Dokumen ini membahas tentang perlindungan privasi pasien di rumah sakit. Rumah sakit wajib menjaga privasi pasien dengan memberikan informasi kebutuhan privasi, menandatangani persetujuan privasi, menutup pintu dan tirai saat pemeriksaan, tidak memberikan identitas pasien, serta melarang staf membicarakan pasien di area umum. Hal ini bertujuan untuk melindungi hak privasi pasien dan membangun kepercayaan.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
46 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas tentang perlindungan privasi pasien di rumah sakit. Rumah sakit wajib menjaga privasi pasien dengan memberikan informasi kebutuhan privasi, menandatangani persetujuan privasi, menutup pintu dan tirai saat pemeriksaan, tidak memberikan identitas pasien, serta melarang staf membicarakan pasien di area umum. Hal ini bertujuan untuk melindungi hak privasi pasien dan membangun kepercayaan.
Dokumen ini membahas tentang perlindungan privasi pasien di rumah sakit. Rumah sakit wajib menjaga privasi pasien dengan memberikan informasi kebutuhan privasi, menandatangani persetujuan privasi, menutup pintu dan tirai saat pemeriksaan, tidak memberikan identitas pasien, serta melarang staf membicarakan pasien di area umum. Hal ini bertujuan untuk melindungi hak privasi pasien dan membangun kepercayaan.
Dokumen ini membahas tentang perlindungan privasi pasien di rumah sakit. Rumah sakit wajib menjaga privasi pasien dengan memberikan informasi kebutuhan privasi, menandatangani persetujuan privasi, menutup pintu dan tirai saat pemeriksaan, tidak memberikan identitas pasien, serta melarang staf membicarakan pasien di area umum. Hal ini bertujuan untuk melindungi hak privasi pasien dan membangun kepercayaan.
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2
RSKIA ANNISA
PERLINDUNGAN TERHADAP KEBUTUHAN PRIVASI PASIEN
PAYAKUMBUH
No.Dokumen No.Revisi Halaman
A 1/2 Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur STANDAR 13 Juli 2016 PROSEDUR OPERASIONAL dr. F. Sugiharto, MM
Melindungi pasien dari sesuatu tentang diri dan kondisinya terhadap
PENGERTIAN informasi atau tindakan yang akan dilakukan demi menjaga kehormatan dan privasi pasien. 1. Menjaga privasi pasien. TUJUAN 2. Menumbuhkan rasa percaya dan rasa nyaman pasien. Peraturan Direktur Rumah Sakit Urip Sumoharjo Nomor : 1385 Tentang KEBIJAKAN Panduan Perlindungan Hak Pasien dan Keluarga Terhadap Kebutuhan Privasi di Rumah Sakit Urip Sumoharjo Bandar Lampung . a. Untuk Rawat Inap: 1. Petugas admission memberikan informasi mengenai kebutuhan privasi pasien. 2. Petugas admission memberikan formulir general consent yang berisi tentang kebutuhan privasi pasien untuk diisi dan ditanda tangani oleh pasien/keluarga beserta saksi baik dari keluarga maupun petugas admission. 3. Rumah sakit melindungi kebutuhan privasi pasien meliputi: Memfasilitasi sarana dalam melakukan tindakan anamnesis, pemeriksaan fisik, konsultasi, pemberian terapi, tata laksana antar pasien dengan pintu kamar tertutup dan tirai/skerem. Saat dilakukan pemindahan atau transportasi pasien antar unit, pasien di selimuti untuk menjaga privasi. Tidak memberikan identitas pasien pada setiap kamar ruang rawat inap. PROSEDUR Tidak memberikan informasi tentang pasien termaksud data-data medis kepada siapapun tanpa persetujuan pasien kecuali diperlukan oleh yang berwenang sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dan memastikan seluruh staff rumah sakit tidak membicarakan hal-hal yang menyakut pasien di area umum. Tidak memberikan informasi tentang pasien termasuk data- data medis kepada siapapun tanpa persetujuan pasien kecuali diperlukan oleh yang berwenang sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pasien diperbolehkan untuk tidak menerima tamu atau kunjungan dari siapapun tanpa persetujuannya. 4. Formulir informed consent yang berisi permintaan privasi pasien disimpan dalam rekam medis. PERLINDUNGAN TERHADAP KEBUTUHAN PRIVASI PASIEN
No.Dokumen No.Revisi Halaman
A 2/2 Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur STANDAR 13 Juli 2016 PROSEDUR OPERASIONAL dr. F. Sugiharto, MM
b. Untuk Pasien Rawat Jalan
1. Pada semua tindakan atau pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter atau perawat di ruang konsultasi pastikan privacy pasien PENGERTIAN terlindungi dengan pintu dan tirai ruang konsultasi tertutup. 2. Memastikan seluruh staff rumah sakit tidak membicarakan hal- hal yang menyakut pasien di area umum 1. Petugas admission 2. Instalasi rawat inap UNIT TERKAIT 3. Instalasi rawat jalan 4. Rekam medis