Gulma Part 1
Gulma Part 1
Gulma Part 1
Identifikasi
: Carulang
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Familia
: Gramineae
Genus
: Euleusine
Spesies
: Euleusine indica
Deskripsi
Akar :
:
Berakar serabut.
Batang
berbentuk cabang
Daun
Pengendalian
Secara
kimiawi
dengan
menggunakan
Deskripsi
: Lalampuyangan
:
Kingdom
Plantae
Divisio
Magnoliophyta
Classis
Liliopsida
Ordo :
Poales
Familia
Genus :
Panicum
Spesies
Poaceae
Panicum repens L
Akar :
Batang:
Kaku
Daun
tanah berpasir, dapat juga tumbuh pada dataran tinggi, pada musim
kering, tidak bisa hidup pada lahan banjir, tetapi tolerans terhadap lahan
Pengendalian
Nama Ilmiah :
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Poales
Familia
: Poaceae
Genus
: Axonopus
Spesies
Deskripsi
:
Akar:
Daun
tanaman
ini
berwarna
hijau
muda,
Bunga
dataran tinggi 1400 mdpl serta tumbuh baik di tempat terbuka atau
terlindung.
Perbanyakan : Perbanyakan secara generatif, dengan biji dan secara
vegetatif yaitu batang atau berbuku-buku.
Pengendalian
: `Babadotan, wewedusan
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: dicotyledoneae
Familia
: Asteraceae
Genus
: Ageratum
Spesies
: Ageratum conyzoides L
Deskripsi
:
Akar
Berakar tunggang
Batang
: Tumbuh
tegak
Buah
Buah keras
berwarna
putih,
runcing
dengan
Klasifikasi :
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Deskripsi
Akar
:
: Akar tunggang
Batang : merupakan tanaman semusim, tegak atau berbaring pada pangkalnya, bercabang
menggarpu berulang-ulang; tinggi hingga 1,5 m.
Daun : Daun-daun berhadapan; dengan tangkai bentuk talang, 0,55,5 cm, tangkai dari
pasangan daun yang sama dihubungkan dengan tepi yang sempit, dengan banyak rambut
di sekitarnya. Helai daun bundar telur memanjang, 2,515 19 cm; pangkal daun
menyempit sepanjang tangkai, ujung daun runcing, sementara tepinya bergerigi lemah,
dan berambut di kedua permukaannya.
Bunga : Bunga majemuk dalam bongkol kecil, panjang 810 mm, duduk atau bertangkai
pendek, berisi 1020 bunga yang berjejal-jejal; terletak terminal atau di ketiak daun, 1-7
bongkol bersama-sama. Daun pelindung bundar telur memanjang, berujung runcing,
berambut kaku. Bunga tepi 48 buah, dengan pita kuning bertaju 23, lk 2 mm
panjangnya. Bunga cakram serupa tabung, 618 buah, kuning muda dengan taju kuning
cerah. Tabung kepala sari coklat kehitaman. Buah keras dengan dua macam bentuk: buah
dari bunga tepi sangat pipih, bersayap dan bergerigi runcing di tepi dan ujungnya;
sementara buah dari bunga cakram sempit panjang, dengan 24 jarum di ujungnya.
Panjang buah lk. 0,5 cm.
Habitat:Jotang kuda tercatat pertama kalinya di Jawa pada 1888; dan kini telah menyebar
luas di seluruh Indonesia. Tumbuhan ini menyenangi tempat-tempat yang sedikit
ternaungi, dan lebih jarang, pada tempat yang hampir selalu disinari matahari. Jotang
kuda tidak menyukai penggenangan. Kerap ditemukan di perkebunan; pekarangan; tepitepi jalan, pagar, dan saluran air; padang; dan tanah-tanah terlantar.
Perbanyakan : Dengan biji
Pengendalian : Dilakukan secara biologis dan mekanik
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Geraniales
Familia
: Oxalidaceae
Genus
: Oxalis
Spesies
: Oxalis berrelieli L.
Deskripsi
Akar :
:
Tunggang, putih kekuningan.
Batang
jantung, panjang 2-3 cm, lebar 1-2 cm, permukaan halus, pertulangan
menyirip, memiliki petiole yang sangat pendek, hijau.
Bunga
Majemuk,
biseksual,
actiomorfus,
panjang
Habitat
Pengendalian
Secara
kimiawi
dengan
menggunakan
Nama Ilmiah :
Cyperus kyllingia L.
: Teki Pendul
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Cyperales
Familia
: Cyperaceae
Genus
: Cyperus
Spesies
: Cyperus kyllingia L.
Deskripsi
:
Akar:
Berserabut,
trianguler, lemah.
memiliki
rhizoma,
menjalar
horizontal,
Batang
berwarna hijau.
Bunga
Biji :
Habitat
lembab.
Perbanyakan
dengan stolon.
Pengendalian
dosis 120 cc setiap 1 liter air. Bisa juga dengan paracol 100 120 cc
setiap 15 liter air tergantung dari banyaknya gulma.
Nama Umum :
Yellow cleome
Nama Lokal
Maman
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Capparidaceales
Familia
: Capparidaceae
Genus
: Cleome
Spesies
Deskripsi
Nama Umum :
Yellow cleome
Nama Lokal
Maman
Akar
Batang
Habitat
pertanian.
Perbanyakan
Perbanyakan
yang
dilakukan
secara
: Plantae
: Magnoliophyta
: Liliopsida
Ordo
Familia
Genus
Spesies
Deskripsi
:
:
:
:
Capparales
Asteraceae
Emilia
Emilia sonchifolia (L) Dc.ex.weight
Akar : Memiliki akar tunggang, akar utama dapat mencapai 12-20 cm.
Batang : Batangnya semak (berbatang kayu), berbentuk roset, silindris
tegak dan bercabang, berwarna keunguan lunak dan berbulu.
Daun : Daun berbentuk lebar dengan tulang menyirip (peninervis),
simpleks, memiliki bulu halus berwarna hijau di bagian atas, di bagian
bawah lebih terang atau keunguan.
Bunga : Bunganya terletak dibagian terminal, inflorecentia, bagian awal
berbentuk silinder, panjang 8-17 mm, terdiri dari anak bunga,
polystamen, tangkai bunga panjang, corolla merah keunguan.
Buah : Majemuk, berupa ovarium yang telah masak. Panjang 2,5 - 3 mm,
bergaris berwarna cokelat kekuningan atau cokelat dengan lima lembar
yang pendek.
Habitat: Tumbuh di iklim semi-arid, basah, di terestrial weed, lahan
sawah, pada ketinggian 0 - 3000 m dpl.
Perbanyakan
: Secara generatif dengan biji.
Pengendalian : Cara mekanik: dengan cara dicabut, dibabat, atau dibakar.
Cara kimiawi: dilakukan aplikasi dengan menggunakan herbisida
Paraquat, atau dengan 2,5 lt MSMA + dengan 8 lt sodium chlorate dalam
60 lt air.
: Ketul, Ajeran
Deskripsi
Kingdom
Plantae
Divisio
Magnoliophyta
Classis
Magnoliopsida
Ordo :
Asterales
Familia
Genus :
Bidens
Spesies
Asteraceae
Bidens Pilosa
Akar :
Daun
pinggir bergerigi..
Bunga
Bunga
bertangkai
panjang,
mahkota
bunga
Nama Lokal
Klasifikasi
: Goletrak beuti
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Rubiales
Familia
: Rubiaceae
Genus
: Richardia
Spesies
Deskripsi
Akar :
:
Berakar tunggang.
Batang
Berbentuk
persegi
panjang,
seperti
kawat
polong atau membujur ke arah titik ujung dan bertulang daun menyirip.
Bunga
Majemuk,
biseksual,
actiomorfus,
tabung
Habitat
dipematang sawah.
Perbanyakan
Pengendalian
Secara
kimiawi
dengan
menggunakan
: Kakawatan
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Magnoliophyta
Classis
: Liliopsida
Ordo
: Poales
Familia
: Poaceae
Genus
: Cynodon
Spesies
Deskripsi
:
Akar:
daun,. berdaun lebat. Daun ada yang berbulu dan ada yang tidak
berbulu, panjang daun 3 12 cm, lebar daun 2 4 mm.
Bunga
cm, panjang spikilet 2 2.5 mm. Jumlah kromosom 2n = 18, 27, 30, 36
dan 40.
Perbanyakan
Herbisida.
: Alang-alang
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Monocotyledoneae
Ordo
: Poales
Familia
Genus
: Imperata
Spesies
Deskripsi
Akar :
:
Serabut
Batang
ujung runcing tajam, tegak, kasar, berambut jarang, ukuran 12-80 cm. x
35-18 cm.
Bunga
Susunan
majemuk
bulir
majemuk,
agak
Buah
2700 m dpl, pada daerah-daerah terbuka atau setengah tertutup; rawarawa; pada tanah dengan aerasi yang baik; pada daerah-daerah yang
habis dibuka; di tepi sungai; ekstensif pada hutan sekunder; daerah
bekas terbakar; sebagai gulma di perladangan; taman dan perkebunan.
Perbanyakan
saat rimpang dipanen dari tumbuhan yang telah matang. Rimpang yang
baik berwarna pucat, berasa manis dan sejuk.
Pengendalian
sempurna secara
mempunyai
: Teki
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Angiospermae
Classis
: Monokotiledoneae
Ordo
: Cyperales
Familia
: Cyperaceae
Genus
: Cyperus
Spesies
: Cyperus rotundus L
Deskripsi
Akar :
Akar ramping.
Batang:
pelepah daun tertutup tanah. Helai daun bergaris dan berwarna hijau tua
mengkilat.
Bunga
sari kuning cerah, sedang tangkai putik bercabang tiga, berwarna coklat.
Perbanyakan
Habitat
Dengan Umbi.
Pengendalian
Klasifikasi
Kingdom
Divisi
Kelas
Ordo
Famili
Genus
Spesies
Deskripsi
: Plantae (Tumbuhan)
: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
: Cyperales
: Cyperaceae
: Cyperus
: Cyperus cyperoides
Akar
Batang
Daun
Bunga
Habitat
Perbanyakan
Pengendalian
: Pada rimpangnya yang sudah tua terdapat banyak tunas yang menjadi
umbi berwarna coklat atau hitam.
: Ada yang tumpul berbentuk segitiga dan tajam.
: Berisi 4 5 helai berjejal pada pangkal batang dengan pelepah daun
tertutup tanah
: Berisi 10 40. Sekam dengan punggung hijau dan sisi coklat, panjang lebih
kurang 3 mm
: Tanaman ini dipulau Jawa tumbuh liar ditempat terbuka atau juga bisa tumbuh
ditempat yang sedikit terlindung dari sinar matahari.
: biji yang menyebar melalui angin, air, mekanisme pecahnya biji,
hewan serta manusia
: Secara kimia dan mekanik
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae (Tumbuhan)
o
o
o
o
o
o
Deskripsi
Divisi
Kelas
Ordo
Famili
Genus
Spesies
Akar
Batang
Daun
Bunga
Habitat
Nama Lokal
Klasifikasi
: Ketumpang
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: monokotyledoneae
Familia
: Rubiaceae
Genus
: Borrirea
Spesies
Deskripsi
:
Akar
Serabut
dengan
Bulu-bulu
halus
pada
akar
Perbanyakan
: Dengan biji.
Habitat
Dapat tumbuh pada pertanaman kopi, teh, pisang, kakao dan karet.
Dapat hidup pada lahan basah, sepanjang sungai. Biasanya berlimpah
sebagai tanaman pengganggu, rumput utama di kebun, dan menjadi
perantara di sepanjang sungai, dan pada pertanaman.
Pengendalian
2,4-D dan atrazine.
: Jawa Meniran
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Geraniales
Familia
: Euphorbiaceae
Genus
: Phyllantus
Spesies
Deskripsi
Akar :
:
Tunggang, Putih kotor.
Batang :
mm, hijau, tinggi antara 5-100 cm, tegak, cabang tersebar dan berdekatan
dengan daun.
Daun
tumpul, pangkal membulat, panjang 1,5cm, lebar 7mm, tepi rata, hijau
sampai ungu, elips, petiolenya sangat pendek, stipula triangular.
Bunga :
daun kelopak bentuk bintang, benang sari dan putik tidak nampak jelas,
mahkota kecil, panjang pedicels bunga jantan antara 0,5-1mm, memiliki 6
buah sepal, 2-3 stamen. Pada bunga betina panjang pedicelsnya antara
0,75-1mm dan memiliki 6 buah sepal.
Biji :
Habitat
Perbanyakan
Pengendalian
Mekanis
dengan
dipotong
dan
secara
kimiawi
dengan
menggunakan 1,1 Kg MSMA + 0,45 Kg 2,4-D + 2,3 Kg sodium klorat dalam 41 L air dengan
interval pembrian selama 4 minggu
: Nanangkaan
Nama Daerah
Sumatera
Daun
biji
kacang
Jawa
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Euphorbiales
Familia
: Euphorbiaceae
Genus
: Euphorbia
Spesies
: Euphorbia hirta L.
Deskripsi
Akar :
:
Tunggang, putih kotor.
Batang
herbaceous,
lunak,
beruas,
penampang
bulat,
Memanjang dengan
pangkal
miring,
tunggal,
Bunga
kemerahan.
Biji :
Kecil, coklat.
Habitat
Pengendalian
Nama ilmiah
Nama umum
Nama lokal
: Aeschynomone indica L
:: Katisem
Klasifikasi :
Kingdom
: Plantae (Tumbuhan)
Divisi
Kelas
: magnoliopsida (dikotiledone)
Ordo
: fabales
Famili
Genus
: Aeschynomene
Spesies
: Aeschynomene indica L
Deskripsi
Akar
berjajar dan
Habitat
: Gagajihan.
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Asterales
Familia
: Asteraceae
Genus
: Tridax
Spesies
: Tridax procumbens L.
Deskripsi
Akar :
:
Tunggang.
Batang
Daun
Habitat
Perbanyakan
Pengendalian
Deskripsi
Akar :
: antanan
:
Kingdom
Plantae
Divisio
Classis
Ordo :
Apiales
Familia
Genus :
Centella
Spesies
Apiaceae
Centella asiatica
:
keluar dari setiap bonggol, dan banyak bercabang.
Batang
atau stolon.
Daun
penyinaran matahari yang cukup atau pada naungan rendah yang subur,
lokasi berkabut, di sepanjang sungai dan juga di sela-sela batu-batuan,
padang rumput halaman, dan di tepi-tepi jalan.
Perbanyakan
: Sawuhan
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Poales
Familia
: Poaceae
Genus
: Setaria
Spesies
Deskripsi
Akar :
Berakar serabut.
Batang
Daun
pinggirnya kasar.
Bunga
Habitat
Secara
vegetatif
dengan
menggunakan
Seacara
kimiawi
dengan
menggunakan
anakan.
Pengendalian
Famili : Gramineae
Genus : Themeda
Spesies
: Themeda arguens L. Hack.
Deskripsi:
Akar
: Memerakan (Themeda arguens L. Hack.) memiliki sistem perakaran
serabut (radix adventicia) dengan akar yang menyusun akar serabut kecil-kecil berbentuk
benang. Memiliki akar menjalar, berbuku-buku, dan keras. Akar berbentuk seperti benang
(filiformis).
Batang
: Memerakan (Themeda arguens L. Hack.) tegak, miring atau berbaring
dengan ujung yang agak tegak, keras tak berongga dan bentuknya agak pipih, tidak
berambut, warnanya ungu tua.
Daun
: Memerakan (Themeda arguens L. Hack.) helai daun berbentuk garis,
hijau ujungnya runcing, tepinya terasa kasar bila diraba, bagian pangkal berbulu panjang.
Bunga
: Memerakan (Themeda arguens L. Hack.) bentuk tandanan yang tersusun
padat (fasciculate) muncul dari ketiak daun pada buku-buku teratas.
Buah
: Memerakan (Themeda arguens L. Hack.) Memiliki buah yang berbentuk
biji panjang. Memerakan (Themeda arguens L. Hack.) berbentuk lanset dengan ujung
tumpul, berambut pendek, warnanya coklat tua, ukurannya 7mm.
Habitat
: tempat hidupnya di tempat terbuka, tanah yang mengandung garam,
ladang, padang rumput, pinggir jalan dan lahan pertanian.
Perbanyakan : Perbanyakan secara generatif dengan biji, seacra vegetatif dengan stolon
Pengendalian : Secara kimiawi yaitu Rubf H 500 Hsb, Unhnex sp, Esteron 4 sp.
Nama Umum :
Jekeng
Nama Lokal
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Cyperales
Familia
: Cyperaceae
Genus
: Cyperus
Spesies
: Cyperus iria L.
Deskripsi
Akar
:
:
Daun
Bunga
Habitat
Kingdom
Divisi
Kelas
Ordo
Famili
Genus
Spesies
: Plantae (Tumbuhan)
: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
: Fabales
: Fabaceae (suku polong-polongan)
: Mimosa
: Mimosa invisa Mar.
Deskripsi
Akar
: Tunggang putih
Batang
ungu kehijauan
Daun
: Majemuk, anak daun panjang 3-8 mm, lebar 1-1,5 mm, tepi rata,
: Semak, menjalar
Perbanyakan
: Plantae
: Spermatophyta
: Angiospermae
: Dicotyledonae
Ordo
Familia
Genu
Spesies
: Rosales
: Mimosaceae
:Mimosa
: Mimosa Pudica
Deskripsi:
Akar
: Akar berupa akar pena yang kuat.
Batang
: Batang bulat, berambut, dan berduri tempel. Batang dengan
rambut sikat yang mengarah miring ke bawah.
Daun
: Daun berupa daun majemuk menyirip ganda dua yang sempurna. Jumlah
anak daun setiap sirip 5 26 pasang. Helaian anak daun berbentuk memanjang sampai
lanset, ujung runcing, pangkal membundar, tepi rata, permukaan atas dan bawah licin,
panjang 6 16 mm, lebar 1 3 mm, berwarna hijau, umumnya tepi daun berwarna ungu.
Jika daun tersentuh akan melipatkan diri, menyirip rangkap. Sirip terkumpul rapat dengan
panjang 4 5, 5 cm.
Bunga
: Bunga berbentuk bulat seperti bola, bertangkai, berwarna ungu/merah.
Kelopak sangat kecil, bergigi 4, seperti selaput putih. Tabung mahkota kecil, bertaju 4,
seperti selaput putih.
Buah
: Buah berbentuk polong, pipih, seperti garis. Biji bulat dan pipih.
Habitat
: tumbuh liar di pinggir jalan, tempat tempat terbuka yang terkena sinar
matahari. Tumbuhan asli Amerika tropis ini dapat ditemukan pada ketinggian 1 1200 m
dpl.
Perbanyakan : dengan biji
Pengendalian : dikeandalikan secara mekanik, menggunakan glifosat dengan takaran 4-6
liter per hektar. menggunakan herbisida pasca-tumbuh, seperti 2,4-D amina dengan
takaran 1,5 liter per hektar
Sida rhombiofolia
Nama Ilmiah : Sida Rhombiofolia
Nama Umum : Sadagori
Nama Lokal
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae (Tumbuhan)
Super Divisi
Divisi
Kelas
Sub Kelas
Ordo
Famili
Genus
Spesies
Deskripsi
:
: Sida rhombifolia L mempunyai sistem perakaran tunggang yang
Akar
berwarna cokelat.
Batang
lonjong,
menyempit ke ujung, kedua permukaan hijau atau bagian bahah
abu.
Bunga
panjang dari
ketiak daun.
Perbanyakan : Dengan biji atau setek batang
Habitat
: tumbuh liar di tepi jalan, halaman berumput, hutan, ladang, dan tempat-
Amaranthus spinonsus
Identifikasi:
Nama Ilmiah : Amaranthus spinonsus
Nama Umum : Bayam Duri
Nama Daerah : Bayam Duri
Klasifikasi
Kingdom
Subkingdom
Super Divisi
Divisi
Kelas
Sub Kelas
: Plantae (Tumbuhan)
: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
: Hamamelidae
Ordo
Famili
Genus
Spesies
: Caryophyllales
: Amaranthaceae (suku bayam-bayaman)
: Amaranthus
: Amaranthus L.
Identifikasi
:
Akar
merayap.
Batang
Nama Umum :
Akar kala
Nama Lokal
Harendong
Klasifikasi
:
:
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Magnoliophyta
Classis
: Magnolipsida
Ordo
: Myrtales
Familia
: Melastomataceae
Genus
: Clidemia
Spesies
Deskripsi
Akar
:
:
simpodial, coklat
: Pertulangan daun melengkung (Curninerved), peruratan
Daun
dpl
Perbanyakan
Erechtithes valerianifolia
Identifikasi
Nama umum
: Sintrong
Klasifikasi
Kingdom
: Plantae (Tumbuhan)
Divisi
Kelas
Sub Kelas
: Asteridae
Ordo
: Asterales
Famili
: Asteraceae
Genus
: Erechtites
Spesies
Deskripsi :
Akar
: Berwarna cokelat.
Batang
Daun
Bunga
Buah
Biji
: Kirinyuh.
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Compositales
Familia
: Compositae
Genus
: Eupatorium
Spesies
: Eupatorium odoratum L.
Deskripsi
Akar :
:
Tunggang.
Batang
daeah
Terbuka.
Perbanyakan
Pengendalian
Secara
kimia
dengan
penyemprotan
Identifikasi:
Nama Ilmiah : Lantana camara
Nama Umum : Saliara
Nama Lokal : Durian kuya, tai ayam
Klasifikasi:
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Asteridae
Ordo: Lamiales
Famili: Verbenaceae
Genus: Lantana
Spesies: Lantana camara L.
Deskripsi:
Akar
: Akar lantana berupa akar tunggang. Perakaran kuat dan dalam sehingga
tumbuhan ini sangat sulit dicabut. Perakaran yang dalam dan menyebar luas inilah yang
membuat lantana mampu tumbuh dengan baik di lereng atau tebing yang curam,
sekaligus sebagai penahan erosi.
Batang
: Batang berkayu dan bercabang banyak. Ranting berbentuk segi empat,
berduri dan berambut.
Daun
: Daun tunggal berhadapan, berbentuk bulat telur dengan ujung
meruncung dan pangkal daun tumpul. Tepi daun bergerigi, dengan pertulangan daun
menyirip. Kedua permukaan daun, baik permukaan atas maupun bawah berambut, dan
kasar. Panjang daun 5 8 cm dan lebar 3,5 5 cm. Warna daun hijau tua di bagian
permukaan atas, sedangkan permukaan bawah berwarna lebih suram.
Bunga
: Bunga berupa bunga majemuk satu tandan bunga terdiri dari bungabunga tunggal yang berjumlah 20 40 kuntum. Bunga tunggal berbentuk seperti
terompet. Mahkota bunga bagian dalam berambut. Warna mahkota bunga beragam mulai
dari putih, kuning, oranye, merah, ungu, serta gradasi dari warna-warna tersebut.
Buah
: Buah lantana berupa buah buni yang tersusun majemuk dalam tandan.
Tangkai tandan berambut. Saat masih muda berwarna hijau sedangkan saat masak
berubah warna menjadi hijau kehitaman dengan permukaan halus dan mengkilap. Buah
umumnya terbentuk pada lantana spesies. Lantana hibrida umumnya sulit mengalami
penyerbukan sehingga buah jarang terbentuk.
Habitat
: Tumbuhan ini menyukai lahan terbuka yang terkena sinar matahari
secara langsung, namun masih bias tumbuh dan berbunga pada lahan yang terlindung
atau ternaungi.
Perbanyakan : dengan biji
Pengendalian : herbisidaherbisida phenoxy yang lain seperti MCPA; MCPB; 2,4T; 2,4
DB dan sebagainya. Herbisida lain yang bisa digunakan untuk gulma daun lebar antara
lain ioxynil; picloram; 2,3,6-TBA; semetryne; thiobencarb dan sebagainya.
Nama ilmiah
Nama umum
Nama lokal
Klasifikasi
Kingdom
Divisio
Classis
Ordo
Familia
Genus
Spesies
Deskripsi
Akar
:
:
:
:
:
:
:
Plantae
Spermatophyta
Dikotyledoneae
Poales
Poaceae
Digitaria
Digitaria setigera
:
:
Batang :
internodus batang dan menutupi batang. Daun seperti pedang dengan tulang daun sejajar.
Bunga
Habitat : Tumbuh ditempat terbuka, terlindung dan kering. Di pinggir jalan, di tanggul,
tebing, padang rumput dan perkebunan
Perbanyakan : Secara generatif dengan biji.
Pengendalian
1000 sq.ft. - Phenyl mercurie actate ( PMAS ) : 2 OZ dalam 1-5 galon air per 1000 sq.ft
atau 5-8 Kg/ Ha Dalapon.
Identifikasi
Nama ilmiah
Nama umum
Nama lokal
Klasifikasi
Kingdom
Divisio
Subdivisio
Class
Ordo
Family
Genus
Spesies
: Paspalum conjugatum
: Jukut pahit
: Jukut pahit
: Plantae
: Spermatophyta
: Angiospermae
: Monocotyledoneae
: Graminales
: Graminaceae
: Paspalum
: Paspalum conjugatum Berb
Deskripsi :
Batang
: Padat agak pipih, tingginya 20-75 cm, tidak berbulu,
warnanya hijau bercorak ungu, tumbuh tegak berumpun, membentuk
geragih yang bercababang-cabang. Pada tiap buku yang bergeragih
dapat membentuk akar dan batang baru; geragih merupakan
saranaperkembang-biakan yang vegetative.
Akar : Serabut, banyak dan halus, mencapai ke kedalaman 20 cm
dalam tanah.
Daun : Helai daun berbentuk pita atau pita-lanset uungnya lancip,
berbulu sepanjang tepinya dan permukaannya. Helai daun paling atas
sering rudimeter. Daun berwarna hijau atau bercorak ungu, berbentuk
lunas perahu yang sangat pipih, tepinya bebulu halus.
Lidah daun : Pendek, romping, berbulu halus, trasparant.
Bunga
: Tandan (racemosa) hampir selalu tumbuh berhadapan di
satu titik (conjugate) ; jarang sekali tandan ketiga di bawah nya. Tandan
tandan mula-mula tumbuh tegak dan rapat belakang-membelakangi ,
tapi kemudian terpisah satu sama lain, 3-15 cm panjangnya.
Sumbu dan susunan buliran : Bentuk sumbu sempit (1-1mm), tidak
berbulu, sisi belakang berwarna hijau mengkilap, dibagian ujung
menyampit dan mongering. Pada sumbu buliran tersusun dalam dua
barisan seperti atap genteng dan sedikit bagian yang bertindihan.
Penyebaran : Terdapat di semua daerah ekologi karet Sumatera Utara
dan Aceh
Habitat
: Tumbuh pada lokasi yang tidak terlalukering tapi juga
tidak terlalu basah (becek) , dengan cahaya matahari cukup atau sadikit
ternaung, pada ketingian 0-1700 m diatas muka laut.
Pengendalian
: Pengendalian mekanik yaitu pengendalian secara
manual dengan cara pembabatan atau pemangkasan pada gulma.
Pengendalian biologi yaitu pengendalian gulma dengan menggunakan
organisme lain berupa binatang ataupun tumbuhan berdarajat rendah
hingga berderajat tinggi, misalnya cendawan, bakteri, binatang (ternak).
Pengendalian kimiawi yaitu penyemprotan herbisida sesuai dosis yang
dianjurkan.
: Plantae
Divisio
: Spermatophyta
Classis
: Dikotyledoneae
Ordo
: Cyperales
Familia
: Cyperaceae
Genus
: Cyperus
Spesies
: Cyperus halpan L.
Deskripsi:
Akar
Habitat
Secara
mekanis
yaitu
dengan
cara
mencabutinya
langsung.
Cyperus difformis
Identifikasi
Kingdom
: Plantae
Divisi
: Magnoliophyta
Kelas
: Liliopsida
Famili
: Cyperales
Ordo
: Cyperaceae
Genus
: Cyperus
Spesies
: Cyperus difformis
Deskripsi
Akar
Daun
Bunga
Pengendalian
Perbanyakan
: Plantae
Divisio
: Magnoliophyta
Classis
: Magnoliopsida
Ordo
: Polygalales
Familia
: Polygalaceae
Genus
: Polygala
Spesies
: Polygala paniculata L.
B. Identifikasi
Nama Lokal
: Korejat
C. Deskripsi
Batang : Bercabang banyak dan berkelenjar yang dapat mencapai tinggi 50 cm.
Daun : Bentuk daunnya lanset 5-20 mm x 1-4 mm, ujung daun runcing, berwarna
hijau cerah. Perbungaan terletak di ujung, berbentuk tandan dengan panjang 5-12 cm.
D. Habitat
Dapat ditemukan di daerah di daerah tropik, sub tropik, temperate dan di pegunungan di
seluruh dunia kecuali Selandia Baru. Sebagian besar darijenis tersebut tumbuh di daerah
Amerika Tropis Tengah dan Selatan.
E. Perbanyakan
Perbanyakan dengan biji.
F. Pengendalian
Klasifikasi
Kingdom
Divisi
Kelas
Ordo
Famili
Genus
Spesies
: Plantae
:Magnoliophyta
: Magnoliopsida
: Caryophyllales
: Portulacaceae
: Portulaca
: Portulaca oleracea L.
Morfologi :
B atang: Batangnya bulat dan warnanya cokelat keunguan, panjangnya dapat
mencapai 50 cm.
Daun
tata letaknya
antara pukul 08.00 11.00, dan bunga mulai layu menjelang sore hari.
d. Habitat : Tebing berbatu, lahan pertanian, perkarangan rumah, kebun, plot pembibitan,
daerah sekitar peternakan, retakan di trotoar, dan daerah limbah dengan
tanah
terganggu.
e. Perbanyakan : vegetatif dengan stek batang, generatif dengan biji.
f. Pengendalian : secara mekanik, secara kimia dengan herbisida atrazine 2,4 3,2 kg/ha,
ametryn 2,4 3,2 kg/ha, paraquat, glyphosat.
: Plantae (Tumbuhan)
:
Magnoliophyta
berbunga)
Famili
Genus
Spesies
: Asteraceae
: Erigeron
: Erigeron sumatrensis Retz
(Tumbuhan
Morfologi
akar
batang
Daun
: berakar tunggang
: tegak, tinggi 20-250 cm
: panjang bentuk sudip, lanset atau
Bunga
cerah.
Habitat
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Magnoliophyta
Classis
: Magnoliopsida
Ordo
: Asterales
Familia
: Asteraceae
Genus
: Elephantopus
Spesies
Deskripsi
Akar :
Batang
Daun
: Pada tumbuhan yang masih muda berupa daun tunggal tersusun roset,
berwarna hijau tua agak kebiruan, ukuran panjang daun sekitar 35 cm
dan lebar sekitar 7 cm, tepi daun berlekuk. Pada tumbuhan yang
batangnya sudah tumbuh tinggi, memiliki daun dengan ukuran lebih
kecil yaitu panjang sekitar 4 cm dan lebar sekitar 2 cm, tepi daun hampir
rata dengan jarak antar daun yang lebih panjang
Bunga
Pengendalian
Seacara
kimiawi
dengan
menggunakan
herbisida
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Magnoliophyta
Classis
: Magnoliopsida
Ordo
: Myrtales
Familia
: Melastomataceae
Genus
: Melastoma
Spesies
Deskripsi
Akar :
Daun
Tunggang, coklat
Batang
Bunga
merah.
Habitat
Pengendalian
Seacara
kimiawi
dengan
menggunakan
herbisida.
: Rumput minyak
Kingdom
: Plantae
Divisio
: Magnoliophyta
Classis
: Liliopsida
Ordo
: Cyperales
Familia
: Poaceae
Genus
: Eragrostis
Spesies
Deskripsi
Akar :
Serabut, tumbuh dan keluar dari buku dalam rhizome . Bentuk akar
akar relatif lama.
Habitat
Pengendalian
: Cyperus distans
: Slender Cyperus
Kingdom
Divisio
Classis
Ordo
Familia
Genus
Spesies
Deskripsi
Daun
:
:
:
:
:
:
:
Plantae
Angiospermae
Monocotyledonae
Poales
Cyperaceae
Cyperus
Cyperus distans