3) RPP K13 SeniBudaya SMA Kelas 10
3) RPP K13 SeniBudaya SMA Kelas 10
3) RPP K13 SeniBudaya SMA Kelas 10
KURIKULUM 2013
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP)
SMA/MA
Mata Pelajaran : Seni Budaya
Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa keingintahuannya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu meng-
gunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
3.1 Memahami struktur, jenis, dan fungsi karya 1. Menjelaskan struktur karya seni
seni lukis dengan beragam media dan teknik. lukis
2. Menjelaskan jenis karya seni
lukis
3. Menjelaskan jenis fungsi karya
seni lukis
3.2 Menganalisis simbol, makna, dan nilai 1. Menjelaskan symbol karya seni
estetika karya seni lukis dengan beragam lukis dengan beragam media dan
media dan teknik. teknik
2. Menjelaskan makna karya seni
lukis dengan beragam media dan
teknik
3. Menjelaskan nilai estetika karya
seni lukis dengan beragam media
dan teknik
3.3 Memahami struktur, jenis, dan fungsi karya 1. Menjelaskan struktur karya seni
seni grafis dengan beragam media dan grafis dengan beragam media dan
teknik. teknik.
2. Menjelaskan jenis karya seni grafis
dengan beragam media dan teknik
3. Menjelaskan funsgi karya seni
grafis dengan beragam media dan
teknik
3.4 Menganalisis simbol, makna, dan nilai 1. Menjelaskan symbol kaya seni
estetika karya seni grafis dengan beragam grafis dengan beragam media dan
media dan teknik. teknik
2. Menjelaskan makna karya seni
grafis dengan beragam media dan
teknik
3. Menjelaskan nilai estetika karya
seni grafis dengan beragam media
dan teknik
3.5 Memahami struktur, jenis, dan fungsi karya 1. Menjelaskan struktur karya seni
seni ilustrasi dengan beragam media dan ilistrasi dengan beragam media dan
teknik. teknik
2. Menjelaskan jenis karya seni
ilustrasi dengan beragam media
dan teknik
3. Menjelaskan fungsi karya seni
ilustrasi dengan beragam media
dan teknik
3.6 Menganalisis simbol, makna, dan nilai 1. Menjelaskan symbol karya seni
estetika karya seni ilustrasi dengan beragam ilustrasi dengan beragam media
media dan teknik. dan teknik
2. Menjelaskan makna karya seni
ilustrasi dengan beragam media
dan teknik
3. Menjelaskan nilai estetika karya
seni ilustrasi dengan beragam
media dan teknik
PERTEMUAN I
I. Tujuan Pembelajaran
Menyebutkan pengertian seni rupa nusantara
III. Metode
Pembelajaran dilakukan melalui pendekatan CTL dan sebagai acuan dapat menggunakan
beberapa metode antara lain:
a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Studi pustaka
d. Diskusi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati benda seni rupa nusantara yang dibawa oleh guru.
PERTEMUAN II
I. Tujuan Pembelajaran
a. Menjelaskan keunikan seni rupa nusantara
b. Mengenal bentuk dan karya seni rupa nusantara
III. Metode
Pembelajaran dilakukan melalui pendekatan CTL dan sebagai acuan dapat menggunakan
beberapa metode antara lain:
a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Diskusi
d. Praktik
e. Discovery
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati benda seni yang dibawa oleh guru.
2) Mengamati penjelasan guru tentang unsur-unsur penampilan seni rupa.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan seperti Sebutkan keunikan dari seni rupa
nusantara, Jelaskan perbedaan bentuk dan makna karya seni rupa
nusantara.
2) Mampu memberikan pendapat seputar jawaban yang diajukan oleh siswa
lainnya.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Menyimpulkan tentang unsur-unsur seni rupa dikaitkan dengan anugrah
ciptaan Tuhan YME.
2) Memberikan bantuan seperlunya kepada setiap siswa agar mereka
mampu menyimpulkan materi dengan baik dan benar.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Membacakan hasil kesimpulan di depan kelas.
2) Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
3) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkan keterkaitan unsur-unsur seni rupa
dengan anugrah ciptaan Tuhan YME, dan mengelaborasikan untuk berbagai
lingkungan lain.
c. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN III
I. Tujuan Pembelajaran
a. Menjelaskan apresiasi seni rupa nuantara secara umum
b. Menjelaskan tahapan proses apresiasi seni rupa nusantara
c. Menilai keunikan karya seni rupa nusantara
III. Metode
Pembelajaran dilakukan melalui pendekatan CTL dan sebagai acuan dapat menggunakan
beberapa metode antara lain:
a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Studi pustaka
d. Diskusi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati apresiasi seni rupa secara umum.
2) Mengamati tahapan proses apresiasi seni.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan seperti sebutkan pembagian seni
berdasarkan cara menikmatinya, Sebutkan tahapan proses apresiasi seni.
2) Mampu memberikan pendapat seputar jawaban yang diajukan oleh siswa
lainnya.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan tentang pembagian seni, cabang seni
rupa, dan unsur dimensi dalam karya seni rupa.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Menyimpulkan tentang jenis-jenis seni rupa dalam kehidupan sehari-hari.
2) Memberikan bantuan seperlunya kepada setiap siswa agar mereka
mampu menyimpulkan materi dengan baik dan benar.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkan keterkaitan cabang-cabang seni
rupa dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai
mata pencaharian, dan mengelaborasikan untuk berbagai lingkungan lain.
c. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN IV
I. Tujuan Pembelajaran
a. Menjelaskan teknik pembuatan karya seni rupa terapan yang disajikan
b. Menjelaskan bahan yang digunakan dalam pembuatan seni rupa terapan yang disajikan
II. Materi Pembelajaran
Mengapresiasi keunikan seni rupa: teknik pembuatan karya seni rupa, bahan yang
digunakan dalam pembuatan seni rupa
III. Metode Pembelajaran
Pembelajaran dilakukan melalui pendekatan CTL dan sebagai acuan dapat menggunakan
beberapa metode antara lain:
a. Apresiasi
b. Tanya Jawab
c. Debat
d. Penugasan
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati gerabah yang dibawa oleh guru.
2) Mengamati cara pembuatan gerabah melalui video yang ditayangkan
oleh guru.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan seperti Jelaskan teknik pembuatan karya
seni rupa yang disajikan atau Jelaskan bahan yang digunakan dalam
pembuatan seni rupa terapan yang disajikan.
2) Mampu memberikan pendapat seputar jawaban yang diajukan oleh siswa
lainnya.
d) Mengasosiasi (Associating)
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkan keterkaitan cabang-cabang seni
rupa dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai
mata pencaharian, dan mengelaborasikan untuk berbagai lingkungan lain.
c. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN V
I. Tujuan Pembelajaran
a. Menjelaskan fungsi karya seni rupa terapan yang disajikan
b. Memberikan komentar terhadap keunikan karya seni rupa terapan yang disajikan
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati gerabah yang dibawa oleh guru.
2) Mengamati tayangan yang ditampilkan oleh guru melalui proyektor
tentang fungsi seni rupa.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan seperti Jelaskan fungsi karya seni
rupa.
2) Mampu memberikan komentar terhadap keunikan karya seni rupa yang
disajikan.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Menyimpulkan tentang fungsi karya seni rupa dalam kehidupan sehari-
hari.
2) Menyimpulkan bawa fungsi seni rupa sebagai anugrah dari Tuhan YME.
3) Memberikan bantuan seperlunya kepada setiap siswa agar mereka
mampu menyimpulkan materi dengan baik dan benar.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkan keterkaitan keunikan seni rupa
dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai mata
pencaharian, dan mengelaborasikan untuk berbagai lingkungan lain.
c. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PENILAIAN
A. Teknik dan Bentuk Instrumen
Aspek Nilai
Berdiri tegap menghadap dan dapat menjaga kontak mata dengan guru
Nilai rata-rata
Kriteria Penilaian
A 4 > 80
B 3 75 80
C 2 72 - 74
D 1 < 72
C. Contoh Instrumen
1. Lembar Pengamatan Sikap
2 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,
sulit terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
walaupun telah didorong untuk terlibat
Deskripsi sikap ini digunakan untuk pertimbangan dalam menentukan profil siswa.
4. Lembar Portofolio
Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa keingintahuannya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu meng-
gunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
PERTEMUAN I
I. Tujuan Pembelajaran
a. Mengenal sejarah perkembangan music nontradisional
b. Mengenal sejarah music nontradisional
c. Menyanyikan karya musik
d. Memainkan lagu dengan instrumen
III.Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain :
a. Tanya jawab
b. Demonstrasi
c. Latihan
d. Praktik
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati guru menjelaskan tentang sejarah perkembangan musik.
2) Mengamati secara refleksi dan dialog dengan guru tentang berbagai
music nontradisional.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan sejarah perkembangan musik.
2) Mampu memberikan komentar tentang sejarah perkembangan music
nontradisional.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan tentang jenis-jenis music
nontradisional.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
3) Menulis notasi dan syair lagu.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Membuat aransemen music nontradisional setempat melalui teknik
pengolahan vokal.
c. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN II
I. Tujuan Pembelajaran
a. Memahami karakterisitik atau keunikan alat musik
b. Memahami susunan nada yang digunakan
c. Memahami penjelasan isi lagu ke dalam bahasa Indonesia
III.Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain :
a. Tanya jawab
b. Demonstrasi
c. Latihan
d. Praktik
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati video pagelaran musik.
2) Mengamati unsur-unsur estetis yang terdapat dalam pagelaran music.
3) Mengamati proses yang terjadi dalam sebuah pagelaran musik.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan tentang symbol dan unsur estetis dalam
pagelaran music nontradisional.
2) Mampu memberikan komentar tentang karakteristik dan keunikan alat
music nontradisional.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan tentang informasi diatas.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Berkerja sama dengan teman untuk dapat mempersiapkan pagelaran
music nontradisional.
2) Praktik langsung dan latihan memainkan alat musik ritmis, harmonis, dan
melodis secara beriringan.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan permainan musik nontradisional di depan kelas secara
bergantian.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil permainan musik ansambel dan menyimpulkan keterkaitan
keunikan seni musik dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari yang dapat
dijadikan sebagai mata pencaharian, dan mengelaborasikan untuk berbagai
lingkungan lain.
c. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN III
I. Tujuan Pembelajaran
a. Memahami karakteristik music nontradisional secara luas
b. Memahami nilai-nilai yang terkandung dalam music nontradisional
III.Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain :
a. Tanya jawab
b. Demonstrasi
c. Latihan
d. Praktik
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati karakteristik music nontradisional secara luas.
2) Mengamati nilai-nilai music nontradisional secara luas.
3) Mengamati nilai-nilai yang terkandung dalam dalam karya music
nonttradisional.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan tentang karakteristik music
nontradisional.
2) Mampu memberikan komentar penampilan karakteristik music
nontradisional.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan karakteristik music nontradisional.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Berkerja sama dengan teman menyanyikan lagu daerah dengan
menggunakan salah satu notasi daerah diiringi alat musik tradisional.
2) Praktik langsung dan latihan bernyanyi sambil memainkan alat musik
tradisional secara beriringan.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan kreasi nyanyian di depan kelas secara bergantian.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil karakteristik lagu daerah dan menyimpulkan keterkaitan
keunikan seni musik dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari yang dapat
dijadikan sebagai mata pencaharian, dan mengelaborasikan untuk berbagai
lingkungan lain.
c. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PENILAIAN
A. Teknik dan Bentuk Instrumen
1. Gagasan
2. Penguasaan Instrumen
3. Ketepatan harmoni
4. Penampilan
Jumlah
Nilai akhir
Catatan :
Nilai akhir dihitung menggunakan rumus :
4
C. Contoh Instrumen
2 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,
sulit terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
walaupun telah didorong untuk terlibat
Deskripsi sikap ini digunakan untuk pertimbangan dalam menentukan profil siswa.
4. Lembar Portofolio
Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa keingintahuannya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu meng-
gunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
PERTEMUAN I
I. Tujuan Pembelajaran
a. Mengenal gerak tari kreasi nusantara.
b. Menjelaskan tari kreasi nusantara.
II. Materi Pokok
Mengenal gerak tari kreasi nusantara
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati gerak tari yang diperagakan oleh guru.
2) Mengamati gerak tari melalui proyektor yang ditampilkan oleh guru.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan tentang gerak tari kreasi nusantara.
2) Mampu memberikan komentar terhadap penampilan gerakan tari yang
diperagakan oleh guru.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan tentang teknik yang dilakukan untuk
menciptakan tari kreasi nusantara.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
d) Mengasosiasi (Associating)
PERTEMUAN II
I. Tujuan Pembelajaran
a. Mengenal makna, symbol, dan nilai estetis tari kreasi nusantara.
b. Menjelaskan keunikan tari kreasi.
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati gerak tari tradisi dan nontradisi yang diperagakan oleh guru.
2) Mengamati gerak tari tradisi dan nontradisi melalui proyektor yang
ditampilkan oleh guru.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan tentang makna, symbol, dan nilai estetis
yang terdapat pada tari kreasi.
2) Mampu memberikan komentar terhadap penampilan perbedaan gerakan
tari kreasi yang diperagakan oleh guru.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan tentang tari kreasi tradisi dan tari
kreasi nontradisi.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Berkerja sama dengan teman membedakan gerakan tari kreasi tradisi dan
tari kreasi kreasi nontradisi.
2) Praktik langsung dan membedakan tari kreasi tradisi dan tari kreasi
nontradisi sesuai dengan kemampuan masing-masing siswa.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan tari kreasi tradisi dan tari kreasi nontradisi di depan kelas.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil perbedaan gerak kreasi tradisi dan kreasi nontradisi dan
menyimpulkan keterkaitan keunikan seni tari dengan manfaat dalam kehidupan
d. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PENILAIAN
A. Teknik dan Bentuk Instrumen
1. Apabila dilakukan dengan baik, mengeksplorasi gerak yang berasal dari gerak tari
tunggal daerah setempat, diberi skor 25.
2. Apabila dilakukan dengan baik, mengkonstruksi gerak hasil temuan sendiri
sehingga menjadi suatu rangkaian yang indah, diberi skor 25.
3. Apabila dilakukan dengan baik, menyelaraskan gerak dengan irama tari (ketukan
tetap, tempo, ritme, dan intensitas tenaga), diberi skor 25.
4. Apabila dilakukan dengan baik, menyusun pola lantai disesuaikan dengan tata
pentas, diberi skor 25.
C. Contoh Instrumen
1. Lembar Pengamatan Sikap
Deskripsi sikap ini digunakan untuk pertimbangan dalam menentukan profil siswa.
4. Lembar Portofolio
Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa keingintahuannya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu meng-
gunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
3.1 Memahami peran tokoh teater non 1. Menyebutkan jenis tokoh teater
tradisional berdasarkan jenis dan fungsi. nontradisional.
2. Menyebutkan fungsi tokoh teater
nontradisional
3. Menyebutkan ciri umum teater
daerah daerah setempat.
4. Menyebutkan unsur penyajian teater
daerah setempat.
3.2 Menganalisis peran tokoh teater non 1. Menyebutkan makna peran tokoh
tradisional berdasarkan makna, symbol, dan teater nontradisional.
nilai estetis. 2. Menyebutkan symbol peran tokoh
teater nontradisional.
3. Menyebutkan nilai estetis peran
tokoh teater nontradisional.
3.3 Memahami interpretasi peran tokoh teater 1. Menyebutkan jenis peran tokoh
non tradisional berdasarkan jenis dan fungsi. teater nontradisional.
2. Menyebutkan fungsi peran tokoh
teater nontradisional.
PERTEMUAN I
I. Tujuan Pembelajaran
a. Mengenal sejarah perkembangan teater;
b. Mengenal jenis-jenis teater;
c. Mengetahui fungsi dari masing-masing jenis teater.
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan awal tentang sejarah perkembangan
teater.
2) Mampu memberikan komentar terhadap adegan teater yang ditmpilkan
oleh guru.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan tentang jenis-jenis teater dunia.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Berkerja sama dengan teman membuat naskah teater.
2) Praktik langsung memerankan adegan teater.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan adegan teater di depan kelas.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil mengenal teknik penyusunan naskah pertunjukan teater dan
menyimpulkan keterkaitan keunikan seni teater dengan manfaat dalam kehidupan
sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai mata pencaharian, dan mengelaborasikan
untuk berbagai lingkungan lain.
c. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN II
I. Tujuan Pembelajaran
a. Mengemukakan unsur estetis dalam teater;
b. Mengolah pesan moral dalam teater;
c. Mempelajari makna symbol sebuah pertunjukan teater;
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati sebuah pertunjukan teater.
2) Mengamati makna symbol sebuah pertunjukan teater.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pendapatnya sebuah ide cerita kepada anggota
kelompok.
2) Mampu mengemukakan gagasan dengan memainkan peran dan
bereksperimen.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengolah dialog serta merencanakan peran dan adegan.
2) Merancang peran untuk mementaskan drama.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Berkerja sama dengan teman memainkan cerita.
2) Praktik langsung memerankan adegan teater.
3) Melakukan evaluasi dan menyiapkan pementasan.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan adegan teater di depan kelas.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil mengenai teknik penyusunan naskah pertunjukan teater dan
menyimpulkan keterkaitan keunikan seni teater dengan manfaat dalam kehidupan
sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai mata pencaharian, dan mengelaborasikan
untuk berbagai lingkungan lain.
c. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN III
I. Tujuan Pembelajaran
a. Perkembangan teater nontradisional
b. Mengenal tokoh-tokoh teater Indonesia
c. Jenis-jenis teater
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati gerak-gerik guru yang memainkan adegan teater
nontradisional.
PERTEMUAN IV
I. Tujuan Pembelajaran
a. Memahami kualitas estetis teater nontradisional
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Menyimak penjelasan dari guru tentang nilai estetis dalam teater
nontradisional.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaa awal mengenai nilai estetis yang terdapat
pada teater nontradisional.
2) Mampu mengemukakan gagasan tentang tugas pokok bagi aktor dan
aktris.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Berlatih peran dalam memerankan naskah lakon drama pendek dengan
judul: Harta Berharga
2) Membaca dialog dengan teman-teman sesuai dengan naskah lakon drama
pendek: Harta Berharga
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Berkerja sama dengan teman untuk memeranka adegan dengan baik.
2) Bekerja sama dengan teman untuk menyeting tempat dengan properti
sederhana.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan pertunjukan kecil di depan kelas.
PERTEMUAN V
I. Tujuan Pembelajaran
a. Memahami pesan moral pada teater nontradisional
b. Nilai-nilai yang terkandung pada teater nontradisional
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati video yang ditampilkan oleh guru tentang manfaat latihan
dalam teater.
2) Menyimak penjelasan dari guru tentang pesan moral yang terdapat pada
video yang sudah kamu simak..
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan awal mengenai nilai-nilai yang
terkandung dalam sebuah tetare.
2) Mampu mengemukakan gagasan tentang syarat-syarat untuk dapat
menghayati peran.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan data/informasi tambahan tentang latihan pernapasan dari
berbagai sumber lain (buku paket atau internet).
2) Mengumpulkan data tambahan tentang cara mengatasi malu dalam
pertunjukan.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Menyimpulkan tentang prinsip kerja sama dalam teater.
2) Menyimpulkan tentang kerja sama dalam teater dikaitkan dengan
kebesaran Tuhan YME.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Mengkomunikasi hasil mengamat dalam bentuk laporan dan mebacakan
laporannya.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil mengenai prinsip kerja sama dalam teater dan menyimpulkan
keterkaitan keunikan seni teater dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari
yang dapat dijadikan sebagai mata pencaharian, dan mengelaborasikan untuk
berbagai lingkungan lain.
d. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PENILAIAN
A. Teknik dan Bentuk Instrumen
C. Contoh Instrumen
1. Lembar Pengamatan Sikap
2 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,
sulit terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
walaupun telah didorong untuk terlibat
Deskripsi sikap ini digunakan untuk pertimbangan dalam menentukan profil siswa.
4. Lembar Portofolio
KURIKULUM 2013
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP)
SMA/MA
Mata Pelajaran : Seni Budaya
Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa keingintahuannya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu meng-
gunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
2.3 Menunjukkan sikap responsive dan pro-aktif, 1. Menunjukkan kemauan bersikap positif
peduli terhadap lingkungan dan sesama, dalam berkesenian.
menghargai karya seni dan pembuatnya.
4.1 Merancang dan membuat karya seni lukis. 1. Menyebutkan cara merancang
pembuatan karya seni lukis.
2. Menyebutkan symbol dan makna yang
terdapat dalam pembuatan karya seni
lukis.
3. Menyebutkan nilai estetis karya seni
lukis.
4.2 Merancang dan membuat karya seni grafis. 1. Menyebutkan cara merancang
pembuatan karya seni grafis.
2. Menyebutkan symbol dan makna yang
terdapat dalam pembuatan karya seni
grafis.
3. Menyebutkan nilai estetis karya seni
grafis.
4.3 Merancang dan membuat karya seni ilustrasi. 1. Menyebutkan cara merancang
pembuatan karya seni ilustrasi.
2. Menyebutkan symbol dan makna yang
terdapat dalam pembuatan karya seni
ilustrasi.
3. Menyebutkan nilai estetis karya seni
ilustrasi.
PERTEMUAN I
I. Tujuan Pembelajaran
a. Menjelaskan media dan teknik lukis
b. Mengetahui jenis-jenis lukisan dengan menggunakan bahan yang berbeda
c. Menggambar dengan ekspresif
II. Materi Pembelajaran
Membuat karya lukis
III. Metode
Pembelajaran dilakukan melalui pendekatan CTL dan sebagai acuan dapat menggunakan
beberapa metode antara lain:
a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Studi pustaka
d. Diskusi
IV. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
a. VCD karya Seni Rupa terapan daerah setempat berikut VCD Player dan Televisi atau
komputer dan proyektor
b. Buku dan Power Point Fcil: Advanced Learning Art & Culture 1, Penerbit Grafindo
Media Pratama, 2013.
c. Buku penunjang lainnya yang relevan
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati sketsa lukis yang dibawa oleh guru.
2) Meyimak penjelasan dar guru tentang manfaat dari melukis.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan tentang jenis-jenis lukisan.
2) Mampu memberikan pendapat seputar jawaban yang diajukan oleh siswa
lainnya.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mempraktikkan cara melukis dengan bentuk dasar lingkaran dan bentuk
dasar persegi.
2) Memberika tambahan warna dengan menggunakan cat minyak pada
sketsa lukis yang dibuat oleh guru..
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Menyimpulkan dan mampu membedakan jenis-jenis lukisan.
2) Menyimpulkan tentang media dan alat gambar yang dipakai dalam
melukis.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menggumpulkan hasil sketsa lukis dan memajang gambar di depan kelas.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil menggambar fauna dan menyimpulkan keterkaitan seni rupa
dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari, dan mengelaborasikan untuk
berbagai lingkungan lain.
c. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN II
I. Tujuan Pembelajaran
a. Membuat karya seni rupa patung
b. Mengenal jenis-jenis karya seni rupa patung
III. Metode
Pembelajaran dilakukan melalui pendekatan CTL dan sebagai acuan dapat menggunakan
beberapa metode antara lain:
a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Diskusi
d. Praktik
e. Discovery
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati contoh karya seni rupa patung yang diperlihatkan oleh guru.
2) Mengamati macam-macam bentuk patung yang diperlihatkan oleh guru.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan awal tentang hal-hal yang harus
diperhatikan dalam membuat karya seni rupa patung.
2) Mampu memberikan pendapat seputar jawaban yang diajukan oleh siswa
lainnya.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mempraktikkan pembuatan karya seni rupa patung dari bahan tanah liat.
2) Mempraktikkan pembuatan karya seni rupa patung yang memiliki daya
tarik dan mudah dipahami.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Memberikan makna pada karya seni patung yang dibuat berupa ajakan
agar lebih mencintai bumi.
2) Memberikan bantuan seperlunya kepada setiap siswa agar mereka
mampu menggambar dengan baik dan benar.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Memajang hasil karya di depan kelas.
2) Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
3) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil menggambar dan menyimpulkan keterkaitan unsur-unsur
seni rupa dengan anugrah ciptaan Tuhan YME, dan mengelaborasikan untuk
berbagai lingkungan lain.
d. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN III
I. Tujuan Pembelajaran
a. Memahami karya seni grafis
b. Merancang karya seni grafis
III. Metode
Pembelajaran dilakukan melalui pendekatan CTL dan sebagai acuan dapat menggunakan
beberapa metode antara lain:
a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Studi pustaka
d. Diskusi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati cara membuat seni grafis yang diperagakan oleh guru.
2) Mengamati ragam seni grafis.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan awal tentang cara membuat seni grafis
yang diperagakan oleh guru.
2) Mampu memberikan pendapat seputar jawaban yang diajukan oleh siswa
lainnya.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mempraktikkan cara membuat seni grafis.
2) Mempraktikkan membuat seno grafis.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Mencatat langkah-langkah pengerjaan cara membuat seni grafis.
2) Berinovasi membuat seni grafis melalui foto atau gambar.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil tugas siswa dan menyimpulkan keterkaitan cabang-cabang
seni rupa dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari yang dapat dijadikan
sebagai mata pencaharian, dan mengelaborasikan untuk berbagai lingkungan lain.
d. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN IV
I. Tujuan Pembelajaran
Menjelaskan teknik pembuatan pameran karya seni rupa
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati persiapan yang dilakukan untuk membuat pameran seni.
2) Mengamati pameran seni melalui video yang ditayangkan oleh guru.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan awal tentang teknik pembuatan pameran
seni.
2) Mampu memberikan pendapat seputar jawaban yang diajukan oleh siswa
lainnya.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan tentang teknik pembuatan pameran
seni dari berbagai sumber, seperti internet.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Menyimpulkan tentang teknik yang digunakan untuk pembuatan pameran
seni.
2) Memberikan bantuan seperlunya kepada setiap siswa agar mereka
mampu menyimpulkan materi dengan baik dan benar.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Mengecek dan memberikan penilaian terhadap hasil kerja siswa.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkan keterkaitan cabang-cabang seni
rupa dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai
mata pencaharian, dan mengelaborasikan untuk berbagai lingkungan lain.
e. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN V
I. Tujuan Pembelajaran
a. Memahami penyelenggaraan pameran seni rupa.
b. Merancang pameran seni rupa.
II. Materi Pembelajaran
Merancang pameran seni rupa
III. Metode Pembelajaran
Pembelajaran dilakukan melalui pendekatan CTL dan sebagai acuan dapat menggunakan
beberapa metode antara lain:
a. Apresiasi
b. Tanya Jawab
c. Debat
d. Penugasan
IV. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
a. VCD karya Seni Rupa terapan daerah setempat berikut VCD Player dan
Televisi atau komputer dan proyektor
b. Buku dan Power Point Fcil: Advanced Learning Art & Culture 1, Penerbit
Grafindo Media Pratama, 2013.
c. Buku penunjang lainnya yang relevan
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati tata letak ruangan pameran seni rupa melalui video yang
dibawa oleh guru.
2) Mengamati tayangan yang ditampilkan oleh guru melalui proyektor
tentang pagelaran pameran seni rupa.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan seperti Jelaskan fungsi pameran seni
rupa.
2) Mampu memberikan komentar terhadap fungusi pameran seni rupa.
PENILAIAN
A. Teknik dan Bentuk Instrumen
Aspek Nilai
Berdiri tegap menghadap dan dapat menjaga kontak mata dengan guru
Nilai rata-rata
Kriteria Penilaian
A 4 > 80
B 3 75 80
C 2 72 - 74
D 1 < 72
C. Contoh Instrumen
1. Lembar Pengamatan Sikap
2 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,
sulit terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
walaupun telah didorong untuk terlibat
Deskripsi sikap ini digunakan untuk pertimbangan dalam menentukan profil siswa.
4. Lembar Portofolio
Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa keingintahuannya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu meng-
gunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta 1. Menujukkan rasa syukur terhadap Tuhan
damai dalam mengapresiasi seni dan YME terkait keragaman dan keunikan
pembuatnya. karya seni musik
2.3 Menunjukkan sikap responsive dan pro- 2. Menunjukkan kemauan bersikap positif
aktif, peduli terhadap lingkungan dan dalam berkarya.
sesame, menghargai karya seni dan
pembuatnya.
PERTEMUAN I
I. Tujuan Pembelajaran
a. Teknik, prosedur, dan materi yang digunakan dalam pengembangan gagasan karya
music nontradisional
b. Mengaransemen karya music nontradisional
III.Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain :
a. Tanya jawab
b. Demonstrasi
c. Latihan
d. Praktik
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati guru menyanyikan lagu Es Lilin.
2) Mengamati guru memainkan alat musik pengiring.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan awal tentang teknik dan prosedur yang
digunakan dalam membuat karya music kreatif nontradisional.
2) Mampu memberikan komentar pengolahan instrumen untuk penampilan
guru.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan tentang tangga nada yang ada di
daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Bali.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Memahami perbedaan tangga nada yang ada di daerah Jawa Barat, Jawa
Tengah, dan Bali.
2) Menyanyikan lagu Syukur yang ada di buku Seni Budaya, halaman 107
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan karya musik dan syair sesuai dengan ciri khas daerah
masing-masing siswa.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil karya musik dan syair serta menyimpulkan keterkaitan
keunikan seni musik dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari yang dapat
dijadikan sebagai mata pencaharian, dan mengelaborasikan untuk berbagai
lingkungan lain.
d. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN II
I. Tujuan Pembelajaran
a. Memahami jenis-jeis alat music nontradisional;
b. Mengetahui hal-hal apa saja yang perlu dipersiapkan dalam menggelar pertunjukkan
musik;
c. Menyanyikan lagu secara berkelompok;
d. Mengapresiasi lagu daerah bentuk vokal grup.
III.Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain :
a. Tanya jawab
b. Demonstrasi
c. Latihan
d. Praktik
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
a) Mengamati (Obseving)
1) Menyiapkan ruang kelas untuk mendukung pelajaran hari ini yaitu
bernyanyi secara berkelompok.
2) Memberi arahan kepada siswa untuk mempersiapkan pagelaran musik.
b) Menanya (Questioning)
1) Bersama-sama tanya jawab tentang tata cara mempersiapkan
pertunjukkan music dengan baik
2) Mampu menegur teman-temannya jika ada yang berlatih tidak serius.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mencatat hal-hal yang kurang maksimal dari sebuah pagelaran musik
secara berkelompok.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Berkerja sama dengan teman untuk dapat menuliskan tokoh-tokoh musik
dari berbagai daerah di Indonesia.
2) Mengunduh lagu daerah hasil ciptaan tokoh yang ditulis, kemudian
mendengarkanya.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Mengkomunikasikan makna yang terkandung dalam lagu yang telah
diunduh.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil apresiasi lagu daerah bentuk vokal grup dan menyimpulkan
keterkaitan keunikan seni musik dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari
yang dapat dijadikan sebagai mata pencaharian, dan mengelaborasikan untuk
berbagai lingkungan lain.
d. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN III
I. Tujuan Pembelajaran
a. Menjelaskan prencanaan pergelaran
b. Menggelar pertunjukkan musik
III.Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain :
a. Tanya jawab
b. Demonstrasi
c. Latihan
d. Praktik
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Merencanakan pergelaran kecil di kelas.
2) Menyusun acara.
b) Menanya (Questioning)
1) Tanya jawab tentang lokasi pergelaran
2) Tanya jawab tentang waktu pelaksanaan
3) Tanya jawab seputar materi pergelaran
4) Tanya jawab seputar jumlah karya yang akan dipergelarkan
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Penyusunan kepanitiaan
2) Diskusi tentang penggalangan dana untuk pergelaran
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Latihan musik secara ansambel bersama dengan teman
2) Mempersiapkan segala sesuatu hal yang menyangkut dengan pergelaran
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Mengelar pergelaran.
2) Memberikan evaluasi kepada setiap siswa agar dapat menampilkan karya
yang lebih baik lagi.
2. Mendiskusikan hasil pergelaran dan menyimpulkan keterkaitan keunikan seni
musik dengan manfaat dalam kehidupan sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai
mata pencaharian, dan mengelaborasikan untuk berbagai lingkungan lain.
e. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PENILAIAN
A. Teknik dan Bentuk Instrumen
1. Gagasan
2. Penguasaan Instrumen
3. Ketepatan harmoni
4. Penampilan
Jumlah
Nilai akhir
Catatan :
Nilai akhir dihitung menggunakan rumus :
C. Contoh Instrumen
1. Lembar Pengamatan Sikap
2 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,
sulit terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
walaupun telah didorong untuk terlibat
Deskripsi sikap ini digunakan untuk pertimbangan dalam menentukan profil siswa.
4. Lembar Portofolio
Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa keingintahuannya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu meng-
gunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta 1. Menujukkan rasa syukur terhadap
damai dalam mengapresiasi seni dan Tuhan YME terkait keragaman dan
pembuatnya. keunikan karya seni tari.
2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, 2. Menunjukkan kemauan bersikap
peduli terhadap lingkungan dan sesama, positif dalam berkesenian.
menghargai karya seni dan pembuatnya.
PERTEMUAN I
I. Tujuan Pembelajaran
a. Menyusun konsep pertunjukan tari;
b. Mengidentifikasi aspek-aspek pendukung konsep garapan tari;
c. Mengeksplorasi gerak tari kreasi tradisional dan nontradisional.
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
PERTEMUAN II
I. Tujuan Pembelajaran
a. Menyusun konsep garapan tari;
b. Mengidentifikasi aspek-aspek pendukung konsep garapan tari;
c. Mengeksplorasi gerak tari kreasi tradisional dan nontradisional.
III. Metode
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati lingkungan sosial budaya di daerah sekitar.
2) Menyusun gambaran aspek-aspek pendukung berdasarkan latar belakang
budaya.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan awal tentang menyusun konsep garapan
tari.
2) Tanya jawab seputar aspek-aspek sosial budaya yang dapat dijadikan
tarian.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan tentang aspek-aspek pendukung
tarian, yaitu: menentukan penari, interaksi anatara pendukung tari
pemusik dan penonton, bentuk gerak dan iringannya, tata rias dan
busananya, dan properti yang digunakan.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
d) Mengasosiasi (Associating)
PERTEMUAN III
I. Tujuan Pembelajaran
a. Mengklasifikasikan gerak tari
b. Menjelaskan penyusunan karya tari sendiri
c. Memperagakan gerak tari kreasi tradisi dan nontradisional
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Observing)
1) Mengamati gerak tari yang dirangkai oleh guru.
2) Mengamati perbendaharaan gerak gerak dasar dari seluruh anatomi
tubuh.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan tentang pengklasifikasian gerak-gerak
dasar berdasarkan fungsi ritual.
2) Tanya jawab seputar cara menyusun karya tari sendiri.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Membuat perbendaharaan gerak sesuai dengan ide masing-masing siswa.
2) Mencatat gerak-gerak dasar sesuai dengan latar belakang budaya.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Mengklasifikasi gerakan tari berdasarkan gerak-gerak maknawi atau
murni.
2) Mengembangkan gerak-gerak berdasarkan penunjang tari.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan tari karya sendiri di depan kelas.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil peragaan gerak tari kreasi tradisi dan nontradisional serta
menyimpulkan keterkaitan keunikan seni tari dengan manfaat dalam kehidupan
sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai mata pencaharian, dan mengelaborasikan
untuk berbagai lingkungan lain.
e. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PENILAIAN
C. Contoh Instrumen
1. Lembar Pengamatan Sikap
2 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,
sulit terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
walaupun telah didorong untuk terlibat
Deskripsi sikap ini digunakan untuk pertimbangan dalam menentukan profil siswa.
4. Lembar Portofolio
Kompetensi Inti :
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli,
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa keingintahuannya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu meng-
gunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta 1. Menujukkan rasa syukur terhadap
damai dalam mengapresiasi seni dan Tuhan YME terkait keragaman dan
pembuatnya. keunikan karya seni teater.
2.3 Menunjukkan sikap responsive dan pro- 2. Menunjuk
aktif, peduli terhadap lingkungan dan kan kemauan bersikap positif dalam
sesame, menghargai karya seni dan berkesenian.
pembuatnya.
PERTEMUAN I
I. Tujuan Pembelajaran
1. Penghayatan peran sebelum melakukan pertunjukan teater.
2. Menjelaskan teknik olah tubuh, olah suara, dan olah rasa
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati adegan teater mengolah ekspresi seperti marah, menangis,
atau tertawa yang diperagakan oleh guru.
2) Mengamati adegan teater mengolah ekspresi seperti marah, menangis,
atau tertawa yang ditampilkan melalui proyektor oleh guru.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaan awal tentang mengolah tubuh dalam
teater, olah suara, maupun olah pikir.
2) Mampu memberikan komentar terhadap adegan teater yang ditmpilkan
oleh guru.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Mengumpulkan informasi tambahan tentang olah tubuh, olah suara, dan
olah pikir.
2) Mencatat hal-hal penting yang ditemukan seputar informasi tambahan.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Berkerja sama dengan teman latihan tari dan melakukan latihan olah raga
fisik.
2) Berlatih-bersama-sama mengolah vokal dan mengolah konsentrasi.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan adegan teater yangtelah dilatih di depan kelas.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil teknik olah tbuh, olah suara, dan olah rasa dan
menyimpulkan keterkaitan keunikan seni teater dengan manfaat dalam kehidupan
sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai mata pencaharian, dan mengelaborasikan
untuk berbagai lingkungan lain.
d. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN II
I. Tujuan Pembelajaran
a. Merancang pementasan berteater, menari, dan praktik musik;
b. Mengidentifikasi pemilihan naskah teater;
c. Menjelaskan peran sutradara dalam suah pertunjukan.
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
IV. Sarana/Media dan Sumber Pembelajaran
a. Kurikulum 2013
b. VCD karya Seni Tari daerah setempat berikut VCD Player dan Televisi atau
komputer dan proyektor
c. Buku dan Power Point Fcil: Advanced Learning Art & Culture 1, Penerbit Grafindo
Media Pratama, 2013.
d. Buku penunjang lainnya yang relevan
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati dan memilih naskah untuk mementaskan sebuah drama.
PERTEMUAN III
I. Tujuan Pembelajaran
a. Merancang pementasan berteater, menari, dan praktik musik;
b. Mengidentifikasi cara mengurus sebuah produksi pertunjukan;
c. Menjelaskan cara pemilihan calon pemain;
d. Menjelaskan cara memilih tim artistik.
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengamati pembahasan tentang mengurus produksi, pemilihan pemain,
dan tim artistik yang disampaikan oleh guru.
2) Sutradara mempersiapkan rapat untuk membahas pemilihan pimpinan
produksi dan tim artistik.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan saran-saran terhadap naskah yang dibagikan
sutradara.
2) Mampu mengemukakan gagasan syarat-syarat untuk menjadi calon
pemain yang baik.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Pemilihan pemain yang memiliki bakat akting yang baik dengan cara
audisi.
2) Calon pemain mempersiapkan diri dan membaca naskah dengan baik.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Sutradara memilih tim artistik yang terdiri atas seksi panggung, seksi
dekorasi, seksi tata lampu, seksi tata kostum, dan seksi tata rias.
2) Mencatat hasil pemilihan tim artistik pada sehelai kertas.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan pertunjukan drama di depan kelas.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
PERTEMUAN IV
I. Tujuan Pembelajaran
a. Menerapkan prinsip kerja sama berteater, menari, dan praktik musik teater;
b. Menghayati kemampuan berimajinasi;
c. Menggolah alat indra untuk menerima dan mengolah informasi.
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Observing)
1) Mengamati penjelasan guru tentang manfaat yang diperoleh dari latihan
teater.
2) Menyimak penjelasan dari guru tentang kelompok dalam latihan teater.
b) Menanya (Questioning)
1) Mampu mengajukan pertanyaa awal mengenai cara memaksimalkan
perkembangan kreativitas dan kecerdasan anak.
2) Mampu mengemukakan gagasan tentang hal-hal apa saja yang perlu
menjadi dipersiapkan dalam sebuah pementasan.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Berlatih kegiatan latihan dasar, seperti latihan pernapasan, latihan
kelenturan tubuh, latihan vokal, latihan kepekaan dan imajinasi.
2) Latihan kekompakan sehingga melahirkan kebersamaan para anggota.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Melakukan kegiatan persiapan pementasan dimulai dengan pmilihan
naskah, pemilihan peran, dan menginterpretasikan naskah.
2) Belajar megenal dan menghayati tokoh yang diperankan.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Menampilkan pertunjukan kecil di depan kelas.
2) Memberikan motivasi kepada setiap siswa agar pembelajaran lebih
proaktif dan kreatif.
2. Mendiskusikan hasil menerapkan prinsip kerja sama berteater, menri dan praktik
musik teater dan menyimpulkan keterkaitan keunikan seni teater dengan manfaat
dalam kehidupan sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai mata pencaharian, dan
mengelaborasikan untuk berbagai lingkungan lain.
e. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PERTEMUAN V
I. Tujuan Pembelajaran
Menampilkan pertunjukan teater, musik, dan tari
III. Metode
Sebagai acuan dapat menggunakan beberapa metode antara lain:
a. Diskusi
b. Inquiri
c. CTL
d. Tanya jawab
e. Model pembelajaran kelompok aplikasi
V. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
1. Sebagai upaya dalam menerapkan nilai religius sebelum pelajaran dimulai para
siswa yang dipimpin oleh ketua kelas membaca doa bersama.
2. Selanjutnya guru menerapkan nilai disiplin dan kejujuran melalui presensi dengan
cara menanyakan kepada siswa yang teman sebangkunya tidak hadir.
3. Menjelaskan dan mendiskusikan KD dan indikator yang harus dicapai oleh siswa
untuk menerapkan rasa ingin tahu dan sikap mandiri dan sekaligus sebagai
kegiatan eksplorasi.
4. Menjelaskan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan oleh siswa yaitu dengan
cara kerjasama dan kelompok, sebagai upaya untuk meningkatkan nilai
demokratis, bersahabat, peduli sosial, dan tanggung jawab.
b. Inti
1. Membimbing siswa secara berkelompok untuk:
a) Mengamati (Obseving)
1) Mengatur properti yang harus diletakkan pada tempatnya.
2) Menempatkan pemain pementasan di belakang panggung.
b) Menanya (Questioning)
1) Tanya jawab seputar isyarat bahwa pertunjukan akan segera dimulai.
2) Tanya jawab tentang mental pemain yag harus siap untuk pentas.
c) Pengumpulan data (Experimenting)
1) Menyiapkan penonton agar tertib dan tenang.
2) Memberitahu sutradara bahwa acara akan segera dimulai.
d) Mengasosiasi (Associating)
1) Pemimpin panggung memberi isyarat agar layar dibuka dan lampu
dinyalakan.
2) Berdoa sebelum melakukan pentas.
e) Menkomunikasikan (Communicating)
1) Pementasan dimulai, diharapkan acara berlangsung dengan lancar.
2) Memberikan motivasi kepada pemain pentas agar pertunjukan lebih
kreatif dan menghibur.
2. Mendiskusikan hasil mengenai menampilkan pertunjukan teater musik dan tari
serta menyimpulkan keterkaitan keunikan seni teater dengan manfaat dalam
kehidupan sehari-hari yang dapat dijadikan sebagai mata pencaharian, dan
mengelaborasikan untuk berbagai lingkungan lain.
f. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksikan, dan menemukan
nilai-nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PENILAIAN
A. Teknik dan Bentuk Instrumen
C. Contoh Instrumen
1. Lembar Pengamatan Sikap
2 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan,
sulit terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
walaupun telah didorong untuk terlibat
Deskripsi sikap ini digunakan untuk pertimbangan dalam menentukan profil siswa.
4. Lembar Portofolio
..
..
..