1

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Seiring perkembangan teknologi masa kini dengan adanya teknologi
nuklir membawa perkembangan di dalam berbagai aspek kehidupan. Perlu
kita ketahui bawasannya dengan berkembangnya teknologi membawa
perubahan yang sangat signifikan akan tetapi semua itu selain memberikan
pengaruh yang positif juga menimbulkan efek negative pula. Di dalam
makalah ini membahas tentang apa itu tekhnologi nuklir, damapak-dampak
yang ditimbulkan dan manfaat teknologi nuklir.
B. Rumusan Masalahan
Sesuai dengan judul makalah diatas yaitu tentang teknologi nuklir.
Maka kita perlu merumuskan masalah agar pembahasan tidak melebar dari
konsep pembahasan:
. Pengertian !adioaktif
". #plikasi !adioaktif dalam kehidupan sehari-hari
$. Dampak teknologi !adioaktif.
C. Tujuan Penulisan
. Mengerti !adioaktif dan teknologi !adioaktif.
". Mengetahui bagaimana sejarah dan terbentuknya !adioaktif
$. Mengetahui aplikasa teknologi !adioaktif dalam kehidupan sehari-
hari.
%. Sebagai antisipasi dampak positif dan dampak negatif dari teknologi
!adioaktif.
1
BAB II
LANDASAN TERI
A. Pengertian Ra!i"akti#
Ra!i"akti#itas adalah sifat suatu unsur yang dapat meman&arkan
radiasi 'pan&aran sinar( se&ara spontan. )ergolong ke dalam *at radioaktif,
unsur tersebut biasanya bersifat labil, berarti tergolong *at radioaktif adalah
isotopnya, karena untuk men&apai kestabilan salah satunya harus melakukan
peluruhan. Peluruhan *at radioaktif untuk menghasilkan unsur yang lebih
stabil sambil meman&arkan partikel seperti, partikel alpha + 'sama dengan
inti
%
,e(, partikel beta '-(, dan partikel gamma '.(.
!adioaktif atau radiasi yang berasal dari bahan radioaktif adalah satu
bentuk energi yang dipan&arkan oleh atom atau molekul yang disebarkan
melalui ruang atau materi sebagai partikel / partikel ataupun gelombang
elektromagnetik. !adioaktivitas 'juga disebut radioaktif juga merupakan
fenomena alami atau buatan, dimana ditimbulkan oleh *at tertentu atau bahan
kimia. #da dua radio aktif yang ada pada umumnya yaitu !adioaktivitas
spontan atau alami: ,al ini diwujudkan dalam unsur-unsur radioaktif dan
isotop ditemukan di alam dan men&emari lingkungan seperti uranium dan
thorium dalam lingkungan 'tanah, pohon, air dan udara( dan !adioaktivitas
buatan atau induksi: radioaktif ini merupakan salah satu yang disebabkan oleh
transformasi nuklir buatan seperti )e&hnitium-00m yang digunakan dalam
medis dan 1ridium-0" yang digunakan dalam industri termasuk pembangkit
listrik tenaga nuklir.
!adioaktivitas atau peluruhan radioaktif adalah perubahan atau
konversi se&ara spontan inti nuklida stabil ke inti lainnya di mana ada radiasi
pengion. Setiap kali jumlah proton dalam inti, maka akan ada unsur
perubahan. !adioaktivitas ditemukan pada tahun 203 oleh ,enri 4e&5uerel
pada garam uranium. 6ntuk memperjelas sifat radioaktivitas
signifikan,fisikawan Peran&is Pierre 7urie dan Marie 7urie asal Polandia
berkontribusi untuk hal ini.
1
Sinar radioaktif ini berbentuk seperti gelombang &ahaya, gelombang radio,
sinar infra-red 'panas(, mi&rowave dan sinar 8. #ntara sinar mengion yang
ada adalah partikel #lfa, partikel beta, sinar 9amma, sinar 8 dan juga
:eutron.
!adioaktivitas digunakan untuk memperoleh energi nuklir, dan juga
digunakan dalam pengobatan 'radioterapi dan radiologi( dan aplikasi industri
'misalnya mengukur ketebalan dan ukuran kerapatan(.
7ontoh isotop radioaktif alami:
. 6ranium
". )horium isotop radioaktif
B. Man#aat Ra!i"akti#
4erikut man#aat !an $aha%a &at ra!i" akti# 'a!a kehi!u'an sehari(
hari. Se&ara garis besar man#aat dari ;at !adioaktif diuraikan di bawah ini,
antara lain :
). Bi!ang *e!"kteran
Penggunaan radioaktif untuk kesehatan sudah sangat banyak, dan
sudah berapa juta orang di dunia yang terselamatkan karena pemanfaatan
radioaktif ini. Sebagai &ontoh sinar 8 untuk penghan&ur tumor atau untuk foto
tulang. 4erdasarkan radiasinya:
a+ Sterilisasi ra!iasi.
!adiasi dalam dosis tertentu dapat mematikan mikroorganisme
sehingga dapat digunakan untuk sterilisasi alat-alat kedokteran. Steritisasi
dengan &ara radiasi mempunyai beberapa keunggulan jika dibandingkan
dengan sterilisasi konvensional 'menggunakan bahan kimia(, yaitu:
a. Sterilisasi radiasi lebihsempurna dalam mematikan mikroorganisme.
b. Sterilisasi radiasi tidak meninggalkan residu bahan kimia.
&. <arena dikemas dulu baru disetrilkan maka alat tersebut tidak mungkin
ter&emar bakteri apalagi sampai kemasan terbuka. 4erbeda dengan &ara
konvensional, yaitu disterilkan dulu baru dikemas, dalam proses
pengemasan masih ada kemungkinan terkena bibit penyakit.
1
$+ Tera'i tum"r atau kanker.
4erbagai jenis tumor atau kanker dapat diterapi dengan radiasi.
Sebenarnya, baik sel normal maupun sel kanker dapat dirusak oleh radiasi
tetapi sel kanker atau tumor ternyata lebih sensitif 'lebih mudah rusak(. =leh
karena itu, sel kanker atau tumor dapat dimatikan dengan mengarahkan radiasi
se&ara tepat pada sel-sel kanker tersebut.
,+ Penentuan *era'atan Tulang Dengan B"ne Densit"meter
Pengukuran kerapatan tulang dilakukan dengan &ara menyinari tulang
dengan radiasi gamma atau sinar-8. 4erdasarkan banyaknya radiasi gamma
atau sinar-8 yang diserap oleh tulang yang diperiksa maka dapat ditentukan
konsentrasi mineral kalsium dalam tulang. Perhitungan tersebut dilakukan
oleh komputer yang dipasang pada suatu alat dengan nama bone densitometer.
)eknik ini sangat bermanfaat guna membantu mendiagnosis pada kekeroposan
tulang 'osteoporosis( yang sering menyerang wanita pada usia menopause
'mati haid(.
!+ Three Dimensi"nal C"n#"rmal Ra!i"thera'h% -.!(Crt+
)erapi ra!iasi dengan menggunakan sumber radiasi tertutup atau
pesawat pembangkit radiasi telah lama dikenal untuk pengobatan penyakit
kanker. Perkembangan teknik elektronika maju dan peralatan komputer
&anggih dalam dua dekade ini telah membawa perkembangan pesat dalam
teknologi radioterapi. Dengan menggunakan pesawat pemer&epat partikel
generasi terakhir telah dimungkinkan untuk melakukan radioterapi kanker
dengan sangat presisi dan tingkat keselamatan yang tinggi melalui
kemampuannya yang sangat selektif untuk membatasi bentuk jaringan tumor
yang akan dikenai radiasi, memformulasikan serta memberikan paparan
radiasi dengan dosis yang tepat pada target. Dengan memanfaatkan teknologi
$D-7!) ini sejak tahun 02> telah berkembang metoda pembedahan dengan
menggunakan radiasi pengion sebagai pisau bedahnya 'gamma knife(. Dengan
teknik ini kasus-kasus tumor ganas yang sulit dijangkau dengan pisau bedah
konvensional menjadi dapat diatasi dengan baik oleh pisau gamma ini, bahkan
tanpa perlu membuka kulit pasien dan yang terpenting tanpa merusak jaringan
di luar target.
1
e+ Teknik Pengakti/an Neutr"n
)eknik nuklir ini dapat digunakan untuk menentukan kandungan
mineral tubuh terutama untuk unsur-unsur yang terdapat dalam tubuh dengan
jumlah yang sangat ke&il '7o, 7r, ?, ?e, Mn, Se, Si, @, ;n dsb( sehingga sulit
ditentukan dengan metoda konvensional. <elebihan teknik ini terletak pada
sifatnya yang tidak merusak dan kepekaannya sangat tinggi. Di sini &ontoh
bahan biologik yang akan diperiksa ditembaki dengan neutron.
Penggunaan radioaktif dalam bidang kedokteran terutama untuk
pendeteksian jenis kelainan di dalam tubuh dan untuk penyembuhan kanker
yang sangat sukar dioperasi menggunakan metode lama. Prinsip radioaktif ini
juga dimanfaatkan untuk pengetesan kualitas bahan di dalam suatu industri
yang dapat dipergunakan dengan mudah dan dengan ketelitian yang tinggi.
!adioisotop yang digunakan dalam bidang kedokteran dapat berupa sumber
terbuka 'unsealed sour&e( dan sumber tertup 'sealed sour&e(. <etika
radioisotop tersebut tidak dapat dipergunakan lagi, maka sumber *at radioaktif
bekas tersebut sudah menjadi limbah radioaktif.
Dalam bidang kedokteran, radiografi digunakan untuk mengetahui
bagian dalam dari organ tubuh seperti tulang, paru-paru dan jantung. Dalam
radiografi dengan menggunakan film sinar-A, maka obyek yang diamati sering
tertutup oleh jaringan struktur lainnya, sehingga didapatkan pola gambar
bayangan yang didominasi
oleh struktur jaringan yang tidak diinginkan. ,al ini akan membingungkan
para dokter untuk mendiagnosa organ tubuh tersebut. 6ntuk mengatasi hal ini
maka dikembangkan teknologi yang lebih &anggih yaitu 7)-S&anner.
!adioisotop )eknesium-00m ')&-00m( merupakan radioisotop
primadona yang mendekati ideal untuk men&ari jejak di dalam tubuh. ,al ini
dikarenakan radioisotop ini memiliki waktu paro yang pendek sekitar 3 jam
sehingga intensitas radiasi yang dipan&arkannya berkurang se&ara &epat
setelah selesai digunakan. !adioisotop ini merupakan peman&ar gamma murni
dari jenis peluruhan ele&tron &apture dan tidak meman&arkan radiasi partikel
bermuatan sehingga dampak terhadap tubuh sangat ke&il. Selain itu,
radioisotop ini mudah diperoleh dalam bentuk &arrier free 'bebas pengemban(
1
dari radioisotop molibdenum-00 'Mo-00( dan dapat membentuk ikatan dengan
senyawa-senyawa organik. !adioisotop ini dimasukkan ke dalam tubuh
setelah diikatkan dengan senyawa tertentu melalui reaksi penandaan
'labelling(.
Di dalam tubuh, radioisotop ini akan bergerak bersama-sama dengan
senyawa yang ditumpanginya sesuai dengan dinamika senyawa tersebut di
dalam tubuh. Dengan demikian, keberadaan dan distribusi senyawa tersebut di
dalam tubuh yang men&erminkan beberapa fungsi organ dan metabolisme
tubuh dapat dengan mudah diketahui dari hasil pen&itraan. Pen&itraan dapat
dilakukan menggunakan kamera gamma. !adioisotop ini dapat pula
digunakan untuk men&ari jejak terjadinya infeksi bakteri, misalnya bakteri
tuberkolose, di dalam tubuh dengan memanfaatkan terjadinya reaksi spesifik
yang disebabkan oleh infeksi bakteri. )erjadinya reaksi spesifik tersebut dapat
diketahui menggunakan senyawa tertentu, misalnya antibodi, yang bereaksi
se&ara spesifik di tempat terjadinya infeksi. 4eberapa saat yang lalu di Pusat
!adioisotop dan !adiofarmaka 'P!!( 4#)#: telah berhasil disintesa
radiofarmaka bertanda teknesium-00m untuk mendeteksi infeksi di dalam
tubuh. Produk hasil litbang ini saat ini sedang diren&anakan memasuki tahap
uji klinis.
Dalam bidang kesehatan radioisotop digunakan sebagai perunut
'tra&er( untuk mendeteksi kerusakan yang terjadi pada suatu organ tubuh.
Selain itu radiasi dari radioisotop tertentu dapat digunakan untuk membunuh
sel-sel kanker sehingga tidak perlu dilakukan pembedahan untuk mengangkat
jaringan sel kanker tersebut. 4erikut ini adalah &ontoh beberapa radioisotop
yang dapat digunakan dalam bidang kesehatan 'Sutresna, "BBC(.
Beberapa Contoh Radioisotop dalam bidang kedokteran:
1-$ )erapi penyembuhan kanker )iroid, mendeteksi kerusakan pada
kelenjar gondok, hati dan otak
Pu-"$2 energi listrik dari alat pa&u jantung
)&-00 D )i-"B Mendeteksi kerusakan jantung
:a-"% Mendeteksi gangguan peredaran darah
8e-$$ Mendeteksi Penyakit paru-paru
1
P-$" digunakan untuk pengobatan penyakit poly&ythemia rubavera,
yaitu pembentukkan sel darah merah yang berlebihan.
Didalam penggunaannya P-$" disuntikkan ke dalam tubuh sehingga
radiasinya yang meman&arkan sinar beta dapat menghambat pembentukan sel
darah merah pada sumsum tulang. Sedangkan, sinar gamma dapat digunakan
untuk mensterilkan alat-alat kedokteran, sebelum dikemas dan ditutup rapat,
misalnya pada proses sterilisasi alat suntik. Sebenarnya sebelum dikemas, alat
suntik sudah disterilkan. )etapi, pada proses pengemasan masih mungkin
terjadi kontaminasi, sehingga setelah alat suntik tersebut dikemas dan ditutup
rapat perlu dilakukan sterilisasi ulang dengan menggunakan sinar gamma
'Sutresna, "BBC(.
0. Bi!ang Hi!r"l"gi
Mempelajari ke&epatan aliran sungai.
Menyelidiki kebo&oran pipa air bawah tanah.
.. Bi!ang Bi"l"gis
Mempelajari kesetimbangan dinamis.
Mempelajari reaksi pengesteran.
Mempelajari mekanisme reaksi fotosintesis.
1. Bi!ang 'ertanian
. Pemberantasan hama dengan teknik jantan mandul, &ontoh : ,ama
kubis
". Pemuliaan tanaman/pembentukan bibit unggul, &ontoh : Padi
$. Penyimpanan makanan sehingga tidak dapat bertunas, &ontoh : kentang
dan bawang.
2. Bi!ang In!ustri
Pemeriksaan tanpa merusak, &ontoh : Memeriksa &a&at pada logam
Mengontrol ketebalan bahan, &ontoh : <ertas film, lempeng logam
Pengawetan bahan, &ontoh : kayu, barang-barang seni
1
Meningkatkan mutu tekstil, &ontoh : mengubah struktur serat tekstil
6ntuk mempelajari pengaruh oli dan aditif pada mesin selama mesin
bekerja.
3. Bi!ang Arke"l"gi
Menentukan umur fosil dengan 7-%
4. Ra!i"is"t"' !alam Bi!ang Pertanian
Dalam bidang pemuliaan tanaman pembentukan bibit unggul dapat
dilakukan dengan menggunakan radiasi. Misalnya, pemuliaan padi, bibit padi
diberi radiasi dengan dosis yang bervariasi, dari dosis terke&il yang tidak
membawa pengaruh hingga dosis terbesar yang mematikan, '4iji tumbuh(.
4iji yang sudah diradiasi itu kemudian disemaikan dan ditanam berkelompok
menurut ukuran dosis radiasinya. Selanjutnya akan dipilh varietas yang
dikehendaki, misalnya yang tahan hama, berbulir banyak dan berumur pendek.
Dalam bidang pertanian, radiasi yang dihasilkan juga digunakan untuk
pemberantasan hama dan pemulihan tanaman.
Pembentukan Bibit Unggul
Dalam bidang pertanian, radiasi gamma dapat digunakan untuk
memperoleh bibit unggul. Sinar gamma menyebabkan perubahan dalam
struktur dan sifat kromosom sehingga memungkinkan menghasilkan generasi
yang lebih baik, misalnya gandum dengan yang umur lebih pendek.
Selain sinar gamma, fosfor-$" 'P-$"( juga berguna untuk membuat benih
tumbuhan yang bersifat lebih unggul dibandingkan induknya. !adiasi
radioaktif ini ke tanaman induk akan menyebabkan ionisasi pada berbagai sel
tumbuhan. 1onisasi inilah yang menyebabkan turunan akan mempunyai sifat
yang berbeda dari induknya. <ekuatan radiasi yang digunakan diatur
sedemikian rupa hingga diperoleh sifat yang lebih unggul dari induknya.
Pemupukan dan Pemberantasan Hama dengan Serangga Mandul
!adioisotop fosfor dapat dipakai untuk mempelajari pemakaian pupuk
oleh tanaman. #da jenis tanaman yang mengambil fosfor sebagian dari tanah
dan sebagian dari pupuk. 4erdasarkan hal inilah digunakan fosfor radioaktif
1
untuk mengetahui pola penyebaran pupuk dan efesiensi pengambilan fosfor
dari pupuk oleh tanaman. )eknik radiasi juga dapat digunakan untuk
memberantas hama dengan menjadikan serangga mandul.
Dengan radiasi dapat mengakibatkan efek biologis, sehingga timbul
kemandulan pada serangga jantan. <emandulan ini dibuat di laboratorium
dengan &ara hama serangga diradiasi sehingga serangga jantan menjadi
mandul. Setelah disinari hama tersebut dilepas di daerah yang terserang hama,
sehingga diharapkan akan terjadi perkawinan antara hama setempat dengan
jantan mandul yang dilepas, sehingga telur itu tidak akan menetas.
Pengawetan Makanan
Pada musim panen, hasil produksi pertanian melimpah. 4eberapa dari
hasil pertanian itu mudah busuk atau bahkan dapat tumbuh tunas, &ontohnya
kentang. =leh karena itu diperlukan teknologi untuk mengawetkan bahan
pangan tersebut. Salah satu &ara yang dapat dilakukan adalah dengan irradiasi
sinar radioaktif. !adiasi ini juga dapat men&egah pertumbuhan bakteri dan
jamur.
5. Ra!i"is"t"' !alam Bi!ang *e!"kteran
4erbagai jenis radioisotop digunakan untuk mendeteksi 'diagnosa(
berbagai penyakit antara lain )eknesium-00 ')&-00(,)alium-"B ')1-"B(,
1odin-$ '1-$(,:atrium-"% ':a-"%(,8enon-$$ '8e-$$(, ?osforus-$" 'P-
$"(, dan besi->0 '?e->0(.
)eknetum-00 ')&-00(
yang disuntikkan kedalam pembuluh darah akan akan diserap terutama
oleh jaringan yang rusak pada organ tertentu, seperti jantung, hati dan
paru-paru. Sebaliknya, )1-"B terutama akan diserap oleh jaringan sehat
pada organ jantung. =leh karena itu, kedua radioisotop itu digunakan
bersama-sama untuk mendeteksi kerusakan jantung.1odin-$ '1-$(
diserap terutama oleh kelenjar gondok, hati dan bagian-bagian tertentu
dari otak. =leh karena itu, 1-$ dapat digunakan untuk mendeteksi
kerusakan pada kelenjar gondok, hati, dan untuk mendeteksi tumor otak.
1odin-"$ '1-"$(
1
adalah radioisotop lain dari 1odin. 1-"$ yang meman&arkan sinar
gamma yang digunakan untuk mendeteksi penyakit otak.
:atrium-"% ':a-"%(
digunakan untuk mendeteksi adanya gangguan peredaran darah.
Earutan :a7l yang tersusun atas :a-"% dan 7l yang stabil disuntikkan ke
dalam darah dan aliran darah dapat diikuti dengan mendeteksi sinar yang
dipan&arkan, sehingga dapat diketahui jika terjadi penyumbatan aliran
darah.
8enon-$$ '8e-$$(
digunakan untuk mendeteksi penyakit paru-paru.
Phospor-$" 'P-$"(
digunakan untuk mendeteksi penyakit mata, tumor, dan lain-lain. Serta
dapat pula mengobati penyakit poly&ythemia rubavera, yaitu pembentukan
sel darah merah yang berlebihan. Dalam penggunaanya isotop P-$"
disuntikkan ke dalam tubuh sehingga radiasinya yang meman&arkan sinar
beta dapat menghambat pembentujan sel darah merah pada sum-sum
tulang belakang.
Sr-2> untuk mendeteksi penyakit pada tulang.
Se-C> untuk mendeteksi penyakit pankreas.
<obalt-3B '7o-3B(
sumber radiasi gamma untuk terapi tumor dan kanker. <arena sel
kanker lebih sensitif 'lebih mudah rusak( terhadap radiasi radioisotop
daripada sel normal, maka penggunakan radioisotop untuk membunuh sel
kanker dengan mengatur arah dan dosis radiasi.
<obalt-3B '7o-3B( dan Skandium-$C '7s-$C(
radiasinya digunakan untuk sterilisasi alat-alat medis. !adioisotop
fosfor dapat dipakai untuk menentukan tempat tumor di otak:
?erum->0 '?e->0(
dapat digunakan untuk mempelajari dan mengukur laju pembentukan
sel darah merah dalam tubuh dan untuk menentukan apakah *at besi dalam
makanan dapat digunakan dengan baik oleh tubuh.
1
!adium
Sejak lama diketahui bahwa radiasi dari radium dapat dipakai untuk
pengobatan kanker. =leh karena radium-3B dapat mematikan sel kanker
dan sel yang sehat maka diperlukan teknik tertentu sehingga tempat di
sekeliling kanker mendapat radiasi seminimal mungkin.
!adiasi gamma
Dapat membunuh organisme hidup termasuk bakteri. =leh karena itu,
radiasi gamma digunakan untuk sterilisasi alat-alat kedokteran.
6. Ra!i"l"gi !alam Hal Pen%im'anan Makanan
4ahan makanan seperti kentang dan bawang jika disimpan lama akan
bertunas. !adiasi dapat menghambat pertumbuhan bahan-bahan seperti itu.
Fadi, sebelum bahan tersebut disimpan diberi radiasi dengan dosis tertentu
sehingga tidak akan bertunas, dengan demikian dapat disimpan lebih lama.
!adiasi juga digunakan untuk pengawetan bahan makanan untuk men&egah
pertumbuhan bakteri dan jamur.
)7. Ra!i"akti# !alam Bi!ang Hi!r"l"gi
G :a-"% untuk mempelajari ke&epatan aliran sungai.
G :a-"% dalam bentuk karbonat untuk menylidiki kebo&oran pipa air dibawah.
)). Ra!"l"gi !alam Pengukuran Usia Bahan rganik
!adioisotop karbon-%, terbentuk di bagian atas atmosfer dari
penembakan atom nitrogen dengan neutron yang terbentuk oleh radiasi
kosmik.
<arbon radioaktif tersebut di permukaan bumi sebagai karbon dioksida
dalam udara dan sebagai ion hidrogen karbonat di laut. =leh karena itu karbon
radioaktif itu menyertai pertumbuhan melalui fotosintesis. Eama kelamaan
terdapat kesetimbangan antara karbon-% yang diterima dan yang meluruh
dalam tumbuh-tumbuhan maupun hewan, sehingga men&apai >,$ dis/menit
1
gram karbon. <eaktifan ini tetap dalam beberapa ribu tahun. #pabila
organisme hidup mati, pengambilan %7 terhenti dan keaktifan ini berkurang.
=leh karena itu umur bahan yang mengandung karbon dapat
diperkirakan dari pengukuran keaktifan jenisnya dan waktu paruh %7. ' " )
H >.C$B tahun(.
)0. Ra!i" Akti# !alam Bi!ang In!ustri
<aos lampu petromaks menggunakan larutan radioisotop horium dalam
batas yang dipernankan agar nyalanya lebih terang. !adiasi gamma yang
dihasilkan dapat digunakan untuk memeriksa &a&at pada logam dan juga untuk
pengawetan kayu, barang-barang seni,dll.
Penggunaan radioisotop dalam bidang industri antara lain untuk
mendeteksi kebo&oran pipa yang ditanam di dalam tanah atau dalam beton.
Dengan menggunakan radioisotop yang dimasukkan ke dalam aliran pipa
kebo&oran pipa dapat dideteksi tanpa penggalian tanah atau pembongkaran
beton. Penyinaran radiasi dapat digunakan untuk menentukan keausan atau
kekeroposan yang terjadi pada bagian pengelasan antarlogam. Fika bahan ini
disinari dengan sinar gamma dan dibalik bahan itu diletakkan film foto maka
pada bagian yang aus atau keropos akan memberikan gambar yang tidak
merata. !adiasi sinar gamma juga digunakan dalam vulkanisasi lateks alam.
Penggunaan *at radioaktif dalam bidang industri yang lainnya adalah untuk
mengatur ketebalan besi baja, kertas, dan plastikI dan untuk menentukan
sumber minyak bumi.
).. Ra!i"l"gi !alam Bi!ang Sains
G 1odin-$ '1-$( untuk mempelajari kesetimbangan dinamis.
G =ksigen-2 '=-2( untuk mempelajari reaksi esterifikasi.
G <arbon-% '7-%( untuk mempelajari mekanisme reaksi fotosintesis.
)1. Ra!i"l"gi !alam Bi!ang *imia
a. )eknik Perunut
1
)eknik perunut dapat dipakai untuk mempelajari mekanisme berbagai
reaksi kimia. Misal pada reaksi esterifikasi. Dengan oksigen-2 dapat diikuti
reaksi antara asam karboksilat dan alkohol. Dari analisis spektroskopi massa,
reaksi esterifikasi yang terjadi dapat ditulis seperti berikut. 'isotop oksigen-2
diberi warna(. ,asil analisis ini menunjukkan bahwa molekul air tidak
mengandung oksigen-2. #dapun jika =-2 berada dalam alkohol maka reaksi
yang terjadi seperti berikut.
b. Penggunaan 1sotop dalam 4idang <imia #nalisis
Penggunaan isotop dalam analisis digunakan untuk menentukan unsur-
unsur kelumit dalam &uplikan. #nalisis dengan radioisotop atau disebut
radiometrik dapat dilakukan dengan dua &ara yaitu, sebagai berikut.
( #nalisis Penge&eran 1sotop
Earutan yang akan dianalisis dan larutan standar ditambahkan sejumlah
larutan yang mengandung suatu spesi radioaktif. <emudian *at tersebut
dipisahkan dan ditentukan aktivitasnya. <onsentrasi larutan yang
dianalisis ditentukan dengan membandingkannya dengan larutan standar.
"( #nalisis #ktivasi :eutron '##:(
#nalisis aktivasi neutron dapat digunakan untuk menentukan unsur
kelumit dalam &uplikan yang berupa padatan. Misal untuk menentukan
logam berat '7d( dalam sampel ikat laut. Sampel diiradiasi dengan neutron
dalam reaktor sehingga menjadi radioaktif. Salah satu radiasi yang
dipan&arkan adalah sinar gamma . Selanjutnya sampel di&a&ah dengan
spektrometer gamma untuk menentukan aktivitas dari unsur yang akan
ditentukan.
C. Baha%a Ra!i"akti#
Pen,emaran &at ra!i"akti#, pen&emaran *at radioaktif adalah suatu
pen&emaran lingkungan yang disebabkan oleh debu radioaktif akibat
terjadinya ledakan reaktor-reaktor atom serta bom atom. Eimbah radioaktif
adalah *at radioaktif dan bahan serta peralatan yang telah terkena *at
radioaktif atau menjadi radioaktif karena pengoperasian instalasi nuklir yang
tidak dapat digunakan lagi. yang paling berbahaya dari pen&emaran radioaktif
1
seperti nuklir adalah radiasi sinar alpha, beta dan gamma yang sangat
membahayakan makhluk hidup di sekitarnya. Selain itu partikel-partikel
neutron yang dihasilkan juga berbahaya. ;at radioaktif pen&emar lingkungan
yang biasa ditemukan adalah 0BS! penyebab kanker tulang dan $F.
#pabila ada makhluk hidup yang terkena radiasi atom nuklir yang berbahaya
biasanya akan terjadi mutasi gen karena terjadi perubahan struktur *at serta
pola reaksi kimia yang merusak sel-sel tubuh makhluk hidup baik tumbuh-
tumbuhan maupun hewan atau binatang.
1
Jfek serta #kibat yang ditimbulkan oleh radiasi *at radioaktif pada
umat manusia seperti berikut di bawah ini : Pusing-pusing, :afsu makan
berkurang atau hilang, )erjadi diare, 4adan panas atau demam, 4erat badan
turun, <anker darah atau leukimia, Meningkatnya denyut jantung atau nadi.
BAB III
1
PENUTUP
A. *esim'ulan
Penggunaan radioisotop sangat membantu manusia dalam berbagai
bidang kehidupan seperti yang telah disebutkan dalam bab pembahasan,
seperti dalam bidang kedokteran untuk mendeteksi kelainan-kelainan dalam
jaringan tubuh, dalam hidrologi untuk menyelidiki kebo&oran-kebo&oran, atau
dalam bidang pertanian untuk membentuk bibit unggul, dan dalam
penyimpanan makanan pun radioisotop diperlukan. Serta dalam bidang kimia,
sains, pengukuran usia bahan organik, serta dalam bidang industri.
B. Saran
Penggunaan radioaktif ataupun radioisotop sudah seharusnya
memenuhi standar keselamatan bagi pribadi, usaha, maupun lingkungan.
Da#tar Pustaka
1
1. http://www.anakunhas.com/212/1/peman!aatan"radioakti!"dalam"
berbagai"bidang.html
2. http://www.geschool.net/#$%&'#/blog/post/man!aat"dan"baha(a")at"
radioakti!
#. http://id.sh*oong.com/e+act"sciences/engineering/2#222"
pengertian"radioakti!"radioakti*itas/,i+))2-S*.P/01