Peradaban Yunani

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 9

PERADABAN YUNANI

Yunani terletak di sekitar Laut Tengah yang sangat strategis dalam pelayaran

Bangsa Yunani terbentuk dari percampuran bangsa pendatang dari laut Kaspia dan dan penduduk asli
yang terdiri dari petani.

Mereka membentuk suatu kelompok – kelompok kota yang disebut Polis. Polis-polis yang terkenal adalah
: Athena, Sparta dan Thebe. Polis Athena memimpin Yunani dari tahun 450-404 SM, pada masa ini :

Kehidupan dalam masyarakat  demokratis, bebas berpikir dan berkarya

Para akhli pikir yang terkenal :Socrates,Plato, Aristoteles, Heredotus

Polis Sparta, memerintah Yunani 404 SM

Bangsa Sparta memerintah secara Militer dan kekerasan

Pada masa ini ilmu tidak berkembang

Polis Thebe memerintah Yunani 371 SM

Polis Thebe berhasil mengalahkan polis Sparta

Anatara polis-polis ini selalu berperang sehingga akhirnya Yunani pun menjadi lemah.
 

Yunani berhasil dikuasai oleh Filipus Raja Macedonia pada tahun 338 – 336 SM.

Kemudian digantikan oleh anaknya Iskandar Zulkarnain/Iskandar Agung.

Ibukotanya : Babylonia

Iskandar Agung dibantu oleh Aristoteles sebagai penasehatnya, melakukan ekspansi untuk memperluas
kekuasaan  Yunani yaitu :

·           Tahun 334 SM, Persia ditaklukan.

·           Pelabuhan Tirus dan Sidon (Libanon) dikepungnya.

·           Daerah Tigris dikuasai

Warisan Iskandar Agung adalah :

·           Wilayah Yunani meliputi : Eropa Selatan sebelah Timur sampai ke Afrika Utara (Mesir), Funisia,
Babylonia, dan Persia.

·           Hellenisme, yaitu perpaduan antara kebudayaan Barat dan Timur ( Yunani, Persia dan Mesir),
caranya dengan cara melakukan kawin campur  antara bangsa Yunani dengan bangsa yang
ditaklukannya.

Tahun 323 SM ia meninggal dunia dalam usia 33 tahun,

Yunani pecah menjadi 3 bagian yaitu :


 

·           Mesir dikuasai Ptolomeus, ia adalah seorang Jenderal pasukan Iskandar Agung

·           Syria, dengan pusatnya Antiocia, dikuasai oleh Seleucus

·           Yunani-Macedonia, dikuasai oleh Antigonus

Karya Sastra Yunani Kuno :

Illiad dan Odysse, karya Homeros, isinya menceritakan tentang terjadinya perang Troya

Filsafat

Hasil  pemikiran dan karya-karya filsafat bangsa Yunani, telah diterjemahkan dan dipelajari hingga kini.
Para filsuf yunani merupakan konseptor yang meletakkan dasar-dasar alam pikiran filsafat Eropa.

Hasil filsafat Bangsa Yunani banyak diterjemahkan dan ditafsirkan oleh filsuf Islam, dan melalui
kesusteraan Islam ini  pikiran filsafat Yunani masuk ke Persia  dan negara-negara Asia  lainnya.

Ciri  Filsafat  Yunani 

·           Metode berpikir logis/rasional dan sistematis

·           Cara penyelidikan terhadap gejala alam hingga ke detailnya. filsafat ini menghasilkan hasil yang
nyata dari segi pengetahuan alam dan sosial.

Filsuf  Yunani

 
·           Socrates,  dengan ajarannya  tentang  Ilmu Kebijakan (filsafat etika) atau  kesusilaan dengan
logika sebagai dasar untuk membahasnya,

·           Plato, dengan ajarannya mengenai ilmu ketatanegaraan dan undang-undang.

·           Aristoteles, dengan ajarannya dalam bidang biologi dan filsafat sehingga sering disebut sebagai
ahli biologi dan filsafat.

·           Hipokrates, dengan ajarannya menyangkut kode etik dokter (sumpah dokter)

Konsep Kepercayaan bangsa Yunani adalah percaya pada Dewa-dewa yaitu :

·           Zeus, Bapak para Dewa yang menguasai langit dan bumi , berdiam di Gunung Olympus.

·           Hera, adalah permaisurinya sebagai dewi perkawinan

·           Minerva, adalah putrinya sebagi Dewi Kecantikan

·           Ares, sebagi dewa perang

·           Hermes, sebagi dewa perdagangan

·           Aphrodite, sebagi dewi kecantikan

Untuk menghormati dewa Zeus maka diadakan pesta olah raga Olympia setiap empat tahun sekali, yang
sekarang dikenal sebagai Olympiade.

PERADABAN ROMAWI

Romawi merupakan tempat kuno di Eropa yang menjadi sumber kebudayaan Barat.

Letak Geografis :

Terletak di Semenanjung Apenina (sekarang Italia)

 
·           Sebelah Utara semenanjung Apenina bersambung dengan daratan Eropa yang terdapat
pegunungan Alpen sebagi batas alam  yang memanjang

·           Sebelah Barat Laut yang memisahkan Italia dengan Perancis

·           Sebelah Utara memisahkan Italia dengan Swiss dan Austria

·           Sebelah Timur Laut dengan Yugoslavia

Perkembangan Sejarah Romawi :

(a)        Periode 1000 – 510 SM  Jaman Kerajaan

Pada masa ini Semenanjung Apenina dihuni oleh bangsa pendatang dari Laut Kaspia sedangkan di bagian
Selatan di huni oleh bangsa Funisia dan Yunani. Diantara mereka terjadi percampuran sehingga
melahirkan bangsa Romawi

Kota Roma didirikan menurut Vergilius dalam karyanya Aenens, kota Roma didirikan 1754 SM. Kota
Roma didirikan oleh Romulus anak Aeneis dan Lavinia putri Latinus (Raja negeri Latinum) yang telah
membunuh saudara kembarnya Remus.

Kerajaan Roma diperintah seorang raja yang merangkap sebagai panglima perang dan hakim tinggi.
Dalam menjalankan pemerintahannya Raja dibantu oleh Senat, yang terdiri 300 orang golongan patricier
(bangsawan). Roma menjadi negara Republik yang dikuasai kaum bangsawan (Aristokrasi)

(b)        Periode 510 –31 SM Jaman Republik

Pada masa ini Roma berbentuk Republik yang pemerintahannya dijalankan dua orang Konsul yang dipilih
oleh rakyat. Kemudian dibentuk dewan yang terdiri :

·           Senat, yaitu golongan bangsawan


·           Dewan Perwakilan Rakyat, sebagian besar kaum bangsawan, hanya 4 orang golongan rakyat
biasa.Yang 4 orang ini mempunyai Hak Veto.

Sering terjadinya pertentangan antara golongan bangsawan dan Rakyat biasa sehingga golongan rakyat
mengungsi ke pegunungan. Hal ini menyebabkan golongan bangsawan menderita.

Akibatnya  golongan rakyat dipanggil dan diadakan perundingan sehingga menghasilkan kesepakatan
persamaan hak yang dituangkan dalam "Twaalftafelenwet" yaitu dua belas meja batu undang-undang.

Ekspansi Bangsa Romawi:

Pada tahun 266 SM seluruh semenanjung Apenina dikuasai oleh bangsa Romawi.

Perang Khartago-Romawi, pecah karena Romawi ingin memperluas wilayahnya ke Laut Tengah yang
dikuasai Khartago (Tunisia) yang merupakan koloni bangsa Funisia.

Perang pertama terjadi 264 – 241SM, Romawi berhasil menguasai Sisilia sedangkan pulau Sardinia dan
Corsica dikuasai Khartgao. Spanyol-pun menjadi daerah kekuasaan Khartagon yang bernama Khartagena.

Perang kedua terjadi 218-201 SM, pemimipin Khartago adalah Panglima ulung bernama Hannibal yang
berhasil menguasai Romawi bagian Timur selama 16 tahun. Perlawanan Romawi dipimpin oleh Scipio
Africanus, berhasil mengalahkan pasukan Hannibal.

Perang ketiga terjadi tahun 146 SM, Khartago menggunakan pasukan sewaan dikepung Romawi dari
darat dan Laut dan Khatago menyerah.

Sebelum mengalahkan Khartago Romawi telah menguasai : Yunani, Macedonia tahun 148 SM. Pada
masa Republik Syria dan Khartago, serta Yunani dan Macedonia menjadi wilayah kekuasaannya  yang
dijadikan Propinsi.

 
Kekuasaan Romawi yang makin luas dan besar menyebabkan pertikaian antara golongan Bangsawan dan
proletar.

Pertama kaum Proletar mengangkat Tiberius Graccus sebagi Tribun, dengan tunttan pembagian tanah,
tetapi gagal Tiberius Gracchus mati tahun 132, Perjuangannya dilanjutkan adiknya Gayus Gracchus , juga
gagal dan mati terbunuh 121 SM.

Kemudian Kaum proletar mengangkat Marius sebagi Tribun untuk melawan kaum Optimat (bangsawan)
yang dipimpin Sulla, akhirnya terjadi peperangan yang dimenangkan oleh kaum bangsawan.

Akhirrnya kaum proletar mengangkat 3 orang Tribun (pemimpin) yaitu Pompejus, Craccus, dan Yulius
Caesar. Yulius Caesar berhasil mengalahkan kaum Optimat (senat) dan berkuasa selama dua tahun (46-
44SM). Yulius Caesar mati dibunuh oleh Cassius dan Brutus tahun 44 SM.

Akibat kematian Yulius Caesar, maka timbul kekacauan dan terbentuklah tiga serangkai Tribun untuk
melawan senat : Antonius, Octavianus, dan Lepidus. Lepidus tersingkir tinggallah Antonius dan
Octavianus yang membagi dua Romawi menjadi :

Romawi Utara dan Barat, dipimpin oleh Octavianus, dengan mayoritasnya golongan proletar (Plebyer)

Romawi Selatan dan Timur, dipimpin oleh Antonius, mayoritas masyarakatnya golongan bangsawan
(Patricier). Antonius menikah dengan Ratu Cleopatra,seorang putri keturunan dinasti Ptolomeus Mesir.

Antonius dan Cleopatra ,  mati bunuh diri tahun 31 SM karena patah semangat akibat kalah dalam
peperangan di Actium melawan Octavianus.

(c)        Periode 31  SM – 476 M Jaman Kekaisaran

·           Kaisar Octavianus dengan gelar Kaisar Agustus dan Princeps Civitas (warga tertinggi yang
terpilih,yang adil dan bijaksana) adalah peletak dasar kekaisaran Romawi. Wilayahnya meliputi
Afrika Utara, Asia Barat, dan sebagian besar Eropa.Kaisar Octavianus berkuasa hingga tahun 14
M, Hal penting yang ia wariskan adalah dimulainya penanggalan Masehi yang bertepatan dengan
lahirnya Isa Al Masih.

·           Kaisar Romawi berikutnya adalah Kaisar Nero (54-68 SM), Kaisar Nero terkenal sangat kejam
dan membunuh para pemeluk agama Kristen.

Kaisar – Kaisar Romawi yang lain adalah :

·           Kaisar Kaligula, terkenal kekejamannya

·           Kaisar Vesvasianus (69-79 M), terkenal karena penindasannya terhadap bangsa Yahudi di
Palestina, sehingga bangsa Yahudi terusir dari negerinya dan menyebar ke penjuru dunia

·           Kaisar Hardianus (117-138 M)

·           Kaisar Konstantin Agung (306-337M)

·           Kaisar Theodosius (378-395M).

·           Pada masa Theodosius Romawi dibagi menjadi dua  : Romawi Barat dengan Ibukotanya Roma
dan Romawi Timur dengan Ibukotanya Konstantinopel.Romawi Barat jatuh tahun 476 M oleh
Odoakar seorang panglima tentara sewaan Jerman, Romawi Timur jatuh tahun 1453 M ke tangan
Turki dan berubah menjadi Konstante Istambul.

(d)        Hasil Kebudayaan Romawi

·           Kebudayaan  Romawi merupakan perpaduan antara kebudayaan Yunani kuno dan Romawi.
Misalnya :

·           Nama-nama Dewa : Dewa Zeus diganti Jupiter, Aphrodite diganti Venus, Ares diganti Mars.

·           Nama-nama bulan Januari = Jenus yaitu dew bermuka dua, Februari = Februa yaitu pesta makan
menyambut tahun baru dan angka-angka Romawi : September = septe= 7, Oktober =Okto = 8.
Pada jaman yulius Caesar urutan bulan diubah karena dia ingin memasukan namanya yaitu Juli =
7, begitu juga masa Octavianus Agustus = 8, sehingga menjadi kacaulah urutan bulan yaitu :
September = 9, Oktober = 10, dst.

·           Organisasi Negara dan Kemiliteran,pendidikan, kesenian, filsafat ilmu pengetahuan, hukum
(Codex Justinianus)

Anda mungkin juga menyukai