METODE PELAKSANAAN Bronjong
METODE PELAKSANAAN Bronjong
METODE PELAKSANAAN Bronjong
akhir
(MC.
100)
dilakukan
setelah
pekerjaan
selesai
dan
nama
dapat
e. Pekerjaan Dewatering
Metode Pelaksanaan :
- Bangunan pengelak dan cofferdam dibuat sesuai kebutuhan di lapangan untuk
pengalihan pengaliran air pada area yang akan dikerja.
- Survey dan pengumpulan data serta informasi tentang besar debit air terbesar
dikumpulkan untuk merumuskan bentuk dan volume bangunan pengelak serta
cofferdam yang akan dibuat.
- Material untuk pembuatan bangunan pengelak dan cofferdam diadakan di lokasi
pekerjaan.
- Jika diperlukan dilakukan penggalian untuk pembuatan saluran pengalihan
pengaliran air sungai disisi kiri atau kanan rencana bangunan yang akan
dikerjakan dengan menggunakan excavator.
- Bangunan pengelak dan cofferdam kemudian dibuat dengan membentuk tanggul
dengan alat excavator atau dengan menggunakan sand bag untuk proteksi
pengaliran air terhadap area pelaksanaan pekerjaan.
- Dewatering
dilaksanakan
selama
proses
pelaksanaan
pekerjaan
dengan
menggunakan pompa air terhadap genangan yang terjadi pada area pelaksanaan
pekerjaan dan pada cofferdam yang telah dibuat jika dikuatirkan akan terjadi
luapan air ke area pelaksanaan pekerjaan.
- Bangunan pengelak dan cofferdam dibongkar setelah pekerjaan selesai dan
bangunan yang dibangun telah mencapai kekuatan untuk dapat dialiri air atau
sesuai petunjuk Direksi Pekerjaan.
f. Pasangan Bouplank
Pekerjaan pasang
Bowplank adalah pekerjaan
pembuatan
papan dasar
pengukuran di lokasi proyek meliputi pekerjaan pengukuran dan pemasangan
papan-papan untuk menentukan tinggi acuan bangunan dan letak as-as bangunan
sesuai dengan standar teknis yang berlaku.
1. Papan dasar pelaksanaan dipasang pada patok kayu broti 5/7, tertancap di
tanah sehingga tidak bisa digerak-gerakkan
atau diubah-ubah, berjarak
maksimum 2 m satu sama lain.
2. Papan patok ukur dibuat dengan ukuran tebal 3 cm, lebar 20 cm, lurus dan
diserut rata pada sisi sebelah atasnya (waterpass).
3. Tinggi sisi atas papan patok ukur harus sama satu dengan lainnya, kecuali
dikehendaki lain oleh Tim Pengawas dan Direksi Pekerjaan.
Papan dasar pelaksanaan dipasang sejauh 200 cm dari as pondasi terluar, Bila
mana Lokasi tidak memungkinkan maka dipasang pada bagian terluar yang
paling
aman, dan
harus mendapat persetujuan Tim Pengawas dan
DireksiPekerjaan.
II.
PEKERJAAN TANAH
a. Pembersihan
Metode Pelaksanaan :
- Survey lokasi dilaksanakan untuk memahami kondisi lokasi pekerjaan dan
menentukan peralatan yang tepat dan efektif digunakan untuk pembersihan lokasi
pekerjaan, apakah menggunakan bulldoser atau excavator.
- Peralatan yang akan digunakan kemudian di mobilisasi ke lokasi pekerjaan.
- Pembersihan kemudian dilaksanakan dengan penebangan pohon dan penggalian
sampai akar; pembersihan dan pengikisan rumput, semak dan hal hal lain yang
berada di area rencana pelaksanaan pekerjaan.
- Hasil pembersihan diangkut atau dibuang ke luar area rencana pelaksanaan
pekerjaan.
- Termasuk dalam pekerjaan pembersihan ini adalah perbaikan jalan, pembentukan
jalan sementara atau rintisan jalan untuk mobilisasi material dan area operasi alat
berat serta pembersihan dan pembentukan area untuk penumpukan material yang
akan digunakan saat pelaksanaan pekerjaan.
b. Galian Tanah
Metode Pelaksanaan :
- Penggalian akan dilakukan dengan cara manual ataupun menggunakan alat berat
seperti escavator.
- Untuk pekerjaan galian dengan Peralatan atau excavator di datangkan ke lokasi
pekerjaan.
- Pengukuran dan pemasangan patok dilaksanakan mengacu pada gambar kerja
(shop drawing) untuk acuan pelaksanaan pekerjaan.
- Penggalian kemudian dilaksanakan dengan mengacu pada patok yang telah
dipasang dengan lebar dan kedalaman galian masing masing sesuai dengan
gambar kerja (shop drawing).
- Hasil galian ditempatkan pada sisi kiri atau kanan area penggalian dan
ditempatkan secara baik oleh sehingga tidak memungkinkan untuk terjadinya
longsoran kembali kedalam bekas penggalian.
- Pengukuran hasil penggalian dilakukan secara bertahap untuk menjaga ketepatan
ukuran galian tanah sesuai gambar kerja.
- Perapihan profil galian dilaksanakan oleh sekelompok tenaga kerja setelah
penggalian selesai dilaksanakan.
c. Timbunan Tanah
Penimbunan dengan timbunan tanah ini dilaksanakan dengan menggunakan alat
excavator dan stamper, material timbunan di datangkan dari luar sesuai petunjuk
direksi/pengawas
Metode Pelaksanaan :
- Pengukuran dan pemasangan patok, bowplank dan patok peil ketinggian timbunan
di pasang pada area yang akan ditimbun sesuai kebutuhan lapangan.
- Penimbunan dilaksanakan dengan menggunakan excavator langsung ditempatkan
pada area yang akan ditimbun setelah penggalian.
- Jika area yang akan ditimbun jauh dan atau tidak terjangkau oleh excavator dari
area penimbunan, maka material tersebut ditempatkan sementara pada area
jangkauan excavator
- Hasil penimbunan dilaksanakan dan telah membentuk profil sesuai dengan patok
acuan yang dipasang ditempatkan sementara disekitar area untuk kemudian
digunakan untuk pekerjaan penimbunan kembali pada sisi pasangan batu atau
beton yang membutuhkan atau dibuang keluar lokasi setelah pekerjaan selesai
secara keseluruhan.
d. Pengangkutan Tanah Hasil Galian
Metode Pelaksanaan :
- Pengangkutan hasil galian dilakukan apabila terjadi kelebihan hasil galian yang
tidak dijadikan timbunan.
- Hasil Galian yang diangkut disimpan di tempat yang telah ditentukan oleh direksi
pekerjaan.
- Pada tempat penimbunan harus diatur sedemikian rupa agar tampak rapi dan
tidak mengganggu fungsi bangunan disekitarnya.
III. PEKERJAAN PASANGAN
a. Pasangan Bronjong Pabrikasi uk. ( 2,00 x 1,00 x 0,5 m )
Metode Pelaksanaan :
- Material untuk pekerjaan bronjong diadakan secukupnya di lokasi pekerjaan sesuai
dengan tahapan pelaksanaan pekerjaan, terdiri dari : kawat bronjong, batu
kali/gunung, dll.
- Pabrikasi atau penganyaman kawat bronjong dilaksanakan hingga membentuk kotak
kotak bronjong sesuai dengan gambar kerja. Jika dengan pertimbangan lain kawat
bronjong dapat dianyam di luar area pelaksanaan pekerjaan dan dimobilisasi ke
lokasi pekerjaan dalam bentuk kotak kotak bronjong yang siap di pasang.
- Pemasangan bronjong pada lokasi pemasangan sesuai gambar kerja dimulai dengan
bronjong dasar satu persatu diselesaikan dengan pengisian batu.
- Pengisian batu kedalam kotak bronjong dilaksanakan dengan menyusun batu isian
bronjong satu persatu secara padat hingga penuh dan membentuk profil bronjong
yang rapi.
- Pelaksanaan pemasangan bronjong - bronjong tingkat selanjutnya dilaksanakan
dengan metode yang sama sesuai gambar kerja.
Demikian metode pelaksanaan pekerjaan dibuat yang merupakan gambaran umum teknik
pelaksanaan dan penanganan pekerjaan.