VER Kasus Ujian
VER Kasus Ujian
VER Kasus Ujian
Surat Permintaan VeR (SPV) ----------------------------------------------------------------------------- ----a) Nomor Surat Permintaan VeR
: B / 67 / VII / 2016 / SPKT------------------------------------b) Tanggal dan Waktu SPV diterima : hari Rabu tanggal dua puluh bulan Juli tahun dua ribu
enam belas pukul sembilan belas lima puluh Waktu
Indonesia Tengah -------------------------------------------c) Pihak yang membuat SPV
: Kepolisian Negara Republik Indonesia Resort Kota
Besar Makassar Sektor Bontoala ditandatangani oleh
Djoko Purwanto, AIPTU NRP 68090145 atas nama
Kapolsek Bontoala, Ka SPKT C----------------------------II.
Laporan Visum et Repertum-------------------------------------------------------------------------------a)
Waktu dan Tempat Pembuatan VeR: hari Rabu tanggal dua puluh bulan Juli
Tahun dua ribu enam belas pukul dua puluh satu lewat tiga puluh menit Waktu
Indonesia Tengah di Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji---------------------b)
Identitas pasien / Korban : (Kartu Pelajar/KTP/SIM/SPV/Pasport).------------------1. Nama Korban
: SUPRIADI S---------------------------------------------2. Jenis Kelamin
: Laki-laki---------------------------------------------------3. Umur
: 39 tahun.--------------------------------------------------4. Pekerjaan
: Karyawan swasta.--------------------------------------5. Agama
:Islam.------------------------------------------------------6. Alamat----------------------------------------------------:Jl.
Veteran Lr. 97 No 8 S Kel Wajo Baru Kec
Bontoala Makassar--------------------------------------7. No Bukti Identitas
:737106 2712770003.-----------------------------------Hasil Pemeriksaan----------------------------------------------------------------------------------------------- ---1. Anamnesis
:Pasien masuk unit gawat darurat Rumah Sakit Labuang Baji pada hari
Rabu tanggal dua puluh bulan Juli Tahun dua ribu enam belas, pasien
datang bersama polisi dan keluarganya dengan luka pada ubun-ubun
sebelah kiri. Menurut penuturan pasien, luka tersebut didapatkan
setelah dipukul oleh temannya satu jam sebelum masuk rumah sakit.
2. Pemeriksaan Fisis:---------------------------------------------------------------------------------a. Kesadaran
: Kesadaran penuh, Glasgow Coma Score lima belas (Eye
(respon mata = empat, pasien membuka mata spontan),
Motoric (Respon motorik = enam, pasien bergerak
spontan), Verbal (Respon Suara =lima, pasien berbicara
spontan)-----------------------------------------------------------------b. Denyut Nadi
: sembilan puluh dua kali per menit.----------------------------c. Pernapasan
: dua puluh kali per menit.-----------------------------------d. Tekanan darah
: Seratus dua puluh per tujuh puluh milimeter air raksa---e. Suhu tubuh
: Tiga puluh enam koma tujuh derajat celcius ---------------f.
Pakaian
)
)
)
)
)
sebelah kiri sesuai dengan trauma akibat persentuhan benda tumpul.Dari hasil
pemeriksaan luar maka pasien ini dapat sembuh namun dapat meninggalkan jaringan
parut.------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------III.
IV.
Lampiran Pemeriksaan-------------------------------------------------------------------------------Lampiran Hasil Pemeriksaan Klinis :--------------------------------------------------------------Lampiran Pemeriksaan Toksikologi :--------------------------------------------------------------Lampiran Pemeriksaan Histopatologi:--------------------------------------------------------------d) Lampiran Foto :Satu buah foto seluruh tubuh, satu
buah foto regional kepala dan satubuah foto close
up (ubun-ubun sebelah kiri), satu buah foto surat
permintaan visum.-----------------------------------------Lampiran Video
:--------------------------------------------------------------Lampiran lain-lain
:--------------------------------------------------------------(Akhir dari Surat Keterangan)
LAMPIRAN FOTO