Tugas MPF Battle Product
Tugas MPF Battle Product
Tugas MPF Battle Product
BATTLE PRODUCT
PASTA GIGI PEPSODENT DENGAN PASTA GIGI CIPTADENT
Di Susun Oleh :
Petrick Ariska Pratama
( 1041211133 )
BAB I
PENDAHULUAN
berbeda. Biasanya produk inovator merupakan produk TOP BRAND yang telah
tercantum pada situs maupun literatur resmi yang ada.
Dalam makalah ini akan dibahas persaingan produk inovator dan kompetitor
produk kesehatan dalam hal ini pasta gigi antara Pepsodent sebagai produk inovator
dengan Ciptadent sebagai produk kompetitor.
Adapun pokok - pokok yang dibahas pada makalah ini adalah profil
perusahaan, profil produk, segmentasi, targeting, positioning product, dan
bauran/model pemasaran.
1.2 Tujuan
Tujuan dari makalah battle product ini adalah untuk mengetahui aspek
aspek yang berpengaruh pada pemasaran produk, baik produk inovator maupun
kompetitor sehingga dapat mengetahui sistem promosi dan model pemasaran masing
masing produk serta mengetahui kelebihan dan kekurangan sistem promosi kedua
produk.
BAB II
ISI
A. PROFIL PERUSAHAAN
1. PT. Unilever Indonesia Tbk.
1.1 Tinjauan Umum Perusahaan
2.1.1 Sejarah PT. Unilever Indonesia Tbk.
PT Unilever Indonesia Tbk (perusahaan) didirikan pada 5 Desember 1933
sebagai Zeepfabrieken N.V. Lever dengan akta No. 33 yang dibuat oleh Tn.A.H. van
Ophuijsen, notaris di Batavia. Akta ini disetujui oleh Gubernur Jenderal van
Negerlandsch-Indie dengan surat No. 14 pada tanggal 16 Desember 1933, terdaftar
di Raad van Justitie di Batavia dengan No. 302 pada tanggal 22 Desember 1933 dan
diumumkan dalam Javasche Courant pada tanggal 9 Januari 1934 Tambahan No. 3.
Dengan akta No. 171 yang dibuat oleh notaris Ny. Kartini Mulyadi tertanggal
22 Juli 1980, nama perusahaan diubah menjadi PT Unilever Indonesia. Akta ini
disetujui oleh Menteri Kehakiman dengan keputusan No. C2-1.049HT.01.04TH.98
tertanggal 23 Februari 1998 dan diumumkan di Berita Negara No. 2620 tanggal 15
Mei 1998 Tambahan No. 39.
Perusahaan mendaftarkan 15% dari sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan
Bursa Efek Surabaya setelah memperoleh persetujuan dari Ketua Badan Pelaksana
Pasar Modal (Bapepam) No. SI-009/PM/E/1981 pada tanggal 16 November 1981.
Pada Rapat Umum Tahunan perusahaan pada tanggal 24 Juni 2003, para
pemegang saham menyepakati pemecahan saham, dengan mengurangi nilai nominal
saham dari Rp 100 per saham menjadi Rp 10 per saham. Perubahan ini dibuat di
hadapan notaris dengan akta No. 46 yang dibuat oleh notaris Singgih Susilo, S.H.
tertanggal 10 Juli 2003 dan disetujui oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia dengan keputusan No. C-17533 HT.01.04-TH.2003.
aspirasi konsumen
Menjadi rekan yang utama bagi pelanggan,konsumen dan komunitas.
Menghilangkan kegiatan yang tak bernilai tambahdari segala proses.
Menjadi perusahaan terpilih bagi orang-orangdengan kinerja yang tinggi.
Bertujuan meningkatkan target pertumbuhan yangmenguntungkan dan
memberikan imbalan di atasrata-rata karyawan dan pemegang saham.
B. PROFIL PRODUK
1. Pasta Gigi Pepsodent (Unilever)
flouride sebagai bahan anti gigi berlubang, mengandung GaGP sebagai bahan aktif
yang mampu memperkuat daya kerja flouride dalam mencegah gigi berlubang.
Pada tahun 2006, Pepsodent telah meluncurkan dan meluncurkan kembali
varian lengkap Pepsodent barunya:
1.
Pepsodent Complete 12, yang menawarkan manfaat yang lengkap dengan harga
terjangkau. Menawarkan manfaat yang lebih banyak kepada para konsumennya
sebagai bagian dari upayanya untuk mencapai misinya.
2.
Pepsodent Sensitive, yang menawarkan bahan aktif yang menembus gigi untuk
membebaskan rasa sakit akibat syaraf yang sensitif di dalam gigi dan gusi.
3.
Pasta gigi adalah komponen penting di samping sikat gigi, dalam pasta gigi
terkandung komponen yang sanggup membersihkan dan menyehatkan gigi dan gusi.
Ciptadent adalah rangkaian produk perawatan gigi, berupa siakt gigi dan
pasta gigi, sikat gigi Ciptadent memiliki desain yang orgonomis sehingga nyaman
dan aman saat digunakan serta memiliki bulu sikat yang lembut yang tidak melukai
gusi serta dapat menjangkau sela-sela gigi sedangkan Pasta gigi Ciptadent dengan
memperlancar
peredaran
darah
di
gusi.
Tersedia dalam berbagai kemasan: tube 35g, 80g, 130g, dan 200g. Dan dua pilihan
varian: Cool mint dan Fresh mint.
1. Ciptadent Fresh Mint Micro Active Foam & Xylitol, yang menawarkan
pasta gigi yang bersensasi rasa mint dan segar dimulut
2. Ciptadent Cool Mint dengan flouride ganda, multivitamin kalsium, micro
active foam dan xylitol untuk membersihkan gigi lebih bersih dan
menguatkan email gigi.
Faktor utama ciptadent menjadi yang utama :
- Harga yang sangat terjangkau dibanding dengan pepsodent.
- Banyak nya cita rasa yang diberikan dalam produknya.
- Mendapatkan sertifikasi dari PDGI di seluruh indonesia.
pembentukan kelompok kecil dalam pasar yang besar, sehingga dapat menentukan
konsumen mana yang memiliki keinginan dan kebutuhan yang sama.
Segmenting pada Pepsodent sudah sangat luas. Sehingga dengan begitu nama
Pepsodent dapat menjadi pilihan pertama yang melintas dibenak hampir seluruh
masyarakat Indonesia. Target pasar produk Pepsodent ini adalah konsumen semua
usia, baik mulai anak-anak sampai dewasa. Pepsodent mengelompokkan produknya
berdasarkan usia. Untuk anak-anak disesuaikan dengan rasa yang biasanya disukai
oleh anak-anak dan mengandung mint yang lebih sedikit. Untuk produk anak-anak
antara lain: Kids, Gigi Susu Strawberry, dan Gigi Susu Orange. Untuk dewasa antara
lain: Complete 12, Complete Care, Herbal, Sensitive, Whitening, White, Dan
Pepsodent White Now. Untuk dewasa setiap jenis produk memiliki fungsi yang
berbeda-beda ini menunjukkan bahwa Pepsodent ingin memenuhi kebutuhan
konsumen di setiap masalah gigi yang berbeda-beda. Pepsodent juga dapat
digunakan untuk semua jenis kelamin.
Pepsodent memasarkan produknya melalui media elektronik dan media cetak
yang menarik, dengan media elektronik yaitu melalui media periklanan. Pepsodent
juga memasarkan produknya melalui media-media cetak seperti melalui bilboard
atau majalah. selain itu Pepsodent juga memperkenalkan produknya melalui eventevent yang mereka buat, salah satu contohnya yaitu SENYUM PEPSODENT,
melalui event ini Pepsodent memperkenalkan produknya secara langsung dengan
memberikan pengetahuan tentang manfaat bersikat gigi, cara sikat gigi dengan benar.
Melalui event ini lah Pepsodent dapat merebut hati masyarakat agar masyarakat
menggunakan produknya, dengan event ini juga Pepsodent mengenalkan produknya
agar lebih dikenal di masyarakat dan di pasaran, melalui event ini juga Pepsodent
memberikan sikat gigi dan pasta gigi gratis kepada para pesertanya, ini juga salah
satu cara untuk merebut hati masyarakat.
1.2 Targeting
Targeting adalah persoalan bagaimana memilih, menyeleksi, dan menjangkau
pasar. Targeting atau menetapkan target pasar merupakan tahap selanjutnya dari
analisis segmentasi. Produk dari targeting adalah target market (pasar sasaran), yaitu
satu atau beberapa segmen pasar yang akan menjadi fokus kegiatan-kegiatan
pemasaran. Kadang-kadang targeting juga disebut selecting karena marketer harus
menyeleksi. Targeting merupakan proses mengevaluasi segmen pasar dan
memusatkan upaya pemasaran pada negara, kawasan atau kelompok orang yang
memiliki potensi signifikan untuk beraksi secara positif terhadap stimulus pemasaran
dari perusahaan. Proses targeting mencerminkan kenyataan bahwa perusahaan harus
mengidentifikasi pelanggan yang dapat diakses dan dilayani secara efektif dan
efisien.
Targeting pada Pepsodent adalah dua digit angka pertumbuhan meskipun
timbul persaingan ketat di kategori utama. Home dan Personal Care secara
keseluruhan tumbuh 11,2%. Kategori produk kami termasuk sukses dalam
penjualannya. Marjin laba usaha masih memuaskan yang mencapai 20,3% dari
penjualan. Pada dasarnya laba bersih sedikit dibawah tahun-tahun sebelumnya
disebabkan oleh marjin yang lebih rendah dan adanya selisih nilai tukar mata uang
asing (keuntungan Rp 8 miliar di tahun 2005 dan Rp 34 miliar di tahun 2004 dengan
pergerakan sebesar Rp 26 miliar). Tahun 2012 laba per saham mencapai Rp 189 per
saham.
Pepsodent memiliki komitmen untuk terus menerus mengadakan perbaikan
dalam pengelolaan dampak lingkungan dan mendukung sasaran jangka panjang
untuk mengembangkan suatu bisnis yang berdaya tahan. Pepsodent akan bekerja
sama dalam kemitraan dengan pihak lain untuk menggalakkan kepedulian
lingkungan,
meningkatkan
pemahaman
akan
masalah
lingkungan
dan
berbuah manis. Pepsodent pada awal launching melaksanakan positioning pada gigi
lebih putih dan sehat yang selanjutnya disempurnakan sebagai perawatan gigi.
Positioning adalah suatu usaha melekatkan persepsi atas suatu produk pada
sekelompok pasar atau segmen tertentu agar produk itu mampu dianggap lebih dan
cocok dengan keinginan dan kebutuhan segment tersebut, semua dalam rangka
membangun persepsi positif. Sehingga pada segmen yang berbeda memerlukan
strategi positioning yang berbeda, atau dengan memperluas, memperbaiki,
menambah atas strategi positioning yang telah ada. Strategi positioning sebagai dasar
dari strategi pemasaran dan menjadi dasar yang populer dari pengembangan strategi
kreatif. Gagasan umum dari positioning adalah menempatkan sebuah produk untuk
mendapatkan posisi yang baik dalam benak konsumen. Merek yang telah memiliki
posisi mapan dalam benak akan menjadi faktor pengaruh yang kuat pada saat
konsumen memerlukan solusi.
Pepsodent yang dulu juga membangun positioning statement Gigi Putih
saat ini telah berhasil melakukan repositioning dengan Perlindungan Gusi dan
Perlindungan Gigi Berlubang. Perubahan ini bukan semata-mata kata-kata yang
diubah, namun produsen telah memikirkan perubahan kuantitatif target pasar dan
segmen pasar yang dibidik, tentu ketika seseorang mencapai usia tua dengan gigi
berlubang sangatlah tidak nyaman, sehingga Pepsodent menjadi jawabannya.
2. Pasta Gigi Ciptadent (PT Lion Wings)
2.1 Segmentasi
Segementasi dari Ciptadent lebih mengarah ke pemasaran masyarakat.
Dengan program program yang dilakukan oleh Ciptadent kepada masyarakat ini
menunjang kepercayaan masyarakat akan produk tersebut. Dengan adanya farian
farian abru dari Ciptadent lebih memuaskan para konsumen dalam hal perawatan
gigi. Ditambah dengan perawatan gigi lain seperti sikat gigi yang lebih inovatif dan
fungsi yang tidak kalah dengan produk merek lain, Ciptadent mulai mengembangkan
produknya menyaingi produk produk lainnya.
Namun, promosi yang dilakukan oleh Ciptadent kurang begitu meluas dari
pada produk seperti Pepsodent. Walaupun promosi yang dilakukan sudah memalui
media elektronik maupun media cetak, namun kita jarang melihat iklan Ciptadent
muncul. Mungkin salah satu aspek yang harus dikembangkan oleh Ciptadent adalah
lebih merambah kedunia pro
mosi elektronik dan media cetak tersebut, sehingga produk tersebut bisa menjadi
produk pilihan dalam hal perawatan gigi dan mulut.
Event yang diadakan oleh Ciptadent juga kurang begitu banyak dan meluas.
Padahal dengan event event tersebutlah dapat merebut hati masyarakat. Poin
tambahan untuk pembenahan promosi Ciptadent selain media promosi juga promosi
melalui event event tertentu yang menjurus pada pelayanan masyarakat.
2.2 Targeting
Targeting dari Ciptadent yaitu lebih mengembangkan produknya menjadi
produk unggulan yang dapat mengalahkan dan bersaing dengan produk kompetitor
yang lain. Dengan meningkatkan kerjasama dengan berbagai mintra perusahaan
untuk membangun produknya mejadi produk nomor satu. Namun banyaknya produk
kompetitor yang tidak kalah kuatnya dengan Ciptadent dan adanya produk inovator
yanti Pepsodent membuat targeting dari Ciptadent juga semakin sulit.
Perbaikan lingkungan dengan perusahaan mitra serta melakukan tindakan
peduli lingkungan juga digalakan oleh Ciptadent. Membuat perusahaan yang ramah
dan peduli lingkungan menjadi salah satu targeting adri Ciptadent.
Menekankan kepada para pegawai untuk tidak menerima imbalan dalam
bentuk apapun setalah melalukan pelayanan juga dilakukan oleh Ciptadent untuk
menghindarkan diri dari suap perusahaan yang dapat memperburuk sistem di
perusahaan tersebut.
Pelaporan keungan yang dilakukan juga harus cepat dan diatur sedemikian
rupa sehingga tidak ada kecurangan didalam perusahaan yang juga dapat
menghambat proses regulasi keuangan dan produksi dari produk Ciptadent itu
sendiri, sehingga perusahaan berjalan dengan teratur untuk mencapai tujuan
bersama.
2.3 Positioning
Positioning yang dilakukan oleh Ciptadent semakin berkembang, mulai dari
Gigi Kuat menjadi Nafas Segar dan Gigi Kuat. Perubahan pada segmen ini
ditujukan agar produk itu mampu dianggap lebih dan cocok dengan keinginan dan
kebutuhan segment tersebut, semua dalam rangka membangun persepsi positif.
Perubahan ini tidak semata mata hanya untuk merubah penampilan dari luar tetapi
juga dalam segi formulasi sehingga lebih acceptable oleh masyarakat luas.
promotion yang
digunakan
oleh
Pepsodent
untuk
dari
yang
diharapakan, repeat
purchase akan
berubah
menggunakan
metode
Communication
Mix
yaitu
gabungan
dari
BAB III
KESIMPULAN
Pasta Gigi Pepsodent
Keunggulan Produk :
-Brand pepsodent sudah lama di Indonesiav sehingga sebagian besar orang sudah
mengetahui kualitas dari pepsodent.
-Pepsodent memiliki banyak variasi, mulai dari Pepsodent untuk anak, whitening,
herbal, hingga sensitive expert.
-Produk pepsodent mudah didapat karena dijual di supermarket dan minimarket di
berbagai kota di Indonesia.
-Harganya pun relatif terjangkau.
-Pepsodent pun senantiasa bekerja sama dengan PDGI untuk mempromosikan
brandnya.
kelemahan produk :
-Promosi yang disuguhkan Pepsodent belakangan ini terlalu singkat.
-Iklan Pepsodent secara bergantian hanya menampilan adegan menyikat gigi
ataupun mengetes kekuatan gigi depan westafel dan cermin. Beberapa konsumen
bosan dan tidak dapat membedakan iklan Pepsodent yang terdiri dari beberapa
jenis.
-Untuk iklan Pepsodent sensitive expert, terkesan meniru brand yang sudah lama
mengusung dan mengincar pasar gigi sensitive.
Peluang :
Masih tingginya tingkat penjualan dan loyalitas konsumen terhadap Pepsodent
membuatnya lebih unggul.
Ancaman :
Ada banyaknya pesaing yang juga mulai berinovasi.
Pasta Gigi Ciptadent
Keunggulan produk :
-Brand Ciptadent kini hadir dengan kemasan yang mudah di ingat.
-Harganya pun relatif terjangkau.
-Ciptadent pun mulai berinovasi dan memperbanyak promosi di media.
Kelemahan produk :
DAFTAR PUSTAKA
Chairunnisa.2011.Segmentasi,
Targeting,
Positioning
Differensiasi.http://chaisachairunnisa.blogspot.com
diakses
dan
tanggal
26
September 2015.
Ervina.2012STP
(Segmenting,
Targeting,
Positioning)
Pada
Produk
diakses