Lambang Puskesmas harus diletakkan di depan bangunan dan terdiri dari bentuk segi enam, irisan dua lingkaran, stilasi bangunan, bidang segitiga, palang hijau di dalam segi enam, dan warna hijau dan putih; unsur-unsur ini melambangkan aspek-aspek seperti integrasi, aksesibilitas, upaya kesehatan masyarakat dan perseorangan, serta tujuan promosi kesehatan.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
202 tayangan2 halaman
Lambang Puskesmas harus diletakkan di depan bangunan dan terdiri dari bentuk segi enam, irisan dua lingkaran, stilasi bangunan, bidang segitiga, palang hijau di dalam segi enam, dan warna hijau dan putih; unsur-unsur ini melambangkan aspek-aspek seperti integrasi, aksesibilitas, upaya kesehatan masyarakat dan perseorangan, serta tujuan promosi kesehatan.
Lambang Puskesmas harus diletakkan di depan bangunan dan terdiri dari bentuk segi enam, irisan dua lingkaran, stilasi bangunan, bidang segitiga, palang hijau di dalam segi enam, dan warna hijau dan putih; unsur-unsur ini melambangkan aspek-aspek seperti integrasi, aksesibilitas, upaya kesehatan masyarakat dan perseorangan, serta tujuan promosi kesehatan.
Lambang Puskesmas harus diletakkan di depan bangunan dan terdiri dari bentuk segi enam, irisan dua lingkaran, stilasi bangunan, bidang segitiga, palang hijau di dalam segi enam, dan warna hijau dan putih; unsur-unsur ini melambangkan aspek-aspek seperti integrasi, aksesibilitas, upaya kesehatan masyarakat dan perseorangan, serta tujuan promosi kesehatan.
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2
Lambang
Bangunan Puskesmas harus memasang lambang sebagai
berikut agar mudah dikenal oleh masyarakat: Lambang Puskesmas harus diletakkan di depan bangunan yang mudah terlihat dari jarak jauh oleh masyarakat. Arti dari lambang Puskesmas tersebut yaitu:
a. Bentuk segi enam (hexagonal), melambangkan:
1) keterpaduan dan kesinambungan yang terintegrasi dari 6 prinsip yang melandasi penyelenggaraan Puskesmas. 2) makna pemerataan pelayanan kesehatan yang mudah di akses masyarakat. 3) pergerakan dan pertanggung jawaban Puskesmas di wilayah kerjanya. b. Irisan dua buah bentuk lingkaran melambangkan dua unsur upaya kesehatan, yaitu: 1) Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi timbulnya masalah kesehatan masyarakat. 2) Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi timbulnya masalah kesehatan perorangan. c. Stilasi bentuk sebuah bangunan, melambangkan Puskesmas sebagai tempat/wadah diberlakukannya semua prinsip dan upaya dalam proses penyelenggaraan kesehatan. d. Bidang segitiga mewakili tiga faktor yang mempengaruhi status derajat kesehatan masyarakat yaitu genetik, lingkungan, dan perilaku. e. Bentuk palang hijau didalam bentuk segi enam melambangkan pelayanan kesehatan yang mengutamakan promotif preventif. f. Warna hijau melambangkan tujuan pembangunan kesehatan yang diselenggarakan Puskesmas, dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggitingginya. g. Warna putih melambangkan pengabdian luhur Puskesmas.