Manajemen Resiko k3 Di Perusahaan Pertambangan
Manajemen Resiko k3 Di Perusahaan Pertambangan
Manajemen Resiko k3 Di Perusahaan Pertambangan
ABSTRAK
Artikel ini dibuat untuk mengetahui timbulnya kerugian inilah yang disebut
pelaksanaan program manajemen resiko sebagai risiko.
k3 di perusahaan pertambangan dan
Resiko dapat juga disebut sebagai
mengetahui cara pengelolaan manajemen
kombinasi antara kemungkinan dengan
resiko disuatu perusahaan pertambangan
konsekuensi. Dalam proses kerja sejatinya
dan manfaatnya bagi para pekerja
tidak pernah lepas dari risiko. Oleh
maupun perusahaan.
karena itu, Untuk mengurangi dampak
Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) atau kerugian yang mungkin ditimbulkan,
adalah bidang yang terkait dengan maka perlu dilakukan manajemen risiko
kesehatan, keselamatan, dan pada perusahaan, terutama perusahaan
kesejahteraan manusia yang bekerja di tambang.
sebuah institusi maupun lokasi proyek.
Manajemen Resiko Pertambangan
Tujuan umum dari K3 adalah untuk
adalah suatu proses interaksi yang
memelihara kesehatan dan keselamatan
digunakan oleh perusahaan
lingkungan kerja, ataupun agar menjamin
pertambangan dengan tujuan untuk
penggunaan peralatan aman dioperasikan
mengidentifikasi, mengevaluasi, dan
dan menajmin proses produksi agar lebih
menanggulangi bahaya di tempat kerja
aman dan terjaga.
guna mengurangi resiko bahaya di tempat
Kesehatan dan keselamatan kerja kerja. Manajemen risiko membutuhkan
cukup penting bagi moral, legalitas, dan peranan langsung dari pihak perusahaan
finansial. Semua organisasi memiliki maupun dari tiap individu.
kewajiban untuk memastikan bahwa
Oleh karena itu dalam artikel ini akan
pekerja dan orang lain yang terlibat tetap
dibahas mengenai manajemen resiko
berada dalam kondisi aman sepanjang
diperusahaan pertambangan. Cara
waktu. Praktik K3 (keselamatan kesehatan
manajemen resiko contohnya kita dapat
kerja) meliputi pencegahan, pemberian
mengidentifikasi bahaya yang dapat
sanksi, dan kompensasi, juga
terjadi diperusahaan, melakukan
penyembuhan luka dan perawatan untuk
observasi, inspeksi dan terakhir
pekerja dan juga menyediakan perawatan
mengevaluasi agar dapat menimalkan
kesehatan dan cuti sakit. Ketika telah
kecelakaan kerja.
terjadi kontak antara bahaya dengan
pekerja maka akan timbul suatu Kata Kunci: K3, pertambangan, dan
dampak/kerugian. Kemungkinan managemen resiko.
1
PENDAHULUAN
2
ULASAN
3
bertanggung jawab sebagai pengawas. menimalkan kerugian yang lebih besar,
Setelah dilakukan pengendalian resiko meningkatkan kepercayaan pelanggan dan
untuk tindakan pengawasan adalah dengan pemerintah kepada perusahaan,
melakukan monitoring dan peninjauan meningkatkan kepercayaan karyawan
ulang bahaya atau resiko Secara umum kepada perusahaan.
manfaat Manajemen Resiko pada
perusahaan pertambangan adalah
4
KESIMPULAN
5
REFERENSI
Budiono S. Manajemen Risiko dalam Hiperkes dan Keselamatan Kerja. Bunga Rampai
Hiperkes dan Keselamatan. Semarang, 2005.