Laporan Akhir Yohanes Kia Wuwur Kabupaten Nunukan UNESA

LAPORAN AKHIR TAHUN
PROGRAM SARJANA MENDIDIK DI DAERAH 3T (SM-3T)

SMA NEGERI 1 KRAYAN SELATAN
KABUPATEN NUNUKAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA
Oleh:
YOHANES KIA WUWUR, S.Pd.

NP. 2016064941
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PROGRAM MAJU BERSAMA MENCERDASKAN INDONESIA (MBMI)
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2017
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas kasih dan
anugerah-Nya yang Ia limpahkan kepada penulis, sehingga laporan ini dapat selesai tepat pada
waktunya.
Laporan ini merupakan salah satu tugas setahun yang harus dikerjakan oleh setiap peserta
program SM-3T. Laporan ini mulai disusun pada saat Program SM-3T mulai dilaksanakan.
Sebagaimana diketahui bahwa Program SM-3T adalah Program Pengabdian Sarjana Pendidikan
untuk berpartisipasi dalam percepatan pembangunan pendidikan di daerah 3T selama satu tahun
sebagai penyiapan pendidik profesional yang akan dilanjutkan dengan Program Pendidikan
Profesi Guru.
Program SM-3T sebagai salah satu Program Maju Bersama Mencerdaskan Indonesia
ditujukan kepada para Sarjana Pendidikan yang belum bertugas sebagai guru, untuk ditugaskan
selama satu tahun pada daerah 3T. Program SM-3T dimaksudkan untuk membantu mengatasi
kekurangan guru, sekaligus mempersiapkan calon guru profesional yang tangguh, mandiri, dan
memiliki sikap peduli terhadap sesama, serta memiliki jiwa untuk mencerdaskan anak bangsa,
agar dapat maju bersama mencapai cita-cita luhur seperti yang diamanahkan oleh para pendiri
bangsa Indonesia.
Yang menjadi daerah sasaran dalam Program SM-3T tahun 2016/2017 adalah Provinsi
Kalimantan Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Provinsi Sulawesi Utara, Provinsi Maluku
Utara. Peserta yang berasal dari LPTK UNESA berjumlah 213 orang yang daerah tugasnya
tersebar ke dalam empat Kabupaten yaitu Kabupaten Talaud, Kabupaten Nunukan, Kabupaten
Sumba Timur dan Kabupaten Kepulauan Taliabu.
Jumlah Guru SM-3T yang ditugaskan Di Kabupaten Nunukan sebanyak 84 orang. Dan
salah satu sekolah sasaran yang menjadi bagian dari program ini adalah SMA Negeri 01 Krayan
Selatan, di Kabupaten Nunukan, Kecamatan Krayan Selatan, Lokasi (sebutan untuk kumpulan
Desa) Long Layu. Dan setelah satu tahun melaksanakan tugas maka kami harus menyelesaikan
laporan ini.
Selama perjalanan dari Surabaya sampai di tempat sasaran untuk melaksanakan tugas
pengabdian SM-3T, penulis tidak berjalan sendirian namun karena bantuan dan dukungan dari
semua pihak yang turut menyumbangkan pikiran dan materi sehingga tugas mengabdi di daerah
3T dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis
mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :
1. Dirjen Dikti yang telah membuka program ini,
2. Kementrian pendidikan dan kebudayaan (Kemdikbud) yang telah menyelenggarakan
program SM-3T tahun 2016 sehingga penulis dapat ikut serta di dalam program ini.
3. PPPG LPTK UNESA
4. Bapak Febry sebagai pendamping rombongan Kabupaten Nunukan yang dengan rela
meluangkan waktu untuk mengantar kami dan bisa sampai ke Kabupaten Nunukan.
ii
5. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nunukan serta seluruh staf, dan pihak UPTD
Krayan yang telah menerima kami.
6. Kepala SMA Negeri 1 Krayan Selatan beserta seluruh staf di sekolah yang telah
menerima kami dengan baik.
7. Camat Krayan Selatan Bapak Mafri Kornalius beserta seluruh staf yang ada di kantor
camat yang telah mendukung program dan kegiatan kami serta berkenan memberikan
data untuk kami sehingga kami bisa menyelesaikan laporan ini.
8. Bapak Lewi G.Paru selaku Kepala Adat Krayan Hulu yang telah menerima kami
dengan hangat
9. Bapak Ketua Lokasi Long layu dan Kepala Desa dari ke delapan Desa yang ada di
lokasi Long Layu terkhusus Desa Long Budung serta seluruh masyarakat lokasi yang
telah menerima dengan baik dari awal kedatangan kami hingga saat ini.
10. Komite SMA Negeri 1 Krayan Selatan yang telah menjadi mitra dan orangtua, yang
telah membantu dan mendukung kami selama masa pengabdian.
11. Guru-guru di SMA Negeri 1 Krayan Selatan, khusus untuk Bapak Donald Christian
S.Pd. dan Ibu Eva Fatmawati, S.Pd. yang selalu ada membantu.
12. Semua teman Peserta SM-3T seluruh daerah Krayan terkhusus Kecamatan Krayan
Selatan, Bapak Leo Chandra Naibaho, S.Pd. Ibu Ria Utrami, S.Pd. Ibu Dwiki Ayu Sri
Mareta, S.Pd. Ibu Dian Saringaya, S.Pd. Ibu Neni Nur'aini, S.Pd. yang selalu kompak
sebagai rekan kerja dan saudara dari awal kedatangan hingga berakhirnya tugas
pengabdian di Long Layu.
13. Seluruh siswa dan siswi SMA Negeri 01 Krayan Selatan yang dengan baik telah
mendukung kami dalam pelaksanaan tugas kami sehari-hari sebagai guru
Penulis juga sampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat penulis
sebutkan satu persatu yang dengan caranya masing-masing telah ikut membantu dan mendukung
penulis baik moril maupun materil. Semoga Tuhan membalas semua budi baik dengan rahmat
yang berlipat ganda.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun demi penyempurnaan dan melengkapi
tulisan ini sangat penulis harapkan dan terima dengan senang hati. Akhir kata semoga laporan ini
dapat bermanfaat bagi kita semua.
Long Layu, 01 Agustus 2017

Penulis
iii
DAFTAR ISI
Halaman Pengesahan............................................................................................................... i
Kata Pengantar......................................................................................................................... ii
Daftar Isi .................................................................................................................................. iv
Daftar Gambar ......................................................................................................................... v
Daftar Tabel............................................................................................................................. vi
Daftar Lampiran ...................................................................................................................... vii
BAB I. PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1
A. Latar Belakang........................................................................................................ 1
B. Pengertian ............................................................................................................... 2
C. Tujuan ..................................................................................................................... 2
D. Ruang Lingkup SM-3T........................................................................................... 2
E. Landasan Yuridis .................................................................................................... 2
F. Waktu Pelaksanaan.................................................................................................. 3
BAB II. KONDISI OBJEKTIF DAERAH SASARAN ...................................................... 4
A. Kondisi Geografis................................................................................................... 5
1. Kabupaten Nunukan ......................................................................................... 5
2. Kecamatan Krayan Selatan............................................................................... 7
B. Kondisi Demografis ................................................................................................ 9
1. Kabupaten Nunukan ......................................................................................... 9
2. Kecamatan Krayan Selatan............................................................................... 10
C. Kondisi Sosial, Ekonomi, dan Budaya................................................................... 12
1.Kondisi Sosial.................................................................................................... 12
2.Kondisi Ekonomi ............................................................................................... 13
3. Kondisi Budaya ................................................................................................ 16
D. Kondisi Pendidikan................................................................................................. 25
1. Kondisi Pendidikan di Kecamatan Krayan Selatan .......................................... 25
2. Kondisi Pendidikan di SMA Negeri 1 Krayan Selatan .................................... 27
BAB III. PROGRAM KERJA.............................................................................................. 34
A. Bidang Kependidikan ............................................................................................. 34
B. Bidang Kemasyarakatan ......................................................................................... 37
BAB IV. PELAKSANAAN ................................................................................................... 39
A. Bidang Pendidikan .................................................................................................. 39
B. Bidang Sosial .......................................................................................................... 42
C. Bidang Keagamaan ................................................................................................. 44
D. Bidang Kebudayaan ................................................................................................ 46
E. Catatan Pelaksanaan Kegiatan Harian..................................................................... 47
F. Faktor Pendukung.................................................................................................... 55
G. Kendala Yang Dihadapi.......................................................................................... 55
H. Solusi Yang Ditempuh............................................................................................ 56
I. Nilai-Nilai Positif Yang Dapat Ditempuh ................................................................ 57
BAB V. PENUTUP ................................................................................................................ 58
A.Kesimpulan .............................................................................................................. 58
1. Bidang Pendidikan............................................................................................ 58
2. Bidang Kemasyarakatan ................................................................................... 59
B.Saran......................................................................................................................... 60
1. Bagi Pemerintah................................................................................................ 60
2. Bagi Sekolah..................................................................................................... 60
3. Bagi Masyarakat ............................................................................................... 61
4. Bagi Siswa ........................................................................................................ 61
Lampiran.................................................................................................................................. 62
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1a. Logo Provinsi kalimantan Utara ....................................................................... 4
Gambar 2.1b. Peta Provinsi kalimantan Utara ........................................................................ 4
Gambar 2.2a. Logo Kabupaten. Nunukan ............................................................................... 5
Gambar 2.2b. Peta Kabupaten. Nunukan ................................................................................ 5
Gambar 2.3. Kondisi jalan menuju Krayan Selatan saat musim hujan ................................... 7
Gambar 2.4a. Pesawat Terbang Milik Maskapai Susi Air ...................................................... 8
Gambar 2.4b. Pesawat Terbang Milik MAF (Mission Aviation Fellowship) .......................... 8
Gambar 2.5. Perjalanan menggunakan Perahu Ketinting........................................................ 9
Gambar 2.6. Kegiatan memotong padi bersama masyarakat .................................................. 14
Gambar 2.7. Kereta pedati kerbau sebagai sarana transportasi ............................................... 15
Gambar 2.8. Sembako bersubsidi yang diangkut oleh Susi Air .............................................. 16
Gambar 2.9. Pria Dayak Lundayeh dengan pakaian adat........................................................ 17
Gambar 2.10. Makanan Khas Suku Dayak di Dataran Tinggi Krayan ................................... 22
Gambar 2.11a. Rumah Panjang milik Desa Long Budung ..................................................... 22
Gambar 2.11b. Berkunjung ke Rumah Panjang Desa Liang Lunuk ....................................... 23
Gambar 2.12. Berkunjung ke kediaman penduduk ................................................................. 24
Gambar 2.13. Bangunan SMA Krayan Selatan ketika masih berstatus Swasta...................... 27
Gambar 2.14. Bangunan SMAN 1 Krayan Selatan setelah berstatus Negeri.......................... 28
Gambar 2.15. Peta lokasi SMA Ngeri1 Krayan Selatan ......................................................... 28
v
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Luas Wilayah, Jumlah Penduduk Dan Kepadatan Penduduk Kabupaten
Nunukan Tahun 2015......................................................................................... 10
Tabel 2.2 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin, Luas Wilayah dan Kepadatan
Penduduk di tiap-tiap Desa Di Kecamatan Krayan Selatan................................ 11
Tabel 2.3 Kepadatan Penduduk Per Kepala Keluarga Menurut Desa di Kec. Krayan
Selatan................................................................................................................. 11
Tabel 2.4 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur di tiap-tiap Desa di Kec. Krayan
Selatan................................................................................................................. 12
Tabel 2.5 Jumlah Penduduk Menurut Desa, Golongan Agama dan Kepercayaan di
Kecamatan Krayan Selatan................................................................................. 12
Tabel 2.6 Jumlah Rumah Ibadah Menurut Desa dan Jenisnya di Kecamatan Krayan
Selatan................................................................................................................. 13
Tabel 2.7 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Pekerjaan di Kecamatan Krayan Selatan....... 14
Tabel 2.8 Jumlah KK Miskin dan Penduduk Miskin Menurut Desa di Kecamatan
Krayan Selatan.................................................................................................... 15
Tabel 2.9 Data warisan budaya adat Suku Dayak yang menempati wilayah Kec. Krayan
Selatan............................................................................................................ 18
Tabel 2.10 Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Dasar (SD) Negeri / Inpres dan
Swasta Menurut Desa di Kecamatan Krayan Selatan........................................ 26
Tabel 2.11 Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri
dan Swasta di Kec. Krayan Selatan.................................................................... 26
Tabel 2.12 Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri
dan Swasta Menurut Desa di Kecamatan Krayan Selatan.................................. 26
Tabel 2.13 Data ruangan di SMAN 1 Krayan Selatan Tahun Pelajaran
2016/2017........................................................................................................... 29
Tabel 2.14 Jumlah buku perpustakaan SMA Negeri 1 Krayan Selatan................................ 30
Tabel 2.15 Keadaan Guru dan pegawai di SMA Negeri 1 Krayan Selatan Tahun
Pelajaran 2016/2017............................................................................................ 31
Tabel 2.16 Data Rombongan Belajar SMAN 1 Krayan Selatan Tahun Pelajaran
2016/2017............................................................................................................ 32
Tabel 2.17 Data Siswa Menurut Agama SMAN 1 Krayan Selatan Tahun Pelajaran
2016/2017........................................................................................................... 32
Tabel 2.18 Prestasi SMAN 1 Krayan Selatan Tahun Pelajaran 2016/2017.......................... 33
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Keterangan Telah Melaksanakan Tugas.................................................... 62
Lampiran 2. Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2016/2017.............................................. 63
Lampiran 3. Jadwal Pelajaran SMA Negeri 1 Krayan Selatan Tapel. 2016/2017 .................. 64
L ampiran 4. Rincian Pekan Efektiv ........................................................................................... 65
Lampiran 5. Silabus Pembelajaran .......................................................................................... 67
Lampiran 6. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)......................................................... 71
Lampiran 7 Jadwal Pembina Upacara. .................................................................................... 84
Lampiran 8. Dokumentasi Pelaksanaan Program.................................................................... 85
Lampiran 9. Sertifikat Panitia Lomba Cerda Cermat .............................................................. 93
Lampiran 10. Biodata Peserta SM-3T ..................................................................................... 94
Lampiran 11. Lampiran Laporan Triwulan I sd. Triwulan IV................................................ 95
vii
LAPORAN AKHIR TAHUN SM3T
KABUPATEN NUNUKAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Negara Kesatuan Republik Indonesia sangat heterogen dengan wilayah yang luas,
baik secara geografis maupun sosiokultural. Pada beberapa wilayah penyelenggaraan
pendidikan masih terdapat berbagai permasalahan, terutama pada daerah yang tergolong
Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (daerah 3T).
Beberapa permasalahan penyelenggaraan pendidikan di daerah 3T ini antara lain
adalah permasalahan tenaga pendidik (guru), seperti kekurangan jumlah (Shortage),
distribusi tidak seimbang (unbalanced distribution), kualifikasi di bawah standar (under
qualification), kurang kompeten (low competencies), serta ketidak sesuaian antara
kualifikasi pendidikan dengan bidang yang diampu (mismatched). Permasalahan lainnya
adalah angka putus sekolah yang masih relatif tinggi, sementara angka partisipasi sekolah
masih rendah.
Peningkatan mutu pendidikan di daerah 3T tersebut perlu dikelola secara khusus dan
sungguh-sungguh, terutama dalam mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut agar
daerah 3T dapat segera maju sejajar dengan daerah lain. Hal ini menjadi perhatian khusus
Kementerian Pendidikan Nasional karena mengingat daerah 3T memiliki peran strategis
dalam memperkokoh ketahanan nasional dan keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
Kebijakan Kementerian Pendidikan Nasional dalam rangka percepatan pembangunan
pendidikan di daerah 3T tersebut adalah dengan mengadakan Program Maju Bersama
Mencerdaskan Indonesia. Program ini meliputi (1) Program Pendidikan Profesi Guru
Terintegrasi dengan Kewenangan Tambahan (PPGT) dengan peserta berasal dari daerah 3T,
(2) Program Pendidikan Profesi Guru diawali dengan Program Sarjana Mendidik di Daerah
3T (SM-3T), (3) Program Pendidikan Profesi Guru Terintegrasi Kolaboratif (PPGT
Kolaboratif), dan (4) Program S-1 Kependidikan dengan Kewenangan Tambahan (S-1
KKT). Program-program tersebutmerupakan jawaban untuk mengatasi berbagai
permasalahan pendidikan di daerah 3T.
Program SM-3T sebagai salah satu program yang ditujukan kepada para Sarjana
Pendidikan muda untuk ditugaskan selama satu tahun pada daerah 3T. Program SM-3T ini
dimaksudkan untuk membantu mengatasi kekurangan guru, sekaligus mempersiapkan calon
guru profesional yang tangguh, mandiri, dan memiliki sikap peduli terhadap sesama, serta
memiliki jiwa untuk mencerdaskan anak bangsa, agar dapat maju bersama mencapai cita-
cita luhur seperti yang diharapkan oleh seluruh masyarakat bangsa Indonesia.
1
KABUPATEN NUNUKAN
B. PENGERTIAN
Program SM-3T adalah Program Pengabdian Sarjana Pendidikan untuk
berpartisipasi dalam percepatan pembangunan pendidikan di daerah 3T selama satu tahun
sebagai penyiapan pendidik profesional yang akan dilanjutkan dengan Program Pendidikan
Profesi Guru.
C. TUJUAN
Membantu daerah 3T dalam mengatasi permasalahan pendidikan terutama
kekurangan tenaga pendidik.
Memberikan pengalaman pengabdian kepada sarjana pendidikan sehingga terbentuk
sikap profesional, cinta tanah air, bela negara, peduli, empati, terampil memecahkan masalah
kependidikan, dan bertanggung jawab terhadap kemajuan bangsa, serta memiliki jiwa
ketahanan malangan dalam mengembangkan pendidikan pada daerah-daerah tergolong 3T.
Menyiapkan calon pendidik yang memiliki jiwa keterpanggilan untuk mengabdikan
dirinya sebagai pendidik profesional pada daerah 3T.
Mempersiapkan calon pendidik profesional sebelum mengikuti Program Pendidikan
Profesi Guru (PPG).
D. RUANG LINGKUP SM-3T

1. Melaksanakan tugas pembelajaran pada satuan pendidikan sesuai dengan bidang
keahlian dan tuntutan kondisi setempat.
2. Mendorong kegiatan inovasi pembelajaran di sekolah.
3. Melakukan kegiatan ekstrakurikuler.
4. Membantu tugas-tugas yang terkait dengan manajemen pendidikan di sekolah.
5. Melakukan pemberdayaan masyarakat untuk mendukung program pembangunan
pendidikan di daerah 3T.
6. Melaksanakan tugas sosial kemasyarakatan
E. LANDASAN YURIDIS
1. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
4. PP Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
5. Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Guru.
6. Permendiknas Nomor 27 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Konselor.
7. Permendiknas Nomor 8 Tahun 2009 tentang Program Pendidikan Profesi Guru
Prajabatan.
2
KABUPATEN NUNUKAN
8. Permendiknas Nomor 9 Tahun 2010 tentang Program Pendidikan Profesi Guru Bagi
Guru Dalam Jabatan.
9. Kepmendiknas Nomor 126/P/2010 tentang Penetapan LPTK Penyelenggara PPG Bagi
Guru Dalam Jabatan.
10. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor 64/DIKTI/Kep/2011 tentang
Penetapan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) Penyelenggara Rintisan
Program Pendidikan Profesi Guru Terintegrasi (Berkewenangan Ganda).
11. Keputusan Direktur Pendidik dan Tenaga Kependidikan Direktorat Jenderal Pendidikan
Tinggi Nomor 2788/E4.6/2011 tentang Penetapan Lembaga Pendidikan Tenaga
Kependidikan (LPTK) Penyelenggara Sarjana Mendidik di Daerah 3T (SM-3T).
F. WAKTU PELAKSANAAN
Implementasi Program SM-3T pada tahun 2016, dimulai dari bulan September 2016
sampai dengan Agustus 2017, sedangkan untuk pelaksanaan Program PPG direncanakan
mulai Februari 2018.
Sebelum peserta diberangkatkan kedaerah sasaran wajib mengikuti serangkaian
kegiatan prakondisi yang dilaksanakan oleh LPTK penyelenggara pada pola 120 JP (lebih
kurang 17 hari) untuk membekali kesiapan akademik, mental, fisik, dan survival
(ketahanmalangan) peserta SM-3T.
3
KABUPATEN NUNUKAN
BAB II
KONDISI OBJEKTIF DAERAH SASARAN
Daerah yang menjadi sasaran dalam Program SM-3T LPTK UNESA tahun 2016 dan
yang tergolong daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal) adalah Propinsi Kalimantan Utara,
Maluku Utara, Sulawesi Utara, dan Nusa Tenggara Timur. Pesertanya berasal dari LPTK
Universitas Negeri Surabaya, Surabaya, Jawa Timur berjumlah sekitar 213 orang dengan
sebarannya terbagi ke dalam empat Kabupaten yakni Kabupaten Nunukan di Propinsi
Kalimantan Utara, Kabupaten Talaud di Provinsi Sulawesi Utara, Kabupaten Sumba Timur di
Propinsi NTT, serta Kabupaten Kep. Taliabu di Propinsi Maluku Utara. Berikut adalah logo
Provinsi Kalimantan Utara :
Gambar 2.1a. Logo Provinsi Gambar 2.1b. Peta Provinsi kalimantan Utara
kalimantan Utara
Kabupaten Nunukan merupakan salah satu dari sejumlah daerah yang tergolong ke dalam
daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal). Disebut Terdepan karena berbatasan langsung
dengan negara Malaysia, tertinggal karena jika dibandingkan dengan daerah lain apalagi yang
tergolong daerah perkotaan daerah Krayan memang tergolong tertinggal di banyak bidang salah
satunya di bidang pendidikan, selain itu daerah Krayan juga tergolong ke dalam daerah terpencil
karena merupakan daerah dataran tinggi yang berada di jantung Borneo serta terlingkupi oleh
lebatnya hutan Kalimantan.Hal ini membuat daerah Krayan semakin sulit ditembus oleh
transportasi biasa, sehingga untuk dapat menjangkau daerah Krayan hanya bisa ditempuh
melalui jalur udara dengan menggunakan penerbangan perintis.
Jumlah peserta SM3T untuk kabupaten Nunukan kurang lebih sejumlah 84 orang. Salah
satu sekolah yang menjadi tujuan pengabdian program SM3T adalah SMA Negeri 1 Krayan
Selatan, di kabupaten Nunukan, Kecamatan Krayan Selatan, Lokasi (sebutan untuk kumpulan
beberapa desa di kaki gunung Buduk Sia daerah Krayan) Long Layu.
4
KABUPATEN NUNUKAN
A. KONDISI GEOGRAFIS
1. Kabupaten Nunukan
Kabupaten Nunukan merupakan salah satu daerah hasil pemekaran Wilayah
Kabupaten Bulungan pada tahun 1999 yang wilayahnya berbatasan langsung dengan
Negara Malaysia bagian timur. Bagian Utara kabupaten Nunukan berbatasan dengan
negara bagian Sabah Negara Malaysia dan bagian Barat berbatasan dengan negara
bagian Serawak Malaysia.
Kabupaten Nunukan menjadi salah satu wilayah perbatasan yang sangat
strategis antara 115 2230 118 4454 BT dan 33000 4 2455 LU.
Motto Kabupaten Nunukan adalah "Penekindi Debaya" yang artinya
"Membangun Daerah" yang berasal dari Bahasa Tidung.
Berikut adalah logo Kabupaten Nunukan.
Gambar 2.2a. Logo Kabupaten. Gambar 2.2b. Peta Kabupaten. Nunukan

Nunukan
Akses menuju Nunukan dapat menggunakan transportasi udara dan dilanjutkan

dengan transportasi laut. Jalur transportasi udara dimulai dengan rute penerbangan
Surabaya Balikpapan Tarakan yang dilayani oleh beberapa maskapai penerbangan
dengan waktu tempuh sekitar 4 jam dan perjalanan dari Kota Tarakan ke Kab.
Nunukan ditempuh dengan perjalanan laut menggunakan Speed Boat ditempuh dalam
waktu sekitar 3,5 jam.
Setibanya di Kab. Nunukan setelah melaksanakan acara penyambutan oleh
Dinas Pendidikan Kabupaten Nunukan peserta SM-3T kemudian disebar ke
Kecamatan/daerah penempatan masing-masing yakni Kec. Seimanggaris, Kec.
Sembakung, Kec. Tulin Onsoi, Kec. Sebuku, Kec. Lumbis, Kec. Lumbis Ogong, dan
daerah Kec. Krayan. Untuk daerah penempatan selain daerah Krayan dapat ditempuh
dengan menggunakan perahu motor tempel atau speed boat dengan waktu tempuh
bervariasi sesuai jaraknya dari Kota Nunukan. Khusus untuk dua kecamatan terpisah
yaitu Kec. Krayan Induk dan Kec. Krayan Selatan transportasi satu-satunya adalah
hanya dengan menggunakan pesawat perintis karena kendala kondisi geografisnya
yang susah dijangkau.
5
KABUPATEN NUNUKAN
Batas Administrasi
Koordinat:
Garis Lintang : 330'00"-424'55" LU
Garis Bujur : 11522'30" - 11844'54" BT.
Batas-batas wilayah
Sebelah Utara : Negara Bagian Sabah (Malaysia)
SebelahTimur : Laut Sulawesi
Sebelah Selatan : Kabupaten Tana Tidung dan Kabupaten Malinau
Sebelah Barat : Negara Bagian Serawak (Malaysia)
Pemerintahan
Nama Bupati : Hj. Asmin Laura Hamid, SE, M.M
Nama Ibukota : Nunukan
Luas Wilayah : 14.585,70 Km2
Jumlah Kecamatan : 18
Jumlah Desa/ Kelurahan : 218
Jumlah Penduduk : 140.842 jiwa (2010)
Kecamatan di daerah Nunukan sejumalh 18 Kecamatan yakni:

1. Kec. Nunukan 10. Kec. Tulin Onsoi
2. Kec. Nunukan Selatan 11. Kec. Sebuku
3. Kec. Sebatik 12. Kec. Lumbis
4. Kec. Sebatik Tengah 13. Kec. Lumbis Ogong
5. Kec. Sebatik Barat 14. Kec. Krayan
6. Kec. Sebatik Utara 15. Kec. Krayan Selatan
7. Kec. Sebatik Timur 16. Kec. Krayan Tengah
8. Kec. Seimanggaris 17. Kec. Krayan Timur
9. Kec. Sembakung 18. Kec. Krayan Barat
Kecamatan Krayan, Krayan Selatan, Krayan Tengah, Krayan Timur, Krayan

Barat, Lumbis, Lumbis Ogong, Tulid Onsoi, Sebuku, Seimanggaris dan Sembakung
merupakan wilayah daratan yang berada di pulau Kalimantan dengan luas wilayah
8.228,40 Km2 atau 56,41% dari luas wilayah Kabupaten Nunukan dan Kecamatan
Sebatik, Sebatik Barat, Sebatik Utara, Sebatik Tengah dan Sebatik Timr berada di
pulau Sebatik.
6
KABUPATEN NUNUKAN
2. Kecamatan Krayan Selatan
Kecamatan Krayan Selatan dengan luas wilayah 1.756,46 Km2 dengan
jumlah penduduknya 2190 jiwa (rekapitulasi terbaru setelah pemekaran).
Kecamatan Krayan Selatan merupakan hasil pemekaran dari kecamatan Krayan Induk,
yang terdiri dari 13 desa dengan kedudukan Ibu Kotanya di Long Layu. Sebelumnya
Krayan Selatan merupakan bagian dari kecamatan Krayan tetapi dimekarkan menjadi
Kecamatan Krayan Selatan. Tahun 2016 Kecamatan Krayan Selatan dimekarkan lagi
menjadi dua kecamatan yaitu kecamatan Krayan Selatan dan kecamatan Krayan
Tengah. Jumlah Desa di kecamatan Krayan Selatan adalah 13 desa. Adapun batas-
batas Kecamatan Krayan Selatan ini sebagai berikut :
Sebelah Utara : berbatasan dengan Kecamatan Krayan Induk
Sebelah Timur : berbatasan dengan Kecamatan Krayan Tengah
Sebelah Selatan : berbatasan dengan Kecamatan Krayan Tengah
Sebelah Barat : berbatasan dengan Negara Bagian Serawak (Malaysia)
Pemerintahan Kecamatan Krayan Selatan
Nama Camat : Mafri Kornalius
Nama Ibukota : Long Layu
Luas Wilayah : 1.756,46 Km2
Jumlah Desa/ Kelurahan : 13
Jumlah Penduduk : 2190 jiwa
Satu-satunya akses transportasi dari Nunukan menuju Kecamatan Krayan

Selatan (Long Layu) hanya dengan menggunakan transportasi udara perintis. Terdapat
dua alternatif rute perjalanan dari Kab. Nunukan menuju daerah Krayan, yang pertama
dari Bandar udara Nunukan menuju Bandar udara Long Bawan di Kec. Krayan Induk,
kemudian menempuh perjalanan darat dengan menggunakan mobil 4x4 WD atau
sepeda motor menuju ke Long Layu dengan waktu tempuh 2 Jam untuk Mobil, dan
3 Jam untuk Motor tergantung kondisi jalan apakah sedang kering, atau becek
karena hujan.
Gambar 2.3. Kondisi jalan saat musim hujan dari Long Bawan Kec. Krayan
induk Menuju Long Layu Kec. Krayan Selatan
7
KABUPATEN NUNUKAN
Alternatif kedua dari Bandar udara Nunukan langsung mendarat di Bandar
udara Long Layu. Namun rute ini tidak setiap hari ada karena tergantung jadwal
penerbangan pesawat yang rata-rata hanya melakukan penerbangan ke Long Layu 1
kali setiap minggu di hari Selasa. Maskapai penerbangan yang melayani rute Kota
Nunukan-Krayan, maupun sebaliknya adalah pesawat Susi Air dan MAF (Mission
Aviation Fellowship) atau Maskapai Penerbangan Perintis Misi Gereja Eropa untuk
melayani masyarakat di Pedalaman. Perjalanan dari Nunukan Ke Long Layu ataupun
ke Long Bawan rata-rata ditempuh 1,5 jam.
Gambar 2.4a. Pesawat Terbang Milik Maskapai Susi Air
Gambar 2.4b. Pesawat Terbang Milik MAF (Mission Aviation Fellowship)
Adapun desa-desa yang terdapat di Kecamatan Krayan Selatan adalah sebagai

berikut:
1. Pa Dalan (Lokasi Long Layu)
2. Pa Sing (Lokasi Long Layu)
3. Pa Tera (Lokasi Long Layu)
4. Pa Urang (Lokasi Long Layu)
5. Long Budung (Lokasi Long Layu)
6. Long Pa Sia (Lokasi Long Layu)
7. Long Pupung (Lokasi Long Layu)
8. Liang Lunuk (Lokasi Long Layu)
9. Long Birar (Lokasi Tang Laan/PaUpan)
8
KABUPATEN NUNUKAN
10. Pa Ibang (Lokasi Tang Laan/PaUpan)
11. Pa Amai (Lokasi Tang Laan/PaUpan)
12. Pa Kaber (Lokasi Tang Laan/PaUpan)
13. Pa Upan (Lokasi Tang Laan/PaUpan)
Untuk berpergian dari suatu lokasi ke lokasi yang lainya misalnya dari Lokasi
Long Layu menuju ke Lokasi Tang Laan dapat diakses melalui jalur darat yaitu
dengan menggunakan mobil ataupun menggunakan sepeda motor. Selain itu jika
musim hujan tiba dan kondisi jalan sangat becek dan berlumpur maka masyarakat di
Krayan Selatan seringkali menggunakan sungai Krayan sebagai jalur alternatif
transportasi.
Alat transportasi sungai yang sering digunakan oleh masyarakat adalah perahu
kayu yang dalam bahasa setempat sering disebut Alud. Untuk dapat melintasi jeram
atau dalam bahasa setempat disebut Giram dan melawan derasnya arus sungai maka
perahu ini dilengkapi dengan mesin diesel yang disebut Ketinting sehingga perahu
tersebut dapat melintasi sungai Krayan.
Gambar 2.5. Perjalanan menggunakan Perahu Ketinting
B. KONDISI DEMOGRAFIS
1. Kabupaten Nunukan
Pada tahun 1999, setelah pemekaran Nunukan menjadi kabupaten dengan
jumlah penduduknya 82.754 jiwa. Yang terdiri dari 44.134 laki-laki dan 38.628
perempuan. Komposisi penduduk kabupaten Nunukan dirinci per kecamatan adalah
kecamatan Nunukan 36.695 jiwa (44.34%), kecamatan Sebatik 22.034 jiwa (26.63%),
kecamatan Krayan 9.349 jiwa (11,29%), kecamatan Lumbis 7.523 jiwa (9.09%) dan
kecamatan Sembakung 7.153 jiwa (8.64%). Sedangkan kepadatan penduduk
kabupaten Nunukan adalah 5.6 jiwa/Km2dimulai dari yang paling padat adalah
kecamatan Sebatik 26.83 jiwa/Km2, kecamatan Nunukan 6.63 jiwa/Km2, kecamatan
Krayan 3 jiwa/km2, kecamatan Sembakung 2.91 jiwa/Km2, kecamatan Lumbis 2.83
jiwa/Km2. Namun pada tahun 2010 jumlah penduduk Kabupaten Nunukan meningkat
menjadi 154.269(2010) jiwa, dan jumlah ini meningkat menjadi 58% dalam kurun waktu
9
KABUPATEN NUNUKAN
10 tahun. Jumlah penduduk Kabupaten Nunukan pada sensus tahun 2010
perkecamatan, dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 2.1. Luas Wilayah, Jumlah Penduduk Dan Kepadatan Penduduk

Kabupaten Nunukan 2015
Luas Jumlah
Kepadatan
No. Kecamatan Wilayah Penduduk
(jiwa/km)
(Km) (jiwa)
1. Krayan 1.834,74 7.295 3,98
2. Krayan Selatan 1.757,66 2.248 1,28
3. Lumbis 290,23 4.966 17,11
4. Lumbis Ogong 3.357,01 5.278 1,57
5. Sembakung 2.042,66 8.519 4,17
6. Nunukan 564,50 52.164 92,41
7. Sei Menggaris 850,48 7.673 9,02
8. Nunukan Selatan 181,77 14.594 80,29
9. Sebuku 1.608,48 10.044 6,24
10 Tulin Onsoi 1.513,36 6.606 4,37
11. Sebatik 51,07 4.266 83,53
12. Sebatik Timur 39,17 11.499 293,57
13. Sebatik Tengah 47,71 6.736 141,19
14. Sebatik Utara 15,39 5.186 336,97
15. Sebatik Barat 93,27 7.195 77,14
Jumlah 14.247,50 154.269 1.152,84
Sumber: Badan Pusat Statistik Kabupaten Nunukan 2015
Kabupaten Nunukan seluruhnya merupakan wilayah yang banyak didiami oleh

masyarakat asli suku Dayak. Untuk wilayah pulau Nunukan sendiri merupakan
penduduk asli suku Dayak Tidung, dan sisanya merupakan masyarakat pendatang
yaitu suku Jawa, Bugis, Toraja, dan Timur. Mereka (masyarakat pendatang)
merupakan para perantau yang telah bermukim dan menetap di sana.
2. Kecamatan Krayan Selatan

Secara umum, jumlah penduduk di Kecamatan Krayan Selatan berdasarkan
data Rekapitulasi tahun 2016 adalah berjumlah 1.686 Jiwa, yang terbagi di tiga belas
desa. Secara terperinci, kondisi demografis dari Kecamatan Krayan Selatan setelah
pemekaran dapat diuraikan sebagai berikut.
10
KABUPATEN NUNUKAN
Tabel 2.2. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin, Luas Wilayah dan
Kepadatan Penduduk di tiap-tiap Desa Di Kecamatan Krayan Selatan
Jumlah Penduduk
No Desa
L P Total
1 Long Pa Sia 110 101 211
2 Liang Lunuk 185 156 185
3 Long Pupung 73 59 132
4 Pa Dalan 38 36 74
5 Long Budung 65 67 122
6 Pa Sing 157 124 281
7 Pa Tera 100 99 199
8 Pa Urang 135 129 264
9 Pa Upan 76 58 134
10 Pa Ibang 51 39 90
11 Pa Kaber 67 51 118
12 Pa Amai 60 69 129
13 Long Birar 57 57 114
Jumlah 1154 1035 2190
Sumber: Data Kecamatan Krayan Selatan 2017
Tabel 2.3. Kepadatan Penduduk Per Kepala Keluarga Menurut Desa di

Kec. Krayan Selatan
Jumlah Rata-rata
No Desa Jumlah KK Jiwa/KK
Penduduk
1 Long Pasia 31 211 4
2 Liang Lunuk 82 185 3
3 Long Pupung 27 132 4
4 Pa Dalan 14 74 4
5 Long Budung 27 122 3
6 Pa Sing 65 281 3
7 Pa Tera 29 199 4
8 Pa Urang 20 264 4
9 Pa Upan 23 134 5
10 Pa Ibang 23 90 5
11 Pa Kaber 23 118 5
12 Pa Amai 16 129 6
13 Long Birar 30 114 4
Jumlah 410 2190
11
KABUPATEN NUNUKAN
Tabel 2.4. Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur di tiap-tiap Desa di Kec.
Krayan Selatan
Kelompok Umur (Tahun)
00 09
11 16
26 40
41 50
No Desa Total
51 +
17 25
1 Long Pa Sia 29 22 14 24 13 19 211
2 Liang Lunuk 68 62 65 59 48 24 185
3 Long Pupung 19 15 26 15 29 13 132
4 Pa Dalan 16 7 9 12 9 12 74
5 Long Budung 17 19 14 16 19 20 122
6 Pa Sing 59 46 39 36 20 19 281
7 Pa Tera 12 18 15 36 26 16 199
8 Pa Urang 12 15 17 20 8 14 264
9 Pa Upan 16 20 27 20 16 10 134
10 Pa Ibang 25 12 9 20 18 19 90
11 Pa Kaber 26 24 14 19 12 12 118
12 Pa Amai 27 12 24 20 8 9 129
13 Long Birar 29 16 21 15 19 5 114
Jumlah 355 288 294 312 245 192 2190
C. KONDISI SOSIAL, EKONOMI, DAN BUDAYA

1. Kondisi Sosial
Kecamatan Krayan Selatan yang berpenduduk 1686 jiwa, mayoritas beragama
Kristen Protestan. Hanya sebagian kecil yang menganut agama lain. Di Kecamatan
Krayan Selatan umumnya penduduk yang beragama Kristen Protestan terbagi menjadi
2 (dua) sekte atau aliran yaitu Gereja Kristen Pemancar injil (GKPI) dan Gereja
Kemah Injil Indonesia (GKII).
Berikut disajikan tabel jumlah penduduk berdasarkan agama yang dianutnya
dan jumlah tempat ibadah yang ada di Kecamatan Krayan Selatan berdasarkan data
Kecamatan Krayan Selatan Tahun 2016.
Tabel 2.5 Jumlah Penduduk Menurut Desa, Golongan Agama dan Kepercayaan
di Kec. Krayan Selatan
No. Desa Islam Katolik Protestan Hindu Budha
1 Long Pasia 1 - 210 - -

2 Liang Lunuk 1 - 184 - -
3 Long Pupung - - 132 - -
4 Pa Dalan - - 74 - -
5 Long Budung - - 122 - -
6 Pa Sing - - 281 - -
12
KABUPATEN NUNUKAN
No. Desa Islam Katolik Protestan Hindu Budha
7 Pa Tera - - 199 - -
8 Pa Urang 2 - 262 - -
9 Pa Upan - - 134 - -
10 Pa Ibang - - 90 - -
11 Pa Kaber - - 118 - -
12 Pa Amai - - 129 - -
13 Long Birar - - 114 - -
Jumlah 4 - 2184 - -
Tabel 2.6. Jumlah Rumah Ibadah Menurut Desa dan Jenisnya di Kec. Krayan
Selatan
Gereja Gereja
No. Lokasi Masjid Wihara Klenteng
Katolik Protestan
1 Long Layu - - 2 - -
2 Tang Laan - - 2 - -
Jumlah - - 4 - -
2. Kondisi Ekonomi
Mata pencaharian penduduk di kecamatan Krayan Selatan sebagian besar
adalah petani sawah dan peternak kerbau. Kondisi ini dipengaruhi oleh situasi
geografis di kecamatan Krayan Selatan yang beriklim dingin dengan suhu udara
terendah rata-rata 31,1 C pada bulan Oktober, dan suhu tertinggi 32,2 C pada bulan
Januari.
Rata-rata curah hujan 294,6 mm, sedang curah hujan yang tertinggi 407,1 mm
pada bulan Desember dan terendah 200,9 mm pada bulan September, kelembaban
udara berkisar antara 55% sampai dengan 99 %. Sedangkan kecepatan angin antara 7
8 knots. Serta penyinaran matahari rata rata 49%, terendah 32 % pada bulan Agustus
dan tertinggi 62 % pada bulan Februari. Sebagian besar wilayahnya adalah daerah
hutan dan dataran tinggi. Lahan pertanian masyarakat pada umumnya adalah sawah
yang dibuka dari hutan dan ini sangat cocok untuk pertanian sawah.
Untuk lebih jelas penjabaran mata pencaharian masyarakat Kecamatan Krayan
Selatan masing-masing desa dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
13
KABUPATEN NUNUKAN
Tabel 2.7. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Pekerjaan di Kec. Krayan Selatan
Jenis Pekerjaan
Peg. Swasta
Wiraswasta
Pensiunan
Lain-Lain
Nelayan
POLRI
Buruh
Petani
No Desa
PNS
TNI
1 Long Pa Sia 5 3 - - - - 65 - - -
2 Liang Lunuk 4 2 - - - 2 91 - - -
3 Pa Ibang 3 1 - - - - 78 - - -
4 Pa Amai - 2 - - - - 68 - - -
5 Pa Kaber 2 3 - - - 1 88 - - -
6 Pa Tera 5 2 1 - 2 2 49 - - -
7 Pa Sing 7 5 1 - - - 112 - - -
8 Pa Dalan 3 3 - - - - 20 - - -
9 Long Birar 2 4 - - - - 77 - - -
10 Pa Upan 2 3 - - - - 97 - - -
11 Long Budung 4 6 - - - - 29 - - -
12 Long Pupung 3 2 - - - - 97 - - -
13 Pa Urang 2 5 - - - 1 33 - - -
Jumlah 42 41 2 - - 6 904 - - -
Dilihat dari jenis mata pencaharian masyarakat kecamatan Krayan Selatan pada
tabel di atas didominasi oleh bidang profesi petani. Produksi padi (hasil panen) setiap
desa dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Peningkatan produksi padi di
Krayan Selatan selama tiga tahun terakhir (2013, 2014 dan 2015) mengalami
peningkatan yang signifikan.
Gambar 2.6. Kegiatan memotong padi bersama masyarakat
Selain usaha pertanian, masyarakat kecamatan Krayan Selatan juga

mempunyai usaha peternakan. Variasi ternak mereka adalah kerbau, babi, ayam dan
itik. Untuk ternak hewan berkaki dua, pemeliharaannya dilakukakan area sawah atau
Rumah Panjang (rumah khas masyarakat dayak di dataran tinggi Borneo). Sedangkan
untuk ternak hewan berkaki empat seperti kerbau, masyarakat biasanya melepasnya di
daerah padang rumput. Sedangkan babi biasa dipelihara di belakang rumah masing-
masing. Selain sebagai hewan ternak, kerbau juga umumnya digunakan sebagai salah
14
KABUPATEN NUNUKAN
satu alternatif alat transportasi terutama jika musim hujan dan kondisi jalan sangat
becek sehingga tidak memungkinkan untuk dilalui oleh kendaraan bermotor. Kerbau
sering kali digunakan sebagai penggerak pedati atau dalam bahasa setempat disebut
dengan Paga Kubau
Gambar 2.7. Kereta pedati kerbau sebagai sarana transportasi
Mata pencaharian sebagai petani dan peternak belum mampu meningkatkan

perekonomian masyarakat Kecamatan Krayan Selatan. Tercatat masih banyak Rumah
Tangga miskin di Kecamatan ini. Berikut disajikan jumlah rumah tangga miskin di
Kecamatan Krayan Selatan.
Tabel 2.8. Jumlah KK Miskin dan Penduduk Miskin Menurut Desa

di Kecamatan Krayan Selatan
Jumlah Penduduk
No Nama Desa Jumlah KK Miskin
Miskin
1 Long Pa Sia 29 115
2 Liang Lunuk 39 100
3 Pa Ibang 19 95
4 Pa Amai 18 109
5 Pa Kaber 19 105
6 Pa Tera 23 119
7 Pa Sing 58 103
8 Pa Dalan 12 55
9 Long Birar 26 99
10 Pa Upan 20 92
11 Long Budung 23 96
12 Long Pupung 22 100
13 Pa Urang 16 68
Jumlah 569 2.740
Kebutuhan sehari-hari masyarakat Krayan Selatan dalam hal ini kebutuhan

Sembilan Bahan Pokok (Sembako) terutama minyak goreng, gula pasir, kopi bubuk,
Gas, dll pada umumnya diperoleh dengan cara membeli baik itu dalam jumlah grosir
maupun eceran. Hampir semua kebutuhan pokok ini umumnya merupakan barang-
15
KABUPATEN NUNUKAN
barang produksi Negara Malaysia. Istilah Garuda didadaku, Harimau diperutku
merupakan ungkapan bahwa walaupun semua barang-barang kebutuhan masyarakat di
peroleh dari Malaysia tetapi masyarakat Krayan Selatan tetap mengakui bahwa mereka
merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI).
Gambar 2.8. Sembako bersubsidi yang diangkut oleh Susi Air
Salah satu upaya pemerintah untuk memenuhi pasokan kebutuhan sembako

masyarakat adalah dengan membuka tambahan rute penerbangan bersubsidi khusus
untuk barang. Selain itu pemerintah juga menetapkan beberapa kios/agen yang khusus
menjual barang-barang bersubsidi di Kecamatan Krayan Selatan.
3. Kondisi Budaya
Penduduk Krayan Selatan merupakan masyarakat suku Dayak yang masih
memegang adat dengan erat dan menjaga budaya dengan teguh. Jika ada pepatah
Orang Dayak itu keras, bisa saja itu benar. Jika dilihat lebih dalam lagi, dibalik
kerasnya orang Dayak namun karakter mereka sebetulnya baik. Selama mengabdi di
Long Layu, Krayan Selatan dan tinggal ditengah-tengah masyarakat suku Dayak
banyak kesan positif yang ditinggalkan, penduduk Krayan Selatan memiliki karakter
baik, sopan, sangat menghargai tamu, dan memiliki jiwa sosial dan semangat gotong
royong yang tinggi.
Krayan Selatan sangatlah unik, karena mayoritas penduduknya adalah suku
Dayak namun di dalam suku Dayak tersebut masih ada sub suku Dayak, yakni Sub
Suku Dayak Lundayeh, Sub Suku Dayak Long Ilo, Sub Suku Dayak Sa Ban, Sub
Suku Dayak Punan. Dari masing-masing Sub Suku tersebut memiliki karakteristik
kebiasaan, cara hidup, bahkan bahasa yang berbeda. Penduduk Krayan Selatan
didominasi oleh suku Dayak Lundayeh. Namun meskipun begitu semua penduduk
orang Dayak terutama yang merupakan penduduk Krayan Selatan memiliki kesamaan
yakni karakternya yang baik, ramah, sopan, kerjasama dan gotongroyongnya yang
tinggi, serta empati dan tenggangrasanya yang kuat.
16
KABUPATEN NUNUKAN
Gambar 2.9. Pria Dayak Lundayeh dengan pakaian adat (Kanan)
Ada hal unik mengenai penduduk Krayan Selatan yang jarang ditemui di
tempat lain. Dalam satu Lokasi yang terdiri dari beberapa Desa, masing-masing Desa
memiliki ciri khas bahasa yang sangat berbeda. Baik dari segi bahasanya sendiri
maupun dari aksen daerah/logat dalam pengucapan kalimatnya. Hal ini mungkin
dipengaruhi oleh kondisi geografis Krayan Selatan. Sebelum dibentuknya sistem
Lokasi masing-masing Desa yang ada di krayan Selatan pada mulanya semua Desa
yang ada di Krayan Selatan ini terpencar di beberapa titik di kaki Gunung Buduk Sia.
Sehingga mereka berkomunikasi dengan bahasa mereka masing-masing. Namun tetap
ada bahasa pemersatu yang dapat diterima oleh hampir seluruh penduduk Krayan
Selatan yaitu bahasa Sub Suku mereka masing-masing misalnya Bahasa Lundayeh,
Bahasa Long Ilo, Bahasa SaBan dan Bahasa Punan.
Berikut adalah data warisan budaya adat Suku Dayak yang menempati Kec.
Krayan Selatan.
17
KABUPATEN NUNUKAN
Tabel 2.9a. Data warisan budaya adat Suku Dayak yang menempati wilayah
Kec. Krayan Selatan
Tradisi/
Nama Kesenian Alat Musik
No Asal Suku Bahasa Agama Adat
Suku Tradisional Tradisional
Istiadat
Ramah Menari dan 1. Kecapi/Sape

Long dan bermain 2. Lu tong
1 Lengilu Lengilu Kristen
Pinara bergotong musik 3. Ding
Royong tradisional 4. Gong
5. Lenyot
6. Tubung
Ramah Menari dan 7. Latung
Sungai dan bermain
2 SaBan SaBan Kristen
Krayan bergotong musik
Royong tradisional
Ramah Menari dan

Dan bermain
3 Lundayeh Mantarang Lundayeh Kristen
bergotong musik
Royong tradisional
1. Gong
2. Kecapi
Ramah Menari dan
Bentung dan
Dan bermain
4 Punan Rian Tubu Punan Kristen bambu
bergotong musik
3. Tung
Royong tradisional
4. Kecapi/sape
18
KABUPATEN NUNUKAN
Tabel 2.9b. Data warisan budaya adat Suku Dayak yang menempati wilayah Kec. Krayan Selatan
Nama Upacara Nama Baju Senjata
No Makanan Tradisional Kerajinan Tangan Mata Pencarian
Suku pernikahan Rumah Adat Adat Tradisional
1 Lengilu Upacara Belum Ada Baju a. Sumpit a. Nasi Lembek / Luba a. Anyaman Tikar Berburu dan
Pernikahan Rumah adat Talun b. Tombak Laya b. Manik bertani
dilakukan secara Kayu c. Mandau b. Biter /bubur daging c. Saung/
Gereja c. Daging Kedabang
d. Umbut d. Anjat
e. Ikan e. Tampi
f. Siput f. Bakul Sedang
g. Madu dan Kecil.
h. Sup tengayen g. Bakul Besar
i. Sup Rebung h. Saringan Buah
j. Tumis pakis, silok Padi
k. Samu / fermentasi nasi i. Bekang
Adan dicampur j. Sarung Padi
daging/ikan k. Dayung
l. Bubu/Perangkap
Ikan
m.Tikar Batik
n. Tikar Rotan.
2 Sa Ban Upacara Belum Ada Baju a. Sumpit a.Nasi Lembek / Luba a. Anyama Tikar Berburu dan
dilakukan secara Kayu c. Mandau b.Biter /bubur daging c. Saung/
Gereja c.Daging Kedabang
d.Umbut d. Anjat
e.Ikan e. Tampi
g.Madu dan Kecil.
h.Sup tengayen g. Bakul Besar
19
KABUPATEN NUNUKAN

k.Samu / fermentasi nasi i. Bekang
l. Bubu/Perangkap
Ikan
m.Tikar Batik
n. Tikar Rotan.
3 Lundayeh Upacara Belum Ada Baju a. Sumpit a.Nasi Lembek / Luba a. Anyaman Tikar Berburu dan
dilakukan secara Kayu c. Mandau b.Biter /bubur daging c. Saung/
Gereja c.Daging Kedabang
d.Umbut d. Anjat
e.Ikan e. Tampi
g.Madu dan Kecil.
h.Sup tengayen g. Bakul Besar
k.Samu / fermentasi nasi i. Bekang
l. Gogo/ pengaduk
Nasi
m.Bubu/ Perangkap
Ikan
n. Tikar Batik
o. Tikar Rotan.
20
KABUPATEN NUNUKAN

4 Punan Upacara Belum Ada Kulit a. Sumpit a. Sagu Berburu dan
pernikahan Rumah adat Kayu b. Tombak b. Nasi Keras a. Ajat Bertani
dilakukan secara c. Mandau c. Daging b. Tikar
Gereja d. Enau Telong c. Gelang
e. Kua Daga d. Bakul
f. Hum e. Seraping Dll
21
KABUPATEN NUNUKAN
Gambar 2.10. Makanan Khas Suku Dayak di Dataran Tinggi Krayan
Lokasi Long Layu dan Tang Laan (PaUpan) dibentuk dengan tujuan untuk
memudahkan pemerintah kecamatan Krayan Selatan dalam mengatur dan
melaksanakan tugas pemerintahan karena sebelumnya setiap desa terpencar lokasinya
di kaki gunung dan bahkan di tengah hutan. Sehingga semua Desa dikumpulkan dalam
Lokasi Long Layu yang saat ini menjadi ibukota Kec. Krayan Selatan dan Lokasi
Tang Laan. Namun sekarang ini pemerintah Indonesia sangat memperhatikan
kesejahteraan warga masyarakatnya sehingga untuk membangun Desa dan daerah
tertinggal pemerintah telah mengucurkan dana yang besar. Hal ini menuntut desa-desa
yang ada di Krayan Selatan untuk kembali membangun desanya masing-masing.
Sekarang ini masing-masing desa terutama yang ada di Long Layu kembali
membangun desanya di lokasi awal mereka dulu bermukim. Mereka mendirikan
Uma Kadang (Rumah Panjang) yang merupakan rumah warga yang tersambung
satu sama lain.
Gambar 2.11a. Rumah Panjang milik Desa Long Budung
22
KABUPATEN NUNUKAN
Gambar 2.11b. Berkunjung ke Rumah Panjang Desa Liang

Lunuk
Sifat sopan santun dapat dilihat pada budaya mereka bertegur sapa. Jika
berpapasan, masyarakat selalu mengucapkan salam. Salam tersebut minimal ucapan
selamat pagi, selamat siang, selamat sore, ataupun selamat malam dan lain-lain.
Budaya saling mengucapkan selamat dengan kenalan ataupun dengan orang baru
menandakan rasa hormat dan keterbukaan dari masyarakat Krayan Selatan terhadap
orang lain. Budaya sopan santun masyarakat Dayak merupakan budaya yang diwarisi
dari nenek moyang yang mengakar dan masih dijaga hingga saat ini. Jika bertandang
ke rumah penduduk, mereka menyambut kita sebagai tamu, keluarga, kerabat,
meskipun kita datang sebagai orang baru. Hal ini bisa dibuktikan ketika kita melintas
di perkampungan Masyarakat Krayan Selatan, khusunya di Lokasi Long Layu. Ketika
warga melihat kita melintas di sekitar rumah mereka dengan ramah mereka akan
menyapa. Setelah bertegur sapa warga pasti akan melontarkan kalimat Naik dulu
ang artinya mempersilakan kita untuk mampir ke rumahnya. Di rumahnya kita akan
dijamu dan diperlakukan dengan sopan, ramah dan akrab.
Selain budaya bertegur sapa, warga Krayan Selatan pada khususnya warga
Lokasi Long Layu memiliki budaya yang unik dalam menjamu tamu, jika kita
berkesempatan untuk singgah dan dipersilakan untuk makan bersama di rumah warga
pastikan untuk tidak menolak karena itu akan menyinggung perasaan tuan rumah.
Selain itu jika kita makan di rumah warga pastikan kita makan pelan-pelan karena jika
piring kita terlihat kosong maka tuan rumah akan menambahkan nasi kembali pada
piring kita secara mendadak.
23
KABUPATEN NUNUKAN
Gambar 2.12. Berkunjung ke kediaman penduduk
Warga Masyarakat Krayan Selatan pada khusunya warga Lokasi Long Layu
gemar bercengkrama bersama baik dengan sesama warga ataupun dengan orang baru.
Jangan kaget jika Warga Masyarakat Krayan Selatan pada khusunya warga Lokasi
Long Layu memiliki selera humor yang tinggi.
Strata sosial di Kecamatan Krayan Selatan pun sedikit berbeda. Dalam
kehidupan masyarakat di daerah ini, status seseorang ditentukan dari dua hal, yakni
ternak kerbau dan warisan tanah untuk lahan persawahan yang ditinggalkan oleh
nenek moyang mereka. Semakin banyak ternak dan luasnya lahan sawah yang
dimiliki, status dari tuannya akan semakin meningkat di masyarakat dan semakin
tinggi pula status sosial mereka.
Budaya di Krayan Selatan khususnya di Lokasi Long Layu sangat dijunjung
tinggi dan dijaga hal ini tidak lepas dari peran seorang kepala adat yang senantiasa
menjaga kelestariannya. Adat di Krayan Selatan tidak berhenti sebagai aturan tertulis
semata namun sudah melekat sehingga menjadi pola hidup sehari-hari masyarakat
Krayan Selatan khusunya warga Lokasi Long Layu. Seperti halnya jika terjadi sebuah
permasalahan dalam kehidupan bermasyarakat, langkah penyelesaian pertama yang
dilakukan adalah penyelesaian secara adat. Hal ini nampak dari salah satu kegiatan
adat yakni sidang adat yang dipimpin oleh kepala adat setempat. Terkadang terjadi
permasalahan yang tidak dapat diselesaikan melalui jalur hukum dan justru dapat
diselesaikan melalui sidang adat. Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan hukum adat
sangatlah dijunjung tinggi oleh warga Dayak yang ada di Krayan Selatan khususnya
Long Layu.
Selain budaya sopan santun masyarakat Dayak yang sudah disebutkan di atas,
ada pula wisata alam budaya yang mempesona yang dapat menarik perhatian para
wisatawan mancanegara maupun domestik untuk berkunjung ke wilayah Kecamatan
Krayan Selatan yaitu :
24
KABUPATEN NUNUKAN
a. Hulu Giram, sungai yang memiliki banyak jeram dan terdapat pasir putih
halus di tepinya, hal ini yang membuat tepi sungai di Hulu Giram tampak
seperti pantai di tengah hutan.
b. Batu Ukir di Hulu Giram yang berlokasi antara Kampung Pa Upan dengan
Kampung Long Rungan.
c. Tempat Wisata Alam Batu Aret di desa Pa Upan dan,
d. Hutan Lindung Kayan Mentarang yang masih terjaga keutuhannya, serta
Sungai Krayan Mentarang yang membentang luas menyusuri wilayah
Kecamatan Krayan hingga wilayah Kabupaten Malinau.
e. Lokasi pengambilan dan produksi Garam Gunung di Pa Main dekat Ba
Siuk perbatasan RI-Malaysia
4. KONDISI PENDIDIKAN
Kondisi pendidikan yang akan dijabarkan disini menyangkut dua hal, yakni kondisi
pendidikan secara umum di Krayan Selatan dan kondisi pendidikan di sekolah sasaran peserta
SM-3T, yakni di SMA Negeri 1 Krayan Selatan di Long Layu.
A. Kondisi Pendidikan di Kecamatan Krayan Selatan
Jumlah sekolah di Kecamatan Krayan Selatan, masih sangat terbatas. Terdapat
Enam Sekolah Dasar, Tiga Sekolah Menengah Pertama dan Satu Sekolah Menengah
Atas. Sekolah Menengah Atas (SMA) di Krayan Selatan merupakan sekolah dengan
status Negeri yang belum lama di sahkan yaitu pada tahun 2015. SMA ini dahulunya
merupakan SMA yang dikelola oleh pihak Swasta yakni Yayasan Pendidikan Long
Layu. SMA ini merupakan sekolah swasta milik Yayasan dan merupakan sekolah
titipan SMAN 01 Kecamatan Krayan Induk, sehingga siswa Kelas XII yang mau
mengikuti Ujian Akhir harus mengikutinya ke SMAN 1 di Long Bawan - Kecamatan
Krayan Induk.
Jumlah warga tiap desa di Krayan Selatan belum terlalu banyak, sehingga
jumlah siswa di tiap-tiap sekolah pun tidak memenuhi pagu jumlah siswa ideal.
Masalah yang sama terjadi berkaitan dengan jumlah guru yang belum mencukupi
kebutuhan di masing-masing sekolah. Selain itu banyak pengajar yang latar belakang
pendidikannya tidak linier dengan bidang yang diampu disekolah. Berikut disajikan
tabel kependidikan di Kecamatan Krayan Selatan:
25
KABUPATEN NUNUKAN
Tabel 2.10. Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Dasar (SD) Negeri /
Inpres dan Swasta di Kecamatan Krayan Selatan
Desa/ SD Negeri / Inpres SD Swasta
No
Lokasi Sekolah Guru Murid Sekolah Guru Murid
1 Long Layu 1 14 Orang 112 Orang
2 Tang Laan 1 15 Orang 104 Orang
Long
3 1 10 Orang 101 Orang
Rungan
4 Long Padi 1 11 orang 99 Orang
5 Binuang 1 16 Orang 121 Orang
6 BaLiku 1 13 Orang 109 Orang
Jumlah 6 Unit Orang 646 Orang
Tabel 2.11. Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Negeri dan Swasta di Kec. Krayan Selatan
Desa/ SMP Negeri SMP Swasta
No
1 Long Layu 1 13 38
2 Tang Laan 1 16 43
Long
3
Rungan
4 Long Padi
5 Binuang 1 15 41
6 BaLiku
Jumlah 3 Unit Orang Orang
Tabel 2.12. Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Menengah Atas (SMA) dan
Swasta di Kec. Krayan Selatan
Desa/ SMA Negeri SMA Swasta
No
1 Long Layu 1 21 Orang 52 Orang
2 Tang Laan
Long
3
Rungan
4 Long Padi
5 Binuang
6 BaLiku
Jumlah 1 Unit 21Orang 52 Orang
Sumber: Data SMAN 1 Krayan Selatan 2017
26
KABUPATEN NUNUKAN
B. Kondisi Pendidikan di SMA Negeri 1 Krayan Selatan
SMA Negeri 1 Krayan Selatan merupakan satu-satunya SMA bahakan
merupakan satu-satunya SLTA yang ada di Krayan Selatan dan Krayan Tengah.
Sekolah Menengah Atas (SMA) di Krayan Selatan merupakan sekolah dengan status
Negeri yang belum lama diresmikan yaitu pada tahun 2015. SMAN 1 Krayan Selatan
ini dahulunya merupakan SMA yang dikelola oleh pihak Swasta yakni Yayasan
Pendidikan Long Layu dengan nama SMA Krayan Selatan Long Layu.
SMAN 1 Krayan Selatan pada awalnya merupakan sekolah titipan yang
berinduk di SMAN 1 Krayan di Long Bawan Kecamatan Krayan Induk, sehingga
siswa Kelas XII yang mengikuti Ujian Akhir Nasional harus mendaftar dan
mengikutinya di SMAN 1 Krayan di Long Bawan Kecamatan Krayan Induk. Namun
sejak tahun pelajaran 2016/2017 SMAN 1 Krayan Selatan telah menyelenggarakan
Ujian Nasional secara mandiri terpisah dari SMAN 1 Krayan Induk. Hasil ujian
Nasional Tahun Pelajaran 2016/2017 pun sangat memuaskan.
Semasa masih dikelola oleh pihak swasta SMAN 1 Krayan Selatan memiliki
bangunan gedung sekolah yang kurang mendukung. Dibangun dengan kayu yang usia
bangunannya tua sehingga kondisi dinding kayu dan lantainya sudah memprihatinkan.
Gambar 2.13. Bangunan SMA Krayan Selatan Long Layu ketika masih berstatus
Swasta
Namun sejak tahun 2015 SMA Krayan Selatan Long Layu yang semula
dikelola oleh pihak swasta kemudian diambil oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan,
Pemerintah Kabupaten Nunukan sehingga statusnya beralih menjadi SMA Negeri.
Seiring dengan bergantinya status SMA Krayan Selatan Long Layu menjadi SMA
Negeri 1 Krayan Selatan pemerintah membangunkan gedung sekolah baru dengan
bangunan permanen dengan tampak visual yang menarik.
27
KABUPATEN NUNUKAN
Gambar 2.14. Bangunan SMAN 1 Krayan Selatan Long Layu setelah berstatus
Negeri
1) Keadaan Sekolah
Sebelah Timur : berbatasan dengan hutan
Sebelah Utara : berbatasan dengan hutan
Sebelah Barat : berbatasan dengan hutan dan Sungai Krayan
Sebelah Selatan : berbatasan dengan Hutan dan Sungai Krayan
Gambar 2.15. Peta lokasi SMA Ngeri1 Krayan Selatan
28
KABUPATEN NUNUKAN
Profil Lengkap Sekolah :
Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Krayan Selatan
Alamat Sekolah : Jln. Perjuangan Long Layu, Kecamatan Krayan
Selatan, Kabupaten Nunukan, Propinsi Kalimanatan
Utara
Nama Kepala Sekolah : Jhoni Sudai, S.Pd.
Tahun didirikan : Oktober 2015
Kepemilikan Tanah : -
Visi Sekolah : MENJADI SEKOLAH YANG BERMUTU,
BERKUALITAS DAN BERMARTABAT
Misi Sekolah : 1. Meningkatkan dan Memberdaya seluruh
Stakeholder yang ada, sehingga memenuhi
The Right Man On The Right Place (Orang
yang tepat ditempat yang tepat) .
2. Menciptakan suasana yang Kondusif.
3. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia
yang Menempatkan Agama, nilai- nilai Budaya
bangsa bagi pembentukan Moral, Etika dan
Intelektual.
4. Meningkatkan Profesionalisme Guru.
Data Ruangan :
Tabel 2.13. Data ruangan di SMAN 1 Krayan Selatan

No Jenis Ruang Jumlah No Jenis Ruang Jumlah
1 Ruang Kelas 5 19 Koperasi/ Toko -
2 Laboratorium IPA - 20 Ruang BP/BK -
3 Laboratorium Kimia - 21 Ruang Kepala Sekolah 1
4 Laboratorium Fisika - 22 Ruang Guru 1
5 Laboratorium Biologi - 23 Ruang TU 1
6 Laboratorium Bahasa - 24 Ruang OSIS -
7 Laboratorium IPS - 25 KM / WC Guru 2
8 Lab. Komputer 1 26 Gudang -
9 Lab. Multimedia - 27 Ruang Ibadah -
10 Ruang Perpustakan - 28 Rumah Dinas Kepsek -
11 Ruang Keterampilan 1 29 Rumah Dinas Guru -
12 Ruang Serba Guna - 30 Rumah Penjaga Sekolah -
13 Ruang UKS - 31 Sanggar MGMP -
14 Ruang Praktek Kerja - 32 Sanggar PKG -
15 Bengkel - 33 Asrama Siswa 1
16 Ruang Diesel 1 34 Unit Produksi -
17 Ruang Pameran - 35 Ruang Multimedia -
18 Ruang Tari 1 36 KM / WC Siswa 2
37 Ruang Gambar -
Jumlah 9 Jumlah 8
29
KABUPATEN NUNUKAN
Jumlah Petugas Perpustakaan/Pustakawan : 0 orang

Pegawai Administrasi (Tata Usaha) : 1 orang
Penjaga Sekolah : 1 orang
Tenaga Laboran : 0 orang
Jumlah Buku Perpustakaan : 1 Ruang
Tabel 2.14. Data Jumlah Buku Perpustakaan SMA Negeri 1 Krayan Selatan
No. Jenis Buku Nama Jumlah/Eksemplar

TIK Kelas X Erlangga 3
SBD Kelas X Erlangga 5
Sosiologi Kelas X Erlangga 7
Ekonomi Kelas X Erlangga 7
Matematika Kelas X Erlangga 7
Fisika Kelas X Erlangga 8
Kimia Kelas X Erlangga 4
PJOK Kelas X Erlangga 6
Bahasa Indonesia Kelas X Erlangga 3
Bahasa Inggris Kelas X Erlangga 5
1 Buku Paket
Biologi Kelas XI Erlangga 9
Sejarah Kelas XI Erlangga 8
Fisika Kelas XI Erlangga 10
Ekonomi Kelas XI Erlangga 10
SBD Kelas XI Erlangga 9
PKn Kelas XI Erlangga 3
Sosiologi Kelas XI Erlangga 11
Geografi Kelas XI Erlangga 9
TIK Kelas XI Erlangga 10
Bahasa Indonesia 1
Buku
2 0
Bacaan
Buku
3 0
Referensi
30
KABUPATEN NUNUKAN
2) Keadaan Guru
Tabel 2.15. Keadaan Guru dan pegawai di SMA Negeri 1 Krayan Selatan
Mata Tugas
Pendidikan
No Nama / NIP Status Pelajaran Tertentu
Terakhir
Yang Diampu di Sekolah
Jhoni Sudai, S.Pd Kepala Kepala
1 PNS S1 PKn
196303011985031022 Sekolah Sekolah
Jhoni Semuel Wakasek
2 PNS DII Penjaskes Penjaskes
196203241989031009 Kurikulum
Wali kelas
Jerry Semion, MA.CE
3 PNS Magister PAK PAK XII IPA
198008162009021001
Guru Piket
Guru Pembina
4 Rosda Long, S.Th S1 Theologi PAK, PLH
Kontrak Rohani
Guru
5 Estensi Petrus, Dip. Th DIII Theologi Seni Budaya -
Kontrak
Guru Ahli Madya Sejarah
6 Philipus Sudai, A.Ma.Th Wali Kelas
Kontrak Theologi Indonesia
S1 Pend. Bhs.
Guru
7 Chanter Bernard, S.Pd. Inggris KBA -
Kontrak
S1 Pend. Bhs.
Guru
8 Rosthina, S.Pd. Indonesia Bhs. Indonesia -
Kontrak
Guru S1 Pend. TIK
9 Siska Oktaviani, S.Pd. KKPI/TIK -
Kontrak
Guru Sarjana
10 Yusran, SE Ekonomi -
Kontrak Ekonomi
Wakasek
Guru S1 Pend.
11 Jerry Jekson, S.Pd. Matematika Kesiswaan/
Kontrak Matematika
Guru Piket
Guru DII Pend.
11 Wasti Sakai, Dip.PAK Geografi Wali Kelas
Kontrak Agama Kristen
Guru S1 Pend. Wali Kelas/
12 Donald Christian, S.Pd. Fisika
Kontrak Fisika Guru Piket
Guru S1 Pend.
13 Marvini, S.Pd. Biologi -
Kontrak Biologi
Sosiologi,
Guru S1 Ilmu
14 Belli, SH Sejarah Guru Piket
Kontrak Hukum
Indonesia
Guru
15 Daberly, S.Pd. S1 Pend. Pkn PKn -
Kontrak
Guru S1 Pend. Bhs. Wali Kelas/
16 Avalari Rosanta, S.Pd. Bhs.Inggris
Kontrak Inggris Guru Piket
Guru S1 Pend.
17 Joseph Tingang IPA -
Kontrak Fisika
S1 Pend.
Guru Bahasa
18 Sumanti Bahasa -
Kontrak Indonesia
Indonesia
Yohanes Kia Wuwur, Guru
19 S1 Pend.Fisika Fisika, Kimia Guru Piket
S.Pd. SM-3T
Leo Chandra Naibaho, Guru S1
20 Ekonomi Guru Piket
S.Pd. SM-3T Pend.Ekonomi
Guru S1 Pend.Seni Seni Budaya,
21 Ria Utami, S.Pd. Guru Piket
SM-3T Rupa KKPI
22 Neni Nuraini, S.Pd. Guru S1 Pend. Bhs. Bhs. Indonesia Guru Piket
31
KABUPATEN NUNUKAN
Mata Tugas
Pendidikan
No Nama / NIP Status Pelajaran Tertentu
Terakhir
Yang Diampu di Sekolah
SM-3T Indonesia
Dwiki Ayu Sri Mareta, Guru
23 S1 Pend. Geografi Guru Piket
S.Pd. SM-3T
Geografi
Guru S1 Pend.
24 Dian Saringaya, S.Pd. Biologi Guru Piket
SM-3T Biologi
Penjaga Penjaga
25 Antoni SMA -
Sekolah Sekolah
DIII
Staf Tata Staf Tata
26 Cici Royanti, A.Md. Manajemen -
Usaha Usaha
Komputer
3) Keadaan Peserta Didik

SMA Negeri 1 Krayan Selatan memiliki peserta didik yang tidak banyak.
Tercatat, jumlah murid di SMA Negeri 1 Krayan Selatan pada tahun ajaran 2016/2017
berjumlah 54 orang, pada tahun pelajaran 2017/2018 berjumlah 43 orang. SMA
Negeri 1 Krayan Selatan pada tahun 2016/2017 memiliki 4 rombel, yakni 1 rombel
kelas X, 1 rombel kelas XI IPA, 1 rombel kelas XI IPS, 1 Rombel kelas XII IPS.
Berikut disajikan data jumlah murid di SMA Negeri 1 Krayan Selatan Tahun Pelajaran
2016/2017. Data tersebut dirinci dalam tabel berikut ini:
Tabel 2.16. Data Rombongan Belajar SMAN 1 Krayan Selatan Tahun Pelajaran
2016/2017
Jumlah Jumlah Siswa
No Data Kelas Jumlah
Rombel Laki-laki Perempuan
1 Kelas X 1 12 10 22
2 Kelas XI IPA 1 3 3 6
3 Kelas XI IPS 1 4 10 14
4 Kelas XII IPS 1 6 6 12
Jumlah 3 25 29 54
Tabel 2.17. Data Siswa Menurut Agama SMAN 1 Krayan Selatan Tahun
Pelajaran 2016/2017
Agama
No Kelas
Islam Katolik Protestan Hindu Budha
1 X 1 - 21 - -
2 XI IPA - - 6 - -
3 XI IPS - - 14 -
4 XII - - 11 - -
Jumlah 1 - 53 - -
32
KABUPATEN NUNUKAN
4) Prestasi Sekolah
SMAN 1 Krayan Selatan terkenal dengan prestasinya dibidang Kesenian, hal
ini kembali terbukti banyak prestasi yang telah di raih selama Tahun Pelajaran
2016/2017.
Tabel 2.18. Prestasi SMAN 1 Krayan Selatan Tahun Pelajaran 2016/2017

No Prestasi Cabang Lomba Event Tahun
Tari daerah Tunggal IRAU RAYEH LUNDAYEH
1 Juara 1 2016
Putri KE 3
Tari daerah Tunggal IRAU RAYEH LUNDAYEH
2 Juara 3 2016
Putra KE 3
Tari daerah Seruyud IRAU RAYEH LUNDAYEH
3 Juara 1 2016
(Berkelompok) KE 3
IRAU RAYEH LUNDAYEH
4 Juara 3 Vocal Group SMA 2016
KE 3
IRAU RAYEH LUNDAYEH
5 Juara 3 Solois Putri 2016
KE 3
33
KABUPATEN NUNUKAN
BAB III
PROGRAM KERJA
A. BIDANG PENDIDIKAN
Nama Peserta : Yohanes Kia Wuwur, S.Pd
Bidang Ilmu : Pendidikan Fisika
LPTK Penyelenggara : Universitas Negeri Surabaya (UNESA)
Daerah Sasaran : Kabupaten Nunukan
Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Krayan Selatan - Lokasi Long Layu - Kec. Krayan
Selatan - Kab. Nunukan - Prov. Kalimantan Utara
No. Materi Kegiatan

1. Mengadakan workshop pembuatan perangkat pembelajaran
2. Mengadakan MGMP tingkat sekolah
3. Menyusun struktur muatan kurikulum (KTSP)
4. Menyusun jadwal pelajaran dan distribusi jam mengajar guru
5. Menyusun kalender pendidikan
6. Menyusun program tahunan
7. Menyusun program semester
8. Menyusun silabus
9. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)
10. Menyusun bahan atau materi pembelajaran
11. Menyusun alat, media, dan sumber pembelajaran
12. Menyusun perangkat penilaian
13. Menyusun KKM
14. Melaksanakan tugas mengajar
15. Melaksanakan evaluasi pembelajaran (UH, UAS, Ujian Praktik, US)
16. Mengadakan kegiatan remedial dan pengayaan
17. Melaporkan hasil belajar siswa
18. Menyusun kriteria kenaikan kelas dan kelulusan siswa
Mengadakan bimbingan belajar intensif matapelajaran USBN dan UN bagi siswa
19.
kelas XII
Melaksanakan layanan bimbingan belajar dan etika bagi siswa baik di dalam
20.
maupun di luar sekolah
21. Mengisi jam pelajaran yang kosong
22. Menyusun jadwal guru piket
23. Melaksanakan tugas guru piket
24. Membantu administrasi pendidikan di sekolah
34
KABUPATEN NUNUKAN
No. Materi Kegiatan
25. Membantu menyusun laporan BOSDA/BOSNAS

26. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Pramuka
27. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Seni Batik
28. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Seni Drama Musik dan Tari
29. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Voli
30. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Futsal
31. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Mading
32. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler KIR
33. Mengadakan kegiatan Classmeeting
Memberikan pendidikan demokrasi kepada siswa (mengadakan pemilihan ketua
34.
OSIS secara langsung)
35. Mengadakan kantin kejujuran
36. Menyusun perangkat upacara
37. Melatih petugas upacara
38. Menyusun jadwal pembina upacara
39. Melaksanakan upacara rutin setiap hari Senin
40. Melaksanakan senam pagi setiap hari Jumat
41. Menyusun tata tertib dan sistem poin pelanggaran siswa
42. Melakukan pencatatan pelanggaran siswa dan melakukan pembinaan
43. Mengadakan perayaan hari besar keagamaan
44. Mengadakan perayaan HUT Kemerdekaan RI
45. Mengadakan kegiatan perayaan Hari Pendidikan Nasional dan hari besar lainnya
46. Mengadakan penyuluhan bahaya narkoba dan seks pranikah
47. Melaksanakan pendidikan lingkungan hidup
48. Membuat kebun sayur dan taman kelas
49. Membuat tempat sampah tiap kelas dan TPA
50. Mengadakan lomba kebersihan, kebun, dan taman antarkelas
51. Membuat mading sekolah dan kelas
52. Mengadakan lomba mading antarkelas
53. Membuat tiang bendera
54. Membuat lapangan futsal
55. Membuat lapangan voli
56. Mengadakan perpisahan dan pelepasan siswa kelas XII
57. Melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)
58. Mengadakan kegiatan MOS
59. Aktif sebagai pendamping dan pelatih lomba pada Irau Rayeh Lundayeh
35
KABUPATEN NUNUKAN
No. Materi Kegiatan
Aktif sebagai pendamping dan pelatih lomba pada perayaan HUT Kemerdekaan
60.
RI
61. Mengadakan kerja bhakti penggalangan dana untuk mengisi kas OSIS
36
KABUPATEN NUNUKAN
B. BIDANG KEMASYARAKATAN
No. Materi Kegiatan

1. Melakukan perkenalan dengan masyarakat Long Layu baik itu melalui Gereja dan
pemerintahan di Kecamatan Krayan Selatan
2. Menjadi anggota penduduk salah satu desa yang berada di wilayah Kecamatan
Krayan Selatan
3. Mengikuti semua kegiatan yang melibatkan peran masyarakat desa baik itu Rapat
Anggota Desa, Kerja Desa maupun Syukuran yang diselengaraakan oleh Desa
4. Mengunjungi Camat, Kepala Adat, Pendeta, Ketua PGRI, Kepala Sekolah, Ketua
Komite, dan tokoh-tokoh masyarakat yang ada di Long Layu
5. Berkunjung dan menjalin silaturahmi dengan wali murid serta masyarakat Long Layu
6. Berpartisipsi dalam pesta adat Irau Rayeh Lundayeh di Long Bawan Kecamatan
Krayan Induk
7. Berpartisipsi dalam Reuni 3 Long Layu Kecamatan Krayan Selatan
8. Berpartisipsi dalam Reuni 2 Tang Laan Kecamatan Krayan Selatan
9. Berpartisipasi dalam setiap hajatan yang diselengarakan oleh masyarakat baik itu
acara pernikahan, pertunangan maupun syukuran keluarga.
10. Mengikuti aktivitas keseharian masyarakat misalnya memancing, berburu dan
memanen padi.
11. Berpartisipasi dalam kegiatan di Gereja baik itu Gereja Kristen Pemancar Injil
(GKPI) maupun Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) yang berada di Lokasi Long
Layu
12. Mengunakan semua sumber daya manusia yang dimiliki untuk membantu mengatasi
persoalan yang didapi masyarakat misalnya membantu memperbaiki laptop dan
menginstal laptop milik inventaris desa.
13. Berpartisipasi dalam kegiatan Pemuda Gerejadi Gereja baik itu Gereja Kristen
Pemancar Injil (GKPI) maupun Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) yang berada di
Lokasi Long Layu
14. Menjalin silaturahmi dan kerjasama dengan Tim Nusantara Sehat dan Personel TNI
Satgas PAMTAS RI-Malayasia yang bertugas di perbatasan
37
KABUPATEN NUNUKAN
No. Materi Kegiatan
15. Berpartisipasi dalam perlombaan memperingati HUT RI k2-72 misalnya bergabung
dalam tim kesebelasan sepak bola desa Long Budung
16. Berkunjung ke Lokasi lain yang masih berdekan dengan lokasi Long Layu misalnya
berkunjung ke lokasi Tang Laan dan lokasi Tanjung Pasir Kecamatan Krayan Tengah
17. Berkunjung ke situs budaya sebagai warisan leluhur yang berada dalam wilayah
Krayan Hulu
38
KABUPATEN NUNUKAN
BAB IV
PELAKSANAAN
A. BIDANG KEPENDIDIKAN
No. Materi Kegiatan Hasil
1. Mengadakan workshop pembuatan perangkat pembelajaran Terealisasi

2. Mengadakan MGMP tingkat sekolah Terealisasi
3. Menyusun struktur muatan kurikulum (KTSP) Terealisasi
4. Menyusun jadwal pelajaran dan distribusi jam mengajar guru Terealisasi
5. Menyusun kalender pendidikan Terealisasi
6. Menyusun program tahunan Terealisasi
7. Menyusun program semester Terealisasi
8. Menyusun silabus Terealisasi
9. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) Terealisasi
10. Menyusun bahan atau materi pembelajaran Terealisasi
11. Menyusun alat, media, dan sumber pembelajaran Terealisasi
12. Menyusun perangkat penilaian Terealisasi
13. Menyusun Kriteria Ketuntasan Minimal Terealisasi
14. Melaksanakan tugas mengajar Terealisasi
15. Melaksanakan evaluasi pembelajaran (UH, UAS, Ujian Praktik, US) Terealisasi
16. Mengadakan kegiatan remedial dan pengayaan Terealisasi
17. Melaporkan hasil belajar siswa Terealisasi
18. Menyusun kriteria kenaikan kelas dan kelulusan siswa Terealisasi
Mengadakan bimbingan belajar intensif matapelajaran Matematika untuk
19. Terealisasi
USBN dan UN bagi siswa kelas XII IPS SMAN 1 Krayan Selatan
Mengadakan bimbingan belajar intensif matapelajaranIlmu Pengetahuan
20. Alam (IPA) untuk USBN dan UN bagi siswa kelas IX SMP Negeri 03 Terealisasi
Krayan Selatan
Melaksanakan layanan bimbingan belajar dan etika bagi siswa baik di
21. Terealisasi
dalam maupun di luar sekolah
39
KABUPATEN NUNUKAN
22. Mengisi jam pelajaran yang kosong Terealisasi
23. Menyusun jadwal guru piket Terealisasi
24. Melaksanakan tugas guru piket Terealisasi
25. Membantu administrasi pendidikan di sekolah Terealisasi
26. Membantu menyusun laporan BOSDA/BOSNAS Terealisasi
Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Pramuka Tidak
27.
Terealisasi
Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Seni Batik Tidak
28.
Terealisasi
29. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Seni Drama Musik dan Tari Terealisasi
30. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Voli Terealisasi
31. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Futsal Terealisasi
32. Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Mading Terealisasi
Menyusun kegiatan ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja Tidak
33.
Terealisasi
34. Mengadakan kegiatan Classmeeting Terealisasi
Memberikan pendidikan demokrasi kepada siswa (mengadakan pemilihan
35. Terealisasi
ketua OSIS secara langsung)
36. Mengadakan kantin kejujuran Terealisasi

37. Menyusun perangkat upacara Terealisasi
38. Melatih petugas upacara Terealisasi
39. Menyusun jadwal pembina upacara Terealisasi
40. Melaksanakan upacara rutin setiap hari Senin Terealisasi
41. Melaksanakan senam pagi setiap hari Jumat Terealisasi
42. Menyusun tata tertib dan sistem poin pelanggaran siswa Terealisasi
43. Melakukan pencatatan pelanggaran siswa dan melakukan pembinaan Terealisasi
44. Mengadakan perayaan hari besar keagamaan Terealisasi
45. Mengadakan perayaan HUT Kemerdekaan RI Terealisasi
Mengadakan kegiatan perayaan Hari Pendidikan Nasional dan hari besar
46. Terealisasi
lainnya
47. Mengadakan penyuluhan bahaya narkoba dan seks pranikah Terealisasi

48. Melaksanakan pendidikan lingkungan hidup Terealisasi
49. Membuat kebun sayur dan taman kelas Terealisasi
50. Membuat tempat sampah tiap kelas dan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Terealisasi
51. Mengadakan lomba kebersihan, kebun, dan taman antarkelas Terealisasi
52. Membuat mading sekolah dan kelas Terealisasi
53. Mengadakan lomba mading antarkelas Terealisasi
54. Membuat tiang bendera Terealisasi
40
KABUPATEN NUNUKAN
41
KABUPATEN NUNUKAN
B. BIDANG SOSIAL KEMASYARAKATAN
a. Kemasyarakatan
No
Materi Kegiatan Hasil
.
1. Melakukan perkenalan dengan masyarakat Long Layu pada acara
Terealisasi
penyambutan di Balai Adat
2. Melakukan perkenalan dengan masyarakat Long Layu di Gereja Kristen
Terealisasi
Pemancar Injil (GKPI) dan Gereja Kriten Injili Indonesia (GKII)
3. Menghadiri acara penyambutan di Desa PaUrang Terealisasi
4. Mengikuti kerja bakti Lokasi dalam rangka menyongsong acara Reuni
Terealisasi
ke-3 Lokasi Long Layu
5. Mengunjungi Camat, Kepala Adat, Pendeta, Ketua PGRI, Kepala
Sekolah, Ketua Komite, dan tokoh-tokoh masyarakat yang ada di Long Terealisasi
Layu
6. Berkunjung dan menjalin silaturahmi dengan wali murid serta masyarakat
Terealisasi
Long Layu
7. Mengikuti kerja bakti menimbun jalan Lokasi Long Layu Terealisasi
8. Mengikuti perayaan Hari Kesehatan Nasional Terealisasi
9. Mengikuti kegiatan panen padi bersama masyarakat. Terealisasi
10. Mengikuti acara natal desa Long Budung di Rumah Panjang Desa Long
Terealisasi
Budung
11. Membantu memperbaiki software dan menginstal ulang laptop milik
Terealisasi
masyarakat dan laptop inventaris Desa.
12. Mengikuti masyarakat Long Layu berburu di Hutan Krayan Terealisasi
13. Mengikuti masyarakat Long Layu memancing di Sungai Krayan Terealisasi
14. Menjadi panitia lomba cerdas cermat antar SD, SMP, dan SMA se
Terealisasi
Kecamatan Krayan Selatan dalam rangaka memperingati HUT RI ke-72
15. Membantu dan menghadiri acara pernikahan warga Terealisasi
16. Mengunjungi rumah duka warga yang meninggal dunia Terealisasi
42
KABUPATEN NUNUKAN
43
KABUPATEN NUNUKAN
C. BIDANG KEAGAMAAN
No. Materi Kegiatan Hasil

1. Mengikuti ibadah/ kebaktian Mingguan jemaat Gereja Kristen
Pemancar Injil Indonesia (GKPI) setiap hari Minggu di Lokasi Terealisasi
Long Layu
2. Mengikuti ibadah pemuda Gereja Kristen Pemancar Injil Indonesia
Terealisasi
(GKPI) Lokasi Long Layu setiap hari Sabtu malam.
3. Mengikuti ibadah gabungan pemuda lokasi Long Layu setiap akhir
bulan di Gereja Kristen Pemancar Injil Indonesia (GKPI) Long Terealisasi
Layu
4. Mengikuti ibadah gabungan pemuda lokasi Long Layu setiap akhir
Terealisasi
bulan di Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Long Layu
5. Berpartisipasi dalam Perayaan Natal SPPJ (Seksi Pelayanan
Terealisasi
Perempuan Jemaat) GKPI Long Layu
6. Mengikuti ibadah anak Sekolah Minggu dan remaja di Gereja
Terealisasi
Kristen Pemancar Injil Indonesia (GKPI) Long Layu
7. Berpartisipasi dalam Perayaan Natal SMA Negeri 1 Krayan
Terealisasi
Selatan
8. Berpartisipasi dalam Perayaan Natal SPPRJ (Seksi Pelayanan
Terealisasi
Perempuan Jemaat) GKPI Long Layu
9. Berpartisipasi dalam Perayaan Natal SPBJ (Seksi Pelayanan
Terealisasi
Bapak Jemaat) GKPI Long Layu
10. Berpartisipasi dalam Perayaan Natal Perkawan (Seksi Pelayanan
Terealisasi
Wanita) GKII Long Layu
11. Berpartisipasi dalam Perayaan Natal Pemuda GKII Long Layu
12. Berpartisipasi dalam Perayaan Natal Kaum Bapak GKII Long

Terealisasi
Layu
13. Berpartisipasi dalam Perayaan Natal Lansia GKPI Long Layu Terealisasi
14. Berpartisipasi dalam Perayaan Natal Sentral/Natal Gabungan
Terealisasi
GKPI dan GKII di Lokasi Long Layu
15. Berpartisipasi dalam kerja bakti Gereja GKII (mengangkut dan
menimbun tanah) pencarian dana untuk mengisi kas pemuda GKII Terealisasi
Lokasi Long Layu
16. Berpartisipasi dalam kerja bakti Pemuda Gereja GKPI
(mengangkut pasir) pencarian dana untuk mengisi kas pemuda Terealisasi
gereja dalam mengadakan Natal Pemuda GKPI Lokasi Long Layu
44
KABUPATEN NUNUKAN
45
KABUPATEN NUNUKAN
D. BIDANG KEBUDAYAAN
46
KABUPATEN NUNUKAN
E. CATATAN PELAKSANAAN KEGIATAN HARIAN
Hari/
Nama Kegiatan Hasil
Tanggal
Senin Terealisasi dengan
Melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolah
Sabtu baik
Terealisasi dengan
Mendampingi latihan upacara bendera
baik
Sabtu
Melaksanakan pendampingan dalam Ibadah Sekolah Terealisasi dengan
yang dilakukan setelah selesai jam pelajaran baik
Upacara Apel Pagi dan Pengibaran Bendera Merah Terealisasi dengan
Senin Pagi
Putih baik
Setiap Hari Terealisasi dengan
Melaksanakan pendampingan senam pagi
Jumat baik
Setiap Selasa
Memancing di sawah warga ataupun di anak Sungai Terealisasi dengan
dan Jumad
Krayan baik
Sore
Setiap Hari Mengikuti Ibadah Mingguan di Gereja Kristen Terealisasi dengan
Minggu Pemancar Injil (GKPI) Lokasi Long Layu baik
(09.00-11.30 Mengikuti ibadah sekolah minggu Gereja Kristen Terealisasi dengan
WITA) Pemancar Injil (GKPI) Long Layu baik
Setiap Hari
Sabtu Malam Mengikuti Ibadah Pemuda Gereja Kristen Pemancar Terealisasi dengan
(19.30-21.30 Injil (GKPI) Lokasi Long Layu baik
WITA)
Setiap Hari
Kamis
Mengikuti Ibadah Kelompok Doa Gereja Kristen Terealisasi dengan
Malam
Pemancar Injil (GKPI) baik
(19.30-21.00
WITA)
Setiap Hari
Mengajar les tambahan untuk mata pelajaran IPA Terealisasi, namun
Senin (15.00
kepada Siswa/siswi Kelas VII SMP Negeri 03 Krayan tidak rutin jika ada
- 17.00
Selatan agenda kegiatan lain
WITA)
Setiap Hari Mengajar les tambahan untuk mata pelajaran IPA Terealisasi, namun
Rabu (15.00- kepada Siswa/siswi Kelas VIII SMP Negeri 03 Krayan tidak rutin jika ada
17.00 WITA) Selatan agenda kegiatan lain
Setiap Hari
Mengajar les tambahan untuk mata pelajaran IPA Terealisasi, namun
Kamis
kepada Siswa/siswi Kelas IX SMP Negeri 03 Krayan tidak rutin jika ada
(16.00-17.00
Selatan agenda kegiatan lain
WITA)
47
KABUPATEN NUNUKAN
Sebulan Kegiatan peningkatan kebun sekolah, pembersihan Terealisasi dengan
sekali sekolah dan menebas rumput sekolah baik
08 Perkenalan Tim SM-3T untuk penempatan Lokasi Long
Terealisasi dengan
September Layu Kecamatan Krayan Selatan di balai adat Long
baik
2016 Layu
10
Berkunjung ke rumah Kepala Adat Besar Krayan Hulu Terealisasi dengan
September
Bapak Lewi Gala Paru baik
2016
12 Menginstal Windows 7 Home Basic pada laptop salah
Terealisasi dengan
September seorang rekan guru SMA Negeri 1 Krayan Selatan milik
baik
2016 Ibu Eva Fatmawati, SS
13
Terealisasi dengan
September- Membuat rak piring dan rak sepatu dengan
baik, namun sedikit
15 memanfaatkan papan dan balok kayu bekas rumah
terkendala karena
September pekerja bata yang berada dilingkungan sekolah.
kurangnya peralatan
2016
Terealisasi dengan
20 Membuat tempat untuk mencuci piring memanfaatkan
baik, namun sedikit
September papan dan balok kayu bekas rumah pekerja bata yang
terkendala karena
2016 berada dilingkungan sekolah.
kurangnya peralatan
24 Bersama siswa SMA Negeri 1 Krayan Selatan
Terealisasi dengan
September menebang pohon di hutan sekitar lingkungan sekolah
baik
2016 untuk dijadikan sebagai tiang bendera.
30
Kerja bakti memangkas rumput dan membuat pagar di Terealisasi dengan
September
SMA Negeri 1 Krayan baik
2016
01 Oktober Mengunjungi orang tua siswa atas nama Bapak Terealisasi dengan
2016 Maryono di Desa PaUpan lokasi Tang Laan baik
05 Oktober Membuat kebun sayur untuk menunjang pembelajaran Terealisasi dengan
2016 Muatan Lokal Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) baik
Terealisasi, namun
kurang maksimal
08 Oktober - Membuat Laporan Pertangung Jawaban Pengelolaan
karena kurangnya
12 Oktober dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) APBD
reverensi contoh LPJ
2016 Kabupaten Nunukan Triwulan IV Tahun Angaran 2016
Dana BOS APBD
Kabupaten Nunukan
Memancing di Sungai Krayan pada malam hari dan
15 Oktober Terealisasi dengan
menginap di Rumah Panjang Desa Long Budung
2016 baik
bersama Bapak Belli, SH dan Bapak Jerry Jekson, S.Pd
Menghadiri perayaan ulang tahun putri ketua Persatuan
30 Oktober Terealisasi dengan
Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Krayan
2016 baik
Selatan
31 Oktober -
Melatih siswa untuk persiapan mengikuti perlombaan Terealisasi dengan
13 November
IRAU RAYEH LUNDAYEH 3 di Long Bawan baik
2016
Mencari sayur dengan siswa untuk konsumsi pada
15 November Terealisasi dengan
perlombaan IRAU RAYEH LUNDAYEH 3 di Long
2016 baik
Bawan
48
KABUPATEN NUNUKAN
Membantu warga untuk membersihkan jembatan
penghubung menuju SMA Negeri 1 Krayan Selatan dari Terealisasi dengan
sampah dan kayu yang hanyut karena terbawa banjir di baik
16 November
Sungai Krayan
2016
Mendampingi siswa dan siswi mengikuti lomba tari
Terealisasi dengan
tunggal, pasangan dan kelompok pada perlombaan
baik
IRAU RAYEH LUNDAYEH 3
Mendampingi siswa dan siswi mengikuti lomba vokal
solo dan grup pada perlombaan IRAU RAYEH
2016 baik
LUNDAYEH 3
18 November Mendampingi siswa siswi mengikuti lomba Yasi Yamu Terealisasi dengan
2016 pada perlombaan IRAU RAYEH LUNDAYEH 3 baik
Terealisasi, namun
Membantu merawat siswi atas nama Indah Pentawani
kedua siswa harus di
dan Vira Elvy Santy yang dirawat di Puskesmas Long
19 November rujuk ke Kab.
Bawan karena sakit.
2016 Malinau
Terealisasi dengan
Mengikuti penutupan IRAU RAYEH LUNDAYEH 3
baik
Mengikuti jalan sehat dan membersihkan jalan utama
dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional
2016 baik
(HARKESNAS) Tahun 2016 di lokasi Long Layu
Makan bersama di Puskesmas Long Layu bersama tim Terealisasi dengan
22 November Nusantara Sehat dan pegawai Puskesmas baik
2016 Mengikuti kerja pemuda GKPI mengisi kas natal Terealisasi dengan
pemuda GKPI Long Layu baik
24 November Menghadiri syukuran dengan peserta lomba IRAU Terealisasi dengan
2016 RAYEH LUNDAYEH 3 baik
25 November Membuat Laporan Pertangung Jawaban Pengelolaan
30 dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) APBD Terealisasi dengan
November Provinsi Kalimantan Utara Triwulan II Tahun Angaran baik
2016 2016
12 Desember Mengikuti kerja pemuda GKII mengisi kas natal Terealisasi dengan
2016 pemuda GKII Long Layu baik
Mengunjungi potensi lokal sumber garam di Long
15 Desember Terealisasi dengan
Midang Kecamatan Krayan Induk dengan seluruh
2016 baik
peserta SM-3T se Krayan
Mengunjungi pusat informasi Forum Masyarakat Adat
16 Desember Dataran Tinggi (FORMADAT) untuk mengakses Terealisasi dengan
2016 internet, mencari contoh format pelaporan dana Bantuan baik
Operasional Sekolah (BOS) Pusat
Terealisasi, namun
menghadapi kendala
17 Desember kerena manajemen
Membuat Laporan Pertangung Jawaban Pengelolaan
- 20 keuangan yang kacau
dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Pusat
Desember akibat peralihan
Triwulan III dan IV Tahun Angaran 2016
2016 status sekolah dari
swasta menjadi di
negrikan
49
KABUPATEN NUNUKAN
Terealisasi, namun
Membuat Laporan Pertangung Jawaban Pengelolaan kurang maksimal
dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) APBD karena kurangnya
Provinsi Kalimantan Utara Triwulan IV Tahun Angaran reverensi contoh LPJ
2016 Dana BOS APBD
Provinsi Kaltara
Mengunjungi Lokasi Long Puak dan Lokasi Buduk Terealisasi dengan
21 Desember Kubul Kecamatan Krayan Barat baik
2016 Membantu keluarga Bapak Benyamin Yugi, S.Th untuk Terealisasi dengan
memanen padi. baik
Mengikuti kerja bakti membersihkan lingkungan Gereja
Katolik Tri Tunggal Maha Kudus Stasi Krayan di Long
2016 baik
Bawan
Mengikuti dekorasi gedung dan membuat kandang natal
23 Desember sebagai persiapan perayaan ekaristi malam natal di Terealisasi dengan
2016 Gereja Katolik Tri Tunggal Maha Kudus Stasi Krayan baik
Long Bawan
Mengikuti perayaan ekaristi malam natal di Gereja
Katolik Tri Tunggal Maha Kudus Stasi Krayan Long
2016 baik
Bawan
Mengikuti ibadah Natal gabungan di GKPI Long Layu
2016 baik
Mengunjungi rumah warga Lokasi Long Layu dan
rumah Camat Krayan Selatan Bapak Mafri Kornalius
2016 baik
yang mengadakan Open House
27 - 29
Mengikuti kegiatan permainan tradisional pada acara Terealisasi dengan
Desember
Open House di GKII Long Layu baik
2016
31 Desember Mengikuti ibadah malam tahun baru di GKPI Long Terealisasi dengan
2016 Layu baik
Terealisasi dengan
Mengikuti perayaan Tahun Baru di Balai Adat Long baik, Guru SM-3T
01 Januari
Layu dan berpartisipasi sebagai Peserta Lomba Solois sebagai pemenang
2017
Lagu Rohani lomba dari hasil
voting penonton.
07 Januari Terealisasi dengan
Belanja keperluan bulanan di Long Bawan
2017 baik
Terealisasi dengan
11 Januari - Mengikuti Bapak-bapak anggota Komite SMA Negeri 1
baik, mendapat hasil
12 Januari Krayan Selatan berburu di hutan Krayan untuk
buruan 5 ekor babi
2017 konsumsi perayaan Natal SMAN 1 Krayan Selatan
hutan
13 Januari Berpartisipasi dalam perayaan Natal SMAN 1 Krayan Terealisasi dengan
2017 Selatan baik
Menghadiri acara perpisahan Tentara Perbatasan RI
Malaysia Satgas Yonif 713 Satya Tama di rumah
2017 baik
Sekretaris Camat Krayan Tengah
16 Januari Mengikuti kegiatan uparara di SMAN 1 Krayan Selatan Terealisasi dengan
2017 dengan Tim Nusantara Sehat yang dikoordinir oleh baik
50
KABUPATEN NUNUKAN
Tentara Perbatasan RI Malaysia Satgas Yonif 713
Satya
Menginstal Windows 7 Profesional pada laptop milik
inventaris desa Long Budung di Kantor Desa Long
2017 baik
Budung
Mengikuti upacara pemakaman Almahrum Bapak Elisa,
21 Februari Terealisasi dengan
warga desa Long Budung di Pemakaman Desa Long
2017 baik
Budung
Memancing di Sungai Krayan pada malam hari dan
28 Februari menginap di Rumah Panjang Desa Pa Urang bersama Terealisasi dengan
2017 Bapak Belli, SH, Bapak Donald Christian, S.Pd dan baik
Bapak Jerry Jekson, S.Pd
Terealisasi dengan
1 Maret 2017 Mendampingi siswa membuat mading sekolah
baik
04 Maret Berburu pada malam hari dan menginap di Rumah Terealisasi dengan
2017 Panjang Desa Pa Urang Bapak Jerry Jekson, S.Pd baik
06 Maret Pelaksanaan Ujian Sekolah (US) SMA Negeri 1 Krayan Terealisasi dengan
2017 Selatan baik
10 Maret Menginstal Windows 8 Pro pada laptop milik inventaris Terealisasi dengan
2017 desa Long Pasia di rumah Sekretaris desa Long Pasia baik
Perjalanan menuju Pa Rayeh untuk menghadiri
16 Maret Terealisasi dengan
pernikahan Bapak Jemri Elisa,M.Pd warga desa Long
2017 baik
Budung dengan warga Pa Rayeh
17 Maret Menghadiri upacara pernikahan Bapak Jemri Elisa,M.Pd Terealisasi dengan
2017 warga Long Budung di Pa Raye di GKII Pa Rayeh baik
Terealisasi dengan
Perjalanan pulang dari Pa Rayeh
18 Maret baik
2017 Terealisasi dengan
Belanja kebutuhan bulanan di Long Bawan
baik
Mengunjungi pusat informasi Forum Masyarakat Adat
Dataran Tinggi (FORMADAT) untuk mengakses
internet, mencari Prosedur Operasional Standar Ujian
2017 baik
Nasional (POS UN) dan Prosedur Operasional Standar
Ujian Sekolah Berstandar Nasional (POS USBN)
20 Maret Pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional Terealisasi dengan
2017 (USBN) SMA Negeri 1 Krayan Selatan baik
21 Maret Mengunjungi rumah staf Tata Usaha SMAN 1 Krayan Terealisasi dengan
2017 Selatan belajar menganyam bakul baik
Terealisasi, namun
tidak mengikuti
Mengikuti ibadah Jalan Salib dalam minggu Pra Paskah
24 Maret ibadah secara
Ke-2 di Gereja Katolik Tri Tunggal Maha Kudus Stasi
2017 keseluruhan karena
Krayan Long Bawan
harus segera pulang
ke Long Layu
Membantu membungkus kue untuk pernikahan warga
desa Pa Sing bersama dengan pemuda Lokasi Long
2017 baik
Layu
28 Maret Membantu dekorasi pernikahan warga desa Pa Sing Terealisasi dengan
51
KABUPATEN NUNUKAN
2017 bersama dengan pemuda Lokasi Long Layu di GKII baik
Long Layu
Mengikuti ibadah Jalan Salib dalam minggu Pra Paskah
Ke-3 di Gereja Katolik Tri Tunggal Maha Kudus Stasi
2017 baik
Krayan Long Bawan
10 13 April Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil Terealisasi dengan
2017 SMA baik
14 April Mengikuti Ibadah Paskah di Gereja Kristen Pemancar Terealisasi dengan
2017 Injil Lokasi Long Layu baik
Syukuran selesai UNKP SMA di kompleks asrama guru
15 April Terealisasi dengan
bersama siswa/siswi kelas XII IPS SMAN 1 Krayan
2017 baik
Selatan
16 April Menanam sayur di kebun depan asrama (kacang Terealisasi dengan
2017 panjang, tomat, terong, cabai, kemangi, dan pare) baik
17 April Rapat perpisahan kelas XII IPS SMAN 1 Krayan Terealisasi dengan
2017 Selatan baik
Mendampingi siswa latihan tari, membaca puisi, paduan
17 20 April Terealisasi dengan
suara untuk perpisahan kelas XII SMAN 1 Krayan
2017 baik
Selatan
Menyiapkan template Power Point dan mengedit video
Siswa/siswi kelas XII IPS untuk acara perpisahan kelas
2017 baik
XII SMAN 1 Krayan Selatan
Perpisahan kelas XII SMAN 1 Krayan Selatan
2017 baik
Memancing di Sungai Pa Rungan Lokasi Tanjung Pasir
Kecamatan Krayan Tengah bersama anggota Polsek
2017 baik
Krayan Selatan Briptu. Hengky Kores
Upacara dan syukuran HARDIKNAS di SMAN 1 Terealisasi dengan
2 Mei 2017
Krayan Selatan baik
Mencari sayur (pakis, tengayen, dan silok) di hulu Terealisasi dengan
4 Mei 2017
sungai Krayan baik
Menginstal Windows 8 Pro pada laptop milik siswa atas Terealisasi dengan
8 Mei 2017
nama Eletta Frescia baik
Mengunjungi rumah panjang Desa Long Budung Terealisasi dengan
9 Mei 2017
baik
Pergi berburu ke hutan Krayan bersama Bapak Jerry
Jekson, S.Pd dan menggunjungi rumah panjang desa Pa Terealisasi dengan
11 Mei 2017
Dalan sekaligus menggunjungi situs bersejarah kuburan baik
lama desa Pa Dalan
Kegiatan membelah kayu untuk bahan bakar sehari-hari Terealisasi dengan
12 Mei 2017
baik
Berkunjung ke rumah guru SMP 03 Krayan Selatan Terealisasi dengan
15 Mei 2017
Bapak Roy Sepdoni, S.Pd baik
Memancing dan panen jambu air di sawah guru SMAN Terealisasi dengan
24 Mei 2017
1 Krayan Selatan baik
Makan bersama guru SMAN 1 Krayan Selatan di Terealisasi dengan
5 Juni 2017
asrama sekolah baik
9 Juni 2017 Kerja lokasi menimbun jalan utama untuk persiapan Terealisasi dengan
52
KABUPATEN NUNUKAN
reuni dan kegiatan perlombaan baik
Mengikuti rapat masyarakat desa Long Buduhg untuk
Terealisasi dengan
12 Juni 2017 membahas persiapan penerimaan tamu acara Reuni ke-3
baik
dari Kabupaten Malinau
Membantu dekorasi sedayan untuk acara reuni Long Terealisasi dengan
22 Juni 2017
Layu ke - 3 tahun 2017 baik
23-25 Juni Mengikuti acara reuni ke 3 Long Layu tahun 2017 di Terealisasi dengan
2017 balai adat Long Layu baik
26-29 Juni Mengikuti acara reuni ke 2 Tang Laan tahun 2017 di Terealisasi dengan
2017 lapangan Lokasi Tang Laan baik
Membantu menyiapkan acara syukuran keluarga Desa Terealisasi dengan
7 Juli 2017
Pa Tera baik
Mengikuti rapat masyarakat desa Long Buduhg untuk
Terealisasi dengan
10 Juli 2017 membahas persiapan tim akan berlomba dalam perayaan
baik
HUT RI ke-72 di Kecamatan Krayan Selatan
Dekorasi balai adat untuk persiapan workshop Terealisasi dengan
12 Juli 2017
pembuatan perangkat pembelajaran baik
Terealisasi dengan
Workshop pembuatan perangkat pembelajaran
baik, namun tidak
13 Juli 2017 (pemetaan SK-KD dan Prota Promes) di balai adat
ada tindak lanjut dari
Lokasi Long Layu
kepala sekolah
Terealisasi dengan
Workshop pembuatan perangkat pembelajaran (Silabus- baik, namun tidak
14 Juli 2017
RPP) di balai adat Lokasi Long Layu ada tindak lanjut dari
kepala sekolah
Terealisasi dengan
Workshop pembuatan perangkat pembelajaran
baik, namun tidak
15 Juli 2017 (penilaian perhitungan KKM) di balai adat Lokasi
ada tindak lanjut dari
Long Layu
kepala sekolah
Pemasangan papan nama sekolah SMAN 1 Krayan Terealisasi dengan
16 Juli 2017
Selatan baik
Terealisasi dengan
19 Juli 2017 Dekorasi GKII untuk persiapan perpisahan guru SM-3T
baik
Terealisasi dengan
20 Juli 2017 Perpisahan guru SM-3T di GKII Lokasi Long Layu
baik
Menebang pohon di hutan sekitar SMAN 1 Krayan Terealisasi dengan
21 Juli 2017
Selatan bersama warga Lokasi Long Layu baik
Membuat jembatan dan pagar di sekeliling SMAN 1 Terealisasi dengan
22 Juli 2017
Krayan Selatan baik
Memancing dan berenang dengan siswa SDN Long Terealisasi dengan
23 Juli 2017
Layu baik
Membantu siswa mendekorasi kelas (pemasangan foto
Terealisasi dengan
24 Juli 2017 presiden, membuat taman kelas, dan membuat rak
baik
sepatu)
Rapat usulan pembentukan UPTD Kecamatan Krayan Terealisasi dengan
Selatan di balai adat Lokasi Long Layu baik
25 Juli 2017
Mengikuti Sosialisasi Pelaporan pengelolaan dana Terealisasi dengan
Bantuan Operasional Sekolah (BOS) APBD Provinsi baik
53
KABUPATEN NUNUKAN
Kalimatan Utara
Berpartisipasi dalam acara pembentukan Musyawarah
Terealisasi dengan
Guru Mata Pelajaran (MGMP) tingkat Kecamatan
baik
Krayan Selatan oleh UPTD Kecamatan Krayan
Mendampingi siswa SMAN 1 Krayan Selatan latihan
26-27 Juli Terealisasi dengan
vokal grup untuk persiapan lomba HUT Kemerdekaan
2017 baik
RI Kecamatan Krayan Selatan
Memancing di Desa Long Pasia dan mengunjungi
28-29 Juli Terealisasi dengan
rumah panjang Desa Liang Lunuk bersama guru SMAN
2017 baik
1 Krayan Selatan dan guru SMPN 03 Krayan Selatan
Mendampingi siswa SMAN 1 Krayan Selatan mengikuti
Terealisasi dengan
30 Juli 2017 lomba vokal grup HUT Kemerdekaan RI Kecamatan
baik
Krayan Selatan di GKII Lokasi Long Layu
Mengikuti karnaval dan upacara pembukaan dalam
Terealisasi dengan
31 Juli 2017 rangka lomba HUT Kemerdekaan RI Kecamatan
baik
Krayan Selatan di lapangan Buduk Sia
Mendampingi siswa SMAN 1 Krayan Selatan mengikuti
Terealisasi dengan
perlombaan HUT Kemerdekaan RI Kecamatan Krayan
baik
1 Agustus Selatan di lapangan Buduk Sia
2017 Bersama kesebelasan desa Long budung melawan desa
Hasil Pertandingan
Pa Dalan dalam babak penyisihan Grup B Divisi I
seri dengan Skor 1-1
(Satu)
Terealisasi dengan
Technical meeting lomba cerdas cermat HUT
baik, namun ada
Kemerdekaan RI Kecamatan Krayan Selatan dengan juri
beberapa point yang
dan pendamping peserta SD, SMP, dan SMA
2 Agustus harus ditrambahkan
Kecamatan Krayan Selatan
2017 dalam Tatib Lomba
Bersama kesebelasan desa Long budung melawan desa Desa Long Budung
Pa Urang dalam babak penyisihan Grup B Divisi I Menang dengan Skor
(Satu) 2-0
3 Agustus
Long Birar dalam babak penyisihan Grup B Divisi I kalah dengan Skor 2-
2017
(Satu) 1
4 Agustus Dekorasi GKII untuk persiapan lomba cerdas cermat Terealisasi dengan
2017 HUT Kemerdekaan RI Kecamatan Krayan Selatan baik
Pelaksanaan lomba cerdas cermat tingkat SD, SMP, dan
5 Agustus Terealisasi dengan
SMA HUT Kemerdekaan RI Kecamatan Krayan Selatan
2017 baik
di GKII Lokasi Long Layu
Mendampingi Siswa SMA Negeri 1 Krayan Selatan
bertanding dalam lomba Futsal dan Volly HUT
2017 baik
Kemerdekaan RI Kecamatan Krayan Selatan
7 Agustus
Long Pasia dalam babak penyisihan Grup B Divisi I menang dengan Skor
2017
(Satu) 1-0
Mengikuti upacara penutupan lomba HUT
Kemerdekaan RI Kecamatan Krayan Selatan di
2017 baik
lapangan Buduk Sia
13 Agustus Berekemas untuk persiapan kembali dari daerah Terealisasi dengan
54
KABUPATEN NUNUKAN
2017 penempatan baik
14 Agustus Mengurus pengiriman barang ke Nunukan Terealisasi dengan
2017 menggunakan pesawat subsidi baik
15 Agustus Berangkat menuju Nunukan meninggalkan daerah Terealisasi dengan
2017 penempatan menggunakan pesawat Susi Air baik
F. FAKTOR PENDUKUNG
a. Kondisi lokasi sekolah untuk sementara sangat strategis karena terletak di pinggir
pemukiman warga, yang masih bisa dijangkau dengan berjalan kaki.
b. Warga sekolah sangat menjunjung tinggi nilai-nilai religius dan gotong royong dalam
pendidikan, karena masyarakat Krayan Selatan ini sangat kental dengan nilai
Kekristenan dalam kehidupan sehari-hari.
c. Peranan komite SMA Negeri 1 Krayan Selatan yang sangat aktif dan partisipatif dalam
mendukung setiap program guru SM-3T sehingga sebagian besar program dapat
terealisasi dengan baik.
G. KENDALA YANG DIHADAPI

A. Dalam bidang pendidikan (sekolah):
1. Kondisi sarana dan prasarana yang dimiliki oleh SMAN 01 Krayan Selatan belum
memadai. Adapun fasilitas dan sarana yang dimiliki saat ini sangat terbatas.
2. Masih terbatasnya jumlah guru yang merupakan lulusan pendidikan yang mengajar,
dimana pada saat sekarang ini guru-guru yang mengajar di SMAN 01 Krayan
Selatan lebih banyak merupakan lulusan theologia.
3. Mata pelajaran yang diampu oleh seorang guru tidak sesuai dengan bidang keahlian
yang dimilikinya, hal ini menyebabkan kurang efektifnya pemberiaan konsep materi
yang diberikan oleh guru yang bukan ahlinya.
4. Kurangnya kesejahteraan guru kerena nominal honorarium guru yang sangat kecil
sehingga mereka lebih memilih untuk mencari pekerjaan sampingan (misalnya
mengikuti kerja desa yang dibiayai oleh dana desa) ketimbang pekerjaan pokok
mereka sebagai guru.
5. Minimnya pengetahuan kepala sekolah akan informasi maupun regulasi pemerintah
yang terkait dengan pendidikan karena akses informasi yang sulit.
6. Bervariasinya bahasa daerah yang digunakan dalam lingkungan sekolah, hal ini
mengakibatkan kurang efektifnya komunikasi antara guru dengan guru maupun guru
dengan siswa.
7. Rendahnya semangat nasionalisme siswa dan guru, dan berimbas kurangnya
kesadaran siswa dan guru di sekolah untuk bertanggung jawab dalam pelaksanaan
upacara bendera.
55
KABUPATEN NUNUKAN
8. Pengelolaan sekolah oleh kepala sekolah dan perangkatnya masih tergolong rendah
dalam hal, kedisiplinan, kebersihan dan keindahan sekolah.
9. Kurangnya kesadaran sekolah dalam pemeliharaaan sarana dan prasarana yang ada.
10. Kurangnya Sumber Daya Manusia yang kreatif dalam pemanfaatan sarana dan
prasarana demi kemajuan sekolah.
11. Masih kurangnya kesadaran guru dalam mendisiplinkan diri terhadap jam belajar
efektif yang dimilikinya.
12. Siswa masih sering terlantar karena ketidak hadiran guru di sekolah.
13. Lemahnya ketegasan dalam pemberian sanksi pelanggaran aturan kepada siswa.
14. Kurangnya komunikasi antar sesama guru.
15. Kebiasan hidup peserta didik yang kurang baik dalam lingkungan berimbas pada
kemauan belajar di sekolah.
16. Masih rendahnya minat dan kemauan siswa dalam menciptakan lingkungan belajar
di sekolah, serta rendahnya kemauan siswa untuk mengikuti kegiatan ektrakurikuler.
B. Dalam bidang masyarakat:

1. Pola pikir masyarakat yang masih kental dengan kebudayaan dan kebiasaan lokal.
2. Masihnya kurangnya rasa tanggung jawab orang tua terhadap sikap dan prestasi
siswa di sekolah karena beranggapan bahwa jika siswa sudah berada disekolah maka
itu sepenuhnya merupakan tanggung jawab guru.
3. Keterbatasan sarana dan prasarana desa.
4. Masih rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia yang ada dalam masyarakat.
H. SOLUSI YANG DITEMPUH

A. Dalam bidang pendidikan (Sekolah):
1. Pemanfaatan sarana dan prasana sekolah secara maksimal.
2. Membudayakan berbahasa Indonesia dalam lingkungan sekolah, karena bahasa
Indonesia adalah bahasa persatuan.
3. Pelaksanaan gotong-royong bersama seluruh warga sekolah.
4. Berpikir kreatif dalam pemanfaatan potensi dan kemauan siswa di sekolah untuk
mengikuti kegiatan kursus dan ekstrakurikuler seperti kursus komputer, kegiatan
Peraturan Baris-Berbaris (PBB) dan kegiatan olah raga.
5. Mengajarkan kepada siswa makna dari nilai-nilai nasionalisme yang terkandung
dalam pelaksanaan upacara bendera dengan mengadakan latihan upacara setiap
minggunya.
6. Mendidik siswa agar membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya dan
menjaga keindahan taman dan kebun dengan program Kebun Kelas yang ada di
dalam lingkungan sekolah.
56
KABUPATEN NUNUKAN
B. Dalam bidang masyarakat:
Memberi pemahaman dan pengertian kepada masayarakat akan pentingnya pembaharuan
demi kemajuan masyarakat desa dengan kegiatan kemasyarakatan.
I. NILAI-NILAI POSITIF YANG DAPAT DIPETIK (LESSON LEARNT)

1. Religius : Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama Kristen
yang sangat kental dianut olah masyarakat Krayan Selatan pada umumnya dan
lokasi Long Layu pada khususnya.
2. Jujur : Perilaku ini masih rendah dimiliki oleh siswa karena kurangnya kesadaran
dalam memaknai arti dari kejujuran tersebut.
3. Disiplin : Dalam bidang pendidikan di sekolah, rasa disiplin masih rendah dimiliki
siswa maupun guru, hal inilah yang menyebabkan tingkah laku warga sekolah
menjadi tidak disiplin pada berbagai ketentuan dan peraturan yang berlaku.
4. Kerja Keras: Kemauan belajar siswa harus diiringi dengan kerja keras, karena
suasana belajar di sekolah belum dapat menunjang prestasi siswa untuk lebih
optimal.
5. Kreatif : Siswa dan guru harus di tuntut berpikir dan melakukan sesuatu yang kreatif
menuangkan idenya dalam kegiatan pembelajaran. Supaya kegiatan belajar tidak
menjadi monoton di sekolah.
6. Semangat Kebangsaan (Nasionalisme) : Rasa nasionalisme yang digolongkan masih
rendah, hal ini dapat dilihat pada setiap pelaksanaan upacara bendera pada hari
senin.
7. Gotong Royong : Tingkat kerjasama dan gotong royong dalam kehidupan sehari-
hari masyarakat lokasi Long Layu sangat tinggi, terbukti dalam setiap kegiatan
rohani, masyarakt atau pendidikan semua masyarakat ikut serta membantu dalam
persiapan dan pelaksanaan
57
LAPORAN AKHIR
LAPORAN AKHIR TAHUN
TAHUN SM3T
KABUPATEN NUNUKAN
BAB V
BAB V
PENUTUP
PENUTUP
A. KESIMPULAN
A. KESIMPULAN
1.1. Bidang
BidangPendidikan
Pendidikan
SMAN1 Krayan
SMAN1 Krayan Selatan
Selatan merupakan
merupakan satu-satunya
satu-satunya Sekolah Menengah Atas
yang ada
yang ada di
di Kecamatan
Kecamatan Krayan
Krayan Selatan.
Selatan. Sekolah
Sekolah ini
ini memiliki
memiliki gedung permanen yang
baru dibangun
baru dibangun pada
pada tahun
tahun 2015
2015 sehingga
sehingga kondisi
kondisi bangunannya
bangunannya masih sangat bagus,
jumlah ruang
jumlah ruang kelas
kelas memadai,
memadai, serta
serta dilengkapi
dilengkapi asrama
asrama siswa
siswa dan guru. Namun, kondisi
bangunan tersebut
bangunan tersebut tidak
tidak dilengkapi
dilengkapi dengan
dengan sarana
sarana dasar
dasar yang sangat dibutuhkan,
seperti listrik,
seperti listrik, air,
air, buku
buku pelajaran,
pelajaran, buku-buku
buku-buku perpustakaan,
perpustakaan, alat laboratorium, alat
peraga, alat
peraga, alat kesenian,
kesenian, komputer,
komputer, LCD/Proyektor,
LCD/Proyektor, perlengkapan
perlengkapan olahraga, serta media
pembelajaran lainnya.
pembelajaran lainnya. Keadaan
Keadaan tersebut
tersebut diperparah
diperparah dengan
dengan tidak adanya akses interet
diwilayah
di wilayah Krayan
Krayan sehingga
sehingga sumber
sumber belajar
belajar siswa
siswa sangat
sangat terbatas.
terbatas.
Tenaga pendidik
Tenaga pendidik di
di SMAN1
SMAN1 Krayan
Krayan Selatan
Selatan juga
juga sangat minim, hanya ada
tiga PNS
tiga PNS yakni
yakni Kepala
Kepala Sekolah,
Sekolah, Wakasek
Wakasek Kurikulum,
Kurikulum, dan Wakasek Kesiswaan,
tenaga pendidik
tenaga pendidik lainnya
lainnya adalah
adalah guru
guru honorer
honorer yang
yang tidak
tidak selalu berada di sekolah.
Banyak guru
Banyak guru mengajar
mengajar tidak
tidak sesuai
sesuai bidang
bidang ilmu,
ilmu, sebagian dari mereka
berlatarbelakang bukan
berlatarbelakang bukan dari
dari sarjana
sarjana pendidikan,
pendidikan, bahkan
bahkan ada
ada yang lulusan SMA dan
SMP.Kondisi
SMP. Kondisi tersebut
tersebut tentu
tentu sangat
sangat berpengaruh
berpengaruh terhadap
terhadap kompetensi
kompetensi mereka, padahal
seorang guru
seorang guru harus
harus memiliki
memiliki kompetensi
kompetensi pedagogik,
pedagogik, profesional,
profesional, kepribadian dan
sosial.
sosial.
Selain itu,
Selain itu, belum
belum ada
ada penyusunan
penyusunan buku
buku kurikulum,
kurikulum, guru-guru belum mampu
membuat perangkat
membuat perangkat pembelajaran,
pembelajaran, sistem
sistem manajerial
manajerial sekolah
sekolah juga belum tertata
denganbaik.
dengan baik. Pencatatan
Pencatatan data
data siswa,
siswa, tenaga
tenaga kependidikan,
kependidikan, dan
dan inventaris sekolah, serta
pengarsipan belum
pengarsipan belum dilakukan
dilakukan dengan
dengan benar.
benar. Berbagai
Berbagai permasalahan di atas
menyebabkan mutu
menyebabkan mutu pendidikan
pendidikan di
di SMAN1
SMAN1 Krayan
Krayan Selatan
Selatan masih sangat rendah.
Untuk mengatasi
Untuk mengatasi permasalahan-permasalahan
permasalahan-permasalahan di
di atas, banyak upaya yang
dilakukan guru
dilakukan guru SM-3T
SM-3T selama
selama satu
satu tahun
tahun bertugas
bertugas di
di SMAN1
SMAN1 Krayan Selatan. Upaya-
upaya tersebut
upaya tersebut antara
antara lain,
lain, mengadakan
mengadakan workshop
workshop pembuatan
pembuatan perangkat pembelajaran
bagi guru-guru
bagi guru-guru SMAN
SMAN 11 Krayan
Krayan Selatan,
Selatan, mengadakan
mengadakan MGMP tingkat sekolah,
menyusun perangkat
menyusun perangkat pembelajaran,
pembelajaran, melaksanakan
melaksanakan tugas
tugas mengajar, melakukan
evaluasi pembelajaran,
evaluasi pembelajaran, mengisi
mengisi jam
jam pelajaran
pelajaran kosong
kosong yang
yang ditinggalkan guru honor,
menyusun struktur
menyusun struktur muatan
muatan kurikulum
kurikulum dan
dan jadwal
jadwal pelajaran
pelajaran sesuai dengan kurikulum
yang diberlakukan
yang diberlakukan di
di sekolah
sekolah (KTSP),
(KTSP), menyusun
menyusun kegiatan
kegiatan ekstrakurikuler (Pramuka,
Voli, Futsal,
Voli, Futsal, Mading,
Mading, KIR,
KIR, Seni),
Seni), menyusun
menyusun perangkat
perangkat dan
dan melatih upacara bendera
hari Senin,
hari Senin, membentuk
membentuk jadwal
jadwal piket
piket guru,
guru, melaksanakan
melaksanakan jadwal
jadwal piket, menyusun tata
tertibdan
tertib dansistem
sistem poin
poin pelanggaran
pelanggaran siswa,
siswa, melakukan
melakukan bimbingan
bimbingan belajar dan etika pada
58
58
LAPORAN AKHIR
LAPORAN AKHIR TAHUN
TAHUN SM3T
KABUPATEN NUNUKAN
siswa baik
siswa baik di
di dalam
dalam maupun
maupun di
di luar
luar sekolah,
sekolah, melaksanakan
melaksanakan pendidikan lingkungan
hidup, mengadakan
hidup, mengadakan penyuluhan
penyuluhan bahaya
bahaya narkoba
narkoba dan
dan seks pranikah, membuat
berbagai sarana
berbagai sarana (tiang
(tiang bendera,
bendera, lapangan
lapangan voli,
voli, lapangan
lapangan futsal, mading sekolah,
mading tiap
mading tiap kelas,
kelas, kebun
kebun sekolah,
sekolah, papan
papan nama
nama sekolah,
sekolah, tempat sampah, dan TPA),
aktif dalam
aktif dalam setiap
setiap kegiatan
kegiatan sekolah
sekolah baik
baik pembelajaran
pembelajaran (UAS,
(UAS, US, USBN, UN, rapat
kenaikan kelas,
kenaikan kelas, rapat
rapat kelulusan,
kelulusan, dll),
dll), maupun
maupun kegiatan
kegiatan kesiswaaan (classmeeting,
pembina dan
pembina dan pelatih
pelatih berbagai
berbagai lomba,
lomba, perayaan
perayaan natal
natal sekolah,
sekolah, perayaan hari besar
nasional, perpisahan
nasional, perpisahan kelas
kelas XII,
XII, penerimaan
penerimaan peserta
peserta didik
didik baru, dll), membantu
ketatausahaan (penyusunan
ketatausahaan (penyusunan data
data siswa,
siswa, tenaga
tenaga kependidikan,
kependidikan, gedung dan sarana
prasarana sekolah,
prasarana sekolah, surat-menyurat,
surat-menyurat, pengarsipan,
pengarsipan, dll),
dll), membantu
membantu penyusunan laporan
BOSDA/BOSNAS, mengelola
BOSDA/BOSNAS, mengelola perpustakaan,
perpustakaan, kerja
kerja bhakti
bhakti mencari dana untuk kas
OSIS,serta
OSIS, sertamembangun
membangun kerjasama
kerjasama dengan
dengan komite
komite sekolah.
sekolah.
Meskipun berbagai
Meskipun berbagai upaya
upaya telah
telah dilakukan,
dilakukan, tapi
tapi waktu satu tahun tidaklah
cukup untuk
cukup untuk membenahi
membenahi semua
semua permasalahan
permasalahan tersebut.
tersebut. Waktu
Waktu yang singkat itu belum
mampu membuahkan
mampu membuahkan hasil
hasil yang
yang nyata.
nyata. Program-program
Program-program yang
yang dicanangkan guru SM-
3T barulah
3T barulah dasar
dasar atau
atau awalan
awalan saja,
saja, jika
jika tidak
tidak ada
ada yang melanjutkan dan
menyempurnakan maka
menyempurnakan maka hanya
hanya akan
akan sis-sia.
sis-sia. Oleh
Oleh krena
krena itu, seluruh pihak sekolah
harus komitmen
harus komitmen untuk
untuk berbenah
berbenah diri
diri dan
dan berusaha
berusaha menyelenggarakan
menyelenggarakan pendidikan
minimalsesuai
minimal sesuai standar
standar pendidikan
pendidikan yang
yang telah
telah ditetapkan
ditetapkan oleh
oleh pemerintah.
2.2. Bidang
BidangKemasyarakatan
Kemasyarakatan
Masyarakat Krayan
Masyarakat Krayan Selatan
Selatan sebagian
sebagian besar
besar adalah
adalah Suku Dayak Lundayeh,
mereka memilliki
mereka memilliki forum
forum dan
dan seorang
seorang kepala
kepala adat.
adat. Masyarakat
Masyarakat masih menjunjung
tinggi nilai-nilai,
tinggi nilai-nilai, hukum,
hukum, dan
dan adat-istiadat,
adat-istiadat, serta
serta melestarikan
melestarikan kesenian daerah.
Sebagian besar
Sebagian besar masyarakat
masyarakat Krayan
Krayan Selatan
Selatan beragama
beragama Kristen,
Kristen, mereka berprofesi
sebagai petani
sebagai petani Padi
Padi Adan,
Adan, kehidupan
kehidupan sehari-hari
sehari-hari mereka
mereka masih
masih bergantung pada hasil
hutan. Kondisi
hutan. Kondisi sosial
sosial masyarakat
masyarakat sangat
sangat terbuka
terbuka menerima
menerima suku pendatang, mereka
menganggap kami
menganggap kami anak,
anak, saudara,
saudara, dan
dan rekan.
rekan. Mereka
Mereka mau
mau menerima perubahan ke
arah yang
arah yang lebih
lebih baik
baik seperti
seperti pada
pada bidang
bidang pendidikan
pendidikan dan
dan kesehatan, serta sangat
mendukungprogram-program
mendukung program-program yang
yang kami
kami canangkan.
canangkan.
Fokus utama
Fokus utama program
program kerja
kerja SM-3T
SM-3T adalah
adalah sekolah
sekolah karena banyaknya hal
yang perlu
yang perlu ditangani.
ditangani. Namun,
Namun, kegiatan
kegiatan kemasyarakatan
kemasyarakatan tetap kami laksanakan
walaupun denga
walaupun denga prosentase
prosentase yang
yang lebih
lebih kecil.
kecil. Kegiatan-kegiatan
Kegiatan-kegiatan yang kami lakukan
diantaranya, berpartisipasi
diantaranya, berpartisipasi dalam
dalam pesta
pesta budaya
budaya Irau
Irau Rayeh
Rayeh Lundayeh, Irau Panen,
Reuni 33 Long
Reuni Long Layu,
Layu, Reuni
Reuni 22 PaUpan,
PaUpan, perayaaan
perayaaan Natal
Natal Long
Long Layu, peringatan Hari
Kesehatan Nasional,
Kesehatan Nasional, panitia
panitia HUT
HUT RI
RI ke-72
ke-72 Kecamatan
Kecamatan Krayan
Krayan Selatan, kerja bhakti
mencari dana
mencari dana untuk
untuk mengisi
mengisi kas
kas pemuda
pemuda gereja,
gereja, membantu
membantu dan menghadiri acara
pernikahan, mengunjungi
pernikahan, mengunjungi rumah
rumah duka,
duka, mengikuti
mengikuti kegiatan
kegiatan panen padi, dll. Tidak
59
59
LAPORAN AKHIR
LAPORAN AKHIR TAHUN
TAHUN SM3T
KABUPATEN NUNUKAN
banyak yang
banyak yang kami
kami berikan
berikan kepada
kepada masyarakat,
masyarakat, tetapi
tetapi dari
dari awal kami datang sampai
kepulangan kami
kepulangan kami tak
tak terhitung
terhitung bantuan
bantuan moril
moril dan
dan materiil
materiil yang masyarakat Karyan
Selatanberikan
Selatan berikan kepada
kepada kami.
kami.
B. SARAN
B. SARAN
Berdasarkan pengabdian
Berdasarkan pengabdian dalam
dalam program
program SM-3T
SM-3T yang telah kami laksanakan
selama satu
selama satu tahun
tahun ini,
ini, maka
maka saran
saran yang
yang dapat
dapat penulis
penulis sampaikan adalah sebagai
berikut::
berikut
1.1. Bagi
BagiPemerintah
Pemerintah
Pemerintah hendaknya
Pemerintah hendaknya melakukan
melakukan pemerataan
pemerataan sarana dan prasarana pada
setiap sekolah,
setiap sekolah, karena
karena tanpa
tanpa adanya
adanya sarana
sarana pembelajaran
pembelajaran di sekolah akan sulit
berkembang. Pemerintah
berkembang. Pemerintah pusat
pusat maupun
maupun daerah
daerah juga
juga harus mengatasi masalah
kekurangan tenaga
kekurangan tenaga guru,
guru, karena
karena pada
pada umumnya
umumnya sekolah
sekolah yang ada hanya memiliki
jumlah guru
jumlah guru yang
yang terbatas
terbatas dan
dan tidak
tidak sesuai
sesuai dengan
dengan kebutuhan.
kebutuhan. Jika hal tersebut diatasi
maka kegiatan
maka kegiatan pembelijaran
pembelijaran dan
dan kegiatan-kegiatan
kegiatan-kegiatan sekolah lainnya dapat
berjalannsesuai apa
berjalannsesuai apa yang
yang diharapkan.
diharapkan.
Pemerintah tidak
Pemerintah tidak membuka
membuka lagi
lagi program
program SM-3T
SM-3T untuk tahun 2017/2018,
sedangkan kondisi
sedangkan kondisi pendidikan
pendidikan di
di wilayah
wilayah 3T
3T masih
masih sangat
sangat membutuhkan program ini.
Hendaknya pemerintah
Hendaknya pemerintah memberikan
memberikan program
program pengganti
pengganti yang
yang lebih sesuai, tepat, dan
cepatuntuk
cepat untukpembangunan
pembangunan daerah
daerah 3T.
3T.
2.2. Bagi
BagiSekolah
Sekolah
Sekolah hendaknya
Sekolah hendaknya mempertahankan
mempertahankan dan
dan meningkatkan
meningkatkan program-program
dari guru
dari guru SM-3T
SM-3T yang
yang telah
telah terlaksana
terlaksana dan
dan melaksanakan
melaksanakan program-program yang
belum terlaksana.
belum terlaksana. Dalam
Dalam menyelenggarakan
menyelenggarakan pendidikan,
pendidikan, segenap
segenap pihak sekolah harus
memiliki semangat
memiliki semangat untuk
untuk berubah,
berubah, berbenah
berbenah diri,
diri, dan
dan maju
maju demi generasi bangsa
karenamasa
karena masadepan
depan daerah
daerah 3T
3T ditentukan
ditentukan oleh
oleh pendidikan.
pendidikan.
Semua guru
Semua guru harus
harus berusaha
berusaha memiliki
memiliki dan
dan meningkatkan kompetensi
pedagogik, profesional,
pedagogik, profesional, sosial,
sosial, dan
dan kepribadian.
kepribadian. Guru
Guru yang
yang merupakan ujung tombak
pendidikan wajib
pendidikan wajib melaksanakan
melaksanakan tugas
tugas pokok
pokok dan
dan fungsi
fungsi guru.
guru. Guru merupakan profesi
mulia, maka
mulia, maka seorang
seorang guru
guru harus
harus tulus
tulus ikhlas
ikhlas dalam
dalam mengabdi,
mengabdi, selalu mengutamakan
kewajiban,dan
kewajiban, dan selalu
selalu menjadi
menjadi pendobrak.
pendobrak.
60
60
LAPORAN AKHIR
LAPORAN AKHIR TAHUN
TAHUN SM3T
KABUPATEN NUNUKAN
3.3. Bagi
BagiMasyarakat
Masyarakat
Masyarakat
Masyarakat hendaknya
hendaknya terus
terus mempertahankan
mempertahankan dukungan dan
ketertubakaannya terhadap
ketertubakaannya terhadap perubahan-perubahan
perubahan-perubahan baik
baik yang
yang datang. Masyarakat juga
harus lebih
harus lebih aktif
aktif menjemput
menjemput ilmu
ilmu dan
dan mengembangkan
mengembangkan diri
diri tanpa meninggalkan nilai-
nilai budaya
nilai budaya luhur
luhur budaya
budaya lokal
lokal yang
yang selama
selama ini
ini masih
masih lestari. Masyrakat harus
berusaha mengejar
berusaha mengejar ketertinggalan
ketertinggalan IPTEK
IPTEK dan
dan mencoba
mencoba membuka
membuka lapangan pekerjaan
sendiridengan
sendiri dengan menggali
menggali potensi
potensi keunggulan
keunggulan lokal
lokal yang
yang ada.
ada.
4.4. Bagi
BagiSiswa
Siswa
Seluruh siswa
Seluruh siswa di
di daerah
daerah 3T
3T khususnya
khususnya siswa
siswa SMAN 1 Krayan Selatan
hendaknya tetap
hendaknya tetap semangat
semangat dan
dan jangan
jangan pernah
pernah berkecil
berkecil hati. Jadikan kekurangan
sebagai pemacu
sebagai pemacu diri
diri untuk
untuk maju.
maju. Jika
Jika ada
ada tekad
tekad yang
yang kuat
kuat disertai usaha dan doa,
yakinlahmasa
yakinlah masadepan
depan cemerlang
cemerlang dapat
dapat diraih.
diraih.
61
61
LAMPIRAN
62
63
64
DISTRIBUSI PEKAN EFEKTIF
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
A. DISTRIBUSI ALOKASI WAKTU

1. BANYAKNYA PEKAN DALAM SEMESTER GANJIL
Jumlah Pekan Non Jumlah Pekan
No Bulan Jumlah Pekan
Efektif Efektif
1. Juli
SM-3T belum Tiba di Daerah Penempatan
2. Agustus
3. September 4 - 4
4. Oktober 4 - 4
5. November 4 1 3
6. Desember 5 4 1
Jumlah 17 5 12
2. RINCIAN MINGGU NON EFEKTIF SEMESTER GANJIL
No Bulan Jumlah Pekan Jumlah Pekan
Juli
1. SM-3T belum Tiba di Daerah Penempatan
2. Agustus SM-3T belum Tiba di Daerah Penempatan
3. November Kegiatan Irau Rayeh Lundayeh Ke-3 di Long Bawan 1

Ujian Akhir Semester 1
Libur Hari Raya Natal 1
4. Desember
Liburan Semester
2
Kegiatan Natal Sekolah di Lokasi Long Layu
Jumlah 5
3. JUMLAH PEKAN EFEKTIF SEMESTER GANJIL

Semester Ganjil :
12 pekan efektif
4. BANYAKNYA PEKAN DALAM SEMESTER GENAP

Jumlah Pekan Non Jumlah Pekan
No Bulan Jumlah Pekan
Efektif Efektif
1. Januari 4 1 3
2. Februari 4 - 4
3. Maret 4 2 2
4. April 4 1 3
5. Mei 4 1 3
6. Juni 4 3 1
Jumlah 24 8 16
65
5. RINCIAN MINGGU NON EFEKTIF SEMESTER GENAP
No Bulan Jumlah Pekan Jumlah Pekan
1. Januari Libur Semester Ganjil 1

Ujian Sekolah (US) 1
2. Maret
Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) 1
3. April Ujian Nasional (UN) 1
Fakultatif HARDIKNAS
4. Mei 1
Libur Awal Puasa
Ujian Akhir Semester 1
5. Juni Kegiatan Akhir Semester 1
Liburan Semester 1
Jumlah 8
6. JUMLAH PEKAN EFEKTIF SEMESTER GENAP

Semester Genap :
16 pekan efektif
66
SILABUS
Nama sekolalah : SMA NEGERI 1 KRAYAN SELATAN
Mata pelajaran : FISIKA
Kelas dan semestar : X/I
Alokasi waktu : 28 jam pelajaran
Standar kompetensi : Menerapkan konsep besaran fisika dan satuannya
Nilai Dan
Kompetensi Materi Alokasi Sumber
Indikator Kegiatan Pembelajaran Penilaian Krakteristik
Dasar Pembelajaran Waktu Belajar
Bangsa
1.1Mengukur Mengunakan alat Membuat demostrsi A.Pengukuran Pengamatan Rasa Ingin 2 jam Buku PR
besaran fisika ukur panjang sederhana dengan aktivitas siswa tahu pelajaran fisika untuk
(massa massa dan waktu menggunakan alat ukur dalam Berpikir kritis SMA/MA
,panjang dan dengan panjang (mistar) pembelajaran saat Komunikatif kelas X
wakatu menggunakan tanya Teliti dalam semester I
beberapa jenis Menjelaskan pengertian dari jawab/diskusi,sik bereksperimen Intan
alat ukur pengukuran ap, minat, kinerja Memberikan pariwara
dalam melakukan kecakapan
Mengukur besaran percobaan dan hidups
panjang,massa dan waktu tingkah laku
dengan beberapa jenis alat siswa di dalam
ukur (mistar,jangka kelas
sorong,mikro meter Tugas mandiri
sekrup,neraca pegas dan dan tugas
stop wath) kelompok
Mendefenisikan Menjelaskan pengertian B.Angka Penting Pengamatan Rasa Ingin 2 jam Buku PR
angka penting angka penting aktivitas siswa tahu pelajaran fisika untuk
dalam suatu dalam Berpikir kritis SMA/MA
pengukuran dan Memahami angka penting pembelajaran saat Komunikatif kelas X
67
mengoperasikan dalam suatu pungukuran tanya Teliti dalam semester I
penulisannya jawab/diskusi,sik bereksperimen Intan
dalam pemecahan Menggunakan operasi- ap, minat, kinerja Memberikan pariwara
masalah opersi angka penting dan dalam melakukan kecakapan
penulisannya dalam percobaan dan hidups
pemecahan masalah tingkah laku
siswa di dalam
kelas
Tugas mandiri
dan tugas
kelompok
68
SILABUS
Nama Sekolah : SMA NEGERI 1 KRAYAN SELATAN
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/Semester : X/1
Standar Kompetensi : 1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia
Alokasi Waktu : 16 jam pelajaran (untuk UH 2 jam)
Materi Nilai karakter Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian
Pembelajaran Waktu bahan/al
1.1 Memahami Perkembangan Mengkaji literatur tentang Kerja keras, kreatif, mandiri Menjelaskan perkembangan Jenis tagihan: 2 jam Sumber
struktur atom teori atom mulai perkembangan teori atom (di rumah teori atom untuk - tugas individu - buku
berdasarkan teori dari Dalton sampai setelah ditugaskan pada pertemuan menunjukkan kelemahan - ulangan harian kimia,
atom Bohr, sifat- dengan teori Atom sebelumnya). dan kelebihan masing- - tabel
sifat unsur, Modern. Mempresentasikan dan diskusi hasil Jujur, bersahabat, tanggung masing teori atom periodik,
massa atom kajian. jawab berdasarkan data percobaan - kartu uns
relatif, dan sifat- Menyimpulkan hasil pembelajaran Kreatif, mandiri, rasa ingin
sifat periodik tahu, tanggung jawab Bahan
unsur dalam Perkembangan Mengkaji literatur tentang Kraetif, mandiri, rasa ingin Membandingkan - Tugas kelompok 2 jam - lembar
tabel periodik tabel periodik perkembangan tabel periodik unsur tahu, tanggung jawab perkembangan tabel kerja
serta menyadari unsur dalam kerja kelompok. periodik unsur untuk
keteraturannya, Presentasi hasil kajian untuk Jujur, bersahabat, tanggung mengidentifikasi kelebihan
melalui menyimpulkan dasar jawab dan kekurangannya. - kuis
pemahaman pengelompokan unsur-unsur. Menjelaskan dasar
konfigurasi pengelompokan unsur- - Kuis
elektron unsur. - Ulangan harian
Struktur atom Mengkaji tabel periodik unsur Kraetif, mandiri, rasa ingin Menentukan partikel dasar - Tugas individu 2 jam
untuk menentukan partikel dasar, tahu, tanggung jawab (proton, elektron dan netron) - Kuis
konfigurasi elektron, periode dan Menentukan konfigurasi - Ulangan harian
golongan, massa atom relatif. elektron dan elektron valensi - Tugas individu
Menentukan hubungan
konfigurasi elektron dengan
letak unsur dalam tabel
periodik
Menentukan massa atom
relatif berdasarkan tabel
periodik
69
Materi Nilai karakter Alokasi Sumber
Kompetensi Dasar Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian
Pembelajaran Waktu bahan/al
Mengidentifikasi unsur ke dalam Mandiri, rasa ingin tahu Mengklasifikasikan unsur ke - Kuis
isotop, isobar dan isoton melalui dalam isotop, isobar dan Tugas individu
kerja kelompok isoton
Sifat fisik dan Mengamati beberapa unsur untuk Jujur,disiplin, rasa ingin tahu Mengklasifikasikan unsur - Kuis
sifat kimia unsur membedakan sifat logam, non ke dalam logam, non 2 jam
Sifat logam dan metaloid. logam dan metaloid.
keperiodikan Mengkaji keteraturan jari-jari Kraetif, mandiri, rasa ingin Menganalisis tabel, grafik - Tugas
unsur atom, energi ionisasi, afinitas tahu, tanggung jawab untuk menentukan kelompok
elektron dan keelektronegatifan Kerja keras, jujur keteraturan jari-jari atom, - Ulangan harian
unsur-unsur seperiode dan energi ionisasi, afinitas
segolongan berdasarkan data atau elektron dan
grafik dan nomor atom melalui keelektronegatifan
diskusi kelompok.
Menghubungkan keteraturan sifat Kraetif, mandiri, rasa ingin
jari-jari atom, energi ionisasi, tahu, tanggung jawab
afinitas elektron dan
keelektronegatifan
Ikatan logam Mengidentifikasi sifat fisik logam Kreatif, rasa ingin Mendeskripsikan proses
dan menghubungkannya dengan tahu,tanggung jawab pembentukan ikatan logam
proses pembentukan ikatan logam dan hubungannya dengan
dalam diskusi kelompok di sifat fisik logam.
laboratorium Menghubungkan sifat fisik
materi dengan jenis
ikatannya.
70
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)-04
Satuan Pembelajaran : SMA NEGERI 1 KRAYAN SELATAN

Mata Pelajaran : FISIKA
Materi pokok : Kinematika dengan analisis vektor
Sub Materi Pokok : Posisi, Kecepatan dan Percepatan pada Gerak
Melingkar
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit
Standar Kompetensi
1. Menganalisis gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika benda titik.
Kompetensi Dasar
1.1 Menganalisis gerak lurus, gerak melingkar, dan gerak parabola dengan menggunakan
vektor.
Indikator Pembelajaran
1. Menganalisis besaran kecepatan dan percepatan pada gerak melingkar.
2. Menganalisis vektor percepatan tangensial dan percepatan sentripetal pada gerak
melingkar
A. Tujuan pembelajaran
Peserta didik dapat:
1. Memahami lintasan gerak dan perpindahan pada gerak melingkar
2. Memahami kecepatan linear dan kecepatan sudut pada gerak melingkar
3. Menghitung besar kecepatan linear dan kecepatan sudut
4. Menghitung percepatan sentripetal pada gerak melingkar
5. Menghitung periode pada gerak melingkar
6. Menerapakan persamaan gerak melingkar dalam menyelesaikan masalah
B. Materi Ajar
Gerak Melingkar
C. Model dan Metode Pembelajaran
1. Model :
Direct instruction
2. Metode :
Diskusi kelompok
Ceramah
Demostrasi
Penugasan
Tanya jawab
D. Kegiatan Pembelajaran
Nilai dan
No. Fase Kegiatan Pembelajaran karakteristik Waktu
bangsa
1. Fase I : 1.Kegiatan Pendahuluan 5 menit
Menyampaikan tujuan Apersepsi
dan mempersiapkan - Guru memberi salam dan Menghargai
peserta didik. mengajak semua peserta didik
diam/hening untuk menciptakan Disiplin,
suasana religius dan menunjuk toleransi.
seorang peserta didik untuk
memimpin doa bersama.
- Guru mengecek kehadiran peserta
didik, memeriksa kebersihan dan Komunikatif
kerapihan ruang kelas.
Motivasi
- Guru memotivasi peserta didik
dengan menyuruh peserta didik
memperhatikan kipas angin yang
sedang berputar, lalu guru
71
Nilai dan
bangsa
menanyakan kepada peserta didik
apa yang dapat mereka ceritakan
berdasarkan peristiwa tadi dan
peserta didik diminta untuk
memberikan jawaban.
- Guru menanyakan prasyarat
pengetahuan kepada peserta didik
mengenai materi yang akan di
ajarkan dengan harapan peserta
didik akan menjawab benar.
- Guru menyampaikan indikataor
dan tujuan pembelajaran.
2. Fase II 2. Kegiatan Inti 20

Mendemonstrasika Ekspolarasi Komunikatif menit
n pengetahuan dan - Guru menjelaskan pengertian
keterampilan. gerak melingkar berdasarkan
motivasi awal.
- Guru menjelaskan lintasan gerak Rasa ingin tahu
dan perpidahan pada gerak
melingkar.
- Guru menjelaskan kecepatan
linear dan kecepatan sudut pada
gerak melingkar.
- Guru menjelaskan percepatan
linear (tangensial) dan percepatan
sudut (anguler) pada gerak
melingkar.
- Guru menjelaskan periode dan
frekuensi pada gerak melingkar
secara.
- Guru bersama-sama peserta didik
menyelesaikan contoh soal.
3. Fase III Elaborasi 30
Membimbing - Guru membimbing peserta didik Kerja menit
pelatihan dalam pembentukan kelompok. sama,kejujuran,
- Guru membagikan LDS kepada menghargai,
masing-masing kelompok. rasa tanggung
- Peserta didik mendiskusikan jawab
dengan kelompoknya mengenai
LDS yang telah dibagikan.
- Guru membimbing peserta didik
dalam kelompok.
4 Fase IV Konfirmasi 15
Mengecek - Peserta didik mempresentasikan Rasa tanggung menit
pemahaman siswa dan hasil diskusi kelompok secara jawab
memberikan umpan klasikal dengan wujud.
balik - Guru memberikan kesempatan
pada peserta didik yang lain untuk
menangapinya.
- Guru menanggapi hasil diskusi
kelompok peserta didik dan
memberikan informasi yang
sebenarnya.
- Guru memberikan penghargaan
atas kerja kelompok berupa
pujian.
72
Nilai dan
bangsa
5. Fase V Kegiatan penutup 10
Memberikan - Peserta didik (dibimbing oleh Komunikatif menit
kesempatan untuk guru) berdiskusi untuk membuat
pelatihan lanjutan dan rangkuman.
penerapan - Guru memberikan tugas rumah Kemandirian,
berupa soal-soal. tanggung jawab
E. Sumber belajar
1. Buku IPA Fisika yang relevan
2. Bahan Ajar siswa(BAS)
3. Lembar Kerjar Siswa (LDS)
F. Penilaian hasil belajar
1. Teknik penilaian : Tes tertulis
2. Bentuk Instrumen : Tes PG, Tes uraian
3. Contoh instrumen
Contoh tes uraian
1. Sebuah roda berputar dengan fungsi sudut terhadap waktu sesuai dengan
persamaan berikut:
= t2 + 5t 5 ; dalam radian, t dalam sekon.
Pernyataan yang benar adalah...
a. Kecepatan sudut roda pada detik ke-3 adalah 11 rad/s
b. Percepatan sudt roda adalah nol
c. Kecepatan sudut rata-rata roda dari detik ke-3 sampai detik ke-5 adalah
13 rad/s
a. Laju sebuah titik yang terletak pada jarak 20 cm dari pusat roda adalah 24
m/s
Penyelesaian
a. W = d/dt = 2t + 5 = 11 rad/s
b. a = dw/dt = 2 rad/s2
c. Wrt = /t = 5 3 = 45-19/2 = 13 rad/s
d. VT = w. R
Jawaban benar a dan c
73
(RPP)-06
Satuan Pembelajaran : SMA 1 KRAYAN SELATAN

Mata Pelajaran : FISIKA
Materi pokok : Kinematika dengan analisis vektor
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Standar Kompetensi
1. Menganalisis gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika benda titik.
Kompetensi Dasar
1.1 Menganalisis gerak lurus, gerak parabola, dan gerak melingkar dengan menggunakan vektor.
Langkah-langkah kegiatan :
Kegiatan Jenis kegiatan Alokasi waktu
Pelaksanaan uji kompetensi Guru melaksankan ulangan 2 X 40 menit
harian BAB I berupa esay
test.
ULANGAN BAB I
1. kecepatan sebuah partikel yang bergerak pada bidang datar dinyatakan oleh persamaan
v (4t 1)i 3t 2 jm / s . Tentukanlah:
a. Persamaan percepatan partikel
b. Besar percepatan pada saat t = 0,5 s
c. arah percepatan pada t = 0,5 s
Jawab :

Diketahui : v (4t 1)i 3t 2 jm / s
Ditanya :
a.a ....?
b. a ...?
c. ...?
Dijawab :
v x 4t 1
dv x d (4t 1)
ax 4m / s 2
dt dt
v y 3t 2
dv y d (3t 2 )
ay 6tm / s 2
dt dt
a. persamaan partikel percepatan
a a xi a y j 4i 6tj
b. besar percepatan partikel pada saat t = 0,5 s
a y 6t 6(0,5) 3m / s 2
a a x 2 a y 2 42 32 25 5m / s 2
c. arah percepatan pada saat t = 0,5 s
a 3
tan y
ax 4
3
arctan
4
2. Sebuah mobil bergerak lurus beraturan dan menempuh jarak 3 km dalam waktu 2 menit.
Berapa lama diperlukan mobil itu untuk menempuh jarak 75 km.
Diketahui : s = 3 km
t = 2 menit
s = 75 km
Ditanya : t = ?
Dijawab :
74
kecepatan awal benda:
s 3km
v 3 km / menit
t 2menit 2
Waktu yang ditempuh pada jarakk 75 km:
s 75km
t 50menit
v 3 / 2km / menit
3. Sebuah peluru ditembakkan dengan kecepatan awal 60 m/s dan sudut elevasi 300. Jika
percepatan gravitasi Bumi 10 m/s2, tentukanlah:
a. Lama peluru di udara
b. Titik tertinggi yang dapat dicapai peluru
Jawab:
Diketahui: = 300, v0 = 60m/s, g = 10 m/s2
Ditanya:
a. t = ?
b. ym = ?
Dijawab:
a. lama peluru di udara
waktu yang diperlukan peluru di udara adalah sama dengan waktu untuk mencapai titik
terjauh.
2v sin 2(60m / s )(sin 300 )
t 0 = 6 sekon
g 10m / s 2
b. titik tertinggi yang dapat dicapai peluru
v sin 2 (60m / s ) 2 sin 2 300 (3.600)(0, 25)
ym 0 45m
2g 2(10ms 2) 20
4. Sebuah bola plastic kecil diikat dengan seutas tali yang panjangnya 40 cm. kemudian, bola
tersebut diputar di lantai sehingga membentuk lintasan melingkar. Waktu yang dibutuhkan
untuk melakukan 10 kali putaran penuh adalah 8 sekon. Tentukanlah:
a. Periode gerak melingkar
b. Kelajuan gerak bola tersebut
c. Besar percepatan sentripentalnya
Diketahui :
r = 40 cm = 0,4 m
10 kali putaran, t = 8 s
Ditanya:
a. T = ?
b. v =?
c. asp= ?
Dijawab:
a. Periode gerak :
8sekon
T 0,8sekon
10
b. Kelajuan gerak
2 r 2 r 2(3,14)(0, 4)
T v 3,14m / / s
v T 0,8
c. Besar percepatan sentripental
v 2 (3,14m / s ) 2
a sp 24, 62m / s 2
r 0, 4m
75
(RPP)
Nama Sekolah : SMA NEGERI 1 KRAYAN SELATAN

Mata Pelajaran : Kimia
Kelas / Semester : X/1
Standar Kompetensi : 1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan
ikatan kimia
Kompetensi dasar : 1.1. Memahami struktur atom berdasarkan teori atom Bohr,
sifat-sifat unsur, massa atom relatif, dan sifat-sifat
periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari
keteraturannya, melalui pemahaman konfigurasi elektron.
I. Indikator Pencapaian Kompetensi:

(1). Menjelaskan perkembangan teori atom untuk menunjukkan
kelemahan dan kelebihan masing-masing teori atom berdasarkan
fakta eksperimen
(2) Mengklasifikasikan unsur ke dalam isotop, isobar dan isoton.
(3) Menentukan massa atom relatif berdasarkan kelimpahan isotopnya
(4) Menentukan massa molekul relatif.
(5) Menentukan konfigurasi elektron dan elektron valensi.
II. Tujuan:
Siswa dapat,
(1) Menyatakan pengertian atom sebagai unit pembangun materi (teori atom dalton).
(2) Menyatakan dasar teori dari teori atom Dalton, Thomson, Rutherford, Niels Bohr dan
mekanika kuantum.
(3) Menyatakan ide pokok dalam teori atom Dalton, Thomson, Rutherford, Niels Bohr dan
Mekanika kuantum.
(4) Menyatakan kelemahan teori atom Dalton, Thomson, Rutherford, dan Niels Bohr.
(5) Menyebutkan partikel dasar dan sifat-sifatnya.
(6) Mengklasifikasikan atom ke dalam isotop, isobar dan isoton.
(7) Menentukan massa atom relatif berdasarkan tabel periodik unsur.
(8) Menentukan massa atom relatif berdasarkan kelimpahan isotopnya.
(9) Menentukan massa molekul relatif berdasarkan data massa atom relatif.
(10) Menentukan konfigurasi elektron unsur berdasarkan nomor atomnya.
(11) Menentukan elektron valensi.
Karakter siswa yang diharapkan :

Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai
prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan
III. Materi Ajar :

o Pengenalan ilmu kimia
o Atom sebagai partikel dasar materi (Teori atom Dalton)
o Perkembangan Teori Atom
o Komposisi atom dan Ion (Nomor atom, Nomor Massa, Isotop, Isobar dan Isoton)
76
o Massa atom relatif
o Massa molekul relatif
o Konfigurasi elektron dan elektron valensi
IV. Metode pendekatan:

o Ceramah
o Diskusi
o Penugasan
V. Alokasi Waktu
o 6 Jam Pelajaran
Strategi Pembelajaran
Tatap Muka Terstruktur Mandiri
Memahami struktur Mengkaji atom sebagai Siswa dapat menjelaskan
atom berdasarkan teori partikel dasar penyusun perkembangan teori atom
atom Bohr, sifat-sifat materi (teori atom untuk menunjukkan
unsur, massa atom Dalton) dalam diskusi kelemahan dan kelebihan
relatif, dan sifat-sifat kelompok. masing-masing teori atom
periodik unsur dalam berdasarkan fakta
tabel periodik serta eksperimen.
menyadari
keteraturannya, melalui
pemahaman
konfigurasi elektron.
VI. Skenario Pembelajaran

Pertemuan Pertama: (1 jam pelajaran)
Kegiatan awal
o Salam pembuka
o Perkenalan
Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
o Pengenalan Kimia. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin
tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan.);
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
o Diskusi.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Rasa ingin tahu, Komunikatif,
Menghargai prestasi, rasa ingin tahu dan Tanggung Jawab)
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, Siswa:
o Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui (nilai yang ditanamkan: Jujur,
Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi.);
o Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui. (nilai yang ditanamkan: Menghargai
prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan)
Kegiatan Akhir
77
o Menyimpulkan pokok kajian dalam ilmu kimia(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja
keras, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli
lingkungan.);
o Menyimpulkan manfaat belajar kimia (nilai yang ditanamkan: Kerja keras, Rasa ingin
tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, dan Tanggung Jawab);
o Memberi tugas untuk pertemuan berikutnya. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli
lingkungan.);
Pertemuan Kedua: (1 jam pelajaran)

Kegiatan awal (5-10 menit)
o Salam pembuka
o Memeriksa kehadiran siswa.
o Memeriksa sepintas apakah PR, apakah siswa mengerjakannya atau tidak.
o Apersepsi:
Diskusi singkat tentang partikel materi
Apakah yang dimaksud dengan partikel materi?
Apakah partikel dari
(a) besi?
(b) air?
o Motivasi
Dengan memahami partikel materi kita akan dapat memahami perbedaan antara materi
yang satu dari yang lainnya.
Kegiatan Inti (30 menit)
Eksplorasi
o Membahas LKS (yang telah ditugaskan pada pertemuan sebelumnya) dalam diskusi
kelas.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu,
Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan.);
Elaborasi
o Diskusi.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu,
Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan.);
Konfirmasi
Kegiatan Akhir (5 menit)
o Menyimpulkan inti pembahasan/diskusi. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
o Memberi tugas untuk pertemuan berikutnya (Mengerjakan LKS). (nilai yang ditanamkan:
Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi,
Tanggung Jawab, Peduli lingkungan.);
78
Pertemuan Ketiga: (3 jam pelajaran)
Kegiatan awal (5-10 menit)
o Salam pembuka
Apersepsi:
Diskusi singkat tentang partikel dasar:
Apa yang dimaksud dengan partikel sub atom?
Bagaimana partikel tersebut ditemukan?
Apakah teori atom Dalton masih dapat dipertahankan?
Bagaimana perkembangan teori atom?
Motivasi:
Dengan mempelajari penemuan partikel dasar, kita terlatih cara berpikir ilmiah yang
berazaskan hubungan sebab-akibat.
Rasa ingin tahu merupakan sumber dari segalpengetahuan.
Jangan takut berbuat salah (para ahli pun melakukan kesalahan, tetapi melalui
kesalahan yang merekan lakukan justru merupakan langkah pengembangan ilmu
pengetahuan).
Kegiatan Inti.
Eksplorasi
o Membahas LKS Melalui diskusi kelas.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
o Merangkum sifat-sifat partikel dasar. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
o Membahas penemuan elektron (percobaan-percobaan dengan tabung sinar katode). (nilai
yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif,
Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan.);
o Membahas kelemahan model atom Rutherford.
o Membahas teori atom Bohr.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa
ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan.);
o Membahas kelemahan teori Bohr . (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi,
Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung Jawab, Peduli
lingkungan.);
Elaborasi
o Menyimpulakn perbedaan antar atom unsur.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
o Menampilkan simulasi percobaan tets minyak Millikan. (nilai yang ditanamkan: Jujur,
Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung
Jawab, Peduli lingkungan.);
o Menyimpulkan model atom Thomson.. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
o Menampilkan simulasi percobaan Rutherford.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
79
o Menyimpulkan teori atom Ruthherford.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
Konfirmasi
o Menyimpulkan teori atom mekanika kuantum (Menampilkan gambaran orbital).(nilai
o Menyimpulkan perkembangan teori atom.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
o Memberi tugas untuk pertemuan berikutnya (Mengerjakan LKS 1.3). (nilai yang
ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai
prestasi, Tanggung Jawab, Peduli lingkungan.);
Pertemuan Keempat: (1 jam pelajaran)

Kegiatan awal (5 menit)
o Salam pembuka
o Apersepsi:
Apakah penyusun inti atom?
o Motivasi:
Pengetahuan tentang komposisi atom memberi pemahaman yang lebih baik tentang
perbedaan atara atom unrsur.
Eksplorasi
o Membahas LKS 1.3 melalui diskusi kelas.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
o Meminta seorang anak menjelaskan penemuan partikel penyusun inti atom. (nilai yang
o Mebahas pengertian Nomor ato dan Nomor Massa (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja
keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung Jawab,
Peduli lingkungan.);
Elaborasi
o Latihan untuk menentukan komposisi atom dan ion (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja
Konfirmasi
80
o Menyimpulkan partikel penyusun inti atom. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
o Menyimpulkan pengertian isotop, isobar dan isoton.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja
o Memberi tugas untuk pertemuan berikutnya (Mengejakar LKS 1.4). (nilai yang
Pertemuan Kelima: (1 jam pelajaran)

o Salam pembuka

Eksplorasi
lingkungan.);
o Menjelaskan dengan contoh pengertian massa relatif dan massa aboslut. (nilai yang
o Mebahas pengertian massa atom relative. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
Elaborasi
o Menentukan massa atom relatif berdasarkan tabel periodik unsur.(nilai yang ditanamkan:
Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi,
Tanggung Jawab, Peduli lingkungan.);
o Menentukan massa atom relatif berdasarkan kelimpahan isotopnya.(nilai yang
o Latihan untuk menentukan massa atomrelatif melalui kelimpahan isotop.(nilai yang
o Latihan menentukan massa molekul relatif. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
Konfirmasi
81
o Menyimpulkan pengertian massa atom relatif dan massa molekul relatif.(nilai yang
o Memberi tugas untuk pertemuan berikutnya (Mengejakar LKS 1.5 dan uji kompetensi).
(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif,
Pertemuan Keenam: (1 jam pelajaran)

o Salam pembuka
Eksplorasi
lingkungan.);
o Menjelaskan pengertian konfigurasi elektron. (nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
o Mebahas penulisan konfigurasi elektron.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
o Membahas pengertian elektron valensi.(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
Elaborasi
o Latihan untuk menentukan konfigurasi elektron dan elektron valensi.(nilai yang
o Membahas beberapa soal dari uji komptensi (ssuai dengan yang ditanyakan siswa). (nilai
Konfirmasi
o Menyimpulkan pengertian konfigurasi elekltron dan elektron valensi.(nilai yang
82
o Mengingatkan siswa untuk ulangan harian pada pertemuan berikutnya.(nilai yang
o Meminta siswa untuk berlatih soal-soal tambahan dari buku paket.(nilai yang
Pertemuan Ketujuh: (1 jam pelajaran)

Ulangan harian (soal dapat dilihat pada kartu soal).(nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras,
lingkungan.);
VI. Alat / Bahan / Sumber Belajar :

Buku Kimia; LKS
VII. Penilaian:
A. Prosedur Penilaian
Jenis : Pertanyaan lisan dan tulisan.
Bentuk : Kuis, uraian dan Ulangan harian.
B. Instrumen Penilaian
Siswa mengerjakan latihan-latihan berikut!
1. Tentukan jumlah proton, elektron dan neutron unsur/ion berikut :

F-
2. Tuliskan lambang atom berdasarkan data partikel berikut :
Atom X memiliki 27 proton, 27 elektron dan 32 neutron.
Atom Y memiliki 1 proton, 1 elektron dan tidak ada neutron
3. Kelompokkan atom-atom berikut ke dalam isotop, isobar, dan isoton.
12 15 18
6C 7N 8O
14 14 16
N
7 6C 8O
4. Tuliskan konfigurasi elektron unsur-unsur berikut ini :
7N
16S
54Xe
82Pb
83
84
LAMPIRAN
DOKUMENTASI PROGRAM BIDANG PENDIDIKAN
Gambar 1. Berdiskusi membahas Program yang Gambar 2. Melaksanakan Senam pagi setiap hari
akan dilaksanakan di Sekolah Jumad
Gambar 3a. Memberikan Les Tambahan Siswa Gambar 3b. Memberikan Les Tambahan Siswa
SMP N 03 Krayan Selatan SMP N 03 Krayan Selatan
Gambar 4. Mengikuti Upaca Apel Bendera setiap Gambar 5a. Mengadakan Upacara Apel Bendera
Hari Senin Pagi Bersama Satgas Pamtas Perbatasan RI Malaysia
Yonif 713
Gambar 5b. Mengadakan Upacara Apel Bendera Gambar 6. Membuat Kebun sekolah untuk
Bersama Satgas Pamtas Perbatasan RI Malaysia menunjang kegiatan pembelajaran Muatan Lokal
Yonif 713 Pendidikan Lingkungan Hidup
85
Gambar 7. Melaksanakan Proses Belajar Gambar 8. Bersosialisasi dengan guru-guru SMA
mengajar di Kelas Negeri 1 Krayan Selatan
Gambar 9. Mengadakan Class Meeting Gambar 10. Kerja Bakti bersama siswa membuat
Pertandingan Futsal Antar Kelas pagar di sekitar lingkungan sekolah
Gambar 11. Membuat Majalah Dinding Gambar 12. Melakukan Razia terhadap siswa yang
(Mading) SMA Negeri 1 Krayan Selatan membawa HP, kosmetik, Rokok dll.
Gambar 13. Memasang tiang bendera bersama Gambar 14. Mengikuti rapat Dewan Guru bersama
siswa dan guru Komite SMA Negeri 1 Krayan Selatan
86
Gambar 15a. Mendampingi siswa/siswi mengikuti Gambar 15b. Mendampingi siswa/siswi
Lomba dalam even Irau Ryeh Lundayeh Ke-3 mengikuti Lomba dalam even Irau Ryeh
Lundayeh Ke-3
Gambar 16a. Melaksanakan perpisahan Siwa/siswi Gambar 16b. Melaksanakan perpisahan

Kelas XII IPS Siwa/siswi Kelas XII IPS
Gambar 17. Melaksanakan apel setiap pagi sebelum Gambar 18. Ibadah dan pembinaan rohani setiap
KBM dimulai hari Sabtu
Gambar 19. Melaksanakan workshop pengembangan Gambar 20. Membawakan materi Penetapan
perangkat pembelajaran bagi Guru Kriteria Ketuntasan Mininmal (KKM)
87
Gambar 21a. Melaksanakan kegiatan Lomba Cerdas Gambar 21b. Melaksanakan kegiatan Lomba
Cermat antar sekolah dalam rangka memperingati Cerdas Cermat antar sekolah dalam rangka
HUT RI Ke-72 memperingati HUT RI Ke-72
Gambar 22. Melaksanakan Perayaan Natal dan Tahun Gambar 23. Mengikuti Musyawarah dan
Baru Sekolah di Gereja GKII Konsultasi Pendirian UPT Dinas Pendidikan di
Kecamatan Krayan Selatan
Gambar 24a. Bersama siswa menyebrangi jembatan Gambar 24b. Bersama siswa saat banjir di
saat banjir di Sungai Krayan Sungai Krayan
88
LAMPIRAN
DOKUMENTASI PROGRAM BIDANG SOSIAL KEMASYARAKATAN
Gambar 1. Membantu menyiapkan makam bagi Gambar 2. Mengangkut pasir di sungai bersama
warga desa Long Budung yang meninggal dunia pemuda gereja untuk mencari dana perayaan
Natal Pemuda GKPI
Gambar 3. Mengikuti acara perpisahan dengan Gambar 4. Berkunjung ke rumah Gembala GKII
Gembala GKPI Pdt. Daud Maikamang, S.Th Pdt. Sergius Rining, M.Th
Gambar 5. Berpartisipasi dalam acara Gambar 6. Mengikuti Perayaan Natal Pemuda

MUSREMBANG Kecamatan Krayan Selatan GKPI Long Layu
Gambar 7. Berpartisipasi dalam perayaan Natal di Gambar 8. Berpartisipasi Bersama Pemuda

gereja GKPI Long Layu Gereja untuk membagikan konsumsi
89
Gambar 9. Mengunjungi rumah warga dan memetik Gambar 10. Membantu warga mengangkat papan
buah kelapa muda untuk membangun rumah
Gambar 11. Membantu warga untuk membuat Gambar 12. Membangun silahturahmi dengan
kantin di Sekolah Satga Perbatasan Yonif 713 dan Tim Nusantara
Sehat
Gambar 13. Membantu pemuda lokasi membungkus Gambar 14. Berpartisipasi dalam acara Reuni -3
Snack untuk hajatan warga Long Layu
Gambar 15. Bersama Kepala Sekolah Gambar 16. Berpartisipasi dalam acara Irau
memperkenalkan diri pada Jemaat GKPI Long Layu Rayeh Lundayaeh Ke-3 di Long Bawan bersama
semua peserta SM-3T derah penempatan Krayan
90
Gambar 19. Membantu warga menyiapkan konsumsi Gambar 20a. Kerja bakti bersama masyarakat
dalam setiap hajatan yang dibuat untuk menimbun tanah dibalai adat Long Layu
Gambar 20b. Kerja bakti bersama masyarakat untuk Gambar 21. Bersama Umat Gereja Katolik
menimbun tanah dibalai adat Long Layu Tritungal Maha Kudus Long Bawan
mendekorasi Gereja dan membuat Kandang
Natal
Gambar 22. Mengikuti perayaan Ekaristi Malan Natal Gambar 23 Mendampingi ibadah anak Sekolah
di Gereja Katolik Tritungal Maha Kudus Long Bawan Minggu di GKPI Long Layu
Gambar 24. Mengikuti Ibadah setiap hari Minggu Gambar 25. Mengikuti syukuran Natal SPPRJ
bersama Guru SM-3T yang beragama Kristen di GKII Guru SM-3T yang beragama Kristen di GKPI
Long Layu Long Layu
91
Gambar 26. Membantu warga membersihkan kayu- Gambar 27. Berkunjung ke Perbatasan RI-
kayu yang hanyut saat banjir Malaysia bersama semua peserta SM-3T derah
penempatan Krayan
Gambar 28. Memancing di Sungai pada malam hari Gambar 29. Menginstal laptop milik desa Long
bersama rekan Guru SMA Negeri 1 Krayan Selatan Budung di kantor Desa
Gambar 30. Menginstal laptop milik desa PaDalan Gambar 31. Bersama rekan guru SMA negeri 1
Budung di Rumah Sekretaris Desa Pa Dalan Krayan Selatan membakar nasi Lemang
Gambar 24a. Bertanding bersama Kesebelasan Desa Gambar 24b. Bertanding bersama Kesebelasan
Long Budung melawan desa PaUrang dalam lomba Desa Long Budung melawan desa Long Birar
Sepak Bola Menyambut HUT RI ke-72 dalam lomba Sepak Bola Menyambut HUT RI
ke-72
92
93
BIODATA PESERTA
BIODATA PESERTA PROGRAM
PROGRAM SM3T LPTK UNESA
ANGKATAN VI
ANGKATAN VI TAHUN
TAHUN 2016
DATAIDENTITAS
DATA IDENTITAS DIRI
DIRI
No.Pendaftaran
No. Pendaftaran :: 2016064941
2016064941
NamaLengkap
Nama Lengkap :: YOHANES KIA
YOHANES KIA WUWUR
WUWUR (S.Pd.)
(S.Pd.)
NamaTercatat
Nama Tercatatdi
diDikti
Dikti :: YOHANES KIA
YOHANES KIA WUWUR
WUWUR
JenisKelamin
Jenis Kelamin :: LAKI-LAKI
LAKI-LAKI
Kelahiran
Kelahiran :: MALAYSIA, 05
MALAYSIA, 05 MARET
MARET 1990
1990
Umur
Umur :: 27 TAHUN
27 TAHUN
StatusMenikah
Status Menikah :: LAJANG
LAJANG
Agama
Agama :: KHATOLIK
KHATOLIK
AlamatRumah
Alamat Rumah :: RT.008/RW.003 DESA
RT.008/RW.003 DESA PENFUI
PENFUI TIMUR-
TIMUR- KECAMATAN
KUPANG TENGAH-
KUPANG TENGAH- KABUPATEN
KABUPATEN KUPANG- PROVINSI
NTT
NTT
IdentitasDiri
Identitas DiriJenis
Jenis :: KTP
KTP
NIK :: 5301080503900003
NIK 5301080503900003
Email
Email :: [email protected]
[email protected]
No.HP
No. HP :: 081238313936
081238313936
AlamatFacebook
Alamat Facebook :: Jeger Johannes
Jeger Johannes
DATAKELUARGA
DATA KELUARGA
NamaOrang
Nama OrangTua
Tua :: AYAH
AYAH :: GERARDUS
GERARDUS BALA
BALA WUWUR
WUWUR
IBU
IBU : YULUANA G.
: YULUANA G. DIAZDIAZ
OrangTerdekat
Orang Terdekat yang
yang :: EULALIA
EULALIA S.B.G.B
S.B.G.B WUWUR
WUWUR
BisaDihubungi
Bisa Dihubungi
Hubungan
Hubungan :: SAUDARI
SAUDARI KANDUNG
KANDUNG
Alamat
Alamat :: RT.008/RW.003
RT.008/RW.003 DESA
DESA PENFUI
PENFUI TIMUR-
TIMUR- KECAMATAN
KUPANG TENGAH-
KUPANG TENGAH- KABUPATEN
KABUPATEN KUPANG- PROVINSI
NTT
NTT
No.HP
No. HP :: 0813536230164
0813536230164
Email
Email :: [email protected]
[email protected]
DATAAKADEMIK
DATA AKADEMIK
AsalLPTK
Asal LPTK :: UNIVERSITAS NUSA
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
CENDANA
NomorInduk
Nomor IndukMahasiswa
Mahasiswa :: 1001051045
1001051045
Asal Prodi.
Asal Prodi. :: PENDIDIKAN FISIKA
PENDIDIKAN FISIKA
TanggalLulus
Tanggal Lulus :: 31 MEI
31 MEI 2014
2014
IPK
IPK :: 3,65
3,65
Nomor Ijazah
Nomor Ijazah :: 973/UN15.1/PP/FKIP/S1/2014
973/UN15.1/PP/FKIP/S1/2014
ProdiPPG
Prodi PPGyang
yangDipilih
Dipilih :: PENDIDIKAN FISIKA
PENDIDIKAN FISIKA
PilihanLokasiTes
PilihanLokasi Tes :: UNIVERSITAS NEGERI
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
SURABAYA (UNESA)
94
94
Lampiran 1. Laporan Triwulan
1. Perencanaan Kegiatan Triwulan Pertama

Format 1 Pemetaan Identifikasi Masalah
No Aspek Masalah yang Teridentifikasi
1 Kurikulum Contoh:
Tidak ada dokumen kurikulum
Tidak ada silabus
Belum lengkapnya RPP
Belum ada prota dan prosem
2 Lingkungan Belajar Keterbatasan jumlah ruang kelas
Kondisi fisik ruang kelas kurang mendukung KBM
Lingkungan sekitar sekolah belum tertata dengan rapih
Belum tersedianya aliran listrik
Gangguan hewan liar/ternak
3 Sumber Belajar/Media Keterbatasan jumlah pendidik

Pembelajaran Kurangnya sumber bacaan siswa
Belum tersedia alat praktik pembelajaran
Belum ada perangkat komputer
4 Kondisi Siswa Masih rendahnya kemampuan Literasi, Sains, Matematika

dan Bahasa
Semangat dan minat belajar kurang
Kurangnya kedisiplinan
Kurangnya daya serap siswa terhadap materi yang diajarkan
Kurang menjaga kebersihan diri
Angka putus sekolah masih tinggi
5 Kondisi Guru Guru-guru kurang kompeten dalam membuat instrumen

pembelajaran
Ketidaksesuaian antara kualifikasi pendidikan dengan
bidang yang diampu
Terbatasnya jumlah guru yang ada
Guru yang mengajar tidak mengikuti proses dan mekanisme
penerapan kurikulum yang sebenarnya
Kurangnya kepedulian guru terhadap potensi siswa
6 Lulusan Banyak lulusan yang tidak melanjutkan kejenjang
pendidikan selanjutnya
Belum tercapainya standar kompetensi lulusan
Belum mampu memanfaatkan/memberdayakan kompetensi
setelah lulus
7 Kondisi Orang Tua Siswa Minimnya pemahaman orang tua siswa tentang pentingnya
pendidikan
Rendahnya tingkat perekonomian orang tua siswa
Adanya tuntutan orang tua kepada siswa untuk membantu
perekonomian keluarga
95
No Aspek Masalah yang Teridentifikasi
8 Latar Sosiologis Siswa Kurangnya kerjasama antarsiswa saat proses pembelajaran
Adanya siswa yang bersifat introvet, kurang percaya dengan
Adanya siswa yang melakukan hal-hal yang kontradiktif
dari nasehat guru
9 Budaya Masyarakat Masih senang mengkonsumsi minuman memabukkan

Setempat Masih menerapkan sistem kiasta dalam lingkungan
bermasyarakat
10 Hubungan Antarguru, Belum terjalin kerjasama dan koordinasi yang baik antara
Kepala Sekolah dan guru, kepala sekolah dan masyarakat
Masyarakat Pihak sekolah kurang bersosialisasi
11 Hubungan Sekolah dengan UPTD kurang memperhatikan sekolah-sekolah

UPTD Kurangnya koordinasi sekolah dengan UPTD
Pihak sekolah belum menyadari pentingnya peran UPTD
12 Keunggulan Lokal Merupakan daerah yang memiliki potensi hadil laut yang
melimpah
Memiliki potensi pariwisata yang bisa dikembangkan
13 Keterlibatan Pihak DUDI Belum terlibat dalam mendukung kemajuan pendidikan

setempat
96
Format 2 Penentuan Skala Prioritas Intrasekolah
Masalah yang menjadi
Pihak yang Terlibat dalam
No Skala Prioritas [Kurikulum Cara Memecahkan
Memecahkan Masalah
sebagai Prioritas 1]
1 Kurikulum: Konsultasi dengan guru Para guru di sekolah yang
Tidak ada dokumen senior sama
kurikulum Komunikasi dengan KS Melibatkan guru dari
Tidak ada silabus Membuat usulan sekolah sekitar
Belum lengkapnya RPP kegiatan (mis. Bimtek, Pengawas Sekolah
workshop, dll) Tim Pusat (Tim Monev)
2 Lingkungan Belajar Komunikasi dengan Masyarakat

Kondisi fisik ruang kelas Masyarakat, Kepala Kepala Sekolah
kurang mendukung KBM Sekolah, guru senior dan Guru senior
pengawas sekolah Pengawas sekolah
Mengajukan proposal UPTD
renovasi sekolah ke Pemerintah daerah (Bupati,
dinas terkait Camat, dan Disdik)
Bergotong-royong
merenovasi sekolah
bersama seluruh pihak
sekolah dan masyarakat
3 Sumber Belajar/Media Bersama rekan-rekan Peserta SM-3T di desa
Pembelajaran SM-3T di desa setempat setempat
Kurangnya sumber bacaan menggalang donasi Warga Negara Indonesia
siswa buku/dana melalui Pemerintah daerah (Bupati,
media sosial Camat, dan Disdik)
Mengajukan proposal
penyediaan buku-buku
sekolah ke dinas terkait
4 Kondisi Siswa Mengadakan Les Peserta SM-3T di sekolah
Masih rendahnya Literasi, Sains, tersebut
kemampuan CALISTUNG Matematika dan
(Baca, tulis, dan hitung) Bahasatiga kali
seminggu di tempat
terbuka
5 Kondisi Guru Komunikasi dengan Peserta SM-3T di daerah
Guru-guru kurang Kepala Sekolah yang sama
kompeten dalam membuat Membuat usulan dan Guru Garis Depan (GGD)
instrumen pembelajaran melaksanakan kegiatan Para guru di sekolah yang
(seminar dan workshop) sama
Para guru dari sekolah
sekitar
Pengawas Sekolah
Tim Pusat (Tim Monev)
97
Format 3 Penentuan Skala Prioritas Kemasyarakatan
Masalah yang menjadi Skala
Pihak yang Terlibat dalam
No Prioritas [Kurikulum sebagai Cara Memecahkan
Memecahkan Masalah
Prioritas 1]
1 Adanya miras: Konsultasi dengan Tokoh masyarakat
Merebaknya miras di guru senior Lurah atau kepala desa
kalangan remaja dan anak Konsultasi dengan KS Tim Pusat (Tim Monev)
sekolah di desa Komunikasi dengan
Acuhnya orangtua dalam tokoh masyarakat
mengawasi pergaulan anak- Membuat usulan
anak kegiatan (mis. Bimtek,
workshop, dll)
2 Hubungan Antarguru, Kepala Konsultasi dengan Tokoh masyarakat

Sekolah dan Masyarakat guru senior Kepala desa
Belum terjalin kerjasama dan Konsultasi dengan Peserta SM-3T di daerah
koordinasi yang baik antara Kepala Sekolah tersebut
guru, kepala sekolah dan Komunikasi dengan Kepala Sekolah di sekolah
masyarakat tokoh masyarakat sekitar
Pihak sekolah kurang Membuat usulan dan Guru-guru di sekolah
bersosialisasi melaksanakan kegiatan sekitar
(Seminar)
Melaksanakan
sosialiasai secara door
to door.
98
2. Perencanaan Kegiatan Triwulan Kedua
Format 4 Tindaklanjut Prioritas

SMAN 1 KRAYAN SELATAN
Masalah Prioritas: Kurangnya tenaga pendidik yang relevan (tidak sesuai bidang)
Strength
Weakness Opportuni Threaten
No (Kekuat- Tindak lanjut Prioritas
(Kelemahan) ty (Peluang) (Ancaman)
an)
1 - - Penyampaian - Terjadi - Meminta guru yang
materi kurang miskonsepsi bersangkutan untuk
optimal dalam benar-benar memahami
- Guru kurang pembelajaran materi
menguasai - Jika memungkinkan
materi kepala sekolah merekrut
pembelajaran tenaga pendidik sesuai
bidangnya
99
Format 5 Kegiatan Fasilitasi
Nama Kegiatan: Mengadakan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dan Workshop
Pembuatan Perangkat Pembelajaran
No Tujuan Output Sasaran Durasi Narasumber Biaya Tempat

1 Melatih guru- Meningkatka Semua 3 hari Guru SM3T Rp. Balai Adat
guru SMAN 1 n kompetensi guru-guru kegitan Leo 1.300.000,- Lokasi
Krayan Selatan guru dalam SMAN 1 Chandra /per kegiatan Long Layu
terutama untuk hal Krayan Naibaho, Kecamatan
guru yang basik merencanaka Selatan S.Pd (Materi Krayan
pendidikanya n proses Pemetaan Selatan
tidak sesuai pembelajaran SK dan KD)
dengan mapel Meningkatka Ria Utami,
yang diampu n kompetensi S.Pd
agar dapat guru dalam (Pembuatan
membuat hal Prota dan
perangkat melaksanaka Promes)
pembelajaran n proses Dian
sesuai dengan pembelajaran Saringaya,
mapel yang Meningkatka S.Pd
diajarkan n kompetensi (Pengemban
(membuat guru dalam gan Silabus)
perhitungan hari hal Dwiky Ayu
dan pekan mengevaluas Sri Mareta,
efektif, membuat i hasil proses S.Pd
program pembelajaran (Pengemban
tahunan, gan RPP)
program Neni
semester, silabus Nuraini,
pembelajaran, S.Pd(Penilai
RPP dan an Hasil
penentuan KKM Belajar)
Mata Pelajaran) Yohanes
Kia Wuwur,
S.Pd
(Penetapan
KKM Mata
Pelajaran)
Rincian Biaya :
A. Pemasukan
Rincian Jumlah
DANA BOS SMAN 1 Krayan Selatan
Rp. 1.300.000,-
APBD Prov. Kaltara
JUMLAH Rp. 1.300.000,-
100
B. Pengeluaran
Rincian Jumlah
Konsumsi
- Uang makan untuk 25 Rp.1.000.000,-
0rang selama 3 hari
Transportasi dan Akomodasi
- Solar 20 liter untuk 3
Rp. 300.000,-
hari kegiatan
JUMLAH Rp. 1.300.000,-
101
3. Perencanaan Kegiatan Triwulan Ketiga
Format 6 Pengembangan Program Pembelajaran dan Penilaian

Waktu
No Nama Kegiatan Deskripsi Hasil
Pelaksanaan
1 Peningkatan Mutu Libur Menunjukan contoh RPP hasil reviu
dalam Menyusun semester perangkat
RPP genap tahun pembelajaran.
pelajaran Menunjukan contoh
2016/2017 RPP masing-masing
bidang studi kepada
guru bidang studi
SMAN 1 Krayan
Selatan
Memberikan penjelasan
dan pemahaman
mengenai perangkat
pembelajaran yang
harus dipersiapkan oleh
seorang pengajar mulai
dari Kurikulum
(meliputi SK-KD),
analisis SK-KD,
silabus, RPP, dan
perangkat evaluasi
pembelajaran.
Memberikan penjelasan
spesifik tentang
komponen RPP.
Guru SMAN 1 Krayan
Selatan diminta berlatih
membuat RPP sendiri
yang bisa diadaptasi
dari contoh RPP yang
telah diberikan
2 Peningkatan Mutu Awal Memberikan penjelasan Monitoring
Teknik dan Strategi semester kepada guru SMAN 1
Mengajar Krayan Selatan
mengenai
pengembangan strategi
dalam kegiatan belajar
mengajar. Sehingga
siswa dapat lebih
memahami materi yang
disampaikan.
3 Peningkatan Mutu Awal Memberikan Rancangan media

Media Pembelajaran Semester penjelasan/pemahaman pembelajaran hasil
sekilas tentang media reviu
dan fungsinya dalam
pembelajaran
Memberikan contoh
media dan
penggunaannya dalam
102
Waktu
Pelaksanaan
pembelajaran beberapa
mata pelajaran yang
kebetulan Guru SM-3T
ampu
Guru SMAN 1 Krayan
Selatan diminta
memikirkan ide atau
rancangan untuk
membuat media
pembelajaran pada
materi tertentu.
Dikumpulkan berupa
deskripsi jelas mengenai
konsep rancangan media
tersebut berserta
analisisi efisiensinya
terhadap pemahaman
siswa
4 Peningkatan Mutu Akhir tahun Memberikan penjelasan Pengolahan nilai
Penilaian ajaran kepada guru SMAN 1 akhir sudah
Krayan Selatan bahwa memperhitungkan
nilai akhir siswa tidak pada proses
hanya berpatokan pada pembelajaran, nilai
nilai ujian semester saja. tugas, nilai ulangan
harian, nilaim
praktik, serta nilai
akhir ulangan
semester.
5 Pengembangan Mengusulkan kepada Mata pelajaran

kegiatan kepala sekolah dan Pendidikan
intrakurikuler wakasek kurikulum Lingkungan Hidup
mengenai pentingnya menjadi muatan
muatan lokal pendidikan local di sekolah
lingkungan hidup di Alokasi waktu tiap
sekolah. mata pelajaran telah
Membantu wakasek sesuai dengan
kurikulum mengatur kurikulum
alokasi waktu tiap mata Terbentuk jadwal
pelajaran sesuai dengan kegiatan belajar
kurikulum yang berlaku. mengajar yang
Membantu wakasek sesuai dan efektif.
kurikulum dalam Terlaksananya
pembuatan jadwal jadwal piket untuk
kegiatan belajar guru di sekolah.
mengajar yang efektif.
Membuat dan
melaksanakan jadwal
piket
6 Pengembangan Awal tahun Sharing dengan wakasek Respon baik berupa
kegiatan ajaran baru kesiswaan dengan tujuan kesanggupan atau
ekstrakurikuler memberikan pemahaman kesiapan wakasek
akan pentingnya kesiswaan untuk
103
Waktu
Pelaksanaan
kegiatan ekstrakurikuler mengadakan
bagi pengembangan kegiatan
minat dan bakat siswa ekstrakurikuler
Sharing dengan kepala

sekolah dengan tujuan Keputusan kepala
memberikan pemahaman sekolah
akan pentingnya
kegiatan ekstrakurikuler
bagi pengembangan
minat dan bakat siswa,
meminta kepala sekolah
membuat keputusan
untuk menindaklanjuti Kegiatan
perihal kegiatan ekstrakurikuler
ekstrakurikuler
Guru SM-3T membantu

pelaksanaan kegiatan
ekstrakurikuler
104
Format 7 Peningkatan Mutu Kegiatan Kemasyarakatan
No Nama Kegiatan Waktu Pelaksanaan Deskripsi Hasil
1 Sosialisasi Bahaya Minggu ke-2 Memberikan Kesadaran tentang
Narkoba penyuluhan kepada bahaya narkoba
anak-anak dan remaja
warga masyarakat
tentang bahaya
narkoba yang
melibatkan tokoh
masyarakat
105
Format 8 Evaluasi Diri
Rekomendasi
Deskripsi Tindak Lanjut
Perbaikan dan
No Indikator Rekomendasi Keterangan
Pengembangan
oleh Peserta
oleh Tim Monev
1 Proses pembelajaran Meningkatkan Menambah kegiatan yang Berhasil
pembelajaran mampu menarik minat siswa
yang interaktif untuk memahami materi.
sehingga siswa Contoh guru
aktif dalam memperdengarkan lagu
tanya jawab dan tertentu di depan kelas
berpendapat sehingga siswa tertarik untuk
Pembelajaran mendengarkan, kemudian
harus lebih Guru menstimulus siswa
kontekstual untuk mencari tahu
sehingga lebih jenis/aliran musik tersebut
mudah dengan memberikan
dipahami oleh beberapa kata kunci sebagai
siswa Stimulus
Guru SM3T menggunakan
bahasa yang sesederhana
mungkin dalam
menyampaikan materi
2 Penilaian proses dan Perlu Peserta mencoba Perlu

hasil belajar siswa pengembangan mengembangkan rubrik pengembangan*)
instrumen non tes penilaian dengan melibatkan
untuk mendukung rekan sejawat.
penilaian autentik Peserta telah mengagendakan
sesuai dengan pengembangan kapasitas guru
karakteristik dalam penilaian yang akan
kompetensi dasar menghadirkan narasumber ahli
yang dinilai*) namun hal tersebut belum
terlaksana *)
3 Motivasi belajar siswa Guru sm3t harus Guru berhati-hati dalam Berhasil
meningkatkan memberikan komentar
kemampuan terhadap hasil kerja/karya
memotivasi siswa siswa sehingga tidak
sehingga siswa menggunakan kata-kata yang
lebih semangat menjatuhkan mental atau
dalam belajar semangat.
Guru menciptakan iklim
belajar kondusif di mana
siswa yang memilik daya
tangkap kurang tetap merasa
dihargai dan tetap semnagat
mengejar ketertinggalan
4 Pemanfaatan media Mendorong guru Guru seni budaya mengajak Perlu
dan sumber belajar sm3t untuk siswa untuk kreatif mengolah pengembangan
meningkatkan bahan-bahan alam yang ada
pemahaman dan disekitar sebagai media dalam
keterampilannya berkaraya. Guru biologi
mengelola memanfaatkan alam sekitar
lingkungan sebagai labolatorium. Gruu
106
Rekomendasi
Perbaikan dan
Pengembangan
oleh Peserta
oleh Tim Monev
sebagai media geografi memanfaatkan
pembelajaran keadaan alam disekitar sebagai
bahan kajian pembelajaran
5 Pemanfaatan ICT Pengupayaan Sharing dan konsultasi Berhasil

dalam pembelajaran listrik dan kepada kepala sekolah untuk
media mengupayakan ketersediaan
pendukung ICT listrik sekolah yang memadai
Mempertahank sehingga pembelajaran
an penggunaan mampu terlaksana secara
e-book untuk optimal dengan
solusi memanfaatkan ICT
kekurangan Mengajukan proposal atau
buku penunjang ppermohonan penyambungan
belajar listrik dari PLTS Kec.
Meningkatkan Krayan Selatan ke SMAN 1
pemanfaatan Krayan Selatan
video sebagai Menambah keragaman e-
media book untuk siswa sehingga
pembelajaran siswa lebih kaya referensi
materi
Karena pelaksanaan kegiatan
belajar mengajar pada mata
pelajaran tertentu tidak
didapati
6 Capaian prestasi Siswa belum Mengupayakan peningkatan Perlu
belajar sepenuhnya capaian prestasi belajar dengan pengembangan
memahami materi meningkatkan hasil evaluasi
pelajaran secara belajar.
mendalam Upaya tersebut ditempuh
sehingga perlu dengan meningkatkan
adanya upaya pemahaman siswa melalui
peningkatan hasil pendekatan personal terhadap
belajar siswa siswa, pemberian tambahan
dengan berbagai jam belajar diluar jam sekolah,
cara, antara lain : jika hasil evaluasi masih
- pendekatan dibawah KKM maka siswa
personal terhadap diberi remedial, jika
siswa pendekatan secara personal
- pemberian oleh guru masih belum
tambahan jam membawa hasil maka teman
belajar sekelasnya diminta untuk
- remedial menjadi tutor agar siswa
- pemberian quiz/ mendapat kenyamanan belajar.
test sehingga
siswa lebih sering
belajar
- tutor sebaya
7 Kegiatan Mengadakan Guru sm3t membantu dalam Berhasil
intrakurikuler jadwal belajar pembuatan jadwal kegiatan
mengajar yang pembelajaran yang sesuai
107
Rekomendasi
Perbaikan dan
Pengembangan
oleh Peserta
oleh Tim Monev
efektif dan sesuai dengan kurikulum yang
kurikulum ditetapkan, serta sesuai dengan
alokasi waktu tiap mata
pelajaran.
8 Kegiatan Mengadakan Guru sm3t mengadakan Berhasil
ekstrakurikuler kegiatan kegiatan ekstrakurikuler
ekstrakurikuler meliputi kegiatan baris-
berbaris, mengadakan upacara
hari senin, mengadakan
kegiatan jurnalistik,
mengadakan kegiatan seni,
mengadakan kegiatan olahraga.
Kegiatan ini semula tidak ada
di SMAN 1 Krayan Selatan
kemudian mulai diadakan
meskipun dengan berbagai
kekurangan seperti tidak
tersedianya tiang bendera
sehingga guru dan siswa bahu
membahu mendirikan tiang
bndera dari kayu, membuat
lapangan futsal, volley, takraw,
dan mengembangakn seni
beladiri, mengadakan kegiatan
berkesenian meliputi seni
kerajinan, music Daerah, tari
daerah, menggalakan senam
rutin hari jumat, juga
menggalakan kegiatan ibadah
di sekolah setiap hari sabtu
9 Pengembangan Keikutsertaan Guru sm3t menghadiri dan ikut berhasil
kegiatan dalam kegiatan- terlibat langsung dalam
kemasyarakatan kegiatan kegiatan-kegiatan sosial yang
masyarakat ada di masyarakat, seperti
kegiatan kerja bhakti, kegiatan
pengumpulan dana, acara adat,
dan perayaan hari besar
nasional, serta upacara
pernikahan.
10 Pengembangan Perlu adanya Peserta menyampaikan Belum berhasil

potensi keunggulan pemberian gambaran tentang pasar
lokal wawasan tentang kerajinan lokal yang sedang
pasar kerajinan berkembang. Memberikan
lokal sehingga wawasan tentang harga,
terjadi strategi penjualan dan
peningkatan pengemasan sehingga
penjualan benda penjualan benda kerajinan asli
kerajinan. Krayan dapat meningkat
namun belum terlaksana karena
kendala sarana
108
Rekomendasi
Perbaikan dan
Pengembangan
oleh Peserta
oleh Tim Monev
11 Kerjasama dengan Mempertahankan Mempertahankan hubungan Perlu
guru hubungan baik baik, pengembangan
dengan rekan Membantu menyelesaikan
guru SMAN 1 permasalahan guru dalam
Krayan Selatan, kegiatan belajar mengajar
memotivasi guru Menunjukan sikap profesional
untuk salah satu contoh sederhananya
meningkatkan dengan rajin hadir disekolah
profesionalisme, terlebih ketika ada jadwal
meningkatkan mengajar
iklim kerja yang
profesional,
kondusif dan
kompetitif
12 Hubungan profesional Memberikan Memberikan masukan untuk
dengan kepala masukan kepada pengembangan sekolah kepada
sekolah kepala sekolah kepala sekolah yang cenderung
sulit untuk menerima masukan
dengan bahasa yang santun
serta alas an-alasan yang logis.
13 Kerjasama dengan Pelatihan untuk Melatih siswa untuk lebih berhasil
DU/DI siswauntuk lebih produktif berkarya melalui
produktif maple PKWU dan ekonomi.
Mengarahkan siswa untuk
lebih kreatif dan menjual hasil
kerajinan yang dibuatnya.
109
4. Perencanaan Kegiatan Triwulan Keempat
Format 9 Reviu Pelaksanaan Kegiatan Tahunan

Deskripsi Capaian
No Indikator Permasalahan Solusi Keterangan
Keberhasilan
1 Proses Kedisiplinan Memberikan Ada kemajuan Berhasil
pembelajaran guru dalam masukan mendasar yang
mengajar kepada kepala ditandai dengan
sangat rendah, sekolah agar guru mulai
guru sering lebih disiplin dalam
membolos, mendisiplinkan mengajar, tingkat
terlambat guru, mengisi membolos dan
mengajar, atau jam-jam kosong keterlambatan
berdiam diri di yang mulai berkurang,
kantor dan ditinggalkan kelas-kelas sudah
membiarkan oleh guru, serta jarang terdapat
kelas kosong. memberi jam kosong.
Guru masih masukan dan Guru mulai
monoton dan contoh secara mengelola kelas
kurang kreatif langsung dengan baik,
dalam melalui tidak hanya
mengelola kebiasaan memberikan
pembelajaran, disiplin ceramah dan
sebagian besar mengajar setiap menyuruh siswa
dari mereka harinya. mencatat, tapi
hanya Mengadakan guru mulai
menyampaika MGMP tingkat mengadakan
n materi dari sekolah diskusi, paktik,
buku mengenai dan demonstrasi.
kemudian pengelolaan Guru mulai
menugaskan kelas, media berusaha
siswa untuk dan sumber membuat media
mencatat. belajar. pembelajaran
Siswa belum Menjelaskan sesuai bidangnya,
terbiasa pada guru dan mencari sumber
belajar siswa bahwa belajar lain, dan
mandiri, pusat memanfaatkan
mereka kurang pembelajaran media dan
aktif dan adalah siswa, sumber belajar
masih sangat guru hanyalah yang sudah ada.
bergantung pengelola Guru menjadikan
pada sehingga siswa siswa pusat
kehadiran dan harus lebih pembelajaran,
instruksi guru. mandiri dan dan mungurangi
Sudah banyak proaktif, guru dominasi mereka
tenaga pun hendaknya dalam kelas.
pengajar mengelola kelas Siswa terlihat
namun dengan baik dan lebih mandiri
pembelajaran tidak salah mempelajari
belum optimal menempatkan materi pelajaran,
diri. aktif bertanya
Guru sm3t pada guru,
melaksanakan berdiskusi dengan
110
Deskripsi Capaian
Keberhasilan
pembelajaran teman, serta
sesuai SK sering mencari
pembagian bahan pelajaran
tugas di perpustakaan
Pembelajaran
berjalan optimal,
tenaga guru
terpenuhi
2 Penilaian Dalam Mengadakan Ada kemajuan Berhasil
proses dan membuat nilai MGMP tingkat mendasar
hasil belajar akhir, sekolah ditandai dengan
siswa sebagian besar mengenai pengolahan nilai
guru hanya analisis yang dilakukan
berpatokan penilaian. oleh guru sudah
pada niali Mengadakan memperhitungka
Ujian Akhir MGMP tingkat n nilai tugas,
Semester, sekolah nilai ulangan
proses mengenai ruang harian, nilai
pembelajaran lingkup praktik, dan juga
kurang penilaian. nilai Ujian Akhir
dijadikan Semester .
bagian dari Guru mulai
penilaian. memahami
Guru belum ruang lingkup
paham ruang penilaian,
lingkup ditandai dengan
penilaian. dilakukannya
penilaian
pengetahuan,
keterampilan,
dan sikap oleh
setiap guru.
3 Motivasi Motivasi belajar, Mengadakan Siswa mulai paham Berhasil
belajar siswa motivasi pemberian bahwa untuk
berprestasi, dan motivasi dalam mencapai cita-cita
motivasi setiap mereka diperlukan
berkarya siswa pembelajaran, dan pengetahuan,
masih sangat konseling keterampilan, serta
rendah, siswa mengenai cita-cita prestasi. Siswa
lebih suka siswa. mulai mengurangi
menggunakan kegiatan yang
waktunya untuk kurang penting,
bermain dan hal- mereka menjadi
hal yang kurang lebih giat belajar
penting lainnya. dan berkonsultasi
dengan guru
tentang pelajaran
4 Pemanfaatan Media dan Mengadakan Guru mulai paham Berhasil
media dan sumber belajar di MGMP tingkat pentingnya
sumber belajar SMAN 1 Krayan sekolah mengenai penggunaan media
Selatan sangat pengelolaan dan dan sumber
terbatas, hanya pengembangan belajara yang tepat,
ada beberapa media dan sumber mereka mulai
111
Deskripsi Capaian
Keberhasilan
buku paket, tidak belajar. menerapkan dalam
ada setiap
laboratorium, pembelajaran. Guru
alat praktik, alat berusaha membuat
peraga, LCD, media dan mencari
dan media sumber belajar
lainnya. yang sesuai dengan
karakteristik
materi. Guru juga
memanfaatkan
media dan sumber
belajar yang ada.
5 Pemanfaatan Tidak ada sarana Pada beberapa Meski tidak Berhasil
ICT dalam ICT di sekolah materi pelajaran maksimal tapi
pembelajaran yang memang dengan
sangat pemanfaatan ICT
membutuhkan tujuan
pemanfaatan ICT, pembelajaran dapat
siswa ditugaskan tercapai.
untuk membawa
laptop pada saat
pembelajaran.
Karena siswa yang
memiliki laptop
juga terbatas,
pembelajaran
dilakukan dengan
membentuk
kelompok belajar.
6 Capaian Masih banyak Melakukan Siswa tuntas Berhasil
prestasi belajar siswa yang kegiatan remidial KKM dan naik
belum mampu dan pengayaan, kelas.
tuntas KKM. serta pelajaran Siswa lulus US,
Nilai US, tambahan di luar USBN, dan UN
USBN, dan jam sekolah. dengan nilai
UN kelas XII Mengadakan yang cukup
masih rendah. bimbingan memuaskan.
Prestasi di belajar intensif Siswa
bidang menjelang ujian. menorehkan
ekstrakurikule Mengadakan prestasi di
r masih rendah pembinaan bidang seni pada
kurang ekstrakurikuler perlombaan Irau
diperhatikan. baik di bidang Rayeh
seni, olahraga, Lundayeh, yakni
karya ilmiah, juara 1 tari
sastra, maupun kelompok, juara
jurnalistik. 1 tari tunggal
putri, juara 3 tari
tunggal putra,
juara 3 vokal
grup, dan juara 3
solo vokal.
Kegiatan
112
Deskripsi Capaian
Keberhasilan
ekstrakurikuler
Futsall dan Voli
juga berjalan. Di
bidang sastra,
siswa mulai
menulis,puisi
dan cerpen. Di
bidang
jurnalistik, siswa
rutin membuat
mading kelas
dan mading
sekolah. Siswa
juga mulai
menekuni
kegiatan
penelitian dan
penulisan karya
ilmiah.
7 Kegiatan Mapel wajib Menyampaikan Mapel Prakarya Berhasil

intrakurikuler Prakarya dan pedoman dan
Kewirausahaan penyusunan Kewirausahaan
yang KTSP dari menjadi mapel
seharusnya ada BNSP kepada wajib yang
tapi belum kepala sekolah diajarkan di
dicantumkan dan wakasek sekolah.
dalam struktur kurikulum. Mapel PLH
kurikulum. Menyampaikan menjadi muatan
Belum ada usul kepada lokal di sekolah.
muatan lokal kepala sekolah Alokasi waktu
Pendidikan dan wakasek tiap mapel sudah
Lingkungan kurikulum sesuai dengan
Hidup yang tentang kurikulum.
sangat pentingnya Jadwal pelajaran
dibutuhkan di muatan lokal terbentuk dengan
daerah Krayan. pendidikan efektif dan
Alokasi waktu lingkungan efisien.
pelajaran yang hidup yang Siswa mendapat
diberlakukan untuk pembinaan sikap
belum sesuai diajarakan pada dan layanan
dengan alokasi siswa. konseling.
waktu pada Membantu Jadwal guru
kurikulum yang wakasek piket terbentuk
berlaku. kurikulum dan terlaksana.
Penataan mengatur
Jadwal alokasi waktu
pelajaran yang tiap mata
ada belum pelajaran sesuai
efektif dan dengan
efisien bagi kurikulum yang
guru dan tidak berlaku.
113
Deskripsi Capaian
Keberhasilan
memperhatikan Membantu
karakteristik wakasek
mata pelajaran. kurikulum
Belum tersedia membuat
guru jurusan jadwal
BK sehingga pelajaran
tidak ada seefektif dan
layanan seefisien
konseling bagi mungkin bagi
para siswa. guru dan
Tidak ada guru dengan
piket. memperhatikan
karakteristik
mata pelajaran.
Mengadakan
layanan
konseling dan
pembinaan
untuk siswa.
Membuat dan
melaksanakan
jadwal piket.
8 Kegiatan Tidak ada Membuat Terlaksana Berhasil
ekstrakurikuler lapangan lapangan dan upacara rutin
upacara dan tiang bendera, seriap hari senin
tiang bendera. menyusun dan hari-hari
Sekolah belum perangkat besar nasional.
pernah upacara, Terlaksana
mengadakan melatih siswa kegiatan
kegiatan menjadi ekstrakurikuler
upacara petugas voli dan futsal.
bendera. upacara, Terlaksana
Tidak ada membentuk ekstrakurikuler
lapangan dan jadwal pembina seni, jurnalistik
sarana voli upacara, dan sastra, serta
serta futsal. menjadi KIR.
Tidak ada pembina
sarana upacara, dan
penunjang melaksanakan
kegiatan seni, upacara rutin
jurnalistik, hari senin dan
sastra, dan hari besar
ilmiah. nasional.
Membuat
lapangan futsal
dan vili, dan
mengajukan
poermohonan
bantuan
gawang, bola,
dan net pada
kecamatan,
mengorganisasi
114
Deskripsi Capaian
Keberhasilan
siswa dalam
ektrakurikuler
voli dan futsal,
mengadakan
pertandingan
voli dan futsal
pada saat
classmeeting.
Meminjam alat
kesenian pada
komunitas seni
yang ada di
masyarakat,
membuat
mading kelas
hdan sekolah
yang
anggarannya
dikumpulkan
dari iuran n
siswa,
melaksanakan
pembinaan
menulis sastra,
jurnalistik, dan
ilmiah.
9 Pengembangan Belum terjalin Mengahadiri dan Terjalin hubungan Berhasil
kegiatan hubungan terlibat dalam yang erat dan
kemasyarakata kemasyarakatan kegiatan-kegiatan harmonis dengan
n yang erat karena sosial yang ada di masyarakat.
jarak antara masyarakat,
sekolah dan seperti kerja bhakti
pemukiman lingkungan, kerja
warga sangat bhakti
jauh. mengumpulkan
dana, perayaan
hari besar
keagamaan,
perayaan hari
besar nasional,
kegiatan dan
upacara adat,
festival budaya,
serta upacara
pernikahan.
10 Pengembangan Hasil pertanian, Membina siswa Siswa semakin Berhasil
potensi kerajinan, dan agar lebih menyadari betapa
keunggulan kebudayaan lokal mencintai, besarnya potensi
lokal kurang mempelajari, yang dimiliki
dikembangkan berkreasi, dan daerah, mereka
dan mengembangkan semakin mencintai
dipromosikan. potensi dan belajar untuk
keunggulan lokal mengembangkan
115
Deskripsi Capaian
Keberhasilan
dalam setiap keunggulan lokal
pembelajaran di tersebut, seperti
sekolah. meningkatkan
kemampuan seni
tari dan musik,
menciptakan
berbagai kerajinan,
serta mempelajari
lebih dalan tentang
padi unggulan,
Adan.
11 Kerjasama Keaktifan dan Mengadakan Terjalin kerja sama Berhasil
dengan guru kerja sama guru MGMP, antar guru dalam
dalam kegiatan mengadakan setiap kegiatan
sekolah masih diskusi terbuka, sekolah.
kurang. serta berkerja sama
dalam berbagai
kepanitiaan
kegiatan sekolah.
12 Hubungan Kepala sekolah Memberikan Kepala sekolah Berhasil
professional sedikit keras masukan disertai menerima usulan
dengan kepala kepala dan penjelasan dan dan saran.
sekolah cenderung sulit alasan yang logis
menrima serta
masukan dari menggunakan
bawahan. bahasa yang
santun.
13 Kerjasama Belum ada Mengarahkan Hasil kerajinan Berhasil
dengan DU/DI pasar yang siswa agar siswa banyak
menampung menjual hasil terjual.
hasil karya kerajinan ketika Jumlah kerajian
siswa. ada kegiatan- siswa meningkat.
Belum ada kegiatan budaya, Tersedia alat
proses aktif adan bahan untuk
produksi yang menawarkan produksi.
serius dan produk pada
dalam jumlah para pendatang,
besar. serta menitipkan
Alat dan bahan kerjainan di
kerajianan toko-toko.
jumlahnya Melatih siswa
tebatas. untuk lebih
produktif
berkarya melalui
mapel PKWU
dan ekonomi.
Menggalakan
siswa untuk
kreatif dan
mandiri dalam
menyediakan
alat dan bahan.
116

Laporan Akhir Yohanes Kia Wuwur Kabupaten Nunukan UNESA

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Akhir Yohanes Kia Wuwur Kabupaten Nunukan UNESA

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Akhir Yohanes Kia Wuwur Kabupaten Nunukan UNESA

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN AKHIR TAHUN

PROGRAM SARJANA MENDIDIK DI DAERAH 3T (SM-3T)

YOHANES KIA WUWUR, S.Pd.

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Long Layu, 01 Agustus 2017

D. RUANG LINGKUP SM-3T

Gambar 2.2a. Logo Kabupaten. Gambar 2.2b. Peta Kabupaten. Nunukan

Akses menuju Nunukan dapat menggunakan transportasi udara dan dilanjutkan

Kecamatan di daerah Nunukan sejumalh 18 Kecamatan yakni:

Kecamatan Krayan, Krayan Selatan, Krayan Tengah, Krayan Timur, Krayan

Satu-satunya akses transportasi dari Nunukan menuju Kecamatan Krayan

Gambar 2.4a. Pesawat Terbang Milik Maskapai Susi Air

Gambar 2.4b. Pesawat Terbang Milik MAF (Mission Aviation Fellowship)

Adapun desa-desa yang terdapat di Kecamatan Krayan Selatan adalah sebagai

Gambar 2.5. Perjalanan menggunakan Perahu Ketinting

Tabel 2.1. Luas Wilayah, Jumlah Penduduk Dan Kepadatan Penduduk

Kabupaten Nunukan seluruhnya merupakan wilayah yang banyak didiami oleh

2. Kecamatan Krayan Selatan

Tabel 2.3. Kepadatan Penduduk Per Kepala Keluarga Menurut Desa di

C. KONDISI SOSIAL, EKONOMI, DAN BUDAYA

No. Desa Islam Katolik Protestan Hindu Budha

1 Long Pasia 1 - 210 - -

No. Desa Islam Katolik Protestan Hindu Budha

Gambar 2.6. Kegiatan memotong padi bersama masyarakat

Selain usaha pertanian, masyarakat kecamatan Krayan Selatan juga

Gambar 2.7. Kereta pedati kerbau sebagai sarana transportasi

Mata pencaharian sebagai petani dan peternak belum mampu meningkatkan

Tabel 2.8. Jumlah KK Miskin dan Penduduk Miskin Menurut Desa

Kebutuhan sehari-hari masyarakat Krayan Selatan dalam hal ini kebutuhan

Gambar 2.8. Sembako bersubsidi yang diangkut oleh Susi Air

Salah satu upaya pemerintah untuk memenuhi pasokan kebutuhan sembako

Gambar 2.9. Pria Dayak Lundayeh dengan pakaian adat (Kanan)

Ramah Menari dan 1. Kecapi/Sape

Ramah Menari dan

Nama Upacara Nama Baju Senjata

Nama Upacara Nama Baju Senjata

Gambar 2.10. Makanan Khas Suku Dayak di Dataran Tinggi Krayan

Gambar 2.11a. Rumah Panjang milik Desa Long Budung

Gambar 2.11b. Berkunjung ke Rumah Panjang Desa Liang

Gambar 2.12. Berkunjung ke kediaman penduduk

Gambar 2.15. Peta lokasi SMA Ngeri1 Krayan Selatan

Tabel 2.13. Data ruangan di SMAN 1 Krayan Selatan

Jumlah Petugas Perpustakaan/Pustakawan : 0 orang

No. Jenis Buku Nama Jumlah/Eksemplar

3) Keadaan Peserta Didik

Tabel 2.18. Prestasi SMAN 1 Krayan Selatan Tahun Pelajaran 2016/2017

No. Materi Kegiatan

25. Membantu menyusun laporan BOSDA/BOSNAS

No. Materi Kegiatan

8. Berpartisipsi dalam Reuni 2 Tang Laan Kecamatan Krayan Selatan

No. Materi Kegiatan Hasil

1. Mengadakan workshop pembuatan perangkat pembelajaran Terealisasi

36. Mengadakan kantin kejujuran Terealisasi

47. Mengadakan penyuluhan bahaya narkoba dan seks pranikah Terealisasi

8. Mengikuti perayaan Hari Kesehatan Nasional Terealisasi

9. Mengikuti kegiatan panen padi bersama masyarakat. Terealisasi

13. Mengikuti masyarakat Long Layu memancing di Sungai Krayan Terealisasi

16. Mengunjungi rumah duka warga yang meninggal dunia Terealisasi

No. Materi Kegiatan Hasil