Aplikasi Konsep Rotasi Dalam Kehidupan Sehari

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2

Aplikasi Konsep Rotasi Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Rotasi Bumi Serta Pengaruhnya


a. Pengertian Rotasi Bumi
Rotasi bumi adalah peredaran bumi mengelilingi sumbunya atau
porosnya dari arah barat ke timur. Lamanya rotasi bumi disebut kala
rotasi yaitu selama 23 jam 56 menit 4 detik (disebut satu hari).
Gerak Rotasi Bumi
Berbeda dengan lahirnya teori heliosentris yang yang penuh liku-liku,
kemunculan teori tentang gerak rotasi Bumi boleh dikatakan tidak
mengalami hambatan yang berarti.Semenjak manusia mulai menyadari
bahwa Bumi berbentuk bulat, tidak berbeda dengan planet-planet lainnya
dalam tata surya, maka teori tentang rotasi Bumi dapat diterima secara
meluas.Tapi ironisnya, hingga saat ini faktor penyebab gerakan rotasi
Bumi (dan planet-planet lainnya) masih menjadi teka-teki.Bahkan para
ilmuwan NASA sekalipun masih belum bisa memberikan jawaban yang
memuaskan. Karenanya, pertanyaan mengapa dunia berputar itu
sebenarnya bukan pertanyaan main-main, setidaknya dilihat dari
kacamata ilmu astronomi.
Untuk memahami gerak rotasi planet, kita perlu mengingat bagian tentang
momentum linear dan momentum sudut dalam pelajaran Fisika dasar di
sekolah menengah dahulu.Dalam bahasa sehari-hari, istilah 'momentum'
menunjukkan besar tenaga untuk menghentikan benda yang bergerak.
Dalam Fisika, kurang lebih begitu juga. Dalam sistem gerak lurus tanpa
gesekan, sekali bergerak, benda akan tetap bergerak, kecuali apabila ada
hambatan dari luar. Ini dinamakan prinsip kekalan momentum. Nilai
numerik momentum linear diperoleh dari hasil perkalian massa benda
dengan kecepatannya: p = m.v. Hukum Newton? Salah! Galileo sudah
tahu jauh sebelum Newton.
Dalam sistem berputar tanpa gesekan, prinsip yang sama juga berlaku,
Sekali berputar dalam orbit tertutup, benda akan bergerak dengan
momentum sudut tetap, juga kecuali apabila ada hambatan dari luar.
Definisinya adalah perkalian massa benda dengan kecepatan dan radius
orbit: L = m.v.r, dimana m adalah massa dan v adalah kecepatan
berputar.
Teori momentum sudut dapat membantu kita memahami mengapa bumi
masih berputar secara kontinyu, namun jangan lantas diartikan sebagai
konstan! Dalam pengamatan, kecepatan rotasi bumi setiap harinya selalu
bertambah atau berkurang dalam ukuran beberapa milidetik tergantung pada
distribusi massa Bumi dan perubahan kondisi atmosfir. Gempa bumi serta
pergerakan air dan lapisan udara di permukaan Bumi juga merupakan faktor
yang dapat mempengaruhi kecepatan rotasi.Para astronom juga
berspekulasi bahwa di suatu waktu, jutaan tahun lampau, Bumi
kemungkinan berotasi lebih cepat dibandingkan dengan saat ini.
b. Akibat Rotasi Bumi
Akibat perputaran bumi pada porosnya (rotasi bumi) maka akan terjadi
beberapa peristiwa di bumi yaitu:
1) Terjadinya siang dan malam

Bagian bumi yang menghadap kearah matahari ketika berputar pada


porosnya akan mengalami siang, sebaliknya bagian bumi yang
membelakangi matahari akan mengalami malam, dan hal ini terjadi
secara bergantian yaitu panjang waktu siang dan malam rata-rata 12 jam.
Perbedaan waktu siang dan malam akan menjadi lebih besar pada
tempat-tempat yang jauh dari khatulistiwa.
Terjadinya perbedaan waktu diberbagai tempat di muka bumi Orangorang yang berada
disebelah timur akan mengalami matahari terbit dan
terbenam lebih dahulu. Hal ini dikarenakan bumi berputar dari arah barat
ke timur. Daerah yang berada pada sudut 15 derajat lebih ke timur akan
melihat matahari terbit lebih dahulu selama 1 jam, maka jika di Nusa
Tenggara Barat matahari telah terbit, maka kita di Jakarta baru melihat
matahari terbit satu jam setelahnya. Atau jika di Nusa Tenggara Barat
pukul 06.00 WITA, maka di Jakarta baru pukul 05.00 WIB.
2) Gerak semu harian bintang
Akibat rotasi bumi maka kita yang ada di bumi melihat seolah olah
mataharilah yang bergerak berputar dari timur kebarat mengelilingi
bumi.Padahal yang terjadi sebenarnya adalah matahari tidak bergerak,
tetapi bumilah bergerak berputar mengelilingi matahari dari barat ke
timur.Gerak yang tidak sebenarnya ini dinamakan gerak semu harian
bintang.Disebut gerak semu harian karena kita dapat mengamatinya
setiap hari atau setiap saat.
3) Perbedaan percepatan gravitasi di permukaan bumi
Rotasi bumi juga menyebabkan penggembungan di khatulistiwa dan
pemapatan di kedua kutub bumi.Selama bumi mengalami pembekuan
dari gas menjadi cair kemudian menjadi padat, Bumi berotasi terus pada
porosnya.Ini menyebabkan menggebungan di khatulistiwa dan
pemepatan di kedua kutub bumi sehingga seperti keadaannya sekarang.
Karena percepatan gravitasi berbanding terbalik dengan kuadrat jari-jari,
maka percepatan gravitasi tempat-tempat di kutub lebih besar daripada
disekitar khatulistiwa.

Anda mungkin juga menyukai