Pengertian Musik Non Tradisional

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

Pengertian Musik Non Tradisional

Berbeda dengan musik tradisional, musik non tradisional atau yang sering
disebut sebagai musik modern, tidak lahir dari budaya suatu masyarakat tertentu. Musik
tersebut dibagun berdasarkan satu aturan komposisi yang jelas, seperti sistem notasi,
tangga nada, tekstur, serta instrumen yang dikenal masyarakat secara luas dan mudah
dipelajari. Selain itu musik modern bersifat terbuka. Artinya, komposisi dan gaya musik
sangat dipengaruhi oleh berbagai pengalaman musikal para musisi dari setiap masa.
Dengan demikian, kritik terhadap suatu komposisi tertentu manjadi hal yang biasa
dilakukan. Tidak mengehrankan, suatu komposisi atau gaya musik modern tertentu
menjadi hilang atau ditinggalkan oleh masyarakat dan diganti dengan gaya musik yang
baru.
Aliran Musik Modern
Berdasarkan sifat tersebut, para ahli musik mengategorikan musik modern
sebagai musik populer, yaitu musik yang sedang disenangi masyarakat pada kurun
waktu tertentu. Contoh jenis musik populer yang berkembang di Indoneisia sesuai aliran
dasarnya adalah musik jazz, rock, R&B, Country, dangdut, reggae, dan pop.
1. Musik Jazz
Musik Jazz merupakan jenis musik yang dikembangkan pertama kali oleh orangorang Afrika-Amerika. Musik ini berakar dari New Orleans, Amerika Serikat, pada akhir
abad ke 19. Musik Jazz merupakan pembaruan berbagai jenis musik, antara lain blues,
ragtime, brass-band, Karakteristik Musik Non Tradisional
Sebagaimaan telah kita ketahui bahwa musik merupakan bagian dari budaya
dan ekspresi manusia. Di dalam musik terdapat tatanan ritmis yang berhubungan
dengan otak kanan. Musik memungkinkan kita mengalami keterhanyutan dan
keterhubungan dengan sesuatu yang mempesona.
Dari pembahasan mengenai musik non tradisional dapat dijelaskan bahwa,
musik non tradisional meruapakan musik yang sudah dipengaruhi oleh budaya barat
namun tumbuh dan berkembang di Indonesia. Musik modern juga memiliki aliran-aliran
musik.
Setiap aliran musik yang berkembang memiliki latar belakang berbeda, karena
biasnya dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain, ideologi, agama, kondisi politik,

ekonomi, alam, budaya dan sosial masyarakat. Hal-hal seperti itulah yang membuat
setuap aliran musik memiliki ciri khas atau karakter yang berbeda-beda. Baik itu
karakter, melodis, karakter ritmis, karakter harmonis, maupun ekpresi. Lalu apakah
yang dimaksud dengan karakter-karakter tersebut.
Karakteristik musik tidak bisa terlepas dari unsur-unsur musik yang sangat
penting. Yang termasuk dalam unsur-unsur musik yaitu ritme, melodi, harmoni, dan
ekspresi. Setiap unsur saling mendukung satu dengan yang lainnya. Apabila musik
hanya terdiri dari ritme saja, akan terdengar janggal, karena hanya terdengar iramairama tanpa nada. Apabila musik terdiri dari melodi saja maka akan terdengar sebuah
melodi tanpa iringan. Hal ini juga tidak enak didengar. Demikian pula dengan musik
yang hanya memiliki unsur harmoni. Hanya akan terdengar iringan akor saja tanpa
ritimis dan melodis. Akan tetapi ketiga unsur tersebut tidak akan sempurna apabila tidak
dimainkan dengan ekspresi atau ungkapan perasaan melalui ekspresi.
1. Karakteristik Ritmis Musik Modern
Musik ritmis pada musik modern merupakan salah satu ciri khas masing-masing
aliran musik. Untuk dapat mengetahui pola ritmis masing-masing aliran musik, maka
akan ditunjukkan masing-masing pola dengan notasi alat musik drum.
2. Karakteristik Melodis Musik Modern
Melodi adalah satu unsur penting dalam musik. Setiap aliran musik memiliki
perbedaan melodi yang juga merupakan ciri khas masing-masing

aliran musik.

Hanya aliran musik populoer saja yang tidak terlalu kuat karakteristik melodisnya.
Musik populer cenderung merupakan musik dengan melodi yang tergolong sederhana
dan mudah diikuti sehingga tidak ada ciri khusus yang dapat menandai bentuk melodi
musik populer. Oleh karena itu aliran musik ini tidak dapat dikategorisasikan
karakteristik melodisnya. Pokok utama musik ini adalah mudah diikuti. Jadi setiap
bentuk lagu dengan melodi yang mudah diikuti dapat tergolong sebagai bagian dari
musik populer.
3. Karakteristik Harmonis Musik Modern
Karakteristik harmonis musik modern maksudnya adalah ciri khas harmonis
masing-masing aliran musik. Sama seperti melodisnya, musik populer juga tidak

memiliki karakteristik khusus untuk harmoninya. Hal ini akan sangat bergantung pada
bentuk melodi yang ada pada musik tersebut.
4. Karakteristik Ekspresi Musik Modern
Karakteristik ekspreasi adalah ciri khas setiap aliran-aliran musik pada saat
mengungkapkan musiknya. Dengan kata lain ekspresi adalah ungkapan perasaan atau
penjiwaan melalui pakaian/kostum, make up, tarian, suara, dan dekorasi tempat pentas.
Selain itu ciri lain dari musik non tradisional/modern yaitu terlihat pada pemain
musiknya, yakni pemain musiknya terspesialisasi pada suatu jenis alat musik atau
instrumen tertentu.
Fungsi dan Peranan Musik Non Tradisional
Sejak awal peradaban hingga masa era globalisasi saat ini, musik tak pernah
lepas dari kehidupan manusia. Dengan bentuknya yang abstrak musik menjadi salah
satu kebutuhan penting manusia yang tak terelakan. Dengan demikian musik (baik itu
musik tradisional maupun musik non tradisional) memiliki peranan penting dalam
kehidupan manusia. Maka fungsi dan peranan musik non tradisional yaitu sebagai
berikut :
1)

Sebagai Media/Sarana Penyaluran Hobi

Melalui musik non tradisional (Modern) kita dapat menyalurkan hobi kita dalam bidang
musik dengan penuh ekspresi dan sebas-bebasnya asalakn tidak melebihi batas
kebebasan atau mampu mengartikan maksud dari kebebasan itu. Sebab apabila kita
mampu nyalurkan hobi kita akan mampu menggali bakat dan potensi kita.
2)

Sebagai Ajang Adu Prestasi/Bakat

Bisa kita lihat di televisi banyak acara-acara televisi sebagai ajang adu
prestasi/bakat/menggali potensi para generasi muda, sehingga mereka mampu
mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya, khususnya dalam bidang musik.
3)

Sebagai Media Hiburan dan Bermain

Fungsi ini paling muncul dalam masyarakat pada umumnya. Biasanya musik menjadi
pilihan mereka untuk mendapatkan kesenangan dan sebagai pelipur lara hati yang
sedang galau.

Musik non tradisional (Modern) yang juga dapat digunakan sebagai pendukung
permainan baik itu permainan untuk dewasa maupun akan-anak, hal ini ditunjukkan
dengan adanya games show di televisi yang bertemakan musik modern.
4)

Sebagai Pengiring Berbagai Jenis Tarian Modern

Banyak sekali tarian modern masa kini seperti salsa, dance, break dance dan
sebagainya yang diriringi dengan alunan musik modern. Sebab pada umumnya tariantarian tersebut mengikut alunan musik. Dan memang tarian seperti inilah yang banyak
digemari oleh kaum muda pada umumnya.
5)

Sebagai Media Komunikasi

Dengan musik kita mampu mengungkapkan/menyampaikan isi hati kita, dalam


keadaan

bagaimanapun.

Selain

itu

dengan

musik

modern

kita

juga

dapat

menyampaikan aspirasi kita yang berupa dukungan maupun penolakan terhadap suatu
kebijakan yang mungkin dianggap pelu untuk diperbaiki karena manyangkut
kesejahteraan masyarakat dan demi kemajuan bangsa dan negara.
Dengan kata lain musik dijadikan sebagai media/sarana komunikasi baik itu secara
langsung maupun tidak langsung.
6)

Sebagai pengiring pada berbagai pertunjukkan baik itu drama, teater, mapun

musikalisasi puisi
Istilah drama, teater, dan musikalisasi puisi merupakan hal yang tak asing lagi
ditelinga, pasalnya banyak sekali pertunjukkan drama, teater, mapun musikalisasi puisi
yang sering ditampilkan. Dalam setiap pertunjukkannya selalu diiringi oleh alunan musik
sebab iringan alunan musik akan lebih menghidupkan suasana yang ingin
dibangundalam setiap pertunjukkan tersebut, sehingga lebih mempermudah dalam
penyampaian cerita atau maksud dari pertunjukkan tersebut.
7)

Sebagai sarana penghormatan

Peran musik sebagai sarana penghormatan dijumpai dalam beberapa kitan


kesusastraan kuno. Pasalnya hingga sekarang juga musik non tradisional banyak
digunakan untuk memberi penghormatan pada tokoh/pahlawan bangsa yang telah
gugur/meninggal dunia dan sebagainya.

8)

Sebagai sarana sosial

Pada masa kini bbanyak sekali musik non tradisional (modern) yang dijadikan sebagai
ajang untuk membantu sesama. Hal ini terlihat dari adanya sebuah raliti show dalam
televisi yang melibatkan para musisi. Para musisi tersebut mengerahkan segenap
kemampuannya dengan menampilkan karya-karya musiknya di depan umum
(mengamen) untuk menolong orang-orang yang sedang kesusahan atau membutuhkan
uluran tangan.
9)

Sebagai sarana mencari nafkah

Musik juga berperan sebagai sarana untuk mencari nafkah, terutama bagi para
musisi. Beberapa prasasti dan kesusastraan kuno ada yang menyebutkan upah bagi
para pemain musik. Besar imbalan untuk setiap pertunjukkan pun tidaklah sama.
Sampai saat ini pun para musisi, penyanyi, dan pencipta lagu juga seperti itu.
Merekalah orang-orang yang mencari nafkah lewat karya-karya, kemampuan dan
potensi yang dimilikinya dalam seni musik.
10) Sebagai sarana untuk memperoleh popularitas
Popularitas itulah yang menggiurkan dan menarik perhatian setiao orang, baik itu
generasi muda mapun orang tua saat ini. Karena mereka beranggapan dengan
popularitas, mereka dapat memperoleh segala sesuatu yang diinginkannya dengan
mudah dan mudah dikenal oleh orang banyak. Bukti saat ini banyak para musisi yang
mampu go internasional karena buah dari popularitasnya di jagat hiburan.

Anda mungkin juga menyukai