E.p.5.1.2.1.sk Kepala Puskesmas Tentang Kewajiban Mengikuti Program Orientasi

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 4

Kriteria 5.1.

EP 1 : SK KEPALA PUSKESMAS TENTANG KEWAJIBAN MENGIKUTI


PROGRAM ORIENTASI

PEMERINTAH KOTA SABANG


DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA BERENCANA
UPTD PUSKESMAS IBOIH
KOTA SABANG
PEMERINTAHAN KOTA SABANG
DINAS KESEHATAN DAN KELUARGA
BERENCANA
UPTD PUSKESMAS IBOIH
Jln. Kilometer Nol, Gampong Iboih Kec. Sukakarya Kota Sabang Kode Pos : 23518
Email : [email protected] No. HP 082160641219

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS IBOIH

NOMOR 2018
TENTANG
KEWAJIBAN MENGIKUTI PROGRAM ORIENTASI

KEPALA PUKESMAS

Menimbang : a. bahwa dalam rangka mengoptimalkan tugas pokok dan


fungsi Puskesmas dalam mendukung penyelenggaraan
pembangunan kesehatan diperlukan adanya orientasi
bagi penanggung jawab Upaya Kesehatan Masyarakat
(UKM) dan pelaksana program yang baru di tugaskan
agar dapat memamahi program dan kegiatan yang
menjadi tanggung jawab mereka, keterkaitan program
puskesmas yang lain maupun keterkaitan dengan
keseluruhan tugas pokok dan fungsi puskesmas.

b. bahwa sehubungan dengan hal tersebut perlu di


tetapkan kebijakan Puskesmas dengan Surat
Keputusan Kepala Puskesmas Sukakarya tentang
kewajiban penanggung jawab Upaya Kesehatan
Masyarakat dan pelaksana baru untuk mengikuti
orientasi

c. bahwa berdasarkan pertimbangan yang dimaksud pada


huruf a dan b perlu ditetapkan Keputusan Kepala
Puskesmas IBOIH Tentang Kewajiban mengikuti
program orientasi

Mengingat :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1965
Tentang Pembentukan Kotapraja Sabang Dengan Mengubah
Undang-Undang Nomor 7 Drt Tahun 1956, Tentang
Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten Di Propinsi
Sumatera Utara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
1965 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 2758);
2.Undang-…
2. Undang–Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang
Pemerintahan Aceh (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2006 Nomor 62, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4633);
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009
Tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5038);

4. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5063)

5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan


Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015
tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
6. Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem
Kesehatan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2012 Nomor 193);
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75
Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1676);
8. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/Menkes/52/2015 Tentang Rencana Strategis
Kementerian Kesehatan Tahun 2015-2019.
9. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 1475);
10. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 39
Tahun 2016 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Program
Indonesia Sehat Dengan Pendekatan Keluarga (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1223)

MEMUTUSKAN…
MEMUTUSKAN

Menetapkan : Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Iboih Tentang kewajiban


mengikuti Program Orientasi.

kesatu : Penanggung jawab Upaya Kesehatan Masyarakat dan


pelaksana program yang baru dalam menjalankan orientasi di
damping oleh Kepala Puskesmas Upaya Kesehatan Masyarakat
lama dan pelaksana program lama.

kedua : Kegiatan orientasi harus diikuti oleh penanggung jawab Upaya


Kesehatan Masyarakat dan pelaksana program yang baru di
tugas di puskesmas agar memahami tugas mereka.

Ketiga : Kegiatan orientasi dilaksanakan sesuai dengan Kerangka


Acuan.

Keempat : Surat keputusan ini mulai berlaku sejak mulai di tetapkan,


dan apabila ternyata terdapat kekeliruan dalam surat
keputusan ini akan diadakan perbaikan seperlunya.

Ditetapkan di : IBOIH
Pada tanggal : 2018
Kepala UPTD Puskesmas Iboih

HASBALLAH

Anda mungkin juga menyukai