkan melalui
bahasa, music,
gerakan, dan karya
secara produktif dan
kreatif, serta
mencerminkan
3.12
3.13
3.14
3.15
4.1
4.2
4.3
4.4
4.5
4.6
55
perilaku anak
berakhlak mulia.
4.7
4.8
4.9
4.10
4.11
4.12
4.13
4.14
4.15
56
DOKUMEN I
57
LEMBAR PENGESAHAN
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
TAMAN KANAK-KANAK KENANGA
DISYAHKAN OLEH:
KETUA YAYASAN PENDIDIKAN MAHARDIKA
DRS. BADARUDDIN
DISETUJUI OLEH:
KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN ABAL-ABAL
Ub. KEPALA BIDANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
58
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Pengantar
Lembar Pengesahan
Daftar Isi
BAGIAN I . PROFIL LEMBAGA
A.
B.
Struktur
Kepengurusan
Satuan
Lembaga
PAUD
D.
B.
PENDAHULUAN
1.
Latar Belakang
2.
3.
2.
3.
C.
KARAKTERISTIK
D.
E.
PROGRAM TAHUNAN
59
2.
3.
Program Semester
4.
5.
6.
7.
8.
60
A.
melihat
banyak
anak-anak
usia
4-6
tahun
yang
anak
hingga
lebih
terprogram.
Kegiatan
awal
61
2015
Satuan
PAUD
kami
terpilih
menjadi
PAUD
B.
Kepala Sekolah
TK Kenanga
Guru TK A
Tenaga
Administrasi
Guru TK B
62
1.
2.
Dst.
3.
63
4.
C.
Mengelola keuangan
D.
64
BAGIAN II
DOKUMEN I KURIKULUM SATUAN PAUD TK KENANGA
A.
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Pendidikan anak usia dini diyakini menjadi dasar bagi
penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas di masa
datang. Oleh karena itu layanan PAUD harus dirancang
dengan seksama dengan memperhatikan perkembangan
anak, perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi serta
budaya yang berkembang. Memahami kondisi tersebut, maka
Taman Kanak-Kanak Kenanga (sesuai nama satuan PAUD)
memandang perlu untuk mengembangkan Kurikulum Tingkat
Satuan PAUD.
Kurikulum Tingkat Satuan PAUD Taman Kanak-Kanak
Kenanga disusun oleh Tim Pengembang Lembaga yang terdiri
dari Kepala Sekolah, Yayasan, Tim Guru dan Komite orang tua
dengan bimbingan Penilik PAUD. Kurikulum Taman KanakKanak Kenanga disusun sebagai acuan penyelenggaraan dan
pengelolaan
keseluruhan
program
dan
pelaksanaan
65
66
B.
b.
c.
Dokumen
program
yang
diperlukan
untuk
pemberian
pembinaan.
d.
C.
Dst.
2.
layanan
pengembangan
holistik
integratif.
b. Memfasilitasi
kegiatan
belajar
yang
aktif
dan
67
professional,
akuntabel,
dan
berdaya
saing
nasional.
3.
2.
3.
4.
5.
Menciptakan
iklim
belajar
yang
kondusif
bagi
D.
Taman
Kanak-Kanak
Kenanga
disusun
dengan
68
dan
partisipatif,
Taman
Kanak-Kanak
Kenanga
Kompetensi yang
Dicapai
1.1Mempercayai adanya
Tuhan melalui
Ciptannya
1.2Menghargai diri
sendiri, orang lain,
dan lingkungan
sekitar sebagai rasa
syukur kepada
Tuhan
2.13 Memiliki perilaku
yang mencerminkan
sikap jujur
Materi pembelajaran
Mengetahui sifat Tuhan sebagai pencipta,
mengenal
ciptaan-ciptaan
Tuhan,
membiasakan
mengucap-kan
kalimat
pujian terhadap ciptaan Tuhan
Terbiasa merawat kebersihan diri, tidak
menyakiti diri atau teman, menghargai
teman (tidak mengolok-olok), hormat
pada guru dan orang tua, menjaga dan
merawat tanaman, binatang peliharaan
Terbiasa berbicara sesuai fakta, tidak
curang dalam perkataan dan perbuatan,
tidak berbohong, meng-hargai
kepemilikan orang lain, mengembalikan
69
Program
Pengemb
angan
Fisik
Motorik
Kompetensi yang
Dicapai
Materi pembelajaran
70
Program
Pengemb
angan
Kompetensi yang
Dicapai
Materi pembelajaran
Kognitif
71
Program
Pengemb
angan
Kompetensi yang
Dicapai
masalah sehari-hari
dan berperilaku
kreatif
4.5 Menyelesaikan
masalah sehari-hari
secara kreatif
Materi pembelajaran
penyebab masalah, mengembangkan
gagasan dalam mengatasi masalah,
mencoba dengan berbagai cara untuk
mengatasi masalah.
72
Program
Pengemb
angan
Kompetensi yang
Dicapai
bernyanyi, dan gerak
tubuh
3.8Mengenal lingkungan
alam (hewan,
tanaman, cuaca,
tanah, air, batubatuan, dll)
4.8 Menyajikan berbagai
karya yang
berhubungan dengan
lingkungan alam
(hewan, tanaman,
cuaca, tanah, air,
batu-batuan, dll)
dalam bentuk
gambar, bercerita,
bernyanyi, dan gerak
tubuh
Sosial
emosiona
l
Materi pembelajaran
Kebiasaan
menyapa
guru
saat
penyambutan,
berani tampil di depan teman, guru,
orang tua dan lingkungan sosial lainnya,
berani
mengemukakan
pendapat,
menyampaikan keinginan, berkomunikasi
73
Program
Pengemb
angan
Kompetensi yang
Dicapai
Materi pembelajaran
74
Program
Pengemb
angan
Kompetensi yang
Dicapai
Materi pembelajaran
membutuhkan,
mampu menenangkan diri dan temannya
dalam berbagai situasi,
senang mengajak temannya untuk
berkomunikasi, bereaksi positif kepada
semua temannya
Perilaku anak yang menerima perbedaan
teman dengan dirinya,
menghargai karya teman,
tidak
mentertawakan
saat
teman
berbicara,
tidak ingin menang sendiri,
menghargai pendapat teman, mau
berbagi, mendengarkan dengan sabar
pendapat teman,
senang berteman dengan semuanya,
mengucapkan terima kasih atas bantuan
yang diterima,
mengucapkan kata maaf bila salah,
memberi tahu temannya dengan santuan
bila melakukan kesalahan.
Perilaku anak yang dapat mengikuti
kegiatan transisi,
tetap tenang saat berada di tempat baru
dengan situasi baru misalnya saat
bertamu, berada di pusat perbelanjaan,
atau saat bertemu dengan guru baru,
menyesuaikan diri dengan cuaca dan
kondisi alam.
Perilaku
anak
yang
menunjukkan
kesediaan
diri
untuk
menerima
konsekuensi atau menanggung akibat
atas tindakan yang diperbuat baik secara
sengaja maupun tidak disengaja,
mau
mengakui
kesalahan
dengan
meminta maaf,
merapihkan/ membereskan mainan pada
tempat semula,
mengerjakan sesuatu hingga tuntas,
mengikuti aturan yang telah ditetapkan
walaupun
sekali-kali
masih
harus
diingatkan,
75
Program
Pengemb
angan
Kompetensi yang
Dicapai
Materi pembelajaran
senang menjalankan kegiatan yang jadi
tugasnya
(misalnya
piket
sebagai
pemimpin harus membantu menyiapkan
alat makan, dst).
Memahami penyebab sedih, marah,
gembira, kecewa, atau mengerti jika ia
menganggu temannya akan marah, jika ia
membantu temannya akan senang, jika
bermain dapat mengendalikan emosi dan
saling berbagi.
Mengungkapkan apa yang dirasakannya
(lapar
ingin
makan,
kedinginan
memerlukan baju hangat, perlu payung
agar tidak kehujanan, kepanasan, sakit
perut perlu obat),
memilih kegiatan main yang ditawarkan,
mengambil makanan sesuai kebutuhan,
menggunakan alat main sesuai dengan
gagasan yang dimilikinya,
membuat
karya
sesuai
dengan
gagasannya, dst
Perilaku tidak angkuh, ramah menyapa
siapapun,
bermuka riang saat berbicara dengan
siapapun, tidak suka melebih-lebihkan diri
sendiri,
lembut hati, halus dan baik budi
bahasanya,
sederhana, tenang, tidak pamer, memiliki
sikap terbuka, tidak ingin menang sendiri,
sopan dan hormat pada siapapun,
berbicara secara santun, menghargai
teman dan orang yang lebih tua usianya
Menjawab dengan tepat ketika ditanya,
merespon dengan tepat saat mendengar
cerita atau buku yang dibacakan guru,
melakukan sesuai yang diminta,
menceritakan kembali apa yang sudah
didengarnya
Mengungkapkan
keinginannya,
76
Program
Pengemb
angan
Kompetensi yang
Dicapai
ekspresif
(mengungkapkan
bahasa secara verbal
dan non verbal)
4.11 Menunjukkan
kemampuan
berbahasa ekspresif
(mengungkapkan
bahasa secara verbal
dan non verbal)
3.12 Mengenal
keaksaraan awal
melalui bermain
4.12 Menunjukkan
kemampuan
keaksara-an awal
dalam berbagai
bentuk karya
Seni
Materi pembelajaran
menceritakan kembali,
bercerita tentang apa yang sudah
dilakukannya,
mengungkapkan
perasaan
emosinya
dengan melalui bahasa secara tepat.
Warna, bentuk,
membaca gambar, membaca symbol,
menjiplak huruf,
mengenali huruf awal di namanya,
menuliskan huruf-huruf namanya,
menuliskan pikirannya walaupun hurufnya
masih terbalik atau tidak lengkap,
mengucapkan kata yang sering diulangulang tulisannya pada buku cerita,
mengeja huruf,
membaca sendiri.
Menghargai keindahan diri sendiri, karya
sendiri atau orang lain, alam dan
lingkungan sekitar,
menjaga kerapihan diri, dan
menghargai hasil karya baik dalam bentuk
gambar, lukisan, pahat, gerak, atau
bentuk seni lainnya,
merawat
kerapihan-kebersihan-dan
keutuhan benda mainan atau milik
pribadinya.
Mengenal berbagai hasil karya dan
aktivitas seni gambar dan lukis, seni
suara, seni musik, karya tangan dan
lainnya
77
Keterangan:
Pengembangan Sikap diterapkan secara rutin yang dituangkan
dalam jadwal kegiatan rutin harian. Pengembangan sikap dilakukan
melalui keteladanan dari guru secara konsisten. Untuk membentuk
konsistensi pembentukan sikap maka kegiatan rutin dipandu dalam
Standar Operasional Prosedur (SOP). Penyusunan SOP
kegiatan rutin dilampirkan dalam KTSP ini.
E.
F.
1.
2.
3.
4.
Kegiatan parenting
5.
Alokasi Pembelajaran
Alokasi pembelajaran di Satuan PAUD Taman Kanak-Kanak
Kenanga sebanyak
78
G.
KEGIATAN
Pelaksanaaan kurikulum
a. Permulaan tahun ajaran
b. Kegiatan puncak tema
c. Hari-hari libur
i. Libur semester 1
ii. Libur semester 2
iii. Libur hari raya idul fitri
d. Pembagian laporan perkembangan
anak
iv. Semester 1
v. Semester 2
e. Penerimaan peserta didik baru
Kegiatan Pendukung
o Kegiatan mendatangkan nara
sumber
o Kunjungan ke belajar,
o
Kegiatan bazaar anak,
o Pentas seni anak,
o Perayaan hari-hari besar
Kegiatan Keorangtuaan
o Pertemuan orang tua,
o Pekan Promosi /Open house
o Hari keluarga
Layanan Kesehatan dan Gizi
Penimbangan
Pemberian vitamin A
DDTK
Imunisasi
WAKTU PELAKSANAAN
14 Juli 2015
Hr Jumat Minggu ke 4 di bulan
genap (setiap 2 bulan sekali)
20 30 desember 2005
20 30 juni 2006
28 Juli 3 Agustus 2015
19 desember 2005
18 Juni 2006
Januari Juli 2016
3 kali sesuai tema
1 kali sesuai tema
akhir ramadhon, hari jadi satuan
PAUD
2 kali saat pembagian laporan
perkembangan
Setiap hari rabu minggu ke 4
Untuk calon wali murid di minggu
ke 3 bulan Juni
Setiap akhir tahun ajaran
Setiap bulan
Februari dan Agustus
Sesuai dengan kebutuhan
Disesuaikan
Tiga bulan sekali
Enam bulan sekali
Minimal sebulan sekali
79
AGUSTUS
MINGGU
13
20
27
MINGGU
10
17
24
SENIN
14
21
28
SENIN
11
18
25
SELASA
15
22
29
SELASA
12
19
26
RABU
16
23
30
RABU
13
20
27
KAMIS
10
17
24
31
KAMIS
14
21
28
JUMAT
11
18
25
15
22
29
JUMAT
SABTU
5 12 19 26
14 - 19 orientasi peserta didik baru
dan pengenalan visi misi
25 bhakti sosial
28 - 29 hari raya idul fitri
21 - 31 libur hari raya idul fitri
SABTU
2 9 16 23 30
4 - 9 bermain bersama bunda (masa
transisi)
11 -23 tema 17 agustus di sekolah
baruku
30 PUNCAK TEMA LOMBA 17
AGUSTUSAN
SEPTEMBER
MINGGU
31
OKTOBER
14
21
28
MINGGU
12
19
26
SENIN
15
22
29
SENIN
13
20
27
SELASA
16
23
30
SELASA
14
21
28
RABU
10
17
24
RABU
15
22
29
KAMIS
11
18
25
KAMIS
16
23
30
JUMAT
12
19
26
JUMAT
10
17
24
31
SABTU
13
20
27
SABTU
11
18
25
Tema: keluargaku
27 Puncak Tema bermain dengan
keluarga
80
BAGIAN III.
DOKUMEN II KTSP PAUD
2
Program Semester
Program semester TK Kenanga memuat unsur Kompetensi Dasar
(KD), tema, sub tema, dan alokasi waktu. Penentuan KD memuat
seluruh aspek perkembangan nilai agama dan moral (nam),
motorik (motr), kognitif (kog), sosial-emosional (sosem), bahasa
(bah), dan seni. Penulisan KD dapat ditulis lengkap atau dapat
dituliskan kodenya saja. Tema dapat dikembangkan menjadi sub
aema atau sampai sub-sub tema. Alokasi waktu disesuaikan
dengan kebutuhan setiap tema/subtema/sub-sub tema. KD dapat
diulang-ulang di tiap tema/sub tema/sub-sub tema.
Program semester TK Kencana
KD
Diri
ku
Binata
SUB
TEMA
TEMA
ALOKASI
WAKTU
Tubuhku
1 minggu
Indentitasku
1 minggu
Kesukaanku
2 minggu
Keluargaku
3 minggu
Ayam
1 minggu
81
KD
-
SUB
TEMA
TEMA
ng
ALOKASI
WAKTU
Ikan
2 minggu
Kupu-kupu
3 minggu
Belalang
1 minggu
Harimau
1 minggu
Dst....................
ALOKAS WAKTU; 17 MINGGU
: Diriku
Sub Tema
: Tubuhku
82
No
KD
1.1
3.1,
4.1
2.1
3.4,
4.4
2.5
2.6
3.6,
4.6
1.13
3.10,
4.10
3.15,
4.15
Materi Pembelajaran
1.
2.
Rencana Kegiatan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
Catatan:
- Dalam RPPM memuat seluruh aspek perkembangan (nilai agama
dan moral, motorik, kognitif, sosial-emosional, bahasa, dan seni).
Pedoman Penyusunan KTSP PAUD
83
KD dapat
84
Contoh 2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN (RPPM)
TAMAN KANAK-KANAK KENCANA
Semester/Bulan/Minggu: 1/Juli/4
Tema/Sub Tema/Sub-subTema : : Diriku/Tubuhku/Kelompok
: B (5-6 thn)
KD
: 1.1, 3.1, 4.1, 2.1, 3.4, 4.4, 2.5, 2.6, 3.6, 4.6, 1.13,
3.10, 4.10, 3.15, 4.1
MATER I
:Tubuhku ciptaan Tuhan, doa sebelum dan sesudah
belajar, kebiasaan mencuci tangan dan menggosok gigi,
nama anggota tubuh, fungsi anggota tubuh, cara
merawat, aku senang memberi salam, aku senang
mengikuti aturan, pengelompokan warna (merah, biru,
kuning), bentuk dua dimensi (persegi, segi tiga,),
bilangan (5 - 10), aku anak ramah, aku suka mendengar
cerita, lagu Tuhan Ciptakan Aku
Sentra seni/area seni/kegiatan sudut
seni/kelompok kegiatan seni
- Membuat bingkai fota diri warna merah, biru,
kuning
- Membuat boneka foto diri dari tanah liat
- Membuat boneka diri dari satlekok bulu tangkis
dengan tempelan kertas merah, biru, kuning
- Menggunting dan menempel gambar anggota tubuh
Sentra persiapan/area persiapan/
kegiatan/kelompok sudut kebudayaan:
- Menghitung anggota tubuh dengan
menggunakan jari alat main yang ada
- Menggambar jari tangan dengan krayon atau
spidol
- Mengukur tinggi badan dengan tali rapia
- Menyusun huruf anggota tubuh berdasarkan
contoh dari kartu kata bergambar
TUBUH
KU
ke Dokter Gigi
Seting toilet dengan alat gosok gigi
Setting tempat pendaftaran
Seting tempat pemeriksaan dokter
Seting toko obat/ apotek
85
: B/5 6 Tahun
: Diriku/Tubuhku
2.
3.
pengelompokan
berdasarkan
warna
(merah,
biru,
kuning),
2.
3.
4.
86
2.
Kertas Koran untuk alas, tanah liat, celemak untuk menutup baju
anak untuk kegiatan Membuat boneka foto diri dari tanah liat.
3.
Kok bekas, kertas warna warni, lem, asesoris mata untuk kegiatan
membuat boneka diri
4.
A.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
B.
Anak mengamati:
a.
Anggota tubuhnya
87
b.
c.
2.
Anak bertanya:
3.
4.
Anak menalar
5.
Anak Mengkomunikasikan:
Kegiatan sentra seni: Membuat bingkai foto diri.
Recalling
1.
2.
3.
C.
2.
3.
88
D.
4.
5.
6.
RENCANA PENILAIAN
1.
Indikator Penilaian:
Program
Pengemb
Nilai Agama
dan Moral
KD
- 1.1
- 3.1,
41
Motorik
- 2.1
- 3.4,
4,4
Sosem
- 2.5,
- 2.6
- 3.6,
4.6,
- 1.13,
- 3,10,
4.10
- 3.15,
4.15
Kognitif
Bahasa
Seni
2.
INDIKATOR
Anak terbiasa bersyukur dirinya sebagai
ciptaan Tuhan
Anak dapat berdoa sebelum dan sesudah
belajar,
Anak terbiasa mencuci tangan dan
menggosok gigi
Anak dapat menyebutkan nama anggota
tubuh, fungsi anggota tubuh, cara
merawat
Anak terbiasa memberi salam
Anak terbiasa mengikuti aturan
Anak mengelompokkan berdasarkan
warna (merah, biru, kuning),
Anak terbiasa berlaku ramah,
Anak memahami cerita yang dibacakan
cerita
Anak menyanyikan lagu Aku Ciptaan
Tuhan
Catatan harian
89
ke : 1/Juli/2
: Diriku/Tubuhku
: B/5 6 Tahun
: Senin /14 Juli 2014
Materi Kegiatan:
1. doa sebelum dan sesudah belajar,
2. nama anggota tubuh, fungsi anggota tubuh, cara merawat,
3. pengelompokan berdasarkan warna (merah, biru, kuning),
(Catatan: materi pengelompokkan berdasarkan bentuk dan jumlah
bilangan disampaikan hari berikutinya),
4. lagu Tuhan Ciptakan Aku
Materi yang masuk dalam pembiasaan:
1. Bersyukur sebagai ciptaan Tuhan
2. Mengucapkan salam masuk dalam SOP penyambutan dan
penjemputan
3. Doa sebelum belajar dan mengenal aturan masuk ke dalam SOP
pembukaan
4. Mencuci tangan dan menggosok gigi masuk dalam SOP sebelum
dan sesudah makan.
Alat dan Bahan
1. Lidi/irisan bambu/stik es krim, kertas, lem, kertas warna warni
untuk membuat bingkai foto diri.
2. Kertas polos, krayon dan spidol warna merah, biru, kuning untuk
kegiatan menjiplak telapak tangan dengan krayon atau spidol.
3. Tali rapia, nama masing-masing anak, steples untuk kegiatan
mengukur tinggi badan dengan tali rapia.
4. Alat kedokteran, seting pemeriksaan gigi, obat-obatan, kertas
pensil resep untuk bermain drama pergi ke dokter.
90
A.
Recalling
91
D.
RENCANA PENILAIAN
1. Indikator Penilaian:
Program
KD
Pengemb
Nilai
- 1.1
Agama
- 3.1,
dan Moral
41
Motorik
- 2.1
- 3.4,
4,4
Sosem
- 2.5,
- 2.6
- 3.6,
4.6,
- 1.13,
- 3,10,
4.10
- 3.15,
4.15
Kognitif
Bahasa
Seni
INDIKATOR
Anak terbiasa bersyukur dirinya sebagai
ciptaan Tuhan
Anak dapat berdoa sebelum dan sesudah
belajar
Anak terbiasa mencuci tangan dan
menggosok gigi
Anak dapat menyebutkan nama anggota
tubuh, fungsi anggota tubuh, cara
merawat
Anak terbiasa memberi salam
Anak terbiasa mengikuti aturan
Anak mengelompokkan berdasarkan warna
(merah, biru, kuning),
Anak terbiasa berlaku ramah,
Anak memahami cerita yang dibacakan
cerita
Anak menyanyikan lagu Aku Ciptaan
Tuhan
92
93
ke : 1/Juli/2
: Senin /14 Juli 2014
: B/5 6 Tahun
: Diriku/Tubuhku
Materi Kegiatan:
1. doa sebelum dan sesudah belajar,
2. nama anggota tubuh, fungsi anggota tubuh, cara merawat,
3. pengelompokan warna (merah, biru, kuning), ), (Catatan: materi
pengelompokkan berdasarkan bentuk dan jumlah bilangan
disampaikan hari berikutinya),
4. lagu Tuhan Ciptakan Aku
Materi yang masuk dalam SOP untuk pembiasaan:
1. Bersyukur sebagai ciptaan Tuhan
2. Mengucapkan salam masuk dalam SOP penyambutan dan
penjemputan
3. Doa sebelum belajar dan mengenal aturan masuk ke dalam SOP
pembukaan
4. Mencuci tangan dan menggosok gigi masuk dalam SOP sebelum
dan sesudah makan.
Alat dan Bahan
1. Lidi/irisan bambu/stik es krim, kertas, lem, kertas warna warni
untuk membuat bingkai foto diri.
2. Kertas polos, krayon dan spidol warna merah, biru, kuning untuk
kegiatan menjiplak telapak tangan dengan krayon atau spidol.
3. Tali rapia, nama masing-masing anak, steples untuk kegiatan
mengukur tinggi badan dengan tali rapia.
94
95
Sosem
Kognitif
Bahasa
Seni
- 2.1
- 3.4
4,4
- 2.5
- 2.6
- 3.6
4.6
- 1.1
3,10,
4.10
- 3.15,
4.15
INDIKATOR
Anak terbiasa bersyukur dirinya sebagai
ciptaan Tuhan
Anak dapat berdoa sebelum dan sesudah
belajar
Anak terbiasa mencuci tangan dan
menggosok gigi
Anak dapat menyebutkan nama anggota
tubuh, fungsi anggota tubuh, cara
merawat
Anak terbiasa memberi salam
Anak terbiasa mengikuti aturan
Anak mengelompokkan berdasarkan
warna (merah, biru, kuning),
Anak terbiasa berlaku ramah,
Anak memahami cerita yang dibacakan
cerita
Anak menyanyikan lagu Aku Ciptaan
Tuhan
96
97