Neraca Pembayaran Internasional Revisi

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 20

BALANCE OF PAYMENTS

(NERACA PEMBAYARAN INTERNASIONAL)

Definisi
Merupakan dokumen (catatan) sistematis dari semua
transaksi ekonomi antara penduduk satu negara deng
penduduk negara lain dalam periode waktu tertentu,
biasanya satu tahun.
Definisi tersebut memiliki tiga kata kunci yaitu:
1. Sistematis
Suatu dokumen yang pencatatannya runtut, teratur, dan
berurutan.
2. Transaksi Ekonomi
Merupakan suatu pertukaran barang dan jasa atau
aktiva (yang biasanya memerlukan adanya pembayaran)
anata penduduk satu negara dengan penduduk negara
lain.
3. Penduduk
Umumnya terbagi menjadi tiga kelompok yaitu:
a. Individu
Orang yang bertempat tinggal dan mempunyai mata
pencaharian di negara tersebut.
misal: wisatawan
Penduduk dari negara
mahasiswa belajar di luar negeri yang diwakili
korps. diplomatik
b. Badan usaha
Penduduk dari negara yang memberi ijin operasi
c. Pemerintah
Penduduk dari negara yang diwakili

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

Adapun tujuan dari neraca pembayaran internasional


adalah memberi informasi kepada pemerintah menenai
posisi atau kedudukan internasional negara tersebut dan
membantu pemerintah untuk merumuskan kebijakan
moneter, fiskal dan perdagangan.
Sedangkan penerapannya dapat dilihat dari dua sisi
yaitu:
1. Sisi Makroekonomi
Neraca
pembayaran
internasional
memberikan
petunjuk langkah apa yang perlu dilakukan untuk
mencapai keseimbangan eksternal.
2. Sisi Mikroekonomi
Neraca pembayaran internasional digunakan untuk:
menganalisis peranan ekonomi dari rekening
barang dan jasa.
mengkuantifikasikan variasi sifat dan arah arus
modal.
mengidentifikasikan sumber-sumber penggunaan
valuta asing.
Bagi para Manajer dan Investor, Neraca pembayaran
internasional berguna karena:
a. neraca pembayaran internasional membantu
meramalkan potensi pasar suatu negara (jangka
pendek)
b. neraca pembayaran internasional merupakan
indicator penting adanya tekanan terhadap nilai
tukar suatu negara
c. negara yang mengalami defisit neraca pembayaran
internasional secara terus menerus dapat dijadikan
petunjuk akan terjadinya kontrol modal.

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

Prinsip-Prinsip Akuntansi dalam Neraca Pembayaran


Internasional
1. Debit dan Kredit
Transaksi-transaksi internasional dibedakan menjadi
transaksi kredit dan transaksi debit. Transaksi kredit
merupakan transaksi yang dapat berakibat timbulnya
atau bertambahnya hak bagi penduduk negara (yang
mempunyai neraca pembayaran) untuk menerima.
Sedangkan transaksi debit merupakan transaksi yang
mengakibatkan
timbulnya
atau
bertambahnya
kewajiban bagi penduduk negara (yang mempunyai
neraca pembayaran) untuk mengadakan pembayaran
kepada penduduk negara lain.
Dalam neraca pembayaran:
Transaksi Kredit dimasukkan dengan tanda positif (+)
Transaksi Debit dimasukkan dengan tanda negatif (-)
2. Double Entry Bookkeeping (pembukuan berpasangan)
Artinya setiap transaksi internasional dicatat dua
kali. Satu kali pada sisi kredit dan satu kali
pada sisi debit dalam jumlah yang sama.
Alasannya adalah pada umumnya tiap transaksi
mempunyai dua sisi. Kita menjual
sesuatu
dan
kita
menerima
pembayarannya. Kita membeli sesuatu
dan kita harus membayar untuk itu.

Jenis-Jenis Transaksi Internasional


Pembayaran Internasional

dalam

Neraca

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

Ada 5 jenis transaksi yang dicatat dalam neraca


pembayaran:
1. Pertukaran barang dan jasa dengan barang dan jasa lain
(barter)
2. Pertukaran finansial item dengan finansial item yang
lain
3. Pertukaran barang dan jasa dengan finansial item dan
pertukaran finansial item dengan barang/jasa
4. Pemberian barang/jasa yang tanpa menimbulkan hak
dan penerimaan barang dan jasa yang tanpa
menimbulkan kewajiban
5. Pemberian finansial item yang tanpa menimbulkan hak
dan penerimaan item yang tanpa menimbulkan
kewajiban.
jangka pendek
Cat.: jenis ke 2 transaksi modal
jangka panjang
jenis ke 3 transaksi barang dan jasa
jenis ke 4 transaksi satu arah/unilateral transfer
Masalah Transaksi Ekonomi Internasional
Masalah Ekonomi Nasional adalah semua tansaksi
yang mengakibatkan berpindahnya hak, aktiva atau
penuaian jasa jasa dari suatu negara ke negara lain.
transaksi ekonomi internasional tidak selamanya disertai
dengan pembayaran dan penerimaan uang, misalnya :
pertukaran barter (in natura).
Mekanisme Pembukuan Neraca Pembayaran.
Dalam teori neraca pembayaran, BP selain seimbang
secara tata buku berpasangan, artinya menimbulkan
hutang piutang (clain or counter claim for payment).
Transaksi kredit adalah suatu transaksi yang
mengakibatkan timbulnya atau bertambahnya hak bagi
penduduk
negara asing (Payment obligation) bagi
penduduk negara asing.

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

Pos Pengimbang
Bentuk pos pengimbang yang dibuat bergantung
pada transaksi yang terjadi

Pembedaan Transaksi transaksi dalam BP


Selama debet dan kredit itu seimbang berbagai
transaksi yang panjang dibawah debet dan kredit
dalam BP suatu negara tidak memberikan arti
penting kepada kita tentang aspek ekonomi
internasional negara yang bersangkutan.

Visible dan Invisible


Visible dan Invisible transaction adalah suatu cara
untuk membedakan transaksi transaksi dalam BP.

Currrent Account dan Capital Account


Currrent Account dan Capital Account adalah cara
lain untuk membedakan transaksi dalam BP.
Pos pos dalam BP
Transaksi transaksi ekonomi internasional (luar
negeri) bagi siuatu negara dapat dibeda bedakan sebagai
berikut :
1. Trade (visible dan invisible)
2. Income on Invesment
3. Gift, Aid dan Unilateral Transfers
4. Direct Investment
5. Long Term Loan
6. Short Term capital
7. Bank Depodits and Currencies
8. Monetari Gold
1. Trade Balance Item (Pos Neraca Perdagangan)
Yang dicatat dalam pos ini adalah semua transaksi
ekspor
dan
transaksi
impor
barang
barang
(merchandise) dan jasa jasa, dengan catatan sebagai
berikut :
a. Ekspor barang /jasa
sebelah kredit
b. Impor barang/ jasa
sebelah debet
2. Income on Invesment (Interest and Devident)

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

3.

4.

5.
6.

7.

8.

Pos ini meliputi semua transaksi


penerimaan
/
pendapatan yang berasal dari penanaman modal diluar
negeri dan penerimaan pendapatan modal asing
dinegara kita.
Gift, Aid dan Unilateral Transfers
Gift merupakan transaksi yang sepihak. Demikian pula
dengan
Aid.
Artinya
transaksi
tersebut
tidak
menimbulkan kewajiban membayar atas barang yang
digunakan sebagai hadiah (gift).
Dari segi accounting, sifat dari transaksi demikian
bersifat meniadakan hak menerima dan membayar
sebagai akibat dari dikredit / didebetnya pos pos lain.
Direct Investment
Dalam arti BP yang tergolong dalam transaksi ini
adalah semua transaksi yang berhubungan dengan jual
beli saham dan jual beli perusahaan yang dilakukan
oleh penduduk suatu negara dengan penduduk lain.
Long Term Loan
Long Term Loan meliputi semua transaksi kredit jangka
panjang dan obligasi.
Short Term capital
Jenis pos ini dalam garis besarnya sama dengan pos
Long Term Loan. Hanya saja yang dibukukan dalam pos
Short Term capital adalah transaksi hutang piutang
jangka pendek, yaitu yang jatuh tempo tidak lebih dari
satu tahun.
Bank Depodits and Currencies
Untuk melaksakan fungsi bank
sebagai lembagai
financial, maka bank harus mampu melayani relasinya
melaksanakan lalu lintas pembayaran nasional maupun
internasional.
Monetary Gold (Pos Emas Moneter)
Dalam kenyataan aliran emas ini jarang terjadi. proses
yang sering terjadi adalah pemindah bukuan.

Dasar Waktu Perencanaan Transaksi Internasional


Dalam Neraca Pembayaran
Tansaksi jual beli pada umumnya memiliki 3 fase,
yaitu sebagai berikut :

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

a. Fase terjadinya Perjanjian


b. Fase penyerahan barang
c. Fase pembayaran
Ketiga Fase tersebut dalam transaksi yang bersifat
nasional terjadi jatuh bersamaan terlebih bila membeli
barang secara tunai. sedangkan bagi barang barang yang
dijual belikan secara kredit, jarak waktu antara ketiga Fase
tersebut tidak belalu lama.
Untuk mencegah timbulnya Double posting (Double
accounting) dan pilihan dasar waktu (time basis), yaitu
sebagai berikut :
a. The Payment basic (the cash basic)
b. The transaction basic
c. The movement time basic
a. The Payment basic
Menurut metode ini, transaksi internasional
dianggap sudah terjadi, bila sudah dilakukan
pembayaran dengan luas. bagi negara yang
menggunakan
sistem
pengawasan
devisa
(exchange control) dimana semua penerimaan atau
pembayaran devisa atau alat alat pembayaran luar
negeri harus seizin pemerintah, maka kas ini adalah
cara yang paling mudah, tetapi keberatan dari
metode ini adalah sering menimbulkan hal yang
menyesatkan.
b. The transaction basic
Mengikuti cara pembukuan ini maka hubungan
ekspor dan impor dapat dianggap sudah terjadi bila
kontrak tetang ekspor dan impor tersebut sudah
ditandatangani.
Cara
pembelian
ini
dapat
mengatasi keberatan keberatan pembukuan yang
timbul akibat penggunaan kredit dalam transaksi
ekspor dan impor.
c. The movement time basic
Dalam metode ini, hubungan ekspor impor dapat
dianggap sudah terjadi bila barang barang yang
diekspor atau diimpor itu sudah meninggalkan
dearah pabean negara. pembukuan ini tidak dapat
diketahui posisinya.

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

Klasifikasi Pos pos Dalam Neraca Pembayaran


Bila secara mendatar neraca pembayaran (BP)
dibagi dalam kredit dan debet maka secara vertikal BP
dibagi dalam berbagai kategori, yaitu sebagai berikut :
a. General Classification
1. Current Accounts
a. Trade (visible and invisible)
b. Income on Investment
2. Unilateral Account
a. Gift
b. Aid
c. Uniteral Transfer
3. Kapital Account
a. Direct on Investment
b. Long Term Loan
c. Short term Capital
d. Bank Deposits and Currencies
e. Inonetary Gold
b. Klasifikasi untuk analisis investasi luar negeri
1. Saving Account
a. Trade Invisible and Visible
b. Income on Investment
c. Gift, Aid and Unilateral Transfer
2. Investment Account
a. Direct on investment
b. Long Term Loan
c. Short Term Capital
3. Cash Account
a. Bank Deposits and Currencles
b. Monetary Gold
c. Klasifikasi untuk menganalisis keseimbangan
neraca pembayaran
1. Current Account
a. Trade
b. Income On Investment
2. Long Term Account
a. Direct On Investment
b. Long Term Loan
3. Short term Account
c. Monetary
Gold

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

10

a. Short Term Capital


b. Bank Deposits and Currencles
Penyusunan itu yang penting adalah mengetahui posisi
devisa kita sendiri. Keadaan posisi devisa tersebut
menunjukkan kemajuan dan kemunduran finansial kita
dalam hubungannya dengan lalu lintas perdagangan dan
pembayaran internasional.
Pos pos yang Menentukan Permintaan Devisa
a. Pos Trade sebelah debet
b. Income Investment sebelah debet
c. Direct on investment sebelah debet
d. Long Term Loan sebelah debet
e. Gift, Aid, and Unilateral transfer sebelah debet dan
pos-pos kredit dari pos-pos tersebut adalah
penawaran devisa.
Contoh
Sederhana
Tentang
Pelaksanaan
Pembukuan Dalam Neraca Pembayaran
Negara A mengimpor barang kayu jati seharga $
3.500 juta. dengan keadaan ini, A menderita surplus
impor sebesar $ 1.000 juta. Dapat dikatakan neraca
perdagangan A menderita devisit sebesar $ 1.000 juta,
ekspor $ 3.500 juta didebetkan dan impor $ 4500 juta
dikreditkan.
Dua kemungkinan tetang pinjaman janka pendek
tersebut :
a. Pinjaman itu dapat diakibatkan oleh karena adanya
kredit jangka pendek, karena adanya penjualan atau
pembelian
b. Pinjaman tersebut merupakan tindakan yang berdiri
sendiri, semata mata untuk memberi pinjaman atau
mengambil pinjaman.
Neraca
Hutang
Piutang
(The
Balance
of
Indebtedhess)
Neraca hutang piutang suatu negara adalah suatu
daftar neraca mengenai jumlah tagihan suatu negara
kepada kepada luar negeri dan jumlah tagihan suatu

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

11

negara kepada luar negeri dan jumlah tagihan negara


asing kepada negara tersebut selama moment tertentu
dan bukan dalam suatu tahun tertentu, moment yang
sering dipakai adalah awal tahun, yaitu 1 januari dan akhir
tahun 31 Desember.
Neraca hutang piutang ini tidak sepentingh neraca
pembayaran, sehingga para ahli ekonomi internasional
tampak belum banyak perhatiannya atas jenis neraca ini ,
lepas dari persoalan seberapa jauh mamfaat analisisnya,
jenis neraca ini dalam hal penyusunannya
banyak
menghadapi kesulitan kesulitan. Antara lain soal
pengumpulan data itu sendiri. Pada umumnya banyak
harta kekayaan milik suatu negara yang berada dinegara
lain, tidak diketahui pemerintahnya. Hal ini mungkin
disengaja dirahasiakan.
Suatu kelemahan lain dari penyusunan neraca
indebtedness atas dasar dasar angka angka dalam neraca
itu tidak selamanya diakibatkan oleh transaksi ekonomi
luar negeri seperti halnya dalam neraca pembayaran.
Anatomi Neraca Pembayaran Internasional
1.

Rekening transaksi berjalan (current account)


a. neraca perdagangan (balance of trade)
b. neraca jasa (service balance)
c. neraca transfer unilateral (unilateral transfer balance)
2.
Rekening Modal (capital account)
a. menunjukkan aliran modal finansial secara langsung
diperdagangkan maupun untuk membayar barang
dan jasa.
b. Transaksi modal jangka pendek dan jangka panjang
c. Pengklasifikasian rekening modal:
Investasi portofolio
Investasi jangka pendek (surat berharga dengan
jatuh tempo kurang dari satu tahun)

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

12

Investasi asing langsung di mana ada kontrol


manajemen
Pinjaman luar negeri yag dilakukan oleh pemerintah

Pos-Pos Dasar Neraca Pembayaran Internasional


1. Transaksi dagang
a.
barang-barang --- neraca barang Current account
b.
jasa-jasa --- neraca jasa
(transaksi berjalan)
2. Pendapatan modal
3. Transaksi Unilateral
4. Penanaman modal langsung
Capital account
(transaksi modal)
5. Hutang jangka panjang
6. hutang jangka pendek
7. sektor moneter ------- lalu lintas moneter (cad. Devisa)
penyederhanaan:
dalam neraca pembayaran iternasional memuat pos-pos
sebagai berikut:
1. Neraca perdagangan --- memuat ekspor dan impor
barang migas dan non migas
2. Neraca jasa --- memuat transaksi jasa-jasa transportasi,
asuransi, dll.
3.
Transaksi berjalan --- memuat jumlah neraca
perdagangan dan neraca jasa. Jika bertanda (-) berarti
terjadi defisit, dan jika (+) adalah surplus. Untuk
mengatasi defisit dalam neraca berjalan biasanya
digunakan SDR dari IMF.
4. Neraca lalu lintas modal --- memuat lalu lintas moda
pemerintah netto (peminjaman dan pelunasan hutang)
dan lalu lintas modal swasta atau lalu lintas modal

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

13

lainnya netto (selisih antara PMA dan pembayaran


BUMN)
5. Selisih yang belum diperhitungkan (error and omission)
6. Neraca lalu lintas moneter --- memuat perubahan
cadangan devisa
a. tanda (+) berarti cadangan devisa berkurang
b. tanda (-) berarti cadangan devisa bertambah

Sistematika Neraca Pembayaran Internasional


(versi Bank Indonesia)

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

Uraian
A. barang-barang dan jasa-jasa
1. barang dagangan
2. jasa-jasa

14

Debit

Kredit

(-)
(-)

(+)
(+)

B. Transaksi unilateral
1. pembayaran & hadiah swasta
2. transfer pemerintah

(-)
(-)

(+)
(+)

C. Kapital jangka panjang


1. investasi langsung swasta
2. modal swasta lainnnya
3. modal pemerintah

(-)
(-)
(-)

(+)
(+)
(+)

D. Modal jangka pendek


Sub total A-D

(-)
(-)

(+)
(+)

E. Cadangan Pemerintah
1. official modal jangka pendek
2. emas
3. SDR dan cad. asset lainnya
Sub total E

(-)
(-)
(-)
(-)

(+)
(+)
(+)
(+)

Total A E

(-)

(+)

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

15

Pencatatan
transaksi
ekonomi
dalam
neraca
pembayaran internasional menurut kelompok current yang
sesuai:
Current account of Balance of Payment
Debit
1.
2.

3.
4.
5.

6.

Kredit

Barang dan jasa


Impor barang dagang
1. Ekspor barang dagang
Impor jasa
2. Ekspor jasa
- Pembelian jasa transpor
- Penjualan jasa transpor
- Pemb. jasa asuransi
- Penjualan jasa asuransi
- Pemb. jasa konsultasi
- Penj. jasa konsultasi
Pengeluaran turis dalam 3. Pengeluaran turis asing
negeri di luar negeri
di dalam negeri
Pembelian jasa lain dari 4. Penjualan jasa lain dari
luar negeri
luar negeri
Pembayaran pendapatan 5. Penerimaan pendapatan
investasi asing di dalam
investasi di dalam negeri
negeri oleh pend. Dalam
negeri
Transfer
Transfer kpd orang asing 6. Transfer dari orang asing
- Pembayaran pensiun
-Penerimaan
pensiun
ke Luar negeri
dari LN
- Sumbangan swasta ke
-Sumbangan
swasta
luar negeri
asing ke DN
- Batuan kepada orang
- Sumbangan LN ke DN
asing

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

16

Capital account of balance of payment


Debet

Kredit

Modal jangka panjang


1. Investasi lansung di LN
1. Investasi langsung di DN
2. Pembelian surat berharga 2. Pembelian surat berharga
jangka
panjang
milik
jangka panjang DN oleh
negara lain
penduduk asing
3. Pinjaman jangka panjang 3. Pinjaman jangka panjang
yang diberikan kepada
yang
diterima
dari
penduduk negara lain
penduduk negara lain
Modal Jangka pendek
1. Kredit untuk perdagangan 1. Kredit untuk perdagangan
dari negara lain
yang diberikan kepada
2. Deposito bank di LN
negara lain
3. Pembelian surat berharga 2. Deposito bank di DN milik
jangka pendek di LN
negara lain
3. Penjualan surat berharga
jangka pendek kepada
penduduk negara lain

Faktor-faktor
yang
berjalan (current account):

mempengaruhi

transaksi

1. Inflasi domestik
Inflasi tinggi akan mempengaruhi keseimbangan current
account. Hal ini dikarenakan konsumen dan perusahaan

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

17

dalam negeri memperbesar impor dan menurunkan


ekspornya.
2. Pendapatan domestik
Pendapatan domestik naik terhadap pendapatan doestik
negara lain (dalam %) menyebabkan keseimbangan
current account turun. Hal ini terutama disebabkan oleh
semakin tingginya tingkat konsumsi barang dan jasa
baik dari luar negeri maupun dari dalam negeri oleh
konsumen dikarenakan pendapatannya naik.
3. Kurs valuta asing
Bila mata uang suatu negara mengalami apresiasi relatif
terhadap patner dagang, maka keseimbangan current
account menurun. Karena ekspor menjadi lebih mahal
akibat menguatnya mata uang domestik.
4. Retriksi pemerintah
Berupa bea masuk (tariff) dan kuota

Faktor-faktor yang mempengaruhi neraca modal


(capital account):
1. suatu negara dapat mengenakan pajak penghasilan
khusus terhadap investor asing. Kebijakan ini akan
mengurangi insentif dalam membeli surat-surat
berharga luar negeri dan oleh karena itu dapat
meningkatkan rekening modal
2. Liberalisasi atas kontrol terhadap modal internasional
secara bertahap
3. antisipasi pergerakan kurs valas oleh para investor surat
berharga
Identifikasi ketidakseimbangan
internasional

neraca

pembayaran

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

18

1.

Secara pembukuan, neraca pembayaran internasional


selalu seimbang, namun adakalanya tidak seimbang.
Neraca pembayaran internasional dikatakan tidak
seimbang, jika:

Total debet transaksi autonomous tidak sama


dengan total kredit transaksi autonomous.
Defisit ; jika total debet > total kredit
Surplus ; jika total debet < total kredit
2.
(X-M) + (CI-CO) + FXB = BOP
di mana:
(X-M) : neraca transaksi berjalan
(CI-CO) : neraca transaksi modal
FXB
: cadangan devisa negara
BOP
: neraca pembayaran
3.
Penyesuaian ketidakseimbangan neraca pembayaran
internasional tergantung dari system nilai tukar yang
dianut oleh suatu negara.

Penyesuaian neraca pembayaran internasional dalam


sistem Fixed exchange rate
Dalam hal ini penyesuaian dengan campur tangan
pemerintah. Jika terjadi defisit neraca pembayaran
internasional (over demand valas), maka pemerintah dapat
melakukan penambahan stock valas di pasar. Dan jika
Kurs
Kurs
surplus neraca pembayaran internasional (over supply
S
S
valas), maka pemerintah harus membelinya sehingga nilai
S`
S`
tukar kembali kepada nilai tukar keseimbangan pasar
semula.
r1
r0

E2

E1

E3
D

A1

A2

A3

D`

Valas

r0
r1

E1

A1

E2

A2

E3
D

A3

D`

Valas

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

19

Kebijakan Defisit NPI


surplus NPI
-- kebij. pemerintah dg S`
Pemerintah dg D`

Kebijakan
-- kebij.

Penyesuaian neraca pembayaran internasional dalam


sistem Flexible Exchange Rate
Dalam system Flexible Exchange Rate, penyesuaian
dapat dilakukan dengan perubahan nilai tukar yaitu:
Kurs
D`
Kenaikannilai tukar, jika neraca pembayaran
internasional
S
defisit
D
Penurunan
nilai
tukar,
jika
neraca
pembayaran
internasional surplus
E2

r2
r1

E1
S

defisit

A1

A2

A3

D`

Valas

Ekonomi Internasional II oleh Dr. H. Sarwedi

20

Nilai tukar S dan D valas ditunjukkan oleh


kurva SS dan DD, sedangkan tingkat nilai tukar valas:r

Pada nilai tukar r1 --- keseimbangan pasar


pada E1 --- jumlah valas yang diminta sama dengan yang
disediakan (0A1). Jika terdapat kenaikan valas bergeser
ke D`D`, maka akan terjadi over demand (0A 2) sehingga
neraca pembayaran internasional mengalami defisit.

Untuk menghilangkan defisit ini, niali tukar r1


harus di naikkan sedemikian rupa sehingga D`D` dan SS
menjadi keseimbangan baru (E2) dan nilai tukar yang
dimaksud adalah r2.

Anda mungkin juga menyukai