16 Alat Kimia
16 Alat Kimia
16 Alat Kimia
1. Pembakar kaki 3
Untuk menahan wadah, misalnya krus pada saat pemanasan ataau corong pada waktu
penyaringan.
3. Cawan porselin
Untuk menguapkan larutan atau mengeringkan zat padat yang basah. Terbuat dari porcelain.
Dan jika dipanaskan pakai kasa asbes.
4. Pinggan poselin
Untuk menguapkan larutan, sehingga lebih pekat atau menjadi kering dan mengkristalkan zat
serta penyubliman.
5. Tabung reaksi (test tube, culture tube)
Fungsi tabung reaksi adalah sebgai wadah mereaksikan dua atau lebih
larutan / bahan kimia, untuk pengembangan mikroba.
Beaker Glass atau gelas piala merupakan wadah yang terbuat dari borosilikat. Gelas piala yang
digunakan untuk bahan kimia yang bersifat korosif terbuat dari PTPE. Untuk mencegah
kontaminasi atau hilangnya cairan dapat digunakan gelas arloji sebagai penutup.
Fungsi beaker Glass ( Gelas Piala ) : untuk mengaduk, mencampur dan memanaskan cairan. .
Gelas piala tidak dapat digunakan untuk mengukur volume.
7. Erlenmeyer
Fungsi Erlenmeyer : Erlenmeyer digunakan dalam proses titrasi untuk menampung larutan yang
akan dititrasi.
Dalam mikrobiologi, erlenmeyer digunakan untuk pembiakan mikroba. Erlenmeyer tidak dapat
digunakan untuk mengukur volume.
8. Gelas ukur (graduated cylinder, measuring cylinder)
9. Pipet gondok
Digunakan untuk mengambil larutan dengan volume tertentu sesuai dengan label yang tertera
pada bagian pada bagian yang menggembung.
Fungsinya adalah untuk mengukur volume larutan dengan presisi tinggi seperti titrasi dengan
berbagai ukuran volume
Untuk membuat dan atau mengencerkan larutan dengan ketelitian yang tinggi.
Fungsi nya adalah membantu memindahkan cairan dari wadah yang satu ke wadah yang lain
terutama yang bermulut kecil serta digunakan untuk menyimpan kertas saring dalam proses
penyaringan
Fungsi gelas arloji adalah untuk menyimpan bahan yang akan ditimbang terutama untuk bahan
padat atau pasta. Dapat pula digunakan saat menutup wadah saat proses penguapan