Osce Nasional Feb.2015 Malaria

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 7

TEMPLATE OSCE STATION MALARIA

1.
2.
3.
4.

,8.

Nomor station
Judul station
Waktu yang dibutuhkan
Tujuan station

Malaria
15 menit
Menilai anamnesis, pemeriksaan fisik , pemeriksaan penunjang , penegakan
diagnosis atau diagnosis banding, tatalaksana farmakoterapi , komunikasi dan
edukasi dan perilaku professional
Kompetensi ( tebalkan beberapa atau semua
1. Kemampuan anamnesis
2. Kemampuan pemeriksaan fisik
kompetensi yang dinilai )
3. Melakukan test atau prosedur klinik atau interprestasi data untuk
menunjang diagnosis banding atau diagnosis
4. Penegakan diagnosis atau diagnosis banding
5. Tatalaksana nonfarmakoterapi
6. Tatalaksana farmakoterapi
7. Komunikasi dan edukasi pasien
8. Perilaku professional
Kategori
1. System saraf
2. Psikiatri
(atau tebalkan kategori yang dinilai )
3. System indra
4. System respirasi
5. System kardiovaskular
6. System gastrointestinal,hepatobilier,dan pankreas
7. System ginjal dan saluran kemih
8. System reproduksi
9. System endokrin, metabolic dan nutrisi
10. System hematologi dan imunologi
11. System musculoskeletal
12. System integument
Instruksi untuk peserta ujian
Skenario klinik :
Bagia ini mencantumkan skenario klinik serta Seorang laki-laki , pekerja tambang , berusia 26 tahun datang ke Puskesmas dengan
tugas yang harus dilakukan peserta ujian secara keluhan demam .
jelas. Skenario klinik menggambarkan kasus
yang dihadapi. Tulislah informasi yang relevan Tugas :
(misalnya mencantumkan jenis kelamin, umur 1. Lakukan anamnesis
pasien, dan permasalahan yang dihadapi). 2. Lakukan pemeriksaan fisik
Tulislah tugas yang harus dilakukan secara jelas, 3. Lakukan pemeriksaan penunjang yang mendukung diagnosis

sehingga tidak membingungkan peserta ujian.

1. Intruksi untuk penguji


Bagian ini mencantumkan kembali skenario
klinik serta tugas yang harus dilakukan
peserta ujian. Selanjutnya tugas untuk
penguji dituliskan dengan jelas, termasuk
hal-hal yang harus maupun tidak boleh
dilakukan penguji. Selain itu terdapat
pedoman penilaian untuk station tersebut
sehingga membantu penguji memahami
tujuan station serta memiliki penilaian yang
sama. Jika ada pertanyaan yang perlu
diujikan maka dicantumkan beserta
jawaban dan modalitas nilainya. Informasi
tambahan terkait hasil pemeriksaan fisik
pasien
dicantumkan
beserta
kapan
informasi tersebut diberikan kepada peserta
ujian.

4. Tentukan diagnosis atau diagnosis banding.


5. Lakukan tatalaksana farmakoterapi
6. Berikan komunikasi dan edukasi yang sesuai

Skenario klinik
Skenario klinik :
Seorang laki-laki , pekerja tambang , berusia 26 tahun datang ke Puskesmas dengan
keluhan demam .
Tugas :
1. Menilai anamnesis
2. Menilai pemeriksaan fisik dan berikan informasi hasil setelah dilakukan
pemeriksaan
3. Menilai rencana pemeriksaan penunjang yang mendukung diagnosis dan
berikan hasil sesuai dengan yang diusulkan
4. Menilai diagnosis atau diagnosis banding.
5. Menilai tatalaksana farmakoterapi
6. Menilai komunikasi dan edukasi yang sesuai

Instruksi :
Penguji mengamati dan menilai penampilan peserta berdasarkan lembar
penilaian.
Penguji tidak diperbolehkan melakukan interupsi ataupun bertanya kepada
peserta selain yang ditentukan
Penguji berhak menginterupsi peserta jika tindakan membahayakan pasien.
Penguji memberikan informasi hasil pemeriksaan fisik jika peserta sudah
melakukan pemeriksaan antara lain :
Tekanan darah ; 120/80 mmHg , RR : 18x/menit , Nadi : 105x/menit dan Suhu :
38,6 0 C
Pemeriksaan mata : dalam batas normal
Pemeiksaan thorax : dalam batas normal
Pemeriksaan abdomen : hepar teraba 2 cm bawah arcus costa , nyeri tekan

positif.
Pemeriksaan ekstremitas : dalam batas normal
Pemeriksaan penunjang :
1. Darah rutin : dalam batas normal kecuali leukosit 10.000
2. Kimia klinik : SGPT dan SGOT meningkat
3. Hapusan darah tepi : peserta ditunjukkan foto hapusan darah tepi.

10

11

Instruksi untuk pasien simulasi


Bagian ini mencantumkan instruksi untuk pasien
standar termasuk bagaimana dia berperan sesuai
ske-nario klinik yang diharapkan pembuat soal.
Hal-hal yang perlu dicatumkan diantaranya:
1. Identitas pasien sesuai kasus (jika tidak
spesifik,lebih baik dibuat sesuai dengan
identitas pasien)
2. Riwayat penyakit sekarang ( ke-luhan utama,
perjalanan penyakit, hal yang menambah atau
men-gurangi keluhan, riwayat pengobatan)
3. Riwayat penyakit terdahulu
4. Riwayat penyakit keluarga (jika berhubungan
dengan kasus)
5. Riwayat kebiasaan social (jika berhubungan
dengan kasus)
6. Harapan terhadap penyakit (jika berhubungan
dengan kasus)

Peralatan yang dibutuhkan cantumkan semua


peralatan dan jumlah yang dibutuhkan untuk
peserta ujian .termasuk bagaimana tataruang yang

Nama
Rentang usia
Jenis Kelamin
Pekerjaan
Status pernikahan
Pendidikan terakhir

:
:
:
:
:
:

Damar
26 tahun
laki-laki
pekerja tambang
belum kawin
tamat S1

Riwayat penyakit sekarang ( History of present illness) :


Keluhan utama : deman
Sejak kapan
: sejak 1 minggu terakhir
Perjalanan penyakit : demam terus menerus dan menurun setelah minum obat.
Keluhan lain terkait keluhan utama : mual dan muntah
Riwayat pengobatan sekarang : Parasetamol
Riwayat penyakit dahulu : tidak ada
Riwayat pengobatan penyakit terdahulu : tidak ada
Riwayat penyakit keluarga : tidak ada
Riwayat sosial: pasien baru pulang dari daerah endemis malaria (Mandailing Natal )
Olahraga : pasien jarang berolah raga
Diet : sesuai PS
Peran yang harus dilakukan :
Ekspresi lemah dan lesu disertai demam
Pada pemeriksaan perut kanan bawah pasien merasa kesakitan.
Meja dan kursi dokter : 1 set
Kursi pasien
: 1 buah
Meja dan kursi penguji :1 set

sesuai dengan station

12

13

Penulis
Tulislah dengan lengkap:
a. Nama dan gelar penulis soal
b. Bagian dan institusi penulis
Referensi
Tulisan referensi utama yang dipakai sebagai
rujukan

Meja dan peralatan 1 buah


Wastafel atau simulasi wastafel 1 buah
Pen light 1 buah
Senter 1 buah
Sarung tangan 1 pak
Rekammedis 15 lembar
Tempat sampah tertutup 1 set
Tissue 1 kotak
Jam dinding
Pulpen 1 buah
Dr. Zaldi , SpM
Departemen Ilmu Kesehatan Mata
Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara Medan - 2014
PMK No. 5 ttg Panduan Praktik Klinis Dokter di FASYANKES Primer_

Kompetensi

Peserta ujian tidak


melakukan
anamnesis

Peserta ujian hanya


mampu memberikan
pertanyaan sesuai
OLDCART

Peserta ujian mampu memberikan


pertanyaan sesuai OLDCART disertai
dengan riwayat penyakit terdahulu dan
riwayat pernah ke daerah endemis
malaria

2.
PEMERIKSAAN
FISIK

Peserta ujian tidak


melakukan
pemeriksaan

Peserta ujian melakukan


salah satu pemeriksaan:
1. Vital sign
2. Pemeriksaan
abdomen
3. Pemeriksaan
ektremitas

Peserta ujian mampu


memberikan pertanyaan
sesuai OLDCART disertai
dengan riwayat penyakit
terdahulu atau riwayat pernah
ke daerah endemis malaria
Peserta ujian melakukan dua
pemeriksaan :
1. Vital sign
2. Pemeriksaan abdomen
3. Pemeriksaan
ektremitas

3.PEMERIKSAAN
PENUNJANG

Peserta ujian tidak


dapat

Peserta ujian dapat


menginterpretasikan satu

1. ANAMNESIS

Peserta ujian dapat


menginterpretasikan dua

Peserta ujian melakukan pemeriksaan :


1. Vital sign
2. Pemeriksaan abdomen
3. Pemeriksaan ektremitas

Peserta ujian dapat menginterpretasikan


pemeriksaan : 1. Darah rutin

menginterpretasikan
pemeriksaan : 1.
Darah rutin
2. Kimia Klinik
3.Hapusan darah
tepi
3.
DIAGNOSIS Peserta ujian tidak
DAN DIAGNOSIS menetapkan
BANDING
diagnosis :

4.PENATAL
AKSANAA
N
FARMAKO
TERAPI
5. KOMUNIKASI Peserta ujian tidak
DAN EDUKASI
memberi informasi
pada keluarga dan
pasien

pemeriksaan : 1. Darah
rutin
2.Kimia Klinik
3. Hapusan darah
tepi

pemeriksaan : 1. Darah rutin


2.Kimia Klinik
3. Hapusan darah tepi

2.Kimia Klinik
3.Hapusan darah tepi

Peserta ujian hanya


menetapkan diagnosis :
Malaria

Peserta ujian menetapkan


diagnosis :
Malaria dengan salah satu
diagnosis banding :
1. Demam tifoid
2. Demam dengue
3. Deman
4.Leptospira

Peserta ujian menetapkan diagnosis :


Malaria dengan dua diagnosis
banding :1.Demam tifoid
2.Demam dengue
3.Deman
4. Leptospira

Peserta
ujian
hanya
memberi
1
dari
3
informasi pada keluarga
dan pasien mengenai
konjungtivitis.

Peserta ujian memberi 2 dari


3 informasi pada keluarga dan
pasien
mengenai
konjungtivitis

Peserta ujian memberi informasi pada


pasien mengenai:
1. Riwayat penularan malaria
2. Menjaga kebersihan lingkungan.
3.Pencegahan
sebelum
kedaerah
endemis malaria

6.
PERILAKU Kandidat
tidak Hanya meminta informed Meminta informed consent, Meminta informed consent, dan
PROFESIONAL
meminta informed consent
dan MAKSIMAL DUA
melakukan
dibawah
ini
secara
consent ( ijin)
.
LENGKAP
1. Melakukan setiap tindakan
dengan
berhati-hati
teliti
sehingga tidak membahayakan
pasien dan diri sendiri
2. Memperhatikan
kenyamanan
pasien
3. Melakukan tindakan sesuai
prioritas
4. Menunjukkan rasa hormat
kepada pasien
5. Mengetahui
keterbatasan
dengan
merujuk
atau
melakukan
konsultasi
bila
diperlukan
II. Global rating
Beritanda (v ) pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian anda secara umum terhadap kemampuan peserta ujian !

Tidak lulus

Borderline

Lulus

Superior

Anda mungkin juga menyukai