DISUSUN OLEH:

Nama : HAYAT AL RAKHA

No.Reg : 5215 06 2168
Jurusan : TEKNIK ELEKTRONIKA

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2008
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR

NAMA : HAYAT AL RAKHA

 NO.REG : 5215 06 2168
NAMA PERCOBAAN : GRAVITASI (M-6)
JURUSAN : TEKNIK ELEKTRONIKA
TGL. PERCOBAAN : 2 MEI 2008

A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Menentukan percepatan gravitasi bumi dengan bandul matematis
2. Menentukan percepatan gravitasi bumi dengan bandul fisis

B. KERANGKA TEORI
Bandul matematis adalah sebuah bandul yang digantungkan pada seutas tali yang kuat
dan lentur, bila diayunkan dengan sudut simpangan kecil, akan berayun mengikuti gerakan
selaras.

G = (2p)2 . L
(T)2

L
T = 2p G

Besarnya periode ayunan

4 .L
g
T2

Keterangan :
T = periode ayunan
L = panjang tali dari pusat bandul sampai ujung tali
G = percepatan gravitasi bumi
C. ALAT – ALAT YANG DIGUNAKAN
1. Bandul dari besi
2. Tali ( kawat halus atau benang )
3. Penggaris
4. Jangka sorong
5. Stopwatch

D. JALANNYA PERCOBAAN
1. Menggantungkan bandul ayunan pada sebuah kawat, lalu mengukur jarak antara
tempat gantungan dengan pusat bola. Untuk mengukur jari – jari bandul / bola
dapat dipergunakan jangka sorong.
2. Tarik bandul ke samping, sehingga membuat sudut simpangan kira-kira 5 o s/d 10
°, lepaskan bandul dengan hati-hati, sehingga ayunan berayun dalam bidang datar.
3. Mengukur waktu yang diperlukan bandul untuk berayun 10 ayunan.
4. Mengubah panjang kawat dengan klem ayunan tersebut.
5. Mengulangi percobaan tersebut dengan jarak klem (tempat gantungan) dengan
pusat bandul 90 cm, 80 cm, 70 cm dan 60 cm.
6. Perhatikan dalam mengukur waktu ! Satu ayunan atau satu periode adalah dari
satu titik ke titik balik itu lagi.

E. DATA PERNGAMATAN

jarak klem-pusat Banyak waktu 10 waktu 1 G

bandul ayunan ayunan Periode G rata-rata
(10 periode (1 T)

100 cm 10 kali 20,11 2,011 9,76 m/dtk2

90 cm 10 kali 19,10 1,910 9,73 m/dtk2

 80 cm 10 kali 17,93 1,793 9,81 m/dtk2 9, 774 m/dtk2

70 cm 10 kali 16,87 1,687 9,70 m/dtk2

60 cm 10 kali 15,48 1,548 9,87 m/dtk2

F. TUGAS-TUGAS
1. Hitunglah percepatan gravitasi dengan ayunan matematis, serta perhitungan
ralatnya
 Dik : L1 = 100 cm = 1 m
T1 = 2,011 detik
Dit : G1...........?
Jawab :
G1 = (2p)2 . L1 = (2. 3,14)2 . 1 = 9,76 meter / detik2
(T1)2 (2,011)2

 Dik : L2 = 90 cm = 0,9 m
T2 = 1,910 detik
Dit : G2...........?
Jawab :
G2 = (2p)2 . L2 = (2. 3,14)2 . (0,9) = 9,73 meter / detik2
(T2)2 (1,910)2
 Dik : L3 = 80 cm = 0,8 m
T3 = 1,793 detik
Dit : G3...........?
Jawab :
G3 = (2p)2 . L3 = (2. 3,14)2 . (0,8) = 9,81 meter / detik2
(T3)2 (1,793)2

 Dik : L4 = 70 cm = 0,7 m
T4 = 1,687 detik
 Dit : G4...........?
Jawab :
G4 = (2p)2 . L4 = (2. 3,14)2 . (0,7) = 9,70 meter / detik2
(T4)2 (1,687)2

 Dik : L5 = 60 cm = 0,6 m
T5 = 1,548 detik
Dit : G5...........?
Jawab :
G5 = (2p)2 . L5 = (2. 3,14)2 . (0,6) = 9,87 meter / detik2
(T5)2 (1,548)2

TEORI RALAT
9, 76+9 ,73+9, 81+9, 70+9, 87 meter
X= = 9, 774
a) G rata-rata 5 det 2
b) Simpangan rata-rata
0 ,014+0, 044+0, 036+0 ,074+0, 096
Sr= = 0 ,0528
5

c) Simpangan baku
2 2 2 2 2
Sb =
√
( 0, 014 ) + ( 0 ,044 ) +( 0 , 036 ) +( 0, 074 ) +( 0, 096 )
5−1
= 0, 067

d) Kesalahan dalam prosen

Sr 0,0528
% Kesalahan= × 100 % = × 100 % = 0,54 %
X 9,774

2. Pada bandul matematis, sudut ayunan harus kecil. Apa sebabnya ? Terangkan.
Jawab :
Karena apabila sudut simpangannya besar, bandul bergerak atau berayun dengan
gerakan yang tidak selaras sehingga perioda getaran yang dihasilkan tidak
beraturan (kacau).
 3. Apa sebab mengukur jarak antara bola dan titik gantung harus dimulai dari pusat
bola ?

Jawab :
Mengukur jarak harus dari pusat bola karena pusat bola merupakan titik berat
benda. Sedang suatu gaya seperti gravitasi bekerja pada suatu benda melalui titik
beratnya.

4. Apakah berat benda dibumi dengan dibulan sama ? Apa sebabnya ?

Jawab :
Berat benda di bumi dan bulan berbeda, karena gaya tarik (gravitasi) di bulan
jauh lebih kecil dibandingkan di bumi.

G. KESIMPULAN
1. Berat benda-benda dibumi dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi yang besarnya
mendekati 9,8 meter /detik2.
2. Untuk memperoleh gerakan yang selaras, sudut simpangan pada ayunan bandul
harus kecil yaitu sekiar 5o - 10o.
 Satu Periode atau 1 ayunan adalah banyaknya waktu yang diperlukan oleh
sebuah bandul untuk berayun dari satu titik balik/acuan ke titik balik/acuan itu
tadi.

H. DAFTAR PUSTAKA

Modul Praktikum Fisika Dasar. UNJ. Jakarta.

Zamroni, dkk, 2003. Acuan Belajar Fisika 1B Untuk SMU Kelas 1 Semester Kedua.
Yogyakarta : Yudhistira.