Konseling Lintas Budaya
Konseling Lintas Budaya
Konseling Lintas Budaya
a. Hakikat manusia
Menurut Charles Darwin keberadaan manusia dari segi perkembangan
biologis saja tidak cukup , keberadaan manusia bersifat multi
dimensional , selain manusia memiliki dimensi kerja sama/biologis .
selain itu Charles Darwin belum dapat memberikan gambaran tentang
manusia dimasa depan .
Tokoh-tokoh pada abad ke-19 yaitu seepri mill , hegel , wundt dan
james meninjau keberadaan manusia dari segi psikologis.
Menurut Prayitno (1994) menyatakan bahwa sumbangan pemikiran
tokoh-tokoh tersebut di anggap sebagi langkah secara ilmiah menuju
pemahaman tentang hakikat manusia , para tokoh tersebut mengupas
dari segipsikologi meliputi : pola berfikir , persepsi , kesadaran ,
kepribadian , moral , kemauan , kepercayaan dan sebagainya.
b. Gambaran tentang manusia
1. Manusia adalah mahluk
Mahluk ditinjau dari segi agama adalah memberikan pemahaman
bahwa ia diciptakan oleh tuhannya dan karna itu terikat oleh
khaliknya , manusia diciptakan untuk menyembah dan berbakti
kepada tuhannya.
2. Manusia sebagai mahluk memiliki kemuliaan
Manusia diciptakan sebagi mahuk yang paling bagus dan mulia
derajatnyasebagai khalifah di atas bumi
3. Dimensi kemanusiaan
Manusia dilengkapi dengan empat dimensi kemanusiaan yaitu
dimensi keindividualan , kesosialan ,kesusilaan , dan keragaman
c. Tujuan dan tugas kehidupan
Menurut adler (1954) tujuan akhir dari kehidupan psikis adalah
menjamin terus berlangsungnya eksistensi kehidupan kemanusiaan
di atas bumi dan memungkinkan terselesaikannya dengan aman
perkembangan manusia
Tujuan kehidupannya berkenaan dengan spiritual agama sebagai
sumber moral , etika dan aturan aturan formal berfungsi untuk
melindungi dan melestarikan kebenaran dan kesucian hidup manusia ,
pada dasarnya agama memang mencari kedamaian , mengharapkan
bimingan diri dan mengadakan kontak dengan kekuatan-kekuatan
yang menguasai alam semesta melalui , shalat , sembayang , mediasi
, zikir dan sebagainya.
Beberapa tugas kehidupan yaitu tugas pengauran diri , tugas bekerja ,
tugas persahabatan, dan tugas cinta.
2. Landasan social-budaya
Dimensi social merupakan salah satu dimensi kemanusiaan yaitu dimensi
kesosialan , manusiasebagai mahluk social , manusia tidak bias hidup sendiri
tanpa bantuan dariorang lain . manusia sebagai mahluk social yang hidup
diberbagi daerah yang satu sama lain yang memiliki adat istiadat , nilai-nilai ,
norma-norma kebiasaan , kebudayaan yang berbeda-beda semuanya harus di
jaga , dibina dan dikembangkan sebagai kekayaan bangsa .
Tuntutan dimana manusia hidup , menghendaki agar perkembangan tingkah
lakunya sehingga sesuai dengan pola-pola yang dapat diterima dalam budaya.
Menurut prayitno tuntutan dan pengaruh dari lingkungan dsosial budaya
terjadilah hubungan timbal balik antara individu dengan lingkungannya , individu
menjadi milik lingkungan social budaya , dan lingkungan social buadaya milik
individu tersebut.